Anda di halaman 1dari 4

Nama : Najla Barokah

NIM : 220511833
Kelas : Reguler Semester 3 Kelas A

‫ َح َّد َثَنا اْبُن َأِبي ُع َم َر َح َّد َثَنا ُس ْفَياُن َع ْن َع ْبِد اْلَم ِلِك ْبِن ُع َم ْيٍر‬: ٢٥٨٢ ‫سنن الترمذي‬
‫َع ْن َع ْبِد الَّرْح َمِن ْبِن َع ْبِد ِهَّللا ْبِن َم ْسُعوٍد ُيَح ِّد ُث َع ْن َأِبيِه‬
‫َع ْن الَّنِبِّي َص َّلى ُهَّللا َع َلْيِه َو َس َّلَم َقاَل َنَّض َر ُهَّللا اْمَر ًأ َسِمَع َم َقاَلِتي َفَو َع اَها َو َح ِفَظَها‬
‫َو َبَّلَغ َها َفُرَّب َح اِم ِل ِفْقٍه ِإَلى َم ْن ُهَو َأْفَقُه ِم ْنُه َثاَل ٌث اَل ُيِغ ُّل َع َلْيِهَّن َقْلُب ُم ْس ِلٍم‬
‫ِإْخ اَل ُص اْلَع َم ِل ِهَّلِل َو ُم َناَص َح ُة َأِئَّمِة اْلُم ْس ِلِم يَن َو ُلُز وُم َج َم اَع ِتِهْم َفِإَّن الَّدْع َو َة ُتِح يُط‬
‫ِم ْن َو َر اِئِهْم‬

Sunan Tirmidzi 2582: Telah menceritakan kepada kami Ibnu Abi Umar telah menceritakan

kepada kami sufyan dari Abdul Malik bin Umair dari Abdurrahman bin Abdullah bin

Mas'ud dia telah menyampaikan hadits dari Bapaknya dari Nabi shallallahu 'alaihi wa

sallam, beliau bersabda: "Allah memperindah seseorang yang mendengar perkataanku, dia

memahaminya, menghafalnya dan menyampaikannya, bisa jadi orang yang mengusung

fiqih menyampaikan kepada orang yang lebih faqih darinya. Dan tiga perkara yang mana

hati seorang muslim tidak akan dengki terhadapnya: mengikhlaskan amalan karena Allah,

saling menasehati terhadap para pemimpin kaum muslimin, berpegang teguh terhadap

jama'ah mereka, sesungguhnya da'wah meliputi dari belakang mereka."

1. Mufradat dan Muradifat

‫( مقالتي = قولي‬ucapanku)
‫( اقفه = افهم‬lebih paham)
‫( مناصحة = الَم ُش وَر ة‬memberi saran/nasehat)
‫( دعوة = الِنداء‬seruan/ajakan)

2. Penjelasan Hadist

Hadist di atas yang di riwayatkan oleh imam turmuzdi melalui jalur sahabat Ibn Mas'ud

RA, menerangkan tentang anjuran/dorongan dari Nabi SAW untuk menyampaikan dakwah

(ajakan kebenaran) kepada masyarakat, begitupun juga anjuran untuk menukil hadis/sunnah

Nabi SAW agar terus berkesinambungan dari generasi ke generasi, sehingga ajaran Nabi

SAW yakni agama islam tersebar luas. Kemudian Nabi SAW menerangkan tantang cara

menjadikan hati bersih/damai/tentram, diantaranya ada 3 macam amalan:

1. Beramal (melakukan apapun) ikhlas karena Allah SWT, mencari ridhoNya dan tidak ada

tujuan duniawi.

2. Patuh kepada pemimpin yg muslim, selama pemimpinnya tidak keluar dari islam dan

tidak di dalam kemaksiatan yg terang-terangan.

3. Berpegang dengan jamaah, baik dalam keyakinan ataupun amal ibadah.

Karena do'a meliputi mereka (org yg selalu ikut jamaah), kata Nabi SAW, sehingga dapat

terhindar dari godaan syaitan dan kesesatan.

