Anda di halaman 1dari 13

LAPORAN BEST PRACTICE

Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode Star (Situasi,
Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil dan Dampak) Terkait Pengalaman Mengatasi
Permasalahan Peserta Didik dalam Pembelajaran

NAMA : ARDIANTO, S.Pd.


NO. PESERTA PPG : 201503121273
BIDANG STUDI : BAHASA INDONESIA

PROGRAM STUDI
PENDIDIKAN PROFESI GURU (PPG)
UNIVERSITAS PALANGKARAYA
TAHUN 2023
LK 3.1 Menyusun Best Practicese

Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode Star (Situasi, Tantangan, Aksi,
Refleksi Hasil Dan Dampak) Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Peserta didik dalam
Pembelajaran.

Rencana Aksi

Lokasi SMPS Maniamas Ngabang


Lingkup Pendidikan Sekolah Menengah Pertama
Tujuan yang ingin dicapai Melalui model pembelajaran Problem Based Learning peserta
didik mampu menyebutkan dan menganalisis unsur-unsur teks
berita yang dibaca dengan tepat dan lengkap.
Penulis Ardianto, S.Pd.
Tanggal 16 Oktober 2023 (AKSI PPL 1)
Situasi: Latar belakang masalah dari praktik pembelajaran ini, sebagai
Kondisi yang menjadi latar berikut.
belakang masalah, mengapa praktik 1. Peserta didik kurang mampu dalam menyebutkan dan
ini penting untuk dibagikan, apa menganalisis unsur-unsur teks berita yang dibaca dengan tepat
yang menjadi peran dan tanggung dan lengkap.
jawab anda dalam praktik ini. 2. Rendahnya motivasi dan minat peserta didik dalam proses
pembelajaran.
3. Metode dan model pembelajaran yang digunakan guru belum
inovatif karena guru masih menerapkan metode yang masih
bersifat konvensional (ceramah).
4. Terbatasnya pengetahuan guru untuk mengoptimalkan
penggunaan TPACK dalam pembelajaran. Dalam hal ini guru
masih menggunakan media-media pembelajaran yang sederhana
seperti hanya mengandalkan buku teks dalam pembelajaran.
5. Guru kurang memberikan penguatan/apresiasi dalam
mengajar
6. Peserta didik kurang terbiasa dalam memecahkan masalah.

Dari beberapa latar belakang masalah di atas, dapat disimpulkan


bahwa Peserta didik kurang mampu dalam menyebutkan dan
menganalisis unsur-unsur teks berita yang dibaca dengan tepat dan
lengkap. Pertama, guru belum menggunakan metode dan model
pembelajaran yang inovatif, hal ini menyebabkan peserta didik
kurang melibatkan diri dalam pembelajaran yang berlangsung di
kelas. Kedua, guru belum menggunakan media pembelajaran yang
tepat yang sesuai dengan kebutuhan peserta didik.

Praktik ini penting dibagikan untuk berbagi pengalaman terbaik pada


saat pembelajaran pada teman-teman guru tentang model
pembelajaran yang inovatif, yaitu model pembelajaran Problem
Based Learning (PBL).

Peran dan tanggung jawab saya dalam pelaksanaan praktik ini yaitu
melakukan proses pembelajaran dengan mengoptimalkan
penggunaan TPACK, media, metode, dan menggunakan model
pembelajaran yang tepat. Sehingga tujuan pembelajaran dan hasil
belajar peserta didik dapat tercapai sesuai dengan yang diharapkan.
Tantangan: Beberapa tantangan yang terjadi dalam mencapai tujuan,
Apa saja yang menjadi tantangan sebagai berikut.
untuk mencapai tujuan tersebut? 1. Pembuatan media pembelajaran yang memerlukan waktu dan
Siapa saja yang terlibat, tenaga yang ekstra.
2. Guru kurang tepat menggunakan metode dan media
pembelajaran yang sesuai dengan materi teks berita. Misalnya,
hanya menggunakan metode ceramah saja dalam pembelajaran
sehingga peserta didik menjadi bosan.
3. Belum optimalnya penggunaan TPACK dalam pembelajaran
karena ketidakbiasaan dan terbatasnya pengetahuan guru
menggunakan TPACK.
4. Terbatasnya sarana serta prasarana di sekolah.

