1 Identifikasi Masalah Nama Guru: ELZAFITRI, S.Pd Asal Institusi: UNIVERSITAS SYIAH KUALA
No Jenis Masalah yang Analisis identifikasi
permasalahan diidentifikasi masalah
Guru belum Guru belum memahami
1 pedagogi benar-benar dengan baik model memberikan asesmen atau penilaian asesmen atau peserta didik kurikulum penilaian yang terbaru. maksimal. Guru tidak tuntas memberikan nilai pada semua tugas peserta didik. Kemampuan Masih ada peserta didik 2 Literasi menyimak mengantuk saat peserta didik pembelajaran rendah Peserta didik tidak Bidang literasi, mencatat materi yang peserta didik disampaikan oleh guru. masih belum Peserta didik tidak bisa mempunyai menjawab pertanyaan tiba- motivasi yang tiba yang dilontarkan guru muncul dari padanya. dalam diri untuk memperoleh informasi dari membaca. Bidang literasi, Peserta didik membaca peserta didik hanya ketika disuruh oleh masih belum guru saja. mempunyai Peserta didik membaca motivasi yang hanya untuk memenuhi muncul dari tugas saja. Padahal yang dalam diri untuk diharapkan adalah siswa memperoleh memang membutuhkan informasi dari membaca untuk menambah membaca. pengetahuan peserta didik. Kesulitan belajar Peserta didik Saat pembelajaran menulis, 3 peserta didik merasa kesulitan peserta didik merasa dalam termasuk peserta memperoleh bingung saat menuangkan didik berkebutuhan inspirasi dalam ide atau gagasan. khusus dan masalah kegiatan Peserta didik kesulitan pembelajaran menulis. menentukan pilihan kata (berdiferensiasi) di atau diksi yang tepat. kelas berdasarkan pengalaman mahasiswa saat menjadi guru. Membangun Guru kurang Guru belum membangun 5 relasi/hubungan dekat dengan kedekatan karena kurang dengan peserta didik peserta didik. memahami karakteristik dan orang tua peserta didik. peserta didik. Guru masih canggung berkomunikasi di luar pembelajaran. Guru kurang memberikan penghargaan/apresiasi sehingga rasa percaya diri peserta didik kurang. Materi terkait Peserta didik masih Guru hanya terfokus 6 Literasi numerasi, belum memahami mengajarkan materi tanpa Advanced material, /terbiasa dengan mendalami konsep HOTS dan miskonsepsi, HOTS materi HOTS. mengajarkannya pada peserta didik. Guru belum benar-benar mengajarkan materi HOTS khususnya di bidang sastra pada peserta didik. Peserta didik belum memahami atau masih miskonsepsi dalam penulisan Peserta didik preposisi dengan mendapatkan nilai afiksasi/imbuhan ‘di’. rendah di soal Peserta didik jarang sekali HOTS berlatih soal-soal HOTS Peserta didik kerap menyerah terlebih dahulu bila mendapati soal-soal HOTS Pemanfaatan Peserta didik Peserta didik malah kurang 7 teknologi/inova menyalahgunakan fokus dalam pembelajaran si dalam teknologi dalam ketika sedang menggunakan pembelajaran. pembelajaran. gadged untuk mengerjakan penugasan dari guru Peserta didik bermain game di gadged ketika pembelajaran yang diminta menggunakan gadged. Sekolah masih terbatas dalam Terbatasnya Guru dalam menyediakan menggunakan LCD proyektor fasilitas teknologi dalam penyampaian materi di sekolah. Sekolah hanya menyediakan wifi di area tertentu saja sehingga saat di kelas siswa dan guru tidak bisa memanfaatkan gadgetnya untuk berselancar di internet. Sekolah belum menyedikan Lab komputer