Anda di halaman 1dari 42

KETIDAKNYAMANAN

DALAM KEHAMILAN

Dr. dr. FATMAWATI MADYA, SpOG (K)-FER

P2KS Propinsi Sulawesi Selatan


TUJUAN PEMBELAJARAN

1.Menjelaskan definisi kehamilan


2.Menjelaskan tanda dan gejala Kehamilan
3.Menjelaskan perubahan fisiologi kehamilan
4.Menjelaskan ketidaknyamanan dalam kehamilan
5.Menjelaskan tanda bahaya dalam kehamilan dan
penanganan awalnya
1.DEFINISI KEHAMILAN

• Kehamilan didefinisikan
sebagai fertilisasi atau
penyatuan dari spermatozoa
dan ovum dan dilanjutkan
dengan nidasi atau
implantasi, bila dihitung dari
saat fertilisasi hingga
lahirnya bayi.
WAKTU KEHAMILAN

 LAMANYA KEHAMILAN : 280 HARI ATAU


266 HARI DARIOVULASI
 TAKSIRAN PERSALINAN : RUMUS
NAEGELE (H+7, B-3, T+1)

Kehamilan terbagi dalam 3 trimester :

• Trimester pertama berlangsung dalam 12


minggu,

• Trimester kedua 15 minggu (minggu ke-13


hingga ke-27) dan

• Trimester ketiga 13 minggu (minggu ke-28


hingga ke-40)
Model ANC 2016 menurut WHO

Pelayanan antenatal
(Antenatal Care/ANC) pada
kehamilan normal minimal
6x dengan rincian
• 2x di Trimester 1,
• 1x di Trimester 2,
dan
• 3x di Trimester 3.

Minimal 2x diperiksa oleh


dokter :
• saat kunjungan 1 di
Trimester 1 dan
• saat kunjungan ke 5 di
Trimester 3.
TUJUAN PEMBELAJARAN

1.Menjelaskan definisi kehamilan


2.Menjelaskan tanda dan gejala Kehamilan
3.Menjelaskan perubahan fisiologi kehamilan
4.Menjelaskan ketidaknyamanan dalam kehamilan
5.Menjelaskan tanda bahaya dalam kehamilan dan
penanganan awalnya
GEJALA DAN TANDA YANG DAPAT MENGARAHKAN
DIAGNOSIS ADANYA SUATU KEHAMILAN :
1. Amenorea 7. Perubahan serviks uterus
2. Pembesaran uterus (Chadwick / Hegar sign)
3. Adanya kontraksi uterus 8. Suhu badan meningkat
pada palpasi (Braxton- 9. Tes urine B-hCG positif. Hati-hati
Hicks) karena positif palsu dapat juga
4. Teraba/terasa gerakan janin pada terjadi misal karena urine kotor, alat
palpasi atau tampak pada kadaluwarsa atau cara pemeriksaan
imaging. Ballotement (+). Jika (-) yang salah.
curiga mola hidatidosa.
10. Perasaan mual dan muntah
5. Terdengar jantung janin
berulang, morning sickness.
(dengan alat Laennec/
Doppler) atau visual tampak 11. Perubahan payudara
jantung berdenyut pada 12. Poliuria
imaging (fetal ultrasound
echoscopy).
6. Teraba bagian tubuh janin
pada palpasi (Leopold) atau
tampak pada imaging
(ultrasonografi)
• Chadwick: selaput lendir vulva &
vagina membiru

• Hegar : 2 jari dalam vagina diforniks


posterior / PD dan tangan kiri pada
dinding perut ibu bagian depan
diatas sop teraba isthmus yang
sangat lunak seolah serviks
terpisah dari
korpus

• Braxton Hicks : Kontraksi korpus


uteri akibat adanya buah
kehamilan

• Piscaseck : bagian uterus


tempat implantasi hasil
TANDA PASTI KEHAMILAN
• Gerakan janin: primi (18
mgg), multi (16 mgg) DIAGNOSIS PASTI
• DJJ: KEHAMILAN
1. Dpt diraba & kmdn
– Kardiotokografi: 12 mgg dikenal bagian-bagian
– Doppler 2. janin
– Laennec: 18-20 mgg Dpt dicatat & didengar DJJ
• Bagian-bagian janin 3. dgn bbrp cara
triwulan terakhir Dpt dirasakan gerakan
• Kepala janin mulai turun: primi 4. janin & balotemen
(36 mgg), multi (38 mgg) 5. Rö: tampak kerangka janin
USG: ukuran kantong janin,
pjg janin, Ø biparietal, tua
6. kehamilan, pertumbuhan
janin Fetoskopi
TUJUAN PEMBELAJARAN