Yang terlibat dalam aksi ini, sebagai berikut.


1. Peserta didik kelas VIII F sebagai pusat dalam kegiatan
pembelajaran.
2. Ibu Dr. Misnawati, M.Pd. dan Ibu Ruliyani, S.Pd., selaku dosen
dan guru pamong yang selalu memberikan motivasi dalam
proses PPG dan pelaksanaan PPL.
3. Bapak Soroi, S.Pd., selaku kepala sekolah yang telah memberi
izin dan dukungan melaksanakan kegiatan PPG khususnya
dalam pelaksanaan PPL.
4. Bapak/Ibu Guru, rekan sejawat, dan rekan mahasiswa PPG
yang telah memberi dukungan dan saran untuk kelancaran
kegiatan PPL, serta rekan yang membantu pendokumentasian
kegiatan PPL.
Aksi: Berdasarkan tantangan yang ditemui pada saat kegiatan
Langkah-langkah apa yang pembelajaran dilaksanakan, maka langkah yang dilakukan
dilakukan untuk menghadapi diantaranya, sebagai berikut.
tantangan tersebut/strategi apa yang 1. Mempersiapkan perencanaan yang matang dalam membuat dan
digunakan/bagaimana prosesnya, memilih media pembelajaran agar tepat waktu ketika akan
siapa saja yang terlibat/Apa saja digunakan dan membuat desain pembelajaran yang menarik.
sumber daya atau materi yang 2. Mempersiapkan perangkat pembelajaran yang disesuaikan
diperlukan untuk melaksanakan dengan desain pembelajaran yang direncanakan. Misalnya
strategi ini menggunakan metode diskusi, tanya jawab, presentasi, dan
model pembelajaran Problem Based Learning.
3. Kreatif dan inovatif dalam menggunakan media pembelajaran.
Misalnya membuat PPT yang menarik dengan menggunakan
gambar-gambar animasi yang menarik dan menampilkan video
pada saat pembelajaran agar memotivasi peserta didik dalam
mengikuti pembelajaran menganalisis unsur-unsur teks berita.
4. Membuat jadwal penggunaan media pembelajaran seperti LCD
di sekolah agar ketika digunakan tidak bersamaan dengan guru
yang lain.

Proses
Proses pembelajaran menganalisis unsur-unsur teks berita
menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning,
sebagai berikut.

Orientasi Peserta Didik kepada Masalah


1. Guru memandu peserta didik menyimak dan mengamati
permasalahan terkait unsur-unsur berita yang terdapat pada
video berita “Banjir 2 Meter Rendam Kabupaten Tanah Bumbu
Kalimantan Selatan” yang ditampilkan melalui salindia
https://youtu.be/dLmL_qIURQA?feature=shared
2. Peserta didik diminta untuk menganalisis permasalahan yang
terjadi pada video berita terkait unsur-unsur teks berita
menggunakan 5W+1H/ADIKSIMBA.
1) Peristiwa apa yang terjadi dalam berita tersebut?
2) Di mana peristiwa tersebut terjadi?
3) Kapan peristiwa tersebut terjadi?
4) Siapa yang terlibat dalam peristiwa tersebut?
5) Mengapa peristiwa itu terjadi?
6) Bagaimana peristiwa itu terjadi?
3. Peserta didik terlibat dalam aktivitas pemecahan masalah.

Mengorganisasikan Peserta didik


1. Peserta didik dibagi secara acak menjadi 7 kelompok, setiap
kelompok terdiri dari 4 sampai 5 peserta didik dengan
menggunakan aplikasi Random Group Generator.
https://bit.ly/39dWhJG
a) Isikan nama peserta didik pada aplikasi Random Group
Generator.
b) Atur berapa jumlah peserta didik dalam satu kelompok yang
akan dibuat.
c) Kemudian klik ‘membagi’, aplikasi Random Group
Generator akan membentuk kelompok peserta didik secara
acak
2. Setiap kelompok dibagikan lembar kerja peserta didik (LKPD)
sebagai panduan pengerjaan diskusi untuk menganalisis unsur-
unsur teks berita yang dibaca.
3. Peserta didik diminta membaca dan menganalisis unsur-unsur
teks berita “Menkes Ungkap Kesulitan Distribusi Vaksin Covid-
19 ke Sumatra Selatan dan Sumatra Utara” yang dibagikan
kepada masing-masing kelompoknya.

