MERDEKA
sebagainya) dan (5) aksara Jawa sebagai pemertahanan jati diri (nglegena- pasangan,
sandhangan, angka, swara, murda, rekan dan lainnya).
Produktif Berbicara
Menulis
Pengertian kemampuan berbahasa diuraikan sebagai berikut:
Elemen Deskripsi
Elemen Capaian
Pembelajaran
Fase A Kelas 2
Peserta didik mampu bersikap menjadi penyimak bunyi huruf, suku
kata dan kata tentang nama-nama benda dan nama-nama anggota
tubuh dan kata kerja dalam ragam ngoko dan krama dengan baik.
Peserta didik mampu memahami pesan lisan dan informasi dari media
audio, teks aural berupa ….
Fase A Kelas 2
Peserta didik mampu mengeja huruf, suku kata dan kata tentang
nama-nama benda, nama-nama anggota tubuh dan kata kerja dalam
dalam ragam ngoko dan krama. Peserta didik mampu bersikap
menjadi pembaca dan pemirsa yang baik. Peserta didik mampu
memahami informasi dari bacaan dan tayangan yang dipirsa tentang
diri dan lingkungan, narasi imajinatif berupa dongeng (fabel) dan
tembang dolanan atau lelagon. Peserta didik mampu menambah
kosakata baru tentang …..
Fase A kelas 1
Berbicara
Peserta didik mampu melafalkan huruf, suku kata, kata tentang nama-
nama benda, nama-nama anggota tubuh, kata kerja dalam ragam
ngoko dan krama dengan tepat, berbicara dengan santun,
menggunakan volume dan intonasi yang tepat sesuai konteks. Peserta
didik mampu bertanya tentang sesuatu, menjawab, dan menanggapi
komentar orang lain (teman, guru, dan orang dewasa) dengan baik dan
santun dalam suatu percakapan. Peserta didik mampu mengungkapkan
gagasan secara lisan dengan bantuan gambar dan/atau ilustrasi
tentang….
Fase A kelas 2
Peserta didik mampu melafalkan huruf, suku kata, kata tentang nama-
nama benda, nama-nama anggota tubuh, kata kerja dalam ragam
ngoko dan krama dengan tepat, berbicara dengan santun,
menggunakan volume dan intonasi yang tepat sesuai konteks. Peserta
didik mampu bertanya tentang sesuatu, menjawab, dan menanggapi
komentar orang lain (teman, guru, dan orang dewasa) dengan baik dan
santun dalam suatu percakapan. Peserta didik mampu mengungkapkan
gagasan secara lisan dengan bantuan gambar dan/atau ilustrasi tentang
…
Peserta didik mampu menulis huruf, suku kata, kata, tentang nama-
nama benda, nama-nama anggota tubuh, secara tepat menggunakan
aksara Jawa nglegena dengan cara menebalkan dan mewarnai.
Fase A kelas 2
Peserta didik mampu menulis huruf, suku kata, kata, tentang nama-
nama benda, nama-nama anggota tubuh, secara tepat menggunakan
aksara Jawa nglegena dengan cara mengenal, menyalin, dan
menirukan teknik penulisan sepuluh aksara Jawa nglegena.
2. Fase B (Kelas 3-4 SD/MI/SDLB)
Fase B Kelas 4
Peserta didik mampu mengeja huruf, suku kata dan kata tentang
nama-nama benda, nama-nama anggota tubuh dan kata kerja dalam
dalam ragam ngoko dan krama. Peserta didik mampu bersikap
menjadi pembaca dan pemirsa yang baik. Peserta didik mampu
memahami informasi dari bacaan dan tayangan yang dipirsa tentang
diri dan lingkungan, narasi imajinatif berupa dongeng (fabel) dan
tembang dolanan atau lelagon. Peserta didik mampu menambah
kosakata baru tentang …..
Fase B kelas 3
Berbicara
Peserta didik mampu melafalkan huruf, suku kata, kata tentang nama-
nama benda, nama-nama anggota tubuh, kata kerja dalam ragam
ngoko dan krama dengan tepat, berbicara dengan santun,
menggunakan volume dan intonasi yang tepat sesuai konteks. Peserta
didik mampu bertanya tentang sesuatu, menjawab, dan menanggapi
komentar orang lain (teman, guru, dan orang dewasa) dengan baik dan
santun dalam suatu percakapan. Peserta didik mampu mengungkapkan
gagasan secara lisan dengan bantuan gambar dan/atau ilustrasi tentang
….
Fase B kelas 4
Peserta didik mampu melafalkan huruf, suku kata, kata tentang nama-
nama benda, nama-nama anggota tubuh, kata kerja dalam ragam
ngoko dan krama dengan tepat, berbicara dengan santun,
menggunakan volume dan intonasi yang tepat sesuai konteks. Peserta
didik mampu bertanya tentang sesuatu, menjawab, dan menanggapi
komentar orang lain (teman, guru, dan orang dewasa) dengan baik dan
santun dalam suatu percakapan. Peserta didik mampu mengungkapkan
gagasan secara lisan dengan bantuan gambar dan/atau ilustrasi tentang
….