1.Menjelaskan definisi kehamilan


2.Menjelaskan tanda dan gejala Kehamilan
3.Menjelaskan perubahan fisiologi kehamilan
4.Menjelaskan ketidaknyamanan dalam kehamilan
5.Menjelaskan tanda bahaya dalam kehamilan dan
penanganan awalnya
PERUBAHAN ANATOMI & FISIOLOGI WANITA
HAMIL

Genitalia eksterna
Kehamilan Genitalia interna
Mamma

Estrogen
Progesteron
Somatomammotropin
SERVIKS UTERI

Lebih banyak mengandung jaringan ikat, hanya 10% otot


Karena Estrogen & hipervaskularisasi  lunak
Membuka pada proses persalinan
Kelenjar di serviks akan mengeluarkan sekret lebih
banyak 
fisiologik

VAGINA & VULVA


 lebih merah & agak kebiruan
• Hipervaskularisasi
 Tanda Chadwick
UTERUS

• Membesar karena pengaruh estrogen & progesteron


• Hipertrofi otot polos & serabut kolagen menjadi higroskopis
• Besar uterus :
– Normal : telur ayam : 30 gram
– 8 minggu : telur bebek
– 12 minggu : telur angsa : di atas simfisis
– 16 minggu : ½ pusat – simfisis
– 20 minggu : di pinggir bawah pusat
– 24 minggu : tepi atas pusat
– 28 minggu : 3 jari atas pusat
– 32 minggu : ½ pusat – px
– 36 minggu : 1 jari bawah px
– 40 minggu : 3 jari bawah px : 1000 gram
• TriwulanI : ismus uteri hipertrofi  memanjang & lunak
 Tanda Hegar
• Triwulan III : ismus  segmen bawah rahim (SBR) 
berperan pada proses persalinan

Uterus : 3 lapis otot : longitudinal (paling luar)


oblik (seperti anyaman)  menjepit
pembuluh darah
sirkuler (paling dalam)

Lapisan otot di corpus berbeda dengan di SBR, sehingga


makin tua kehamilan SBR makin tipis
OVARIUM
luteum graviditis  16 minggu
• korpus
• menghasilkan estrogen & progesteron

MAMMA
• Estrogen  hipertrofi sistem saluran
• Progesteron  menambah sel-sel asinus
• Somatomammotropin  pertumbuhan sel-sel asinus
• memicu produksi kasein, laktalbumin, laktoglobulin
• penimbunan lemak di sekitar kelompok-kelompok alveolus
• glandula Montgomery tampak menonjol
• UK > 12 minggu  kolostrum
SIRKULASI
DARAH
Dipengaruhi oleh adanya sirkulasi ke plasenta, uterus yang
membesar dan pembuluh darah yang membesar pula

Volume darah bertambah kira-kira 25% akibat


hidremia 
hemodilusi
Cardiac output meningkat kira-kira 30%
Eritropoesis ↑ , demikian pula leukosit & trombosit
Kembali normal : hari ke 3 – 5 postpartum
SISTEM RESPIRASI
Uterus yang membesar, terutama setelah uk 32 minggu  usus
tertekan ke atas ke arah diafragma  diafragma kurang leluasa
bergerak  sesak napas

Wanita hamil cenderung bernapas lebih dalam

TRAKTUS DIGESTIVUS
• Estrogen  tonus otot traktus digestivus menurun 
motilitas berkurang  makanan lebih lama berada di
lambung dan di usus  resorpsi ↑  obstipasi
TRAKTUS URINARIUS
Triwulan I : frekuensi berkemih ↑ uterus yang membesar
Triwulan II : berkurang karena uterus gravid keluar dari rongga
panggul
Triwulan III : frekuensi berkemih meningkat kembali karena kepala
janin mulai masuk ke panggul

Poliuria karena peningkatan vaskularisasi ke ginjal.

KULIT
Melanophore stimulating hormone (MSH)  hiperpigmentasi 
kloasma gravidarum di daerah dahi, pipi & hidung

Linea alba  linea grisea


METABOLISME DALAM
KEHAMILAN
• BMR & sistem endokrin ↑
• Kebutuhan kalori meningkat, diperoleh terutama dari pembakaran karbohidrat atau
lemak  nafsu makan meningkat & sering haus, kadang-kadang disertai glikosuria
 menyerupai DM, karena pengaruh somatommamotropin. Protein : 1 gram/kg BB
dianggap mencukupi.
• Janin membutuhkan kalsium 30–40 gram untuk pembentukan tulang terutama
dalam Tms terakhir. Diperkirakan makanan sehari-hari mengandung 1,5 – 2,5 gram
kalsium. Wanita hamil memerlukan tambahan besi 800 mg
• Pertambahan berat badan wanita hamil : 6,5 – 16,5 kg, terutama pada trimester
terakhir.

• Penambahan berat badan tersebut,berasal dari: Hasil konsepsi dan Ibu sendiri
PERUBAHAN PSIKIS

- Tergantung sikap / penerimaan ibu terhadap


keadaan hamilnya
Umumnya kehamilan yang diinginkan akan
disambut dengan sikap gembira, diiringi
dengan pola makan, perawatan tubuh dan
upaya memeriksakan diri secara teratur
dengan baik.

