LK 2.4.

Rencana Evaluasi

Petunjuk Pengisian/ Penjelasan LK 2.4

LK 2.4 Rencana Evaluasi berisi desain atau rancangan instrumen yang akan digunakan mahasiwa untuk
melakukan observasi dan evaluasi/ refleksi kritis terhadap keterlaksanaan rencana aksi (dalam bentuk modul
ajar/ RPP) yang telah dikembangkan. Pada LK ini telah disediakan dua contoh desain, jika mahasiswa
menggunakan rencana evaluasi yang sama, mahasiswa hanya tinggal melengkapi tautan instrumen yang siap
pakai. Mahasiswa juga dapat menambahkan metode atau instrumen lain yang dirasa sesuai.

Kebutuhan
Metode Rencana pengembangan Hasil
Instrumen
(1) (2) (3) (4)

Observasi Lembar Pengembangan dari modul ajar/ RPP Link instrument

pembelajaran checklist (bagian aktivitas dan asesmen)
observasi dengan penambahan kolom
Project basic learning keterlaksanaan/ ketidakterlaksanaan
untuk menemukan serta kolom catatan
pemecahan masalah,
disamping itu juga
agar peserta didik 1. Meningkatkan kemampuan
mempelajari konsep peserta didik dalam pemecahan
cara pemecahan masalah proyek.
masalah dan 2. Memperoleh pengetahuan dan
mengembangkan keterampilan baru dalam
kemampuan berpikir pembelajaran
kritis tentang 3. Membuat peserta didik menjadi
memahami dan lebih aktif dalam memecahkan
mengkontruksi hikayat masalah proyek yang kompleks
menjadi bentuk dengan hasil produk nyata.
karangan cerpen. 4. Mengembangkan dan
meningkatkan keterampilan
peserta didik dalam mengelola
bahan atau alat untuk
menyelesaikan tugas atau proyek

Meningkatkan kolaborasi peserta

didik khususnya pada PJBL yang
bersifat kelompok.

Refleksi Lembar Menyusun 5 pertanyaan reflektif atas Link instrument

Refleksi berisi keterlaksnaan/ ketidakterlaksanaan
daftar rencana aksi https://docs.google
pertanyaan .com/forms/d/e/1F
reflektif Guru AIpQLSeJXbGZE
G5Qz3k2RME27j
1. Apakah rencana pembelajaran upfNjFOiLmunBt
yang telah disusun dapat berjalan Kk
sesuai dengan yang direncanakan? TqL3MRREt0sw/
2. Apakah tujuan pembelajaran viewform?usp=sh
dapat tercapai? are_link
 3. Apakah materi yang disampaikan
sesuai dengan tujuan
pembelajaran mengkontruksi
hikayat menjadi cerpen?
4. Apakah ada kegiatan tambahan di
luar RPP yang telah dirancang;
seperti ekschool literasi menulis
cerpen?
5. Apakah penggunaan media ajar
dapat meningkatkan pemahaman
siswa?
6. Apakah metode pembelajaran
yang ibu lakukan menarik?
7. Apakah guru setiap selesai
pembelajaran melaksanakan
refleksi?

Siswa :

1. Apakah kamu senang dengan cara

ibu mengajar?
2. Apa yang telah kamu pahami
setelah mengikuti pembelajaran
ini?
3. Apakah kamu dapat memahami
seluruh materi pembelajaran?
4. Adakah materi yang belum
dipahami?
5. Jika ada yang belum dipahami,
contohnya apa?
6. Apakah media yang ibu sajikan
menarik?
7. Apakah setiap tugas yang ibu
berikan bisa dikerjakan?

Tambahkan metode Tambahkan Deskripsikan singkat rencana Tautkan instrumen

lain jika ada kebutuhan pengembangan
instrument
1. project basic sesuai dengan 1. Menggunakan model
learning metode pembelajaran Project Basic
2. model example Learning model pembelajaran
non example yang difokuskan agar peserta
didik melakukan eksplorasi,
penilaian, inter pretasi, sisntesis,
dan informasi untuk menghasilkan
berbagai bentuk hasil belajar.
Menulis mempunyai keterkaitan
yang erat dengan industri kreatif
karena bisa memunculkan
gagasan baru.
2. Menggunakan model example non
example (model pembelajaran
yang menggunakan gambar
sebagai media pembelajaran).
Penggunaan media gambar ini
disusun dan dirancang agar anak
dapat menganalisis gambar
tersebut menjadi sebuah bentuk
deskripsi singkat mengenai apa
yang ada dalam gambar.Kegiatan
pembelajaran teks cerita pendek
dengan baik menggunakan
model example non example.
sehingga dapat dikatakan bahwa
penggunaan model example non
example efektif digunakan dalam
menulis teks cerita pendek