Membimbing Penyelidikan Individu dan Kelompok


1. Setiap kelompok dibimbing pendidik tentang teknis pengisian
lembar kerja peserta didik (LKPD) yang sudah diberikan.
2. Setiap kelompok selalu diingatkan mengenai batas waktu
pengerjaan diskusi.

Mengembangkan dan menyajikan hasil karya


1. Setiap kelompok dipandu pendidik untuk merencanakan,
menyiapkan, dan membacakan laporan hasil diskusi
menganalisis unsur-unsur teks berita.
2. Setiap kelompok bersiap mempresentasikan hasil diskusi.
3. Setiap kelompok secara bergantian membacakan hasil diskusi
mengenai lembar kerja peserta didik (LKPD).
4. Kelompok lain menanggapi hasil presentasi kelompok yang
tampil secara lisan.

Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah


1. Peserta didik bersama pendidik menganalisis dan mengevaluasi
unsur-unsur teks berita yang kurang tepat.
2. Ketua kelompok diminta oleh pendidik untuk mengumpulkan
hasil diskusi (LKPD).
Refleksi hasil: bagaimana dampak Dampak aksi:
dari aksi terhadap langkah-langkah 1. Dengan menggunakan model dan metode pembelajaran yang
yang dilakukan, apakah hasilnya inovatif sesuai dengan karakteristik materi, maka peserta didik
efektif/tidak, mengapa dan termotivasi dalam kegiatan menganalisis unsur-unsur teks berita.
bagaimana respon peserta didik 2. Peserta didik menjadi lebih aktif dalam proses pembelajaran.
terkait strategi yang dilakukan, apa 3. Dengan lebih optimal memanfaatkan TPACK dalam
yang menjadi faktor pembelajaran seperti penggunaan LCD untuk menayangkan
keberhasilan/ketidakberhasilan dari video maupun PPT yang menarik dalam menyampaikan materi,
strategi yang dilakukan. membuat peserta didik lebih tertarik dan tidak cepat bosan di
dalam pembelajaran.
4. Peserta didik semakin kreatif dalam belajar.
5. Keberhasilan belajar peserta didik meningkat.
6. Pembelajaran berpusat pada peserta didik terlaksana

Hasil:
Proses pembelajaran yang dilakukan dengan menerapkan model
pembelajaran Problem Based Learning menunjukkan hasil yang
efektif. Aktivitas pembelajaran yang dirancang sesuai sintak model
pembelajaran Problem Based Learning mengharuskan peserta didik
berperan aktif selama proses pembelajaran. Peserta didik juga
semakin terampil untuk bersemangat dan aktif dalam kegiatan
belajar. Selain itu, hasil belajar peserta didik meningkat dengan
menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning.

Respon orang lain terhadap kegiatan pembelajaran ini:


1. Respon peserta didik menyatakan pembelajaran yang
disampaikan asik dan menyenangkan. Hal ini disebabkan
peserta didik lebih semangat dalam kegiatan pembelajaran
dengan metode dan media pembelajaran yang menarik.
2. Respon teman sejawat menyatakan bahwa kegiatan
pembelajaran yang dilakukan sudah sesuai dengan RPP dan
pembelajaran berlangsung kolaboratif sehingga tujuan
pembelajaran dapat tercapai.

Faktor keberhasilan pembelajaran ditentukan oleh:


1. Peserta didik sebagai pusat dalam kegiatan pembelajaran.
2. Guru harus menguasai media, metode, dan model pembelajaran
inovasi beserta penguasaan penggunaan TPACK dalam
pembelajaran.
3. Sarana dan prasarana yang mendukung.

Faktor ketidakberhasilan ditentukan oleh:


1. Masih terdapat peserta didik yang melamun dan kurang
antusias untuk berdiskusi dengan anggota kelompoknya.
2. Peserta didik berdiskusi di luar materi teks berita.

