PERANGKAT PEMBELAJARAN SEPAK BOLA

MATERI MENENDANG BOLA

Oleh:
NAMA : FADLIN
NIM : 2012220363
NO UKG : 201900723167
KELAS :C

PPG DALAM JABATAN

KATEGORI 2
UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2022
 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Nama Sekolah : SMKN 2 SOROMANDI

Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan
Kelas/Semester : X/1
Materi Pokok : Permainan bola besar (Sepak Bola)
Sub Materi : Menendang bola menggunakan kaki bagian dalam
Alokasi Waktu : 2 X 45 menit (1 kali pertemuan)

A. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong,
kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam berinteraksi secara
efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan
lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional.
KI 3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan
metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,
dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan
kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.

B. KOMPETENSI DASAR (KD) DAN INDIKATOR

Kompetensi dasar
3.1. Menganalisis keterampilan gerak salah
satu permainan bola besar serta
menyusun rencana perbaikan*
4.1. Mempraktikkan hasil analisis
keterampilan gerak salah satu permainan
bola besar serta menyusun rencana
perbaikan*
Indikator Pencapaian Kompetensi
3.1.1. Mengidentifikasi teknik dasar
(menendang, mengontrol, menggiring, dan
menembak bola ke gawang)
3.1.2. Menjelaskan kesalahan-kesalahan dan cara
memperbaiki kesalahan yang sering
dilakukan saat melakukan teknik dasar
keterampilan gerak permainan sepakbola..
4.1.1. Mempraktikkan teknik dasar permainan
sepak bola dengan benar sesuai dengan
yang diperagakan oleh guru

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti serangkaian kegiatan pembelajaran peserta didik dapat:
1. Menganalisis teknik dasar menendang bola menggunakan kaki bagian dalam pada permainan sepak
bola.
2. Mengetahui tujuan menendang bola menggunakan kaki bagian dalam pada permainan sepak bola.
3. Memperagakan teknik dasar menendang bola menggunakan kaki bagian dalam pada permainan sepak
bola

D. MATERI PEMBELAJARAN
1. Fakta
Berdasarkan observasi yang dilakukan oleh pendidik ditemukan bahwa peserta didik kesulitan
 melakukan teknik dasar passing bola menggunakan kaki bagian dalam pada permainan sepak bola.
2. Konsep
Passing merupakan salah satu gerakan dasar dalam permainan sepak bola. Teknik passing
merupakan keterampilan untuk memindahkan bola dari satu pemain ke pemain lain nya..
3. Prosedur
Mempraktikan teknik dasar passing bola menggunakan kaki bagian dalam pada permainan sepak
bola

E. METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan : Saintifik berbasis TPACK
Model : Model pembelajaran berbasis masalah (Problem Based Learning)
Metode : Demonstrasi, penugasan, dan tanya Jawab
F. MEDIA DAN ALAT PEMBELAJARAN

1. Media Pembelajaran
 Video pembelajaran menendang bola
 Gambar rangkaian teknik dasar menendang bola
 LKPD (Lembar Kerja Peserta Didik)
2. Alat Pembelajaran
 Lapangan
 kons
 Peluit
 Bola modifikasi
G. SUMBER PEMBELAJARAN
 Buku PJOK SMK/SMA kelas XI penerbit bumi aksara
 Youtube https://www.youtube.com/watch?v=FrCgqymKQyE
 Google drive https://www.gramedia.com/best-seller/pengertian-sepak-bola/

H. LANGKAH-LANGKAH PEMELAJARAN
KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN ALOKASI
WAKTU
Pendahuluan  Pendidik menyiapkan peserta didik langsung menuju lapangan 20 menit
 Pendidik menginstruksikan peserta didik untuk berbaris di
lapangan dengan rapi dengan membuat 2 baris secara bersaf.
 Pendidik membuka pelajaran PJOK dengan mengajak peserta
didik berdoa menurut agama dan keyakinan masing- masing
(religius), dipimpin oleh ketua kelas
 Pendidik menanyakan keadaan peserta didik, bila ada peserta
didik yang kurang sehat (sakit), maka Pendidik meminta peserta
didik tersebut untuk beristirahat.
 Pendidik mengecek kehadiran peserta didik dengan bertanya
siapa yang tidak hadir hari ini.
 pendidik menjelaskan materi hari ini tentang teknik dasar servis
atas permainan bola voli
 Pendidik mengecek penguasaan kompetensi yang sudah
dipelajari sebelumnya, dengan cara tanya jawab.
 Pendidik memotivasi peserta didik untuk mengondisikan
suasana belajar yang menyenangkan dan semangat mengikuti
pelajaran
  Pendidik mengatur jarak peserta didik untuk melakukan
pemanasan
 Melakukan pemanasan statis dan dinamis yang dipimpin oleh
peserta didik yg telah ditunjuk.

 Peserta didik dibagi menjadi 2 kelompok.

 Melakukan perlombaan bemain bola menggunakan tangan
 Saat menggolkan bola ke gawang menggunakan kaki bagian
dalam
 Dengan area permainan berukuran 9x9 meter
Inti  Peserta didik dikumpulkan kembali menjadi 2 kelompok 55 menit
 Tiap anggota dari kelompoknya saling berhadapan
 Pendidik menjelaskan tentang latihan menendang bola
menggunakan kaki bagian dalam secara berpasangan dengan
variasi jarak 6 meter dan 12 meter

 Peserta didik secara bergantian melakukan passing bola

menggunakan kaki bagian dalam secara berpasangan dengan
fariasi jarak
 Peserta didik melakukan pengulangan beberapa kali
 Pendidik mengarahkan peserta didik menuju ruangan
 Pendidik menjelaskan dan mencontohkan latihan passing sasaran
tembok dengan fariasi jarak 3 meter dan 6 meter dari tembok

 Peserta didik melakukan passing dengan jarak 3 meter dari

tembok
 Peserta didik melakukan pengulangan beberapa kali dan
bergantian
 Peserta didik melakukan passing dengan jarak 6 meter dari
tembok
 Peserta didik melakukan pengulangan beberapa kali dan
bergantian
 Pendidik mengamati gerakan jenis latihan menendang bola
menggunakan kaki bagian dalam dengan sasaran tembok yang
peserta didik lakukan
Penutup