Anda di halaman 1dari 5

Ekonomi Mikro

1. menunjukan apakah garis anggaran/ Budget line itu?

= Garis Anggaran (budget line) adalah kurva yang menunjukkan kombinasi konsumsi dua
macam barang yang membutuhkan biaya (anggaran) yang sama besar. Dalam kurva keseimbangan
ditunjukkan oleh titik singgung antara kurva indiferen dan garis anggaran.

Garis yang menunjukan kombinasi-kombinasi benda yang membutuhkan pendapatan sebesar


konsumen ebook 160 kurva ABC

2. menunjukan apakah kurva indefference itu? Halaman 169,170,171 (kurvanya)

= Kurva indiferensi dalam mikroekonomi adalah kurva yang menggambarkan hubungan


antara dua bundel barang di mana konsumen mendapatkan kepuasan yang sama (indiferen) pada tiap-
tiap titik kombinasi kuantitas (Q) kedua bundel tersebut.

Berbagai kombinasi dari barang-barang yang dikombinasikan untuk menghasilkan tingkat


kepuasan yang sama.

3. apakah yang menjadi penyebab kurva indefference memiliki bentuk yang cembung kearah titik 0 ?
halaman 172

= hal ini menunjukkan derajat pengantian barang yang semakin menurun. Derajat
penggantian ini dugunakan untuk mengetahui berapa jumlah barang yang harus dikurangi untuk
menambah barang lain agar kepuasan yang diterima tetap sama.

Pengaruh efek subsitusi( barang pengganti) antara barang x dan y

4. bilakah garis anggaran bergeser kekanan atas secara sejajar?

= garis anggaran akan bergeser sejajar ke kanan apabila pendapatan konsumen meningkat.
Budget line atau garis anggaran akan meningkat jika pendapatan seorang konsumen meningkat maka
garis akan bergeser sejajar ke kanan dan sebaliknya apabila pendapatan konsumen menurun maka
garis akan bergeser sejajar ke kiri.

Pendapatan konsumen naik dari faktor-faktor lain yang tidak diperhatikan (halaman 173)
garis anggaran yang longgar

5. menghasilkan apakah suatu pergeseran kekanan dari kurva permintaan akan suatu barang?

= maka akan terjadi pergeseran kurva permintaan (shifting). Bila pendapatan meningkat,
kurva permintaan bergeser sejajar ke kanan

Perubahan didalam permintaan

Pergeseran keatas atau kebawah adanya perubahan dalam permintaan ada dalam berbagai faktor

6. bagaimanakan slope garis anggaran?

= Budget line ini mempunyai kemiringan (slope) sama dengan rasio harga. dy/dx = - Px/Py
Garis anggaran adalah garis yang menunjukkan jumlah barang yang dapat dibeli dengan sejumlah
pendapatan atau anggaran tertentu, pada tingkat harga tertentu.
Garis anggaran seperti kurva divine slopenya pasti negatif faktornya ya anggaran itu sendiri

7. bagaimanakah posisi kurva AC (average cost) pada saat berlakunya law of increase in retrun pada
saat produksi?

= kurva AC pasti naik pada berlakunya law of increase

8. seorang produsen menjual output dipasar persaingan sempurna. Saat ini harga jual produknya lebih
besar daripada ongkos produksi variabel rata-rata, tetapi lebih kecil daripada ongkos produksi rata-
rata pada tingkat output yang optimal. Bagaimanakah keadaan perusahaan tersebut?

= menderita kerugian tetapi tetap bisa meneruskan usahanya

Produsen merugi

Harga jualnya masih lebih besar daripada AC nya.

Apabila perusahaan menderita rugi :

1. Pengurangan tenaga kerja

2. mengurangi biaya produksi

3. leader jangan panik transformasi leader ship bekerja sama

9. bagaimanakah perusahaan yang menderita rugi dan kerugian tersebut ternyata lebih kecil daripada
average cost?

= perusahaan jalan terus dan tidak perlu menutup perusahaannya ,jika variable cost tidak dapt
dibayar maka ditutup .