Pembelajaran yang bisa diambil dari kegiatan aksi:


Dapat disimpulkan bahwa penggunaan media, metode, dan model
pembelajaran inovatif tersebut menjadikan proses pembelajaran
lebih menyenangkan, meningkatkan motivasi, pemahaman, dan
hasil belajar peserta didik. Dari nilai KKM yang ditetapkan yaitu
69, ketuntasan peserta didik yang mendapat nilai di atas KKM
sekitar 92%.

Berdasarkan keseluruhan proses pembelajaran yang dilakukan,


guru menjadi lebih kreatif dan inovatif dalam memilih metode,
model, dan media pembelajaran yang tepat untuk membuat proses
belajar mengajar sesuai dengan yang diharapkan untuk mencapai
tujuan pembelajaran.

Hal ini dapat menjadi pembelajaran yang dapat diambil bahwa


sebagai seorang guru diharapkan agar terus berupaya melakukan
perubahan demi kemajuan pendidikan dengan menerapkan model
pembelajaran inovatif dan mengoptimalkan kemampuan
memanfaatkan TPACK dalam pembelajaran yang dilakukan.
Hasil Instrumen Penilaian

A. Hasil Belajar Individu

Hasil Analisis Unsur-Unsur Teks Berita

ASPEK TOTAL
NO. NAMA NILAI KETERANGAN KKM
1 2 3 4 5 6 SKOR
1. ABEL SANJAYA  6 100 TUNTAS 69
2. AGUSTIAN NGEPIN  4 60 BELUM TUNTAS 69
3. ANDREAS MARTIN P. BELO  6 100 TUNTAS 69
4. ARYASAPUTRA  5 80 TUNTAS 69
5. BENYAMIN AARON TAUS  5 80 TUNTAS 69
6. CHRISTIANI PUTRI DWI CINTA  5 80 TUNTAS 69
7. CHRISTA VELA  5 80 TUNTAS 69
8. DEPIANA  4 60 BELUM TUNTAS 69
9. EDWARD SEBASTIAN L.  5 80 TUNTAS 69
10. EZRA  4 60 BELUM TUNTAS 69
11. FELISIA  5 80 TUNTAS 69
12. HENDRIK RAMA MALAU  5 80 TUNTAS 69
13. JASTIN ORLANDO  5 80 TUNTAS 69
14. MARSELUS REVAN  6 100 TUNTAS 69
15. MARVEL  5 80 TUNTAS 69
16. MATHEW VINAR  6 100 TUNTAS 69
17. NOVITA JESSLYN CAROLINA  5 80 TUNTAS 69
18. OKTA FANESI  5 80 TUNTAS 69
19. PAU RUNA NAYA  5 80 TUNTAS 69
20. PETRUS RONALD  5 80 TUNTAS 69
21. RASTI  5 80 TUNTAS 69
22. SESELIA  5 80 TUNTAS 69
23. THIMOTEUS GIAN MEINDRA  5 80 TUNTAS 69
24. VASYA APRIANUS ADITIA  5 80 BELUM TUNTAS 69
25. YECI  6 100 TUNTAS 69
26. YOHANES GUNTUR SETIAWAN  5 80 TUNTAS 69
27. YOVENSUS DIRGANTARA P.  5 80 TUNTAS 69
JUMLAH NILAI 2200 27 SISWA
RATA-RATA 81,48
JUMLAH PESERTA DIDIK YANG TUNTAS 24
PERSENTASE KETUNTASAN 92%
JUMLAH PESERTA DIDIK YANG TIDAK TUNTAS 3
PERSENTASE KETIDAKTUNTASAN 8%
NILAI TERTINGGI 100
NILAI TERENDAH 60
PERSENTASE HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK
100%
90%
80%
70%
60%
50%
40%
30%
20%
10%
0%
TUNTAS BELUM TUNTAS

