ANALGETIK ANTIPIRETIK
Dosen Pengampuh
Disusun oleh:
Kelompok 6
Arjun (C22001)
Asrina (C22004)
TAHUN 2023/2024
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat-Nya
sehingga makalah ini dapat tersusun sampai dengan selesai. Tidak lupa kami
mengucapkan terima kasih terhadap bantuan dari pihak yang telah berkontribusi
dengan memberikan sumbangan baik pikiran maupun materinya. Penulis sangat
berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman bagi
pembaca. Bahkan kami berharap lebih jauh lagi agar makalah ini bisa pembaca
praktekkan dalam kehidupan sehari-hari. Bagi kami sebagai penyusun merasa
bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan makalah ini karena
keterbatasan pengetahuan dan pengalaman Kami. Untuk itu kami sangat
mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca demi
kesempurnaaan makalah ini.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................ii
DAFTAR ISI...........................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................4
A. Latar Belakang.............................................................................................4
B. Rumusan Masalah........................................................................................4
C. Tujuan..........................................................................................................4
BAB II PEMBAHASAN.........................................................................................5
A. Simpulan......................................................................................................8
B. Saran.............................................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................9
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Analgetik-antipiretik adalah obat yang mengurangi rasa nyeri dan
serentak menurunkan suhu tubuh yang tinggi (Anief, 1997). Senyawa yang
berkhasiat sebagai analgetik-antipiretik diperlukan untuk mengatasi
masalah nyeri dan demam.
Rasa nyeri seringkali menyebabkan rasa tidak nyaman seperti rasa
tertusuk, rasa terbakar, rasa kesetrum, dan lainnya sehingga mengganggu
kualitas hidup pasien atau orang yang mengalami nyeri. Analgesik adalah
obat yang selektif mengurangi rasa sakit dengan bertindak dalam sistem
saraf pusat atau pada mekanisme nyeri perifer, tanpa secara signifikan
mengubah kesadaran .
Obat-obatan analgesic-antipiretik tersedia dalam golongan bebas
dan bebas terbatas yang dapat dibeli tanpa resep serta golongan keras yang
dapat dibeli hanya dengan resep dokter. Obat yang memiliki sifat anti-
inflamasi, antipiretik, dan analgesik disebut obat anti-inflamasi nonsteroid
(OAINS), seperti aspirin, asam mefenamat, diklofenak, ibuprofen,
meloksikam. Selain obat sintesis, bahan alam seperti obat tradisional juga
dapat digunakan sebagai analgetik-antipiretik.
B. RUMUSAN MASALAH
A. Pengertian Analgetik Antipirentik
1. Analgenetik
2. Antipirentik
3. Golongan obat Analgenetik
B. Jenis obat Analgetik antipiretik
1. Parasetamol (Acetaminofen)
2. Asetosal
3. Antalgin (Methampyron)
4. Tramadol
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
A. Untuk mengetahui apa itu Analgetik antipirentik dan gologan obat
Analgenetik.
B. Mengetaui jenis obat Analgetik antipirentik
4
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Analgetik Antipirentik
1. Analgetik
adalah bahan atau obat yang digunakan untuk menekan atau
mengurangi rasa sakit atau nyeri tanpa menyebabkan hilangnya
kesadaran atau analgesik adalah senyawa yang dalam dosis terapeutik
meringankan atau menekan rasa nyeri, tanpa memiliki kerja anestesi
umum. Namun, obat-obatan ini tidak dianjurkan untuk penggunaan
jangka panjang, karena berisiko menyebabkan efek samping yang serius.
Beberapa jenis obat dari golongan ini bisa didapatkan secara bebas di
apotek. Namun, mengingat efek samping yang mungkin terjadi, obat
golongan ini tidak boleh digunakan sembarangan.
2. Antipiretik
adalah obat untuk menurunkan panas. Hanya menurunkan
temperatur tubuh saat panas tidak berefektif pada orang normal.
Dapat menurunkan panas karena dapat menghambat prostaglandin pada
CNS. NSAID (non-steroidal anti- inflamatory drugs) adalah obat yang
mengurangi rasa sakit, demam, dan peradangan.
