Disusun oleh:
Kelompok 5
UNIVERSITAS UDAYANA
2022/2023
BAB I
Pendahuluan
Di dalam kehidupan manusia di era global saat ini, manusia akan selalu berhubungan
dengan teknologi. Teknologi baru yang digunakan dalam bidang informasi dan
komunikasi, terutama Internet telah membawa dunia masuk ke era baru. Perkembangan
Teknologi Informasi (TI) telah memberikan manfaat yang begitu besar di segala bidang
kehidupan. Bidang Bisnis, sosial bahkan teknologi telah mempermudah masyarakat
melakukan bisnis dan berkomunikasi. Akses untuk TI yang baru masih merupakan
kenyataan yang jauh bagi sebagian besar orang. Kegiatan teknologi informasi harus
diselenggarakan berdasarkan asas kemanfaatan dan kemitraan dengan mengutamakan
kepentingan nasional, persatuan dan kesatuan, menghormati ketertiban umum, kesusilaan,
serta menjunjung tinggi etik.
1.2.2 apa saja tahapan dan teknologi pendorong dalam evolusi infrastruktur ?
1.3.2 untuk mengetahui tahapan dan teknologi pendorong dalam evolusi infrastruktur
Pembahasan
b. Teknologi informasi menurut Williams & Sawyer adalah istilah umum yang
menjelaskan teknologi apa pun yang membantu manusia dalam membuat, mengubah,
menyimpan, mengkomunikasikan, dan/atau menyebarkan informasi.
d. Dimiliki dan dikelola oleh pihak yang berbeda dari struktur yang didukungnya.
Sistem operasi adalah perangkat lunak sistem yang mengatur sumber daya dari perangkat
keras dan perangkat lunak, serta sebagai daemon (suatu proses dalam sistem operasi yang
berjalan di-background proses) untuk program komputer. Tanpa sistem operasi, pengguna
tidak dapat menjalankan program aplikasi. Pada level klien, 95% dari PC dan 45% dari
perangkat genggam menggunakan sistem operasi Microsoft Windows (misalnya Windows
Vista, Windows XP, Wondows 7, Windows 8, Windows 10, atau Windows Mobile) untuk
melakukan manajemen sumberdaya dan kegiatan di dalam komputer. Windows menguasai
70% dari pasar sistem operasi dan sisanya 30% menggunakan sistem operasi Unix atau
dikenal sebagai Linux. Perangkat lunak konvensional sistem operasi untuk klien memiliki
rancangan yang berkutat pada mouse dan keyboard, namun berkembang menjadi lebih
natural dan intuitif atau cerdas dengan menggunakan teknologi sentuhan. IOS, sistem
operasi buatan Apple yang fenomenal untuk iPad, IPhone, dan iPod Touch, dilengkapi
dengan teknologi antarmuka multi-touch, di mana pengguna dapat menggunakan lebih dari
satu jari untuk memanipulasi objek yang terdapat pada layar tanpa menggunakan mouse
atau keyboard. Microsoft Windows 8 yang dijalankan pada table serta visi selain memiliki
teknologi layar sentuh, juga dapat dijalankan menggunakan mouse dan keyboard.
c. Aplikasi Perangkat Lunak Perusahaan
Melalui perangkat lunak data dikumpulkan, diolah, dan disajikan untuk mendukung
aktivitas bisnis organisasi. Perusahaan yang menerapkan perangkat lunak ini harus terlebih
dahulu memilih fungsi sistem yang ingin mereka gunakan dan kemudian memetakan proses
bisnis mereka ke proses bisnis yang telah ditetapkan dalam perangkat lunak. Perusahaan di
seluruh dunia diperkirakan akan menghabiskan sekitar $301 miliar untuk perangkat lunak
pada aplikasi perusahaan yang dianggap sebagai komponen infrastruktur TI. Penyedia
aplikasi perusahaan terbesar adalah SAP dan Oracle. Juga yang termasuk kategori ini adalah
perangkat lunak kelas menengah yang disediakan oleh IBM dan Oracle untuk menjadikan
sistem aplikasi perusahaan yang sudah ada saling terhubung satu sama lain di seluruh
lingkungan perusahaan.
e. Platform Jaringan/Telekomunikasi
f. Platform Internet
Platform internet harus cocok dan terhubung dengan infrastruktur jaringan serta platform
perangkat keras dan perangkat lunak. Mereka termasuk perangkat keras, perangkat lunak
dan layanan manajemen guna mendukung situs web perusahaan, termasuk layanan hosting
web, router, dan perangkat dengan atau tanpa kabel. Revolusi internet menciptakan lonjakan
yang luar biasa terhadap server computer, banyak perusahaan mengumpulkan ribuan sampel
kecil untuk menjalankan kegiatan operasional internet mereka. Sejak saat itu, ada dorongan
yang mantap untuk pengkonsolidasian server, dengan jalan mengurangi jumlah komputer
server pulsa dengan meningkatkan kapasitas dan kemampuan sel tunggal serta
menggunakan perangkat perangkat lunak untuk memungkinkan lebih banyak aplikasi
dijalankan pada server tersebut. Pasar server perangkat lunak internet semakin terfokus
pada IBM, Dell, dan Sun (Oracle) serta HP seiring dengan menurunnya harga secara drastis.