RUBRIK PENILAIAN

ASPEK BOBOT
KETERANGAN KRITERIA
PENILAIAN SKOR
Mampu menganalisis 6 unsur-unsur teks berita 100
(5W+1H/ADIKSIMBA) dengan lengkap dan
benar.
Mampu menganalisis 5 unsur-unsur teks berita 80 100
(5W+1H/ADIKSIMBA) dengan lengkap dan
benar.
Mampu menganalisis 4 unsur-unsur teks berita 60
(5W+1H/ADIKSIMBA) dengan lengkap dan
Unsur-Unsur Teks Berita
benar.
(5W+1H/ADIKSIMBA)
Mampu menganalisis 3 unsur-unsur teks berita 40
(5W+1H/ADIKSIMBA) dengan lengkap dan
benar.
Mampu menganalisis 2 unsur-unsur teks berita 20
(5W+1H/ADIKSIMBA) dengan lengkap dan
benar.
Hanya mampu menganalisis 1 unsur- unsur teks 10
berita dengan lengkap dan benar.
B. Hasil Belajar Kelompok

Hasil Analisis Unsur-Unsur Teks Berita

ASPEK
NO. NAMA TOTAL
SKOR
NILAI KETERANGAN KKM
1 2 3 4 5 6
KELOMPOK 1
1. MARVEL
2. CHRISTIANI PUTRI DWI C.
 6 100 TUNTAS 69
3. YECI
4. VASYA
KELOMPOK 2
1. MATHEW VINAR
2. THIMOTEUS GIAN  6 100 TUNTAS 69
3. AGUSTIAN NGEPIN
4. RASTI
KELOMPOK 3
1. ARYA SAPUTRA
2. CRISTA VELA  6 100 TUNTAS 69
3. DEPIANA
4. FELISIA
KELOMPOK 4
1. HENDRIK RAMA MALAU
2. NOVITA JESSLYN CAROLIN  6 100 TUNTAS 69
3. BENYAMIN AARON TAUS
4. HENDRIK RAMA MALAU
KELOMPOK 5
1. OKTA FANESI
2. ABEL SANJAYA  6 100 TUNTAS 69
3. ANDREAS MARTIN P. BELO
4. YOVENSUS DIRGANTARA P.
KELOMPOK 6
1. JASTIN ORLANDO
2. SESLIA  6 100 TUNTAS 69
3. PAU RUNA NAYA
4. YOHANES GUNTUR R.
KELOMPOK 7
1. PETRUS RONALD
 6 100 TUNTAS 69
2. EZRA
3. EDWARD SEBASTIAN
JUMLAH NILAI 700 27 SISWA
RATA-RATA 100
JUMLAH KELOMPOK PESERTA DIDIK YANG TUNTAS 7
PERSENTASE KETUNTASAN 100%
JUMLAH KELOMPOK PESERTA DIDIK YANG TIDAK TUNTAS -
PERSENTASE KETIDAKTUNTASAN -
NILAI TERTINGGI 100
NILAI TERENDAH -

C. Penilaian Sikap

SIKAP
TANGGUNG KERJA TOTAL
NO. NAMA PESERTA DIDIK DISIPLIN
JAWAB
NILAI
SAMA SKOR
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1. ABEL SANJAYA    12 100
2. AGUSTIAN NGEPIN    9 75
3. ANDREAS MARTIN P. BELO    12 100
4. ARYASAPUTRA    11 92
5. BENYAMIN AARON TAUS    12 100
6. CHRISTIANI PUTRI DWI CINTA    12 100
7. CHRISTA VELA    9 75
8. DEPIANA    9 75
9. EDWARD SEBASTIAN L.    11 92
10. EZRA    11 92
11. FELISIA    11 92
12. HENDRIK RAMA MALAU    9 75
13. JASTIN ORLANDO    10 83
14. MARSELUS REVAN    12 100
15. MARVEL    10 83
16. MATHEW VINAR    12 100
17. NOVITA JESSLYN CAROLINA    12 100
18. OKTA FANESI    11 92
19. PAU RUNA NAYA    10 83
20. PETRUS RONALD    11 92
21. RASTI    10 83
22. SESELIA    12 100
23. THIMOTEUS GIAN MEINDRA    9 75
24. VASYA APRIANUS ADITIA    10 83
25. YECI    12 100
26. YOHANES GUNTUR SETIAWAN    11 92
27. YOVENSUS DIRGANTARA P.    10 83