Ketika perusahaan mengalami kerugian jangka pendek, hal ini akan menyudutkan perusahaan dalam
industri, apakah harus berproduksi atau tidak untuk sementara waktu karena masih harus membayar
biaya tetap meskipun menghentikan produksi. Ketika kerugian tersebut terjadi dalam jangka panjang
akan memaksa perusahaan untuk memutuskan apakah harus mengekspansi atau mengurangi ukuran
produksi. Atau harus diputuskan apakah akan tetap bertahan atau keluar dari industri. Shut-down
point bagi perusahaan terjadi apabila harga output (P) sama dengan biaya variable rata-rata( AVC).
Pada kondisi ini apabila perusahaan tetap berproduksi dan dapat menjual semua output yang
dihasilkan, maka perusahaan tersebut akan rugi sebesar biaya tetapnya. Kerugian sebesar biaya tetap
itu juga dialami oleh perusahaan tersebut apabila ia tidak berproduksi. Apabila harga output lebih
kecil daripada biaya variable rata-rata (AVC), maka perusahaan tersebut lebih baik menutup
usahanya. Karena apabila ia menutup usahanya, maka ia rugi sebesar biaya tetapnya saja. Sedangkan
apabila ia meneruskan usahanya, maka ia akan rugi sebesar biaya tetap ditambah dengan biaya
variable, yaitu selisih biaya variable rata-rata dengan harga output. Ketika harga berada di bawah titik
minimum (juga merupakan perpotongan dengan biaya marjinal, dan disebut juga titik penutupan
usaha - shut-down point) dari kurva biaya variabel rata-rata maka akan terjadi hal-hal sebagai berikut:
penerimaan total lebih kecil dari biaya variabel total, laba operasi menjadi negative, perusahaan akan
tutup. Keputusan penutupan usaha bergantung pada apakah penerimaan bisa menutup biaya variabel.
Jika penerimaan bisa diusahakan melampaui biaya variabel, laba operasi bisa menutup biaya tetap dan
mengurangi kerugian. Hal ini berarti akan lebih menguntungkan bagi perusahaan untuk terus
berproduksi daripada apabila perusahaan tidak melakukan produksi sama sekali. Dengan adanya
kegiatan produksi tersebut perusahaan akan dapat menutup sebagian dari beban fixed costnya. Tetapi
apabila total revenue nya lebih kecil dari variabel cost nya (TR < TVC), maka sebaiknya perusahaan
menghentikan produksinya. Sebab jika kegiatan produksi diteruskan akan mengalami kerugian yang
lebih besar bila dibandingkan dengan tidak berproduksi atau menghentikan kegiatannya.

10. bagaimanakah perusahaan dalam keadaan keseimbangan jangka panjang pada pasar persaingan
sempurna?

= memperoleh laba yang cukup untuk bertahan pada industri yang sama.

Dalam jangka panjang, kondisi pasar persaingan sempurna akan berubah dengan adanya
kemungkinan penjual masuk dan keluar. Laba yang terjadi di dalam pasar, yaitu ketika tingkat harga
lebih dari long run average cost (P>LAC), maka produsen baru akan masuk ke pasar. Akibatnya
barang yang ditawarkan makin banyak, sehingga akan menurunkan harga hingga P=LAC

11. bagaimanakah perusahaan dalam model pasar persaingan tidak sempurna dengan kurva
permintaan patah?

= akibat hilang konsumen akibatnya kurva MR juga patah. Produsen tidak akan
menyesuaikan diri terhadap kenaian harga melainkan terhadap penurunan harga.

Tidak dalam pasar internasional tetapi Oligopoli

produser oligopoli adanya saling ketergantungan diantara mereka

12. jalur perluasan produksi itu adalah analog dalam teori permintaan konsumen dengan apa?

= income comesumsion curve (ICC)

13. bagaimanakah kondisinya pada tahap produksi II dengan satu input variabel? 184

= daerah dimana produksi marginal (marginal product, MP) negatif. Pada tahap III ini
penggunaan input tenaga kerja (L) sudah terlalu banyak, sehingga produksi total (total product, TP)
justru akan menurun, jika penggunaan input tenaga kerja (L) tersebut diperbesar, karena MP negatif
(efisiensi produksi telah melampaui kondisi maksimal). Menurun dari A ke B positif

14. bilakah produksi marjinal akan sama dengan 0 ?

= Apabila terjadi penggunaan faktor produksi yg terlampau besar, sedangkan faktor produksi
pendukung lainnya tidak berubah atau terlampau kecil.

Produksi total maksimun

Marginal produknya 0 pada titik C

15. pada titik manakah tingkat output yang paling baik untuk perusahaan monopoli murni terjadi? 304
305

= Proses dimana tingkat harga dan output di tentukan sangat dipengaruhi oleh struktur
pasarnya. Pasar terdiri atas pembeli dan penjual actual maupun potensial suatu produk tertentu.
Struktur pasar mengacu pada lingkungan persaingan dimana pembeli dan penjual produk berinteraksi.

Pada titik marjinal revenue= marjinal cost pxQ

Pasar persaingan sempurna MC=MR


16. bilakah tingkat keuntungan bagi penjual dalam pasar persaingan sempurna disebut normal?

