Oleh : Kelompok 4
2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan yang maha kuasa, karena berkat limpahan
rahmat dan hidayahnya kepada kami. Makalah ini dapat diselesaiakan sesuai dengan
waktunya yang diharapkan Makalah ini disusun untuk memenuhi Tugas Koperasi dan
UMKM.
Dalam penulisan Makalah ini penulis menyadari masih banyak kesalahan yang perlu
diperbaiki bersama, untuk itu kritik dan sarannya perlu untuk disampaikan kepada kami. Agar
penulisan Makalah selanjutnya akan lebih baik dan sekaligus sebagai upaya perbaikan dan
penyempurnaan dimasa yang akan datang
Akhirnya kurang dan lebihnya kami sampaikan banyak terima kasih, penulis berharap
Makalah ini bermanfaat bagi penulis sendiri lebih-lebih kepada seluruh pembaca pada
umumnya.
Penyusun
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..............................................................................................................i
DAFTAR ISI............................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................................1
1.1 Latar Belakang...........................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah......................................................................................................1
1.3 Tujuan........................................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN..........................................................................................................2
2.1 Aspek Perekoperasian................................................................................................2
2.2 Permodalan koperasi..................................................................................................3
2.3 Koperasi sebagai badan usaha....................................................................................4
2.4 Sisa hasil usaha koperasi............................................................................................4
DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................................9
ii
BAB I
PENDAHULUAN
Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang seorang atau badan
hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus
sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasar atas asas kekeluargaan.
Koperasi berkualitas adalah koperasi yang memiliki kinerja baik dalam bidang
kelembagaan, usaha, keuangan serta bermanfaat bagi anggota sebagai badan hukum aktif
dan badan usaha yang dicirikan oleh prinsip-prinsip kohesivitas dan partisipasi anggota
yang kuat dengan kinerja usaha yang semakin sehat dan berorientasi kepada usaha
anggota serta memiliki kepedulian sosial.
Koperasi adalah badan usaha, maka perlu dibahas mengenai pengertian badan
usaha, bagaimana koperasi sebagai badan usaha, dan perbedaan badan usaha koperasi
dengan badan usaha lainnya yang non-koperasi.
1
BAB II
PEMBAHASA
terdiri dari:
manajemen, peraturan khusus, rapat anggota dan karyawan, rasio peningkatan jumlah
anggota lain maupun terhadap organisasi, dalam hal rasa tanggung renteng atau
kemauan untuk berbagi resiko (risk sharing), tingkat pemanfaatan pelayanan koperasi,
peningkatan keuntungan.
penghasilan anggota, menawarkan barang dan jasa yang lebih murah, menumbuhkan
e. aspek manfaat koperasi terhadap masyarakat, ditunjukan dengan seberapa jauh usaha
yang dijalankan koperasi dapat menyerap tenaga kerja setempat serta seberapa banyak
jumlah layanan koperasi yang dapat dinikmati oleh masyrakat umum termasuk peran
kedudukan Koperasi sebagai badan hukum yang ditandai dengan adanya pemisahaan
kekayaan para anggotanya sebagai modal awal untuk menyelenggarakan usaha Koperasi.
Usaha yang dijalankan ialah dalam upaya penyelengagaan pelayanan hanya kepada
anggota (Koperasi Simpan Pinjam), kepada anggota dan bukan anggota (Koperasi
produsen, Koperasi konsumen dan Koperasi Jasa). Kekayaan yang dipisahkan dan
bersumber dari anggota yang merupakan komponen modal sendiri Koperasi tersebut,
adalah berupa Setoran Pokok (SP) dan Sertifikat Modal Koperasi (SMK).
Setoran Pokok (SP) dibayarkan oleh anggota pada saat yang bersangutan
perusahaan Koperasi yang berarti tidak dapat diambil kembali oleh anggota yang
bersangkutan kapan pun, termasuk pada saat anggota tersebut keluar (exit) dari
keanggotaan Koperasi. Sertifikat Modal Koperasi (SMK) adalah tanda bukti penyertaan
Sumber lain juga dibuka khususnya untuk memanfaatkan sumber pendanaan inovatif
a) Modal Penyertaan dari pemodal (investor), baik perseorangan (anggota dan non
berbasis kepada “kelayakan suatu proyek” dengan sistim bagi hasil dan menanggung
risiko.
