Anda di halaman 1dari 23

Konsep Care, Cure,

Core
(Lydia E. Hall)

KONSEP DASAR KEPERAWATAN ANESTESI


Pertemuan 1
Topic Outline
MENGAPA
SIAPA ANDA?
PENTING?

KONSEP DASAR 3C PENERAPAN 3C


Siapa anda?
Penata Anestesi Perawat Menjadi
Penata Anestesi
Penata Anestesi adalah Semua nomenklatur Perawat Anestesi
setiap orang yang telah lulus dalam Peraturan Menteri Kesehatan
pendidikan bidang Nomor 519/Menkes/Per/III/2011
tentang Pedoman Penyelenggaraan
keperawatan anestesi atau
Pelayanan Anestesiologi dan Terapi
Penata Anestesi sesuai
Intensif Di Rumah Sakit (Berita Negara
dengan ketentuan peraturan
Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor
perundang-undangan. 224) harus dibaca dan dimaknai sebagai
Penata Anestesi
Konsep 3C

Mengapa Penting?
Mengapa Penting?
Konsep dasar keperawatan (seperti konsep
dasar ilmu anestesiologi) memberikan arahan
dan bentuk pelayanan yang perlu diberikan
kepada pasien.
Semua jenis tenaga kesehatan yang melayani
pasien bisa jadi membutuhkan konsep dasar
keperawatan.
Konsep 3C
"3C" by Lydia
E.Hall
“a participation in care, core and cure
aspects of patient care, where CARE is the
sole function of nurses, whereas the CORE
and CURE are shared with other members
of the health team.”
Korelasi pada
Masa Sekarang
Pada era pelayanan "patient-centered care" sekarang,
perbedaan jenis tenaga kesehatan bukan lagi menjadi
titik berat dalam pelayanan. Tiap jenis tenaga
kesehatan harus melakukan kompetensinya, serta
mampu adaptif terhadap keilmuan profesi lain, untuk
mendukung pelayanan kepada pasien yang paripurna.
Asumsi Teori 3C
Motivasi dan energi yang diperlukan untuk penyembuhan
ada dalam pasien, bukan di tim kesehatan.
Tiga aspek keperawatan tidak harus dilihat sebagai
berfungsi secara independen tetapi sebagai saling terkait.
Tiga aspek tersebut saling berinteraksi, dan lingkaran
mewakili mereka mengubah ukuran, tergantung pada
total kemajuan pasien.
Core
Pasien adalah penerima asuhan dari tenaga kesehatan.
Lingkaran core memiliki tujuan yang ditetapkan oleh
dirinya sendiri dan berperilaku sesuai dengan nilai-nilai dan
perasaan yang dimilikinya. Hal ini melibatkan penggunaan
kemampuan terapeutik dengan diri sendiri dan tenaga
kesehatan yang lain.
Core
Lingkaran core menekankan kepada kebutuhan sosial,
emosional, spiritual, dan intelektual dari pasien dalam
hubungannya dengan keluarga, lembaga, masyarakat, dan
dunia. Core melibatkan penggunaan terapi diri sendiri
dalam berkomunikasi dengan pasien.
Core
Motivasi ditemukan melalui proses yang membawa ke
kesadaran perasaan yang dialami agar pasien mampu
membuat keputusan berdasarkan pemahaman,
penerimaan, dan motivasi.
Care
Dalam lingkaran care, tenaga kesehatan berfokus pada
tugas memenuhi kebutuhan dasar manusia pasien.
Pemenuhan pada masa perianestesi mencakup aspek
oksigenasi, cairan, nutrisi, eliminasi, kenyamanan, rasa
aman, dan aspek lainnya yang dapat dikerjakan secara
mandiri oleh tenaga kesehatan.
Cure
Lingkaran cure adalah aspek yang terlibat bersama
dengan urusan berbagai pengobatan dan treatment. Hal
ini berarti asuhan yang dilakukan oleh tenaga kesehatan
lain yang berbeda, misalnya dokter spesialis anestesi.
Pada konsep cure ini juga relevan dengan konsep limpah
wewenang yang dapat diberikan dokter spesialis anestesi
kepada penata anestesi yang kompeten.
Korelasi Ketiga
Lingkaran C
Ketiga lingkaran saling berkait dan besarnya dapat variatif
pada setiap pasien/pelayanan. Tiap tenaga kesehatan
dapat menjalankan fungsi keprofesiannya pada derajat
yang berbeda-beda.
Contoh Korelasi
Ketiga Lingkaran C
Seorang pasien akan menjalani tindakan operasi tonsilektomi dengan
anestesi umum. Pasien sedang dilakukan persiapan di ruang perawatan.

Core: Pasien termotivasi berpuasa pra dan pascaanestesi karena


mengetahui bahayanya.
Care: Mengedukasi pentingnya puasa pra dan pasca anestesi
Cure: Pasien diberikan premedikasi antiemetik dan antagonis H2
Kelebihan Kekurangan
Logis. Hanya dapat dilakukan pada
Pelayanan kesehatan pasien dewasa.
tidak dapat dikotak- Fokus pelayanan hanya pada
kotakan berdasarkan jenis pasien, aspek keluarga dan
profesi tenaga kesehatan. lingkungan bukan menjadi
Menyesuaikan pada objek garapan.
masing-masing pasien. Sulit dilaksanakan pada latar
Menunjukan hubungan pelayanan kesehatan yang
saling membutuhkan orthodox
antar tenaga kesehatan.
Bagaimana
contoh penerapan
3C menurut anda?
Further Reading

HTTPS://NURSESLABS.COM/LYDIA-E-HALLS-CARE-
CURE-CORE-THEORY/
Tugas untuk Pertemuan Selanjutnya
Buat Paparan
Buat kelompok Contoh
Penerapan 3C
Kelompok berisi 4-5 orang untuk Berbagai
Jenis Tenaga
Kesehatan

Bentuk Paparan Presentasikan


Presentasikan, dan diskusikan
Powerpoint, Canva, dll. bagaimana tiap tenaga
Jenis Tenaga Kesehatan yang kesehatan dapat
diangkat harus berbeda untuk menggunakan konsep 3C
tiap kelompok.

Anda mungkin juga menyukai