Saat ini, banyak perusahaan yang tidak memiliki staff, anggaran, ataupun pengalaman dan
keahlian yang diperlukan untuk menerapkan dan memelihara keseluruhan infrastruktur
teknologi informasinya. Perusahaan konsultan dapat menyediakan layanan keahlian untuk
mengelola infrastruktur teknologi informasi perusahaan tersebut sehingga perusahaan dapat
lebih fokus terhadap bisnis utamanya. Integrasi perangkat lunak memastikan infrastruktur
baru dapat bekerja dengan sistem lama milik perusahaan, yang biasanya disebut dengan
sistem warisan. Mengganti sistem ini umumnya tidak diperlukan karena sistem yang lebih
tua dapat diintegrasikan ke dalam infrastruktur baru.
Infrastruktur TI terdiri atas sekumpulan perangkat fisik (physical devices) dan aplikasi
perangkat lunak lunak yang dibutuhkan untuk menjalankan suatu perusahaan besar secara
keseluruhan. Namun infrastruktur TI juga merupakan sekumpulan layanan firewide
(mencakup seluruh perusahaan) yang dianggarkan oleh pihak manajemen dan terdiri atas
kapabilitas manusia dan kapabilitas teknis. Layanan yang dapat disediakan oleh perusahaan
untuk para pelanggan, pemasok dan para pekerjanya adalah kegunaan langsung dari
infrastruktur TI perusahaan tersebut. Idealnya, infrastruktur ini harus mendukung bisnis dan
strategi TI, demikian pula halnya dengan layanan yang dapat disediakan kepada pelanggan.
• Jasa telekomunikasi menyediakan konektivitas data, suara, dan video kepada
karyawan, pelanggan, dan pemasok.
• Layanan Manajemen data menyimpan dan mengelola data korporat serta member
kapabilitas untuk menganilis data.
• Layanan penerapan perangkat lunak.
EVOLUSI INFRASTRUKTUR TI
a. Era pertama komputasi bisnis menggunakan mesin khusus yang dapat menyortir kartu
komputer, menghitung total, dan mencetak laporan.
b. Pengolah tugas-tugas akuntansi yang efisien, tetapi berukuran besar dan tidak praktis.
c. Tidak ada programmer, operator mesin manusia adalah sistem operasinya.
B. Era Mainframe Umum dan Komputer Mini (1959 hingga Sekarang)
a. Pada era mainframe komputasi sangat terpusat di bawah kendali programmer dan
operator sistem. Komputer mainframe dapat terhubung dengan ribuan terminal secara jarak
jauh.
b. Di awal tahun 1950-an diperkenalkannya komputer UNIVAC dan IBM 700.
c. Tahun 1959 diperkenalkan IBM 1410 dan mesin transistor dan penggunaan
mainframe.
d. Tahun 1965, IBM 360 merupakan komputer mainframe komersil yang berdiri sendiri.
Seri 360 menyediakan time sharing, multitasking, dan memori virtual.
e. Mini komputer DEC menawarkan mesin tangguh dengan harga di bawah komputer
mainframe.
a. PC IBM pada tahun 1981 mulai dianggap sebagai permulaan dari era PC karena
mesin ini adalah mesin pertama yang digunakan oleh perusahaan-perusahaan di AS.
b. Pada awalnya menggunakan sistem operasi DOS, berikutnya sistem operasi Microsoft
Windows dan berkembang menjadi komputer Wintel PC (SO Windows dengan
mikroprosesor Intel).
Hukum Moore dan Kekuatan Microprocessor diperkenalkan pada tahun 1965 oleh Gordon E.
Moore, direktur Penelitian dan Pengembangan Laboratorium Semikonduktor di Fairchild dan
salah satu pendiri Intel, ia mengatakan bahwa kecepatan perhitungan mikroprosesor
mengikuti rumusan eksponensial. Peningkatan eksponensial dalam daya pemrosesan dan
penurunan eksponensial dalam biaya teknologi komputer, melipatgandakan daya
prosesorsetiap 18 bulan sekali dan menurunkan harga komputasi setengahnya (Gordon
Moore pada tahun 1965 di Electronics Magazine).Jumlah komponen pada sebuah chip
dengan biaya produksi terkecil per komponen (umumnya transistor) telah dua kali lipat setiap
tahun. Penegasan ini menjadi dasar dari Hukum Moore. Terdapat tiga variasi Hukum Moore,
: (1) kekuatan mikroprosesor ganda setiap 18 bulan; (2) daya komputasi ganda setiap 18
bulan; dan (3) harga komputasi jatuh setengah setiap 18 bulan.
