Pembelajaran Fisika
Oleh: Nuraeni
Abstrak
Pentingnya emosi dalam situasi belajar dan kinerja dalam kelangsungan pembelajaran fisika. Artikel
ini bertujuan untuk mengeksplorasi kondisi efikasi diri dan kecemasan dalam keberlangsungan
pembelajaran di kelas fisika. Efikasi diri dan kecemasan sebagai faktor prediktor yang memberikan
kontribusi dalam konstruksi kognitif dan non-kognitif, kinerja dan pencapaian fisika. Namun,
bagaimana respon siswa tentang perasaan stres dan ketidakberdayaan ketika berhadapan dengan
belajar fisika? Atau tingkat efikasi diri siswa dalam kemampuan memecahkan masalah-masalah
sederhana dan masalah-masalah kompleks fisika. Bagaimana kedua variabel ini mempengaruhi
kinerja siswa dan manakah karakteristik afektif yang mendominani siswa bahkan berpengaruh
signifikan dalam kelangsungan pembelajaran fisika serta kondisi ideal dalam ketahanan belajar fisika.
Dalam artikel ini akan menyajikan lebih lanjut efikasi diri dan kecemasan belajar dalam proses
pembelajaran dan pemecahan masalah fisika berdasarkan kajian rumusan masalah. Berdasarkan
tinjauan pustaka, self-efficacy fisika dan kecemasan fisika berkorelasi negatif yang berarti bahwa self-
efficacy fisika yang tinggi berhubungan dengan kecemasan fisika yang rendah dan tingkat kecemasan
fisika yang tinggi menunjukkan self-efficacy fisika yang rendah. Studi ini merekomendasikan
pemberian instruksi yang jelas dan melibatkan siswa secara aktif untuk merancang kegiatan
pembelajaran fisika efektif untuk perbaikan kedua konstruk afektif tersebut
1. Pendahuluan
Studi psikologis menggambarkan pentingnya emosi dalam situasi belajar dan kinerja fisika.
Meskipun fakta menunjukkan prestasi akademik fisika berkaitan dengan tingginya jumlah variabel
kognitif dan telah banyak direpresentasikan dalam angka (Sahin, Caliskan, & Dilek, 2015). Akan
tetapi tidak mungkin untuk mempertimbangkan fakta ini secara terpisah dari persepsi afektif dan
karakteristik siswa. Prestasi akademik adalah multi-dimensi yang memiliki struktur yang tidak dapat
dijelaskan hanya oleh faktor kognitif (Komarraju & Nadler 2013). Oleh karena itu, pengajaran dan
pembelajaran fisika yang efektif telah difokuskan pada dua dimensi yaitu proses kognitif, dan faktor
afektif siswa. Di antara yang menonjol variabel afektif yang didefinisikan dalam beberapa literatur
seperti konsep diri, efikasi diri, kepercayaan diri, kecemasan, motivasi, harga diri dan locus of control
(Higbee & Thomas, 1999).
Dalam studi yang berhubungan dengan psikologi pembelajaran dapat mengidentifikasi berbagai
pendekatan teoretis yang berkaitan dengan peran emosi dalam pembelajaran fisika. Dimensi
emosional dari faktor afektif yang telah menerima perhatian yang meningkat dalam penelitian
beberapa dekade terakhir adalah hubungan yang kuat antara self-efficacy dan kecemasan (Yüksel &
Geban, 2015; Singh, & Malespina, 2021; Stang et al., 2020). Salah satu konsep penting dimiliki
siswa dalam pembelajaran fisika adalah self-efficacy. Self-efficacy adalah keyakinan atau kepercayaan
pada kemampuannya untuk belajar fisika, untuk malakukan & menyelesaikan tugas fisika, serta
kemampuan untuk mencapai tujuan pembelajaran fisika (Slavin, 2014; Zimmerman et al., 2000).
Teori efikasi diri Bandura (2012) menyatakan bahwa tingkat dan kekuatan self-efficacy akan
menentukan 1) apakah suatu perilaku akan dimulai atau tidak, 2) berapa banyak upaya akan terjadi,
dan 3) bagaimana lama upaya akan dipertahankan dalam menghadapi rintangan. Faktor lainnya yang
dikaitkan adalah kecemasan sebagai keadaan ketakutan dan ketegangan yang diaktifkan di bawah
ancaman dalam bentuk emosi negatif (Sahin, Caliskan, & Dilek, 2015).