Fase B kelas 4
Fase C Kelas 6
Peserta didik mampu menganalisis informasi berbahasa Jawa
ngoko dan krama berupa fakta, prosedur dengan cara
mengidentifikasi ciri objek dan urutan proses kejadian, dan
nilai-nilai dari berbagai jenis teks informasi berupa tata krama
bertamu, sastra, dan tembang Mijil.
Fase C Kelas 6
Peserta didik mampu membaca lancar dan indah serta memahami
informasi dan kosakata baru yang memiliki makna denotatif, literal,
konotatif, dan kiasan untuk mengidentifikasi objek, fenomena, dan
karakter. Peserta didik mampu mengidentifikasi ide pokok dari teks
deskripsi dan narasi serta nilai-nilai yang terkandung dalam teks
sastra tembang Mijil.
Fase C kelas 5
Berbicara
Peserta didik mampu berbicara dengan pilihan kata (ngoko/krama)
sesuai kaidah unggah-ungguh basa dengan sikap tubuh/gestur yang
santun, volume dan intonasi yang tepat, mengajukan dan menanggapi
pertanyaan dalam suatu percakapan dan diskusi dengan lebih aktif,
mengungkapkan gagasan dalam suatu percakapan dan diskusi dengan
menerapkan tata caranya, menceritakan kembali suatu informasi
yang dibaca atau didengar dari teks narasi dengan topik yang
beragam tentang unggah-ungguh basa tentang ajakan, alat teknologi
pertanian tradisional dan modern, tembung lingga lan andhahan
(ater-ater, panambang), geguritan sederhana, tembang Macapat
Maskumambang, tata krama tentang tanya jawab dan ajakan, busana
Jawa gagrag Ngayogyakarta, serta cerita singkat dalam tokoh
wayang Ramayana.
Fase C kelas 6
Peserta didik mampu berbicara dengan pilihan kata (ngoko/krama)
sesuai kaidah unggah-ungguh basa dengan sikap tubuh/gestur yang
santun. Peserta didik mampu berbicara menggunakan volume dan
intonasi yang tepat sesuai konteks. Peserta didik mampu mengajukan
dan menanggapi pertanyaan dalam suatu percakapan dan diskusi
dengan lebih aktif. Peserta didik mampu mengungkapkan gagasan
dalam suatu percakapan dan diskusi dengan menerapkan tata
caranya. Peserta didik mampu menceritakan kembali suatu informasi
yang dibaca atau didengar dari teks narasi dengan topik yang
beragam berupa teks deskriptif tentang Museum sebagai peninggalan
sejarah di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta, cerita singkat yang
memuat tokoh wayang Mahabarata (Gatutkaca Gugur), penggunaan
tanda baca kalimat beraksara Jawa (adeg-adeg /꧋ /, pada lingsa /꧈ /,
pada lungsi /꧉/) secara manual dan digital, dan bahan dan manfaat
jamu Jawa.
Peserta didik mampu menulis teks berbahasa Jawa ngoko dan krama
narasi dan deskripsi dari gagasan, hasil pengamatan, pengalaman,
dan imajinasi, mampu menggunakan kaidah kebahasaan dan
kesastraan untuk menulis teks sesuai dengan konteks dan norma
budaya serta menggunakan kosakata baru yang dimilikinya,
menyampaikan perasaan berdasarkan fakta, imajinasi (dari diri
sendiri dan orang lain) secara indah dan menarik dalam bentuk prosa
dan puisi jawa (geguritan) dengan penggunaan kosakata secara
kreatif, menulis kalimat sederhana menggunakan huruf Jawa sesuai
kaidah penulisan kata maupun kalimat beraksara Jawa yang
menggunakan semua pasangan aksara Jawa secara manual dan
digital.
Fase C kelas 6
Peserta didik mampu menulis teks berbahasa Jawa ngoko dan krama
narasi dan deskripsi dari gagasan, hasil pengamatan, pengalaman,
dan imajinasi. Peserta didik mampu menggunakan kaidah
kebahasaan dan kesastraan untuk menulis teks sesuai dengan konteks
dan norma budaya serta menggunakan kosakata baru yang
dimilikinya. Peserta didik mampu menyampaikan perasaan
berdasarkan fakta, imajinasi (dari diri sendiri dan orang lain) secara
indah dan menarik dalam bentuk prosa dan puisi jawa (geguritan)
dengan penggunaan kosakata secara kreatif. Peserta didik mampu
menulis kalimat sederhana menggunakan tanda baca kalimat
beraksara Jawa (adeg-adeg /꧋ /, pada lingsa /꧈ /, pada lungsi /꧉/)
secara manual dan digital dan menulis langkah-langkah pembuatan
jamu Jawa.