Rubrik Penilaian
No. Aspek Yang Dinilai Indikator Nilai Skor Nilai Skor
Maksimal
Skor 4: Jika peserta didik sangat baik
mengikuti kegiatan pembelajaran dengan
tertib, tingkat keseriusan dan
mengumpulkan tugas sesuai ketentuan.
Skor 3: Jika peserta didik baik mengikuti
kegiatan pembelajaran dengan tertib, tingkat
Saling mengingatkan keseriusan dan mengumpulkan tugas sesuai
teman untuk tertib ketentuan.
1. Disiplin 4
selama proses diskusi Skor 2: Jika peserta didik cukup baik
dilakukan. melaksanakan kegiatan pembelajaran
dengan tertib, tingkat keseriusan dan
mengumpulkan tugas sesuai ketentuan.
Skor 1: Jika peserta didik kurang baik
melaksanakan kegiatan pembelajaran
dengan tertib, tidak serius dan tidak
mengumpulkan tugas sesuai ketentuan.
Skor 4: Jika peserta didik sangat baik
melaksanakan kegiatan pembelajaran
dengan kesadaran sendiri, tingkat keseriusan
dan mengumpulkan tugas tepat waktu.
Skor 3: Jika peserta didik baik,
Saling membantu melaksanakan kegiatan pembelajaran
peserta didik yang dengan kesadaran sendiri, tingkat keseriusan
kesulitan dan dan mengumpulkan tugas tepat waktu.
2. Tanggung jawab 4
menjawab pertanyaan Skor 2: Jika peserta didik cukup baik,
dari teman lain melaksanakan kegiatan pembelajaran
tentang kesulitannya. dengan kesadaran sendiri, tingkat keseriusan
dan mengumpulkan tugas tepat waktu.
Skor 1: Jika peserta didik kurang baik,
melaksanakan kegiatan pembelajaran
dengan kesadaran sendiri, tidak serius dan
tidak mengumpulkan tugas tepat waktu.
Skor 4: Jika peserta didik sangat baik, saling
membantu peserta didik yang kesulitan dan
menjawab pertanyaan dari teman lain
tentang kesulitannya.
Skor 3: Jika peserta didik baik, saling
membantu peserta didik yang kesulitan dan
Saling membantu menjawab pertanyaan dari teman lain
peserta didik yang tentang kesulitannya.
kesulitan dan
3. Kerjasama 4 Skor 2: Jika peserta didik cukup baik, saling
menjawab pertanyaan
dari teman lain membantu peserta didik yang kesulitan dan
tentang kesulitannya. menjawab pertanyaan dari teman lain
tentang kesulitannya.
Skor 1: Jika peserta didik kurang baik,
melaksanakan kegiatan saling membantu
peserta didik yang kesulitan dan menjawab
pertanyaan dari teman lain tentang
kesulitannya.
Bila peserta didik sangat baik memenuhi
JUMLAH SKOR 12
semua aspek penilaian sikap.

Pedoman Pengolahan Skor menjadi Nilai

Skor Maksimum = 12 (4+4+4)


Penskoran: 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑑𝑎𝑝𝑎𝑡 × 100
12

Nilai Predikat

90 – 100 A

80 – 89 B

70 – 79 C
<70 D
DOKUMENTASI KEGIATAN INTI PPL AKSI 1

1. Orientasi Peserta Didik kepada Masalah 2. Mengorganisasikan Peserta didik


Peserta Didik Mengamati Video Pembelajaran Guru membagikan LKPD dan Memandu Siswa

3. Membimbing Penyelidikan Individu dan 4. Mengembangkan dan Menyajikan Hasil Karya


Kelompok Setiap Kelompok Secara Bergantian Membacakan
Guru Membimbing Siswa Tentang Teknis Hasil Diskusi
Pengisian LKPD)

5. Menganalisis dan Mengevaluasi Proses


Pemecahan Masalah
Peserta didik bersama pendidik menganalisis
dan mengevaluasi unsur-unsur teks berita yang
kurang tepat.

Anda mungkin juga menyukai