Oleh
Kelompok 9
Dosen Pengampu :
PRODI S1 KEBIDANAN
2022/2023
ASUHAN PADA BAYI DENGAN DIAPER RASH
A. Konsep Dasar
1. Pengertian Bayi
Bayi merupakan makhluk yang memiliki kepekaan tinggi dan halus
(Choirunisa, 2009). Masa bayi dimulai dari usia 0-12 bulan ditandai dengan
pertumbuhan dan perkembangan fisik yang cepat disertai dengan perubahan
dalam kebutuhan gizi (Notoatmodjo, 2007). Masa bayi merupakan bulan
pertama kehidupan kritis karena bayi akan mengalami adaptasi terhadap
lingkungan, perubahan sirkulasi darah, serta mulai berfungsinya organ-organ
tubuh, dan pada pasca neonates bayi akan mengalami pertumbuhan yang
sangat cepat (Perry & Potter, 2005).
KASUS
Bayi. A berusia 40 hari dengan jenis kelamin laki-laki datang ke BPS bersama
ibunya. Ibu mengatakan anaknya tampak gelisah, rewel selama 2 hari, dan
timbul bitnik-bintik pada daerah bokong. Ibu juga mengatakan anaknya tidak
pernah sakit berat serta telah melakukan imunisasi.
Data Subyektif
a) Identitas Anak:
- Nama Bayi : By.A
- Umur : 40 hari pada tanggal 24 Febuari 2014 pukul
08.00
- Jenis Kelamin : Laki-laki.
b) Identitas Ibu
- Nama Ny.N
- Umur :26 tahun
- Agama :Islam
- Pendidikan : SMA
- Pekerjaan : IRT
- Alamat: Pengkol Gedungan Rt 02/ Rw 02 Plupuh Sragen
c) Identitas Ayah
- Nama : Tn. R
- Umur :29 tahun
- Agama :Islam
- Pendidikan : SMA
- Pekerjaan : Wiraswasta
- Alamat : Pengkol Gedangan rt 02/rw 02 Plupuh Sragen.
d) Anamnesa
1. Keluhan
Ibu mengatakan sudah 2 hari ini anaknya tampak gelisah dan ada
bitnik-bintik merah pada daerah bokong.
2. Riwayat Kesehatan Imunisasi
A. BCG : Tanggal 20 Maret 2014
B. Polio 1 : Tanggal 20 Maret 2014
C. Hepatitis HB 0 : Tanggal 24 Febuari 2014
3. Riwayat Penyakit : Ibu mengatakan anaknya tidak pernah sakit berat,
operasi dan tidak cedera.
4. Riwayat Penyakit Sekarang: Ibu mengatakan anaknya tampak gelisah
dan ada bitnik-bintik merah daerah bokong.
5. Riwayat Penyakit Keluarga: Ibu mengatakan dari keluarganya
maupun dari keluarga suami tidak menderita penyakit menular (TBC,
hepatitis), Atau penyakit menurun (hipertensi, asma, DM)
6. Riwayat Sosial
Ibu mengatakan mengasuh anaknya sendiri. Hubungan dengan
anggota keluarga baik dan harmonis. Hubungan dengan teman
sebaya bayinya baik. Lingkungan rumah bayi juga nyaman, aman,
bersih, dan nyaman.
7. Pola Kebiasaan Sehari-hari
- Nutrisi: Ibu mengatakan bayinya hanya diberi ASI.
- Istirahat/Tidur: Ibu mengatakan bayinya tidur 18 sampai 20 jam/hari.
- Mandi
Sebelum sakit ibu memandikan bayi pukul 07.00 WIB, mandi sore
pukul 16.00 WIB. Selama sakit ibu mengatakan bayinya hanya
dibasuh dengan waslap basah pukul 07.00 WIB.
- Aktifitas: Ibu mengatakan bayinya bisa melihat dan matap wajah ibu
dqan menggerakan kepala ke kanan dan kiri.
- Eliminasi
Sebelum sakit
1. BAK: Kurang lebih 3 kali sejari, konsisten warna kuning, jernih,
bauk has urine.
2. BAB : 3 kali sehari, konsisten warna kuning, bauk khas feses dan
tidak lembek
Setelah sakit
Data Obyektif
Tanggal 5 April 2014 Pukul: 14.20 WIB.
1. Status Generalis
- Kesadaran umum : Sedang
- Kesadaran : Composmentis
- TTV:
Nadi :112x/mnt
Respirasi :58x/mnt
Suhu :36,3◦C
BB :3700 gram
TB : 48 cm
- LK/LLA :32 cm/11cm
2. Pemeriksaan Sistematis
- Kepala : Ubun-ubun berdenyut, kepla bersih, rambut tidak mudah
rontok.
- Rambut : Bersih, hitam tidak mudah rontok.
- Mata : Muka tampak kemerahan dan tidak pucat, konjungtiva
merah, sclera putih.
- Telinga : Bersih, simestris, tidak ada serumen
- Hidung : Bersih, simetris, tidak terdapat secret
- Mulut : Bibir tidak pucat, tidak ada labioskisis, dan
labiopalakisis, tidak stomatitis.
- Leher : Tidak ada pembesaran kelenjar tyroid.
- Dada : Tampak simetris, tidak ada retraksi dada.
- Perut : Tidak kembung
- Kulit : Turgor kulit baik, tampak bitnik-bintik kemerahan di
sekitar bokong.
- Ekstermitas: Dapat bergerak bebeas, jari kaki dan tangan lengkap
3. Pemeriksaan Penunjang: Tidak dilakuakn
Assesment
Diagnosa: Terjadi ruam popok (Diaper Rush).
Diagnosa potensial: Terjadi infeksi.
Kebutuhan:
1. Mengganti popok bayi setiap kali basah.
2. Bersihkan kulit dengan air hangan setiap BAB.
3. Berikan salep mommilen 2x sehari pada pagi dan sore.
Perencanaan
Tanggal: 5 April 2014
1. Pukul 14.35 WIB membertahu ibu hasil pemeriksaan bayinya yang sedang
mengalami diaper rush atau ruam popok yaitu bitnik merah pada daerah
bokong disebabkan oleh iritasi dari kulit terkena urine dan kororan yang
berlangsung lama bagian dari popok.
2. Pukul 14.37 WIB memberitahu ibu untuk mengganti popok bayi setiap kali
basah, setiap hari paling sedikit 2-3 jam agar kulit bayi tidak lembab.
3. Pukul 14. 37 WIB membersihkan kulit dengan air hangat setelah bayi BAB.
Menggunakan sabun, kemudian membilas sampai bersih, lalu keringkan.
Mengangin-anginkan sebentar, kemudian pakai popok baru.
4. Pukul 14.42 WIB memberikan terapi salep mommilen dan memberitahu ibu
untuk mengoleskan 2 x sehari pagi dan sore hari setelah bayi dimandikan
pada daerah bokong yang terdapat bitnik-bintik merah.
5. Pukul 14.46 WIB memberitahu ibu untuk menggendong bayinya agar
bayinya tidak kedinginan karena suhu badan bayi dibawah suhu normal
DAFTAR PUSTAKA
Komanng, dkk. 2022. Job Sheet Asuhan Neonatus Pemeriksaan Diaper Rush.
https://id.scribd.com/embeds/621539642/content?
start_page=1&view_mode=scroll&access_key=key-fFexxf7r1bzEfWu3HKwf, diakses
tanggal 10 April 2023, pukul 18.00/