3. Relevansi
‫ُح َباٍب َع ْن ُمَباَرِك‬ ‫ َأْخ َبَر َنا ِع ْص َم ُة ْبُن اْلَفْض ِل َح َّد َثَنا َز ْيُد ْبُن‬:٢٩٤ ‫سنن الدارمي‬
‫َتُك وُن َع اِلًم ا َح َّتى‬ ‫ْبِن َفَض اَلَة َع ْن ُع َبْيِد ِهَّللا ْبِن ُع َم َر اْلُع َم ِرِّي َع ْن َأِبي َح اِزٍم َقاَل اَل‬
‫ُد وَنَك َو اَل َتْأُخ ُذ‬ ‫َيُك وَن ِفيَك َثاَل ُث ِخ َص اٍل اَل َتْبِغ ي َع َلى َم ْن َفْو َقَك َو اَل َتْح ِقُر َم ْن‬
‫َع َلى ِع ْلِم َك ُد ْنَيا‬
Sunan Darimi 294: Telah mengabarkan kepada kami 'Ishmah bin Al Fadlel telah
menceritakan kepada kami Zaid bin Hubab dari Mubarak bin Fadlalah dari Ubaidullah bin
Umar Al 'Umari dari Abu Hazim ia berkata: "Kamu tidak akan menjadi seorang ulama
hingga ada tiga hal dalam dirimu: Kamu tidak dengki terhadap orang yang (keilmuannya)
di atasmu, dan kamu tidak meremehkan orang yang (keilmuannya) ada di bawah kamu,
serta kamu tidak mengambil (mencari) dunia dengan ilmu kamu".

‫ َح َّد َثَنا ُمَس َّدٌد َح َّد َثَنا َيْح َيى َع ْن ُش ْع َبَة َع ْن َقَتاَد َة َع ْن َأَنِس‬:٤٦٧١ ‫صحيح البخاري‬
‫ْبِن َم اِلٍك َع ْن َأِبي ُم وَس ى‬
‫َع ْن الَّنِبِّي َص َّلى ُهَّللا َع َلْيِه َو َس َّلَم َقاَل اْلُم ْؤ ِم ُن اَّلِذ ي َيْقَر ُأ اْلُقْر آَن َو َيْع َم ُل ِبِه َك اُأْلْتُرَّج ِة‬
‫َطْع ُمَها َطِّيٌب َو ِريُح َها َطِّيٌب َو اْلُم ْؤ ِم ُن اَّلِذ ي اَل َيْقَر ُأ اْلُقْر آَن َو َيْع َم ُل ِبِه َك الَّتْمَر ِة‬
‫َطْع ُمَها َطِّيٌب َو اَل ِريَح َلَها َو َم َثُل اْلُم َناِفِق اَّلِذ ي َيْقَر ُأ اْلُقْر آَن َك الَّرْيَح اَنِة ِريُح َها َطِّيٌب‬
‫َو َطْع ُمَها ُم ٌّر َو َم َثُل اْلُم َناِفِق اَّلِذ ي اَل َيْقَر ُأ اْلُقْر آَن َك اْلَح ْنَظَلِة َطْع ُمَها ُم ٌّر َأْو َخ ِبيٌث‬
‫َو ِريُح َها ُم ٌّر‬

Shahih Bukhari 4671: Telah menceritakan kepada kami Musaddad Telah menceritakan
kepada kami Yahya dari Syu'bah dari Qatadah dari Anas bin Malik dari Abu Musa dari
Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda:

"Seorang mukmin yang membaca Al Qur`an dan beramal denganya adalah bagaikan buah
utrujah, rasanya lezat dan baunya juga sedap. Dan orang mukmin yang tidak membaca Al
Qur`an namun beramal dengannya adalah seperti buah kurma, rasanya manis, namun tidak
ada baunya. Sedangkan perumpamaan orang munafik yang membaca Al Qur`an adalah
seperti Ar Raihanah, aromanya sedap, tetapi rasanya pahit. Dan perumpamaan orang
munafik yang tidak membaca Al Qur`an adalah seperti Al Hanzhalah, rasanya pahit dan
baunya juga busuk."

‫ و َح َّد َثَنا ُمَح َّم ُد ْبُن َبَّش اٍر َح َّد َثَنا َأُبو َد اُوَد َح َّد َثَنا ُش ْع َبُة َع ْن َأَباَن‬:١٣٣ ‫صحيح مسلم‬
‫ْبِن َتْغ ِلَب َع ْن ُفَض ْيٍل َع ْن ِإْبَر اِهيَم َع ْن َع ْلَقَم َة َع ْن َع ْبِد ِهَّللا‬
‫َع ْن الَّنِبِّي َص َّلى ُهَّللا َع َلْيِه َو َس َّلَم َقاَل اَل َيْد ُخ ُل اْلَج َّنَة َم ْن َك اَن ِفي َقْلِبِه ِم ْثَقاُل َذ َّر ٍة ِم ْن‬
‫ِكْبٍر‬
Shahih Muslim 133: Dan telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Basysyar
telah menceritakan kepada kami Abu Dawud telah menceritakan kepada kami
Syu'bah dari Aban bin Taghlib dari Fudlail dari Ibrahim dari Alqamah dari Abdullah
dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Tidak akan masuk surga
orang yang di dalam hatinya terdapat seberat biji dari kesombongan."

4. Referensi

- HadisSoft

Anda mungkin juga menyukai