VISUAL AID

KOGNISI SOSIAL TM 11
Self and identity 1

Apa itu Self dan Identity?

Adanya identitas dan konsep diri memberikan petunjuk
tentang siapa diri kita dan memungkinkan kita
mengetahui apa yang harus dipikirkan dan lakukan,
serta bagaimana orang lain beranggapan dan
memperlakukan kita.
Kekuatan untuk Perubahan
Sekularisasi Pencerahan
Industrialisasi Psychoanalysis

Self-Discrepancy Theory
Self-discrepancy merupakan teori yang dikemukakan
oleh Tory Higgins (1987), tentang konsekuensi dari
membuat perbandingan diri
3 Skema : Actual Self, Ought Self, Ideal Self
Dampak contoh
Actual vs Ideal Self -> Dejection Wanita Karir (Ideal Self)
Actual vs Ought Self -> Agitation Ibu Rumah Tangga (Ought Self)
Ibu (Self Identity)

Regulatory Focus Theory

Menurut Higgins, orang memiliki dua sistem pengaturan
diri (self regulatory system), yang terdiri dari promosi
(promotion) dan pencegahan (prevention), yang
berkaitan dengan mengejar berbagai jenis tujuan.

Promotion System
Sistem promosi berkaitan dengan pencapaian harapan
dan aspirasi seseorang atau cita-cita seseorang.
Prevention System
Sistem ini menghasilkan kepekaan terhadap ada atau
tidak adanya peristiwa negatif.

Overjustification Effect
Sistem ini menghasilkan kepekaan terhadap ada atau
tidak adanya peristiwa negatif.
Cara menghindari overjustification effect
Mengurangi ketergantungan pada imbalan dan lebih
memanfaatkan hal yang bergantung pada kinerja

MARSAFINA ALFAE M 113221270 Kelas C2

VISUAL AID
KOGNISI SOSIAL TM 12
Self and identity 2
Social Identity Theory

Teori keanggotaan kelompok dan hubungan antar kelompok

berdasarkan kategorisasi diri, perbandingan sosial dan
konstruksi dari sebuah definisi diri dalam hal sifat-sifat yang
mendefinisikan kelompok. Identitas sosial dapat
mempengaruhi bagaimana seseorang berinteraksi dengan
kelompok lain.
1. Social Identity
2.Personal Identity

Tahapan dari Social Identity Theory

CATEGORIZATION
Kita biasa mengkategorisasikan benda untuk memahami dan
mengidentifikasi.
IDENTIFICATION
Kita mengadopsi identitas kelompok yang telah kita
kategorikan sebagai milik kita.
COMPARISON
Begitu kita telah mengkategorikan diri kita sebagai bagian dari
suatu kelompok dan telah mengidentifikasi dengan kelompok
itu.

Self Motives

Self motives, menjelaskan apa yang menjadi alasan dan

motivasi seseorang berupaya untuk mengenali diri nya sendiri.
Tiga kelas motif yang mempengaruhi konstruksi diri dan
pencarian pengetahuan diri :
1. Self-assessment
2. Self-verification
3. Self-enhancement

Self Esteem

Self-esteem adalah penilaian positif atau negatif yang dimiliki

seseorang terhadap dirinya sendiri. Secara sederhana, self-
esteem dapat diartikan sebagai tingkat kepercayaan diri atau
keyakinan dalam kemampuan diri sendiri.

Individual Differences

Individual differences atau perbedaan individu adalah

karakteristik atau variabilitas yang ada pada setiap individu,
yang membedakan satu orang dari yang lain dalam hal sifat,
kemampuan, sikap, dan perilaku.

In Pursuit Of Self-Esteem
1. Fear Of Death
2. Self Esteem As a Sociometer

MARSAFINA ALFAE M 113221270 Kelas C2