Anda di halaman 1dari 16

Membangun

Reputasi Organisasi
PT Citarasaprima Indonesia Berjaya

B E O K E LO M P O K B 2
• BAGAS SAMUDRA | 0108012310023
• A D D Y H E N D R AWA N | 0 1 0 8 0 1 2 3 1 0 0 3 8
• W I L LY N U G R A H A |
• M U H A M M A D A LV E R S S | 0 1 0 8 0 1 2 3 1 9 0 0 1
Sejarah
PT Citarasaprima Indonesia Berjaya
•Rex Marindo tahun 2014
•Target Market
• Anak muda menegah keatas (market mayoritas)

•Product
• Makanan murah ala anak kampus di jual mahal dengan penyajian premium (margin tebal)

•Dalam 4 tahun berkembang 85 cabang di lebih dari 20 kota di indonesia


Jatuhnya
PT Citarasaprima Indonesia Berjaya
•Pandemi Covid19
•Sewa Tempat Mahal
• Biaya operasional mahal
•Hilangnya Target Market
• Market Bifurcation
•Kompetitor lebih sesuai dengan market saat ini
• Mixue & Mie Gacoan
•Pilihan menu tidak cocok
• Memaksakan penerapan menu tiap cabang
•Management belum proper
• Expand berlebih tapi masalah berlum terselesaikan (Finance,Qc, Audit)
Pelajaran yang bisa diambil
•Strategic Planning yang diterapkan di awal harus bisa mengantisipasi distrupsi yang terjadi pada
Perusahaan
•Management harus siap dalam menjalankan inovasi secara cepat kepada mitra agar tidak larut
dalam kerugian dan berujung tutupnya gerai
•Kemampuan problem solving harus di prioritaskan dalam management sebelum expansi cabang
baru
Sekilas Teori Strategi Membangun Reputasi
Perusahaan
▶ Reputation/ Reputasi:
▪ Nama baik, karakter baik (character): a widespread belief that someone or
something has a particular habit or characteristic, or how much respect or
admiration someone or something receives, based on past behaviouor
character (Cambridge Dictionary, [Online]).
▪ Reputasi adalah pertumbuhan lebih luas dari identitas perusahaan, kristalisasi
nilai-nilai yang dipegang stakeholders perusahaan tentang perusahaan apa, apa
yang diperbuat, dan bagaimana melakukannya. (Gary Davies, et.al..., 2003, h. xi)
▶ “PEST and SWOT analyses have become the logical starting points for any business
looking to appraise itself and to define or redefine its strategy” (Gary Davies, et.al..., 2003, h.
4)
6 Tahapan Minimum Membangun
Corporate Reputation
Strategy & Leadership
A. Make Strategy Strength Weakness
from SWOT Analysis 1. Konsep kekinian
2. Brand sudah dikenal
1. Tidak ada menu special
2. Harga Mahal
3. Tempat nyaman utk nongkrong 3. Pelayanan Lama

Oportunity 1. Konsep terus dikembangkan agar 1. Kolaborasi dengan Chef2 Nusantara


1. Popularitas cukup baik sesuai dengan keinginan customer utk pengembangan menu Nusantara
2. Pengembangan menu 2. Lakukan inovasi dalam ekspansi dan 2. Membuat SOP pelayanan yg lebih
sustainbility efektif

Treath 1. Patenkan beberapa inovasi agar


1. Lakukan riset harga competitor
1. Persaingan semakin ketat tidak dapat ditiru pesaing
2. Muncul restoran dengan 2. Ciptakan difresnsias iatau dan pasar
konsep yg mirip dan harga customer experience yg tdk 2. Berikan pelayanan yang lebih
competitif dapat dimiliki pesaing baik dari pesaing
Strategy & Leadership
B. Strengthen Brands C. Employer of Choice