5
Analgetik Non -Narkotik atau Obat Analgesik Perifer ini cenderung
mampu menghilangkan atau meringankan rasa sakit tanpa berpengaruh
pada sistem susunan saraf pusat atau bahkan hingga efek menurunkan
tingkat kesadaran. Obat analgetik non-narkotik /Obat analgesik perifer ini
juga tidak mengakibatkan efek adiksi pada penggunanya
1. Parasetamol (Acetaminofen)
Adapun dosis yang dianjurkan adalah 0,5-1 gram setiap 4-6 jam dengan
penggunaan maksimum sebanyak 4 gram per hari. Hal ini karena
penggunaan parasetamol mungkin dapat menimbulkan efek samping
berupa:
Reaksi hipersensitivitas
Kelainan darah
Kerusakan hati
Kerusakan ginjal
2. Asetosal
6
3. Antalgin (Methampyron)
4. Tramadol
Mual
Muntah
Lesu dan letih
Ngantuk
Pusing
Ruam kulit
Takikardia (meningkatnya detak jantung)
Peningkatan tekanan darah
Muka merah
7
BAB III
PENUTUP
A. SIMPULAN
B. SARAN
Semoga dengan selesainya makalah ini dapat menambah wawasan kita
mengenai Analgetik Antipirentik dan semoga dengan makalah ini kita dapat
memanfaatkan pengetahuan kita sebagai calon tenaga kesehatan kepada
masyarakat serta mampu menerapkan pelayanan kesehatan yang baik dan
bermanfaat bagi diri sendiri terutama bagi orang lain atau masyarakat.
8
DAFTAR PUSTAKA
https://www.google.com/url?
sa=i&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=&cad=rja&uact=8&ved=0CDc
Qw7AJahcKEwjApYGp17aBAxUAAAAAHQAAAAAQAg&url=https
%3A%2F%2Fwww.alodokter.com%2Fanalgetik-
antipiretik&psig=AOvVaw1bO1AEpblCIROrr6FsGvI2&ust=1695268962
395140&opi=89978449
https://www.google.com/url?
sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=&cad=rja&uact=8&ved=2ahU
KEwjr4dSTp7iBAxVya2wGHZGABrYQFnoECC0QAQ&url=https%3A
%2F%2Fwww.ismafarsi.org%2Fanalgetik-dan-antipiretik
%2F&usg=AOvVaw0kELXoBSVyE_Z8EPiqBy6M&opi=89978449
https://www.google.com/url?
sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=&cad=rja&uact=8&ved=2ahU
KEwiI4J3oqrmBAxW61DgGHQ7OAscQFnoECCsQAQ&url=https%3A
%2F%2Fojs.poltekkesbengkulu.ac.id%2Findex.php%2Fpharmacopoeia
%2Farticle%2Fdownload
%2F303%2F171%2F1321&usg=AOvVaw2tpNnvEE-
PhcclFFq43BTC&opi=89978449
https://www.google.com/url?
sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=&cad=rja&uact=8&ved=2ahU
KEwjS8uizuLmBAxW12DgGHYUsCssQFnoECBgQAQ&url=https%3A
%2F%2Fakper-sandikarsa.e-journal.id%2FJIKSH%2Farticle
%2Fdownload
%2F138%2F114&usg=AOvVaw2p3sglSiOKg69exm9mH3Kb&opi=8997
8449
oleh Amelia Riskita Putri Mengenal Jenis hingga Dosis Analgetik untuk
Meredakan Nyeri 22 Februari 2023
9
https://akper-sandikarsa.e-journal.id › download
https://www.google.com/url?
sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=&cad=rja&uact=8&ved=2ahUKEwjcw8
XQubmBAxU3d2wGHZ1LD3sQFnoECEQQAQ&url=https%3A%2F
%2Fwww.halodoc.com%2Fartikel%2Fantipiretik-manfaat-dosis-dan-efek-
sampingnya&usg=AOvVaw3U84_O4jrXv_hpwIXegCc8&opi=89978449
https://www.google.com/url?
sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=&cad=rja&uact=8&ved=2ahUKEwjcw8
XQubmBAxU3d2wGHZ1LD3sQFnoECC0QAQ&url=https%3A%2F%2Fjournal-
nusantara.com%2Findex.php%2FJIM%2Farticle%2Fdownload
%2F1487%2F1274&usg=AOvVaw3HD8bfvD1JPuTwAiyMrNOa&opi=89978449
https://www.google.com/url?
sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=&cad=rja&uact=8&ved=2ahUKEwjYsYH
_urmBAxU3SmwGHR6QC4oQFnoECBsQAQ&url=https%3A%2F
%2Fwww.honestdocs.id%2Fanalgetik-dan-antipiretik&usg=AOvVaw0PNfPDv-
VPKjtQsXW2ITq2&opi=89978449
10