diterbitkan dalam jumlah tertentu dengan nilai nominal per lembar sebesar tertentu,
3
mempunyai suku bunga dan kupon, memiliki tenor (jangka waktu) berlaku dan dapat
c) Surat Utang lainnnya, yang dalam kalangan (terbatas) Koperasi dikenal instrumen
Dalam fungsinya sebagai badan usaha, maka koperasi tetap tunduk pada prinsip-
prinsip ekonomi perusahaan dan prinsip-prinsip dasar koperasi. Khusus yang menyangkut
aspek pengkoperasian, ada aspek dasar yang menjadi pertimbangan untuk mencapai
Status anggota koperasi sebagai badan usaha adalah sebagai pemilik (owner)
dan sebagai pemakai (users). Sebagai pemilik, kewajiban anggota adalah melakukan
koperasi.
b) Kegiatan Usaha
1. Usaha koperasi adalah usaha yang berkaitan langsung dengan kepentingan anggota
yang dimaksud dengan kelebihan kemampuan disini adalah kelebihan kapasitas dana
Sisa Hasil Usaha Koperasi merupakan pendapatan koperasi yang diperoleh dalam
satu tahun buku dikurangi dengan biaya, penyusutan dan kewajiban lainnya termasuk pajak
dalam tahun buku yang bersangkutan (UU No. 25 tahun 1992). Penjelasan Pasal 45 ayat 2
UU No. 25 tahun 1992 tentang perkoperasian memberi gambaran bahwa SHU yang
dihasilkan dalam setiap satu tahun buku, disamping dibagaikan kepada anggota juga
diperuntukan keperluan lain yang besarnya diputuskan dalam rapat anggota. Keperluan –
a. Dana cadangan
b. Dana pendidikan
c. Dana sosial
kepada anggota dilakukan tidak semata-mata berdasarkan modal yang dimiliki seseorang
dalam koperasi, tetapi juga berdasarkan perimbangan jasa usaha anggota terhadap koperasi.
Cadangan koperasi 40%, jasa anggota 40%, dana pengurus 5%, dana karyawan 5%,
dana pendidikan 5%, dana sosial 5%, dana pembangunan lingkungan 5%. Tidak semua
komponen di atas harus diadopsi dalam membagi SHU-nya. Hal ini tergantung dari
Z =Xx SHU 5
Y
Keterangan:
Z = Jumlah SHU yang akan diterima oleh setiap anggota atau per anggota
X = Jumlah Seluruh Transaksi dan Partisifasi modal anggota yang bersangkutan terhadap koperasi
Y = Jumlah Seluruh Transaksi dan Partisifasi Modal keseluruhan anggota atau jumlah total
SHU = Jumlah SHU yang akan dibagikan ke seluruh anggota, atau mohon dilihat
Di mana:
2. SHU anggota adalah jasa dari modal dan transaksi usaha yang dilakukan anggota
sendiri.
6
Pembagian sisa hasil usaha per-anggota:
SHU per anggota haruslah diberikan secara tunai, karena dengan demikian koperasi
membuktikan dirinya sebagai badan usaha yang sehat kepada anggota dan masyarakat
mitra bisnisnya.
7
BAB III
3.1 Kesimpulan
Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang seorang atau Badan
sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasar atas asas kekeluargaan. Badan usaha
merupakan kesatuan yuridis dan ekonomis atau kesatuan organisasi yang terdiri dari
faktor-faktor produksi yang bertujuan mencari keuntungan. Badan usaha adalah rumah
Dalam fungsinya sebagai badan usaha, maka koperasi tetap tunduk pada prinsip-
prinsip ekonomi perusahaan dan prinsip-prinsip dasar koperasi. Sisa Hasil Usaha Koperasi
merupakan pendapatan koperasi yang diperoleh dalam satu tahun buku dikurangi dengan
biaya, penyusutan dan kewajiban lainnya termasuk pajak dalam tahun buku yang
bersangkutan
3.2 Saran
Penulisan makalah ini sangatlah kurang dari kata sempurna, perlunya penelitian
atau pembahasan lebih lanjut terhadap makalah ini. Kami selaku penulis menyadari hal
tersebut, maka dari itu kritik dan saran yang membangun diperlukan demi memperbaiki
makalah ini.
8
DAFTAR PUSTAKA
Marhuni, Andi. 2022. Aspek Permodalan Koperasi. Jurnal Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam
Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar.
https://ninaonline.semarangkota.go.id/images/peraturan/permen_kukm_no._21_th_2015_-
_pemeringkatan_koperasi.pdf