1. Pemilihan Lokasi Membagi operasional menjadi beberapa Manajemen antara lain


- Segmentation pasar berpengaruh terhadap lokasi, Warunk :
Upnormal cocok tempat kongkow anak muda denga wifi dan a. Manajemen operasional menetapkan pegawai harus fokus
colokan listrik artinya lokasi yang dekat kampus dan sekolah kepada pelayanannya. Pelayanan yang baik menciptakan loyalitas
2. Brand Positioning konsumen.
- Mengusung indomie sebagai best seller dengan kreatifitas b. Manajemen pemasaran melalui words of mouth, atau mulut
macam rasa ke mulut seta jejaring sosial seperti instagram, website, dan
3. Komunikasi yang Konsisten (Awareness) sebagainya.
Penting untuk memiliki pesan yang konsisten tentang c. Manajemen keuangan menggunakan software mesin kasir agar
identitas perusahaan, nilai-nilai, dan produk atau jasa yang mempermudah pembukuan maupun perencanaan keuangan.
ditawarkan. Pesan ini harus tercermin dalam semua aspek d. Manajemen SDM dengan mengadakan training ke pegawai
komunikasi, termasuk iklan, situs web, media sosial, dan serta harus bekerja sesuai SOP yang ditetapkan.
komunikasi internal.
STRATEGY AND LEADERSHIP
Memberikan motivasi kekaryawan secara berkelanjutan
Langkah Langkah yang bisa dilakukan
1. Mendengarkan dan menghargai ide ide baru karyawan
2. Pelihara hubungan sosial baik seperti olahraga Bersama
3. Bantu merencanakan karier karyawan
4. Jelaskan peran karyawan terhadap Perusahaan
5. Apresiasi peningkatan kinerja sekecil apapun
6. Leader lakukan control dan sering muncul pada saat karyawan
bekerja (Leader has to be seen)
7. Beri insentif dan bonus
Product and Service Offering
1. Warunk Upnormal harus memastikan
bahwa semua produk yang mereka
tawarkan memenuhi standar kualitas yang
tinggi. Bahan-bahan harus segar, proses
persiapan harus bersih, dan penyajian
harus sesuai dengan standar keamanan
2. Memiliki sertifikat Halal dan ramah
lingkungan
Work Environment
Menurut saya Driver Good
Reputation dari work environment
adalah :

Memilih karyawan dengan


kualitas yang bagus
Membuat budaya kerja positif
dalam ekosistem Perusahaan

Agar terdeliver dengan baik ke


customer reputasi perusahaan
Social Responsibility
1. Meminimalisir sisa sisa limbah makanan
2. Efisiensi energi
3. Go green
4. Pelatihan staff
5. Aktif berdonasi kepada masyarakat kurang mampu
6. Fokus kepada 3R – Reduce, reuse recycle
Innovation & Flexibility
Dengan perubahan yang begitu cepat maka Waruk upnormal harus terus berinovasi
dan menumbuhkan budaya inovasi dengan cara
Integration Planning
Pada tahapan awal akan dibuatnya strategi terkait innovasi
apa saja yang bisa dilakukan untuk menunjang secara
Internal ataupun eksternal,
Design & Development
Dalam project management, terdapat 2 metode
yang sering digunakan. Kedua metode tersebut teruji
dan banyak digunakan (biasanya digunakan pada IT).
2 metode tersebut adalah Metode Waterfall dan Agile.
Implementasi
Setelah semua tahap selesai, dan sudah ada nya tools dan resources ataupun
goals dari project tersebut, maka project tersebut akan diimplementasikan ke
cabang/unit.
Innovation & Flexibility

Saat ini Perusahaan


banyak menerapkan
metode Agile yang
lebih flexible dan
mengatu pada
customer focus.
Integrity & Transparancy
Warunk Upnormal juga harus membangun culture yang transparansi dan anti fraud contohnya dengan:
1. Membuat program yang transparans terkait keuangan dan pengembangan bisnis pd mitra bisnisnya
2. Hubungan kemitraan harus didasarkan pada saling menguntungkan dan menjaga integritas kemitraan agar
tidak hanya mementingkan keuntungan frenchee atau frenschor
3. Membuat program farud awareness untuk management dan seluruh karyawan agar budaya berintegritas
dapat terbentuk pada seluruh karyawan.

Sehingga harapannyanya dengan culture Interrity & Transparancy Reputasi Positif


Perusahaan dapat tercipta dan menghasilkan lebih banyak kemitraan.

Pada dasarnya apabila Reputasi sudah terbangun dengan baik, maka


Financial Performance juga akan mengikuti
Sumber
•https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-6554168/membedah-pelajaran-berharga-
dari-sepi-dan-tutupnya-warunk-upnormal
•https://www.scribd.com/document/334664071/Manajemen-Pelayanan-Warung-UpNormal
•https://www.cnbcindonesia.com/news/20230210114604-4-412754/warunk-upnormal-cs-ramai-
ramai-tutup-ternyata-pemicunya-ini
•https://www.youtube.com/watch?v=1PAPcWWfL8A

Anda mungkin juga menyukai