- Kadang timbul gejala yang lazim disebut "ngidam",


yaitu keinginan terhadap hal-hal tertentu yang
tidak seperti biasanya (misalnya jenis
makanan tertentu, tapi mungkin juga hal-hal
lain)
TUJUAN PEMBELAJARAN

1.Menjelaskan definisi kehamilan


2.Menjelaskan tanda dan gejala Kehamilan
3.Menjelaskan perubahan fisiologi kehamilan
4.Menjelaskan ketidaknyamanan dalam kehamilan
5.Menjelaskan tanda bahaya dalam kehamilan dan
penanganan awalnya
ADAPTASI ANATOMIS DAN FISIOLOGIS IBU HAMIL

• Adaptasi pada sistem reproduksi


1

• Adaptasi pada sistem Kardiovaskular


2

• Adaptasi pada sistem hematologis


3

• Adaptasi pada sistem pernapasan


4

• Adaptasi pada sistem perkemihan


5

• Adaptasi pada sistem pencernaan


6

• Adaptasi pada sistem endokrin


7
KETIDAKNYAMANAN PADA MASA KEHAMILAN

A. KETIDAKNYAMANAN YANG UMUM PADA MASA KEHAMILAN

1. Pada masa kehamilan terjadi perubahan fisiologis seperti pada:


• Uterus, serviks, ovarium, vagina/vulva dinding perut, mammae,
darah, sistem respirasi, sistem pencernaan, sistem perkemihan,
kulit, dan lain-lain
2. Masa kehamilan sering disertai ketidaknyamanan dengan berbagai
keluhan
3. Umumnya keluhan tersebut tidak mengganggu proses kehamilan
4. Tidak semua keluhan dirasakan ibu hamil dan tiap ibu hamil
berbeda-beda yang dirasakan
5. KIE penting bagi ibu hamil
B. PENYEBAB TERJADINYA KETIDAKNYAMANAN
1. Peningkatan hormon terutama beta choriogondotropin
hormon
2. Peningkatan BB dan perubahan bentuk badan
3. Persepsi ibu tentang kehamilan
4. Kondisi fisik ibu sebelum dan selama hamil
C. MACAM-MACAM KETIDAKNYAMANAN

NO. KELUHAN

I. KULIT

1 Chloasma

2 Gatal-gatal

3 Keringat berlebih

4 Rambut rontok
NO. KELUHAN

II. PENCERNAAN
1 Diarrhea

2 Gusi berdarah

3 Hemorhoid

4 Ngidam makanan

5 Konstipasi (sembelit)

6 Perut kembung

7 Mual/muntah

8 Panas perut (heart burn)


NO. KELUHAN

III KARDIOVASKULAIR

1 Palpitasa jantung

2 Edema / dependum

3 Striae Gravidarum

4 Kemerahan pada telepak tangan

5 Spider nevi

6 Varices pada kaki / vulva

7. Hidung tersumbat/ berdarah


NO. KELUHAN

IV. SALURAN KEMIH

1 Nocturia / sering kencing malam

V. GENITAL

1 Keputihan
NO. KELUHAN

VI. SYARAF

1 Kram-kram pada kaki

2 Mati rasa

3 Sakit punggung atas dan bawah

4 Nyeri ligamentum rotundum

VI. PERNAFASAN

1 Hyperventilasi / sesak nafas


NO. KELUHAN

VII. UMUM

1. Insomnia

2 Keletihan / fatique

3 Pusing

4 Sakit kepala
TUJUAN PEMBELAJARAN

1.Menjelaskan definisi kehamilan


2.Menjelaskan tanda dan gejala Kehamilan
3.Menjelaskan perubahan fisiologi kehamilan
4.Menjelaskan ketidaknyamanan dalam kehamilan
5.Menjelaskan tanda bahaya dalam kehamilan dan
penanganan awalnya
Pertanyaan :

Pada halaman berapa di buku KIA


terbaru memuat tanda bahaya
pada kehamilan ?
PENANGANAN & TINDAK LANJUT KASUS
Tugas Kelompok :

1. Keluhan ibu hamil pada kulit berupa Chloasma dan gatal- gatal
2. Keluhan ibu hamil mual dan perut kembung serta sembelit (
konstipasi)
3. Palpitasi jantung & kemerahan pada telapak tangan
4. Keluhan sering kencing malam
5. Keluhan Keputihan
6. Keluhan sakit punggung dan nyeri perut bawah
7. Keluhan rasa sesak
8. Keluhan sakit kepala dan pusing

Tugas kelompok mendiskusikan dan


membuat presentasi untuk
Menjelaskan dasar diagnosis &
penanganan (KIE)

Anda mungkin juga menyukai