Anda di halaman 1dari 3

Nama :Ichlasul ilmiyah

Nim : 221230103

Kelas : 3 TBI D

Matkul : UTS Sejarah Peradaban Islam

Dosen : Abda Billah Faza Muhammadkan Bastian. M.Pd.

Bagian 1 : Pra Islam

1. Masyarakat Mekah pada masa pra-Islam tidak memiliki sistem pemerintahan yang terpusat
atau terorganisir. Mereka hidup dalam bentuk suku-suku atau kabilah-kabilah yang saling
bersaing dan bertikai satu sama lain, setelah pasca islam seluruh semenanjung Arabia telah
tunduk di bawah panji Islam, pada masa kejayaan ini Islam mulai merambah benua Afrika,
Eropa dan belahan Asia lainnya, baik Tengah, Selatan, Timur maupun Tenggara. Para filsuf,
ilmuwan, dokter, insinyur serta ulamabermunculan dan memberikan banyakkontribusi terhadap
pengembangan teknologi dan kebudayaan. Contohnya : Kebudayaan masyarakat Arab pra-
Islam cenderung menganut fanatisme yang berlebihan terhadap kesukuan. Masyarakat Arab
hidup dalam kelompok-kelompok kecil yang disebut kabilah. Masing-masing kabilah hanya akan
mendukung anggotanya. Perang antarkabilah menjadi hal yang lazim dalam masyarakat Arab
pra-Islam.

2. Kondisi masyarakat Arab sebelum Islam sangat buruk dan belum memiliki tatanan kehidupan
sosial yang teratur. Terdapat kesenjangan antara kaum bangsawan dan masyarakat biasa, di mana
kaum bangsawan menjadi terpandang dan memiliki otoritas yang lebih.

Bagian 2 : Periode Mekkah dan Madinah

1. Gambar peristiwa penting periode Mekkah :


Berikut informasi tantangan yang dihadapi oleh Nabi Muhammad SAW :

 Orang-orang kafir Quraisy menghambat dakwah Rasul dengan mencoba menyuruh


pamannya, Abu Thalib, untuk menghentikan dakwah Nabi.
 Budak-budak kafir Quraisy yang masuk Islam dibunuh dan disiksa. Seluruh pengikut Nabi
juga selalu diancam dan diteror agar menolak Nabi Muammad saw.
 Ejekan dan caci maki orang yahudi kepada Nabi dengan harapan ia berhenti berdakwah.
 Godaan tawaran harta benda, wanita, dan pangkat dari kafir Quraisy agar Nabi mau
meninggalkan dakwahnya.
 Memboikot Nabi Muhammad saw, Bani Muthallib, dan Bani Hasyim.
Bagian 3 : Zaman Khulafaur Rasyidin
1. Kebijakan-kebiakan pepimpin
 Abu Bakar : Memerangi kemunafikan dan kemurtadan, menghimpun Al-Quran, Awal
perluasan wilayah islam.
 Umar : Libur pada hari jum’at, kalender islam, shalat terawi berjama;ah, pendidikan dan
lembaga kajian Al-Qur’an, Menerangi Masijidil Haram dan Masjid Nabawi dengan
lampu.
 Utsman : Perluasan wilayah, standarisasi al-Qur'an, pengangkatan pejabat negara, dan
pembangunan fisik.
 Ali : Melakukan gebrakan dan kebijakan politik seperti penegakan hukum secara masif,
memecat gubernur yang melakukan korupsi pada masa Umar bi Affan, mengambil alih
tanah yang sudah negara dari keluarga Umar bin Affan dan memfungsikan kembali
Baitul Mal.
 Peran beliau adalah mensyiarkan agama islam.
2. Memerangi nabi palsu, memperluas wilayah Islam dan memulai kodifikasi Al-Qur'an adalah
tiga diantara prestasi gemilang sang Khalifah.

Bagian 4 : Dinasti Umayyah


1.

Anda mungkin juga menyukai