Robert Metcalfe-penemu jaringan area lokal Ethernet teknologi- mengaku pada tahun 1970
bahwa nilai atau kekuatan jaringan tumbuh secara eksponensial sebagai fungsi dari jumlah
anggota jaringan. Hukum ini menyatakan bahwa nilai suatu jaringan telekomunikasi adalah
proporsional dengan kuadrat jumlah pengguna terhubung dari sistem. Jumlah pengguna
jaringan terus bertambah secara tetap, nilai dari keseluruhan sistem bertemu secara
eksponensial dan terus bertumbuh selamanya seiring dengan peningkatan jumlah pengguna.
Permintaan terhadap teknologi informasi yang didorong oleh nilai sosial dan nilai bisnis
jaringan digital telah meningkatkan jumlah dan potensi hubungan diantara anggota jaringan
tersebut.
D. Penurunan Biaya Komunikasi dan Internet
Penggunaan terhadap fasilitas komunikasi dan komputasi semakin banyak dan semakin
banyak pula yang mengakses internet akan mengurangi dan menurunkan biaya komunikasi.
Akibat semakin menurunnya biaya komunikasi yang hampir mendekati nilai nol atau gratis,
penggunaan fasilitas komunikasi dan komputasi ikut membludak. Untuk memperoleh
manfaat dari nilai bisnis yang terasosiasi dengan internet, perusahaan harus memperluas
koneksi Internetnya secara besar-besaran termasuk di antaranya pengadaan teknologi
nirkabel serta memperluas kemampuan jaringan server.
Green Computing
Dengan membatasi penyebaran perangkat keras dan penghematan daya, virtualisasi telah
menajdi salah satu teknologi utama untuk menyelenggarakan green computing. Green
computing mengacu pada praktik dan teknologi dalam merancang, memproduksi,
menggunakan, dan menempatkan komputer, server, beserta perangkat bawaannya seperti
monitor, printer, hard disk, serta perangkat jaringan dan telekomunikasi lainnya untuk
meminimalisasi dampaknya bagi lingkungan.
Kinerja tinggi/powersaving prosesor
Cara lain untuk mengurangi kebutuhan listrik dan kegagalan perangkat keras adalah
penggunaan prosesor yang hemat energi dan lebih
efisien.
Otonom Computing
Komputasi otonom adalah upaya industri-lebar untuk mengembangkan sistem yang dapat
mengkonfigurasi sendiri, mengoptimalkan dan lagu sendiri, menyembuhkan diri sendiri bila
rusak, dan melindungi diri dari penyusup luar dan penghancuran diri. Anda dapat melihat
sekilas beberapa kemampuan ini dalam sistem desktop.
Gambar diatas mengilustrasikan sebuah model daya kompetitif yang dapat digunakan untuk
menjawab pertanyaan mengenai seberapa banyak dana yang harus dihabiskan oleh
perusahaan infrastruktur TI.
1. Permintaan pasar terhadap layanan yang disediakan perusahaan
Buatlah daftar persediaan dari jenis layanan yang perusahaan sediakan bagi pelanggan,
pemasok, dan karyawan. Atau golongkan ke dalam kelompok-kelompok terfokus dan
lakukan survey pada setiap kelompok untuk menemukan jawaban, apakah layanan yang
diberikan kepada kelompok tersebut sesuai dengan kebutuhan mereka.
2. Strategi bisnis perusahaan.
Analisis strategi bisnis perusahaan untuk lima tahun ke depan, dan coba berikan penilaian
layanan dan kemampuan apa yang diperlukan untuk mencapai tujuan strategis tersebut.
3. Strategi infrastruktur dan biaya teknologi informasi (TI) perusahaan.
Perjelas rencana teknologi informasi perusahaan dalam lima tahun ke depan dan buatlah
kaitannya dengan rencana bisnis perusahaan. Tentukan total biaya infrastruktur TI, mungkin
akan memerlukan model TCO untuk menganalisis. Jika perusahaan tidak memiliki strategi
TI, maka perlu membuat rencana strategis tersebut dalam lima tahun ke depan.
4. Penilaian teknologi informasi.
Cobalah perhatikan, layanan teknologi apa yang diberikan perusahaan pesaing terhadap
pelanggan, pemasok, dan karyawannya. Lakukan pengukuran secara kualitatif dan kuantitatif
untuk membandingkannya dengan perusahaan. Jika tingkat layanan perusahaan lebih buruk,
berarti perusahaan berada di posisi persaingan yang tidak menguntungkan. Temukan cara
agar perusahaan dapat unggul dalam pelayanan yang diberikan.
6. Investasi infrastruktur TI yang dilakukan oleh perusahaan pesaing
Penutup
DAFTAR PUSTAKA