Beberapa studi yang ditemukan hanya sedikit yang diketahui tentang kecemasan fisika dan
tingkat self-efficacy fisika serta bagaimana variabel ini berhubungan dengan kinerja fisika siswa dan
ketika mengamati efeknya (Corkett, Hatt, & Benevides, 2016; Brewe et al., 2018). Informasi tentang
kebutuhan ini penting dalam mengembangkan instruksi fisika yang tepat yang akan memastikan
keberhasilan siswa dalam pembelajaran fisika. Ini juga akan berguna dalam membantu instruktur
meningkatkan metode pengajaran mereka untuk mengatasi efikasi diri yang rendah dan tingkat
kecemasan yang tinggi di kelas fisika. Sehingga, artikel ini bertujuan untuk mengeksplorasi kondisi
efikasi diri dan kecemasan fisika siswa dalam keberlangsungan pembelajaran fisika dan interaksi
didalamnya, serta mengusulkan alternatif solusi yang memfasilitasi kedua aspek afektif tersebut.
2. Metode Penelitian
Metode yang digunakan adalah literature riview. Sumber kajian yang digunakan adalah artikel
jurnal bereputasi dan buku yang relevan serta valid yang membahas kondisi self-efficacy dan
kecemasan siswa dalam pembelajaran fisika. Database yang digunakan dalam pemilihan, dan
kategorisasi artikel adalah Google Scholar, IOP, Elsevier, Proquest, dan Tandfonline dengan rentang
waktu publish artikel tahun 2013 hingga 2023. Dalam penelitian ini, lima langkah identifikasi dengan
teknik sintesis sebagai berikut: (1) Mengidentifikasi dan mendefinisikan topik, (2) mengidentifikasi
sumber yang mencakup aspek penting dari kerangka konseptual self-efficacy dan kecemasan belajar
berupa indikator dan faktor -faktor terkait, (3) meninjau temuan yang dianalisis dan ditafsirkan, (4)
menuliskan temuan, dan (5) menerapkan temuan untuk merekomendasikan dan menawarkan solusi
alternatif untuk memfasilitasi self-efficacy dan kecemasan belajar siswa (Kitchenham et al., 2009).
Peneliti Hasil
4. Kesimpulan
Self-efficacy dan kecemasan fisika adalah variabel prediktor pada kinerja siswa dalam kelangsungan
pembelajaran di kelas fisika. Self-efficacy dan kecemasan fisika berkorelasi negatif, dimana self-
efficacy fisika yang tinggi berhubungan dengan kecemasan fisika yang rendah dan tingkat kecemasan
fisika yang tinggi menunjukkan self-efficacy fisika yang rendah. Studi ini merekomendasikan
pemberian instruksi yang jelas dan melibatkan siswa secara aktif untuk merancang kegiatan
pembelajaran fisika efektif dengan memperhatikan dimensi emosional siswa untuk perbaikan kedua
konstruk afektif tersebut.
Daftar Referensi
Bandura, A. (2012). On the functional properties of perceived self-efficacy. Revisited J.Manage. 38.
9-44.
Brígido, María; Borrachero, Ana Belen; Bermejo, Maria Luisa; Mellado, Vicente (2013). Prospective
primary teachers’ self-efficacy and emotions in science teaching. European Journal of Teacher
Education, 36(2), 200–217. doi:10.1080/02619768.2012.686993
Çalışkan, S. (2017). Anxiety of Pre- Service Teachers and Their Self-Efficacy Beliefs: Differences
According to Gender and Physics. Journal of Baltic Science Education, 16(5), 678–693.
Çaliskan, S. (2017). Physics anxiety of preservice teachers and their self-efficacy beliefs: Differences
according to gender and physics achievement. Journal of Baltic Science Education, 16(5) 678-693.
https://doi.org/10.33225/jbse/17.16.678.
Diemen, Tijn; Tran, Yvonne; Stolwijk-Swuste, Janneke M.; Roels, Ellen H.; van Nes, Ilse J.W.; Post,
Marcel W.M. (2021). Trajectories of self-efficacy, depressed mood, and anxiety from admission
to spinal cord injury rehabilitation to one year after discharge. Archives of Physical Medicine
and Rehabilitation, (), S0003999321003907–. doi:10.1016/j.apmr.2021.04.018
Eidner, M. (2014). Test anxiety: The state of the art. Plenum Press.
González, Antonio; Fernández, María-Victoria Carrera; Paoloni, Paola-Verónica (2017). Hope and
anxiety in physics class: Exploring their motivational antecedents and influence on
metacognition and performance. Journal of Research in Science Teaching, 54(5), 558–585.
doi:10.1002/tea.21377
Kartimi, K., Anugrah, I. R., & Addiin, I. (2021). Systematic Literature Review: Science Self-Efficacy
in Science Learning. Al-Khwarizmi: Jurnal Pendidikan Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam,
9(2), 13–34. https://doi.org/10.24256/jpmipa.v9i2.2048.
Kitchenham, Barbara, O Pearl Brereton, David Budgen, Mark Turner, John Bailey, and Stephen
Linkman ((2009). “Systematic Literature Reviews in Software Engineering – A Systematic
Literature Review.” Information and Software Technology 51(1) 7–15.
Lau, Stephen CL; Bhattacharjya, Sutanuka; Fong, Mandy WM; Nicol, Ginger E; Lenze, Eric J; Baum,
Carolyn; Hardi, Angela; Wong, Alex WK (2020). Effectiveness of theory-based digital self-
management interventions for improving depression, anxiety, fatigue and self-efficacy in people
with neurological disorders: A systematic review and meta-analysis. Journal of Telemedicine
and Telecare, (), 1357633X2095512–. doi:10.1177/1357633x20955122
Malespina, A., & Singh, C. (2022). Gender differences in test anxiety and self-efficacy: why
instructors should emphasize low-stakes formative assessments in physics courses. European
Journal of Physics, 43(3). https://doi.org/10.1088/1361-6404/ac51b1
Prasetya, I. E., Yusuf, M., & Buhungo, T. J. (2022). Description of students learning motivation
towards the use of phet simulation in physics online learning in terms of self-efficacy and
anxiety levels. Jurnal Pijar Mipa, 17(1), 23–27. https://doi.org/10.29303/jpm.v17i1.3218
Rahman, N., Christie, R., Durk, J., & Smith, A. (2021). exam experience in first-year physics
students. August, 48109.
Sahin, M., Caliskan, S., & Dilek, U. (2015). Development and Validation of the Physics Anxiety
Rating Scale. International Journal of Environmental and Science Education, 10(2), 183–200.
https://doi.org/10.1037/t51406-000
Sawtelle, Vashti; Brewe, Eric; Goertzen, Renee Michelle; Kramer, Laird H. (2012). Identifying events
that impact self-efficacy in physics learning. Physical Review Special Topics - Physics
Education Research, 8(2), 020111–. doi:10.1103/PhysRevSTPER.8.020111
Schunk, D.H., DiBenedetto, M.K. (2015). Self-Efficacy: Education Aspects. In: James D. Wright
(editor-in-chief), International Encyclopedia of the Social & Behavioral Sciences. Oxford:
Elsevier. pp. 515–521.
Singh, C., & Malespina, A. (2021). Test anxiety, self-efficacy, and gender: A quest for equitable
assessment practices in physics. Physics Education Research Conference Proceedings, 390–395.
https://doi.org/10.1119/perc.2021.pr.Singh
Slavin, R. E. (2014). Cooperative Learning and Academic Achievement: Why Does Groupwork Work
?. Anales de Psicología, 30(3). doi:10.6018/analesps.30.3.201201
Stang, J. B., Altiere, E., Ives, J., & Dubois, P. J. (2020). Exploring the contributions of self-efficacy
and test anxiety to gender differences in assessments. Physics Education Research Conference
Proceedings, 497–502. https://doi.org/10.1119/perc.2020.pr.Stang
Stang, J. B., Altiere, E., Ives, J., & Dubois, P. J. (2020). Exploring the contributions of self-efficacy
and test anxiety to gender differences in assessments. Physics Education Research Conference
Proceedings, 497–502. https://doi.org/10.1119/perc.2020.pr.Stang
Stankov, Lazar; Lee, Jihyun; Luo, Wenshu; Hogan, David J. (2012). Confidence: A better predictor of
academic achievement than self-efficacy, self-concept and anxiety?. Learning and Individual
Differences, 22(6), 747–758. doi:10.1016/j.lindif.2012.05.013
Tanitteerapan, T.; Mungkung, N.; Arunrungrusmi, S.; Chunkul, C.; Songruk, A.; Yuji, T.; Kinoshita,
H. (2022). An Analysis of Student Anxiety Affecting on Online Learning on Conceptual
Applications in Physics: Synchronous vs. Asynchronous Learning. Educ. Sci. 12, 278.
https://doi.org/10.3390/educsci12040278
Trujillo, G.; Tanner, K. D. (2014). Considering the Role of Affect in Learning: Monitoring Students'
Self-Efficacy, Sense of Belonging, and Science Identity. Cell Biology Education, 13(1), 6–15.
doi:10.1187/cbe.13-12-0241
Woolfolk, A. (2016). Educational Psychology: Active Learning Edition. New York: Pearson
Education
Yüksel, M., & Geban, Ö. (2015). Examination of Science and Math Course Achievements of
Vocational High School Students in the Scope of Self-efficacy and Anxiety. Journal of
Education and Training Studies, 4(1), 88–100. https://doi.org/10.11114/jets.v4i1.1090