= Dalam cara pertama keuntungan ditentukan dengan menghitung dan membandingkan hasil
penjualan total dengan biaya total. Keuntungan adalah perbedaan antara hasil penjualan total yang
diperoleh dengan biaya total yang dikeluarkan. Keuntungan akan mencapai maksimum apabila
perbedaan antara keduanya adalah maksimum. Maka dengan cara yang pertama ini keunntungan yan
maksimum akan dicapai apabila perbedaan nilai antra hasil penjualan total dengan biaya total adalah
yang paling maksimum. Cara yang kedua adalah dengan menggunakan bantuan kurva atau data biaya
rata-rata dan biaya marginal. Pemaksimuman keuntungan dicapai pada tingkat produksi dimana hasil
penjualan marginal (MR) sama dengan biaya marginal (MC) atau MR=MC. Suatu perusahaan akan
menambah keuntungan apabila menambah produksi pada ketika MR>MC yaitu hasil penjualan
marginal (MR) melebihi biaya marginal (MC). Dalam keadaan ini pertambahan produksi dan
penjualan akan menambah keuntungan. Dalam keadaan sebaliknya, yaitu apabila MR < MC,
mengurangi produksi dan mpenjualan akan menambah untung. Maka keuntungan maksimum dicapai
dalam keadaan dimana MR=MC berlaku.

Total revenue =total cost tingkat harga sama dengan biaya rata-rata minimum P=AC

17. bilakah seorang produsen akan memperoleh keuntungan yang maksimum dalam pasar monopoli?
305

= keuntungan maksimum akan diperoleh pada tingkat output di mana penerimaan marjinal
(marginal Revenue, MR) sama dengan biaya marjinal (marginal cost, MC), atau MR= MC, dan
kemiringan kurva MR lebih kecil lebih kecil dari kurva MR. Apabila MR dan MC tidak sama akan
mengakibatkan tambahan penerimaan akan berbeda dengan tambahan biaya. Ada dua kemungkinan,
yaitu: Pertama, Apabila MR > MC, maka maka tambahan memproduksi satu-satuan output akan
memberikan tambahan keuntungan karena tambahan penerimaan lebih besar dari tambahan biaya,
dan kedua, apabila MR < MC maka tambahan memproduksi satu-satuan output akan mengurangi
keuntungan karena tambahan penerimaan lebih kecil dari tambahan biaya.

a. marjinal revenu=marjinal cost

b marjinal cost naik

c harga jual lebih besar dari average cost

18. perhatikan 7.4 dalam buku ebook tentang proses produksi, maka bagaimanakah akhir tahap proses
akhir tahap II ? 184

= MPC=AP

19. sama dengan apakah kurva average cost penawaran jangka pendek untuk semua perusahaan yang
menjual produknya pada pasar persaingan sempurna? 306

= Kurva MC saat posisi naik / diatas kurva AVC. Kurva penawaran jangka pendek secara
total merupakan penjumlahan dari seluruh kurva produsen yang ada dipasar.

Bagian kurva marjinal cost mulai dari perpotongannya dengan kurva average cost keatas

20. bagaimanakah harga yang ditentukan monopolis dipasar?


= Produk yang dijual oleh monopolis harus jelas berbeda dari produk lain yang dijual
dalam pasar oleh lainnya. Dalam menentukan harga output tidak ada perbedaan antara
bentuk pasar persaingan sempurna dengan monopoli, yaitu keduanya ingin memaksimum harga.
Dengan semakin tingginya harga maka keuntunganpun akan semakin tinggi.Namun perlu
diketahui bahwa dalam pasar persaingan sempurna harga tidak ditentukan sendiri oleh firm tetapi
oleh pasar/industri, sedangkan dalam bentuk monopoli, harga jual ditentukan oleh
penjual/firm.Terkait dengan pembelian input-nya, baik itu di dalam pasar monopoli maupun
dalam pasar persaingan sempurna adalah sama, sehingga masalah biaya antara keduanya
memiliki analisa yang sama.Dalam menentukan harga output tidak ada perbedaan antara
bentuk pasar persaingan sempurna dengan monopoli, yaitu keduanya ingin memaksimum harga.
Dengan semakin tingginya harga maka keuntunganpun akan semakin tinggi.Namun perlu
diketahui bahwa dalam pasar persaingan sempurna harga tidak ditentukan sendiri oleh firm tetapi
oleh pasar/industri, sedangkan dalam bentuk monopoli, harga jual ditentukan oleh
penjual/firm.Terkait dengan pembelian input-nya, baik itu di dalam pasar monopoli maupun
dalam pasar persaingan sempurna adalah sama, sehingga masalah biaya antara keduanya
memiliki analisa yang sama.

Harga yang memberikan laba tertinggi yang terjual dihalaman 304

Anda mungkin juga menyukai