Anda di halaman 1dari 2

NEGARA

Yang berarti «menempatkan» atau «membuat berdiri».

Negara menurut para ahli

«.

Presiden mengajukan rancangan undang-undang kepada Dewan Perwakilan Rakyat , termasuk


Rancangan Undang-Undang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. Sistem Politik a. Dalam
arti umum, politik adalah »macam- macam kgt dalam suatu sistem politik/negara yg
menyangkut proses menentukan & sekaligus melaksanakan tujuan-tujuan sistem itu«. Kata
»politik« »polis« = negara kota.

Politik pada hakikatnya «the art and science of government» atau seni dan ilmu memerintah.

Lanjutan

Usaha yang ditempuh warga negara untuk mewujud-kan Ikebaikan bersama . Hal yang berkaitan
dng penyelenggaraan pemerinta-han I dan negara.

Sistem Politik Menurut Kautsky

Sistem Tradisional, ada pada masyarakat pra-industrialisasi . Sistem Totalitarianism, ingin


mengendalikan masya-rakat secara total . Sistem Totalitarianism Ningrat, kelas ini memegang
kekuasaan dengan metode totaliter dlm memerintah, buruh & tani tidak memiliki cukup
kekuatan. Sistem Totaliterianism Cendekiawan, sistem ini dipimpin kaum ningrat yang didukung
oleh kaum menengah/cendekiawan dan kapitalis.

kedaulatan ada ditangan rakyat, b. pemerintah berdsrkan persetujuan dari yang diperintah, c.

Fungsi Sistem Politik

Kapabilitas, adalah kemampuan sistem politik dalam menjalankan fungsinya di lingkungan yang
lebih luas. Adaptif, yaitu menyangkut sosialisasi & rekruitmen yg bertujuan memantapkan
bangunan struktur politik dari sistem politik.

Mempunyai kebudayaan politik. Merupakan sistem campuran.

Ramlan Surbakti mengklasifikasikan sistem politik dengan kriteria

Demokrasi, 4.

Demokrasi Terpimpin, 12. 3. Menurut Bingham Powel, Jr. ⚫ Legitimasi pemerintah didasarkan
pada klaim bahwa pemerintah tersebut mewakili keinginan rakyatnya. Pengaturan yg
mengorganisasikan perundingan untuk mem-peroleh legitimasi, dilaksanakan melalui pemilu.

⚫ Penduduk memilih secara rahasia dan tanpa dipaksa. Masyarakat dan pemimpin menikmati
hak-hak dasar . Setiap partai politik berusaha untuk memperoleh dukungan.

Penugasan Praktik Kewarganegaraan 2


Supra Struktur & Infra Struktur Politik di Indonesia a. Partai politik , b. Media komunikasi politik ,
dan e. Tokoh politik .

Dim perkemba- ngannya menjadi partai-partai politik yang didukung kaum terpelajar dan buruh
tani.

Parpol Peserta Pemilu 1971

⚫ Golongan Karya , ⚫ Partai Nasional Indonesia , Nahdatul Ulama , Partai Katolik, Partai Murba,
Partai Syarikat Islam Indonesia , Ikatan Pendukung Kemerdekaan Indonesia , ⚫ Partai Kristen
Indonesia , ⚫ Partai Muslimin Indonesia , ⚫ Partai Islam Perti .

Jenis-jenis kelompok kepentingan

■ Kelompok Anomik , ■ Kelompok Asosiasional , ■ Kelompok Institusional , ■ Kelompok


Assosiasonal . Pada sistem partai tunggal, kelompok kepentingan sangat dibatasi, karena I
pemerintahan totaliter. Pada umumnya dianut oleh negara komunis . Kegiatan kelompok
kepentingan di dalam suatu negara, sangat bergantung kepada sistem politik pemerintah
apakah menerapkan sistem kepartaian tunggal/ dua partai/ lebih.

Pada sistem dua partai/ lebih, kelompok kepentingan berpeluang tumbuh dan berkembang
dengan pesat. Kelompok penekan, dpt dipergunakan rakyat untuk menyalurkan aspirasinya dgn
sasaran mempengaruhi atau membentuk kebijaksanaan pemerintah. Contoh institusi Kelompok
penekan e.

Pengangkatan tokoh politik dilakukan melalui proses

■ Pengangkatan dan penugasan untuk menjalankan tugas-tugas politik. Menurut Lester G. .

■ Hubungan antara pengang- katan tokoh-tokoh politik dengan perubahan politik. Pada Negara
Monarki, pemerintahan dikuasi oleh keluarga bangsawan. Pada Negara Republik, elit politik ada
yang memegang kekuasaannya secara diktator.

Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)

Anda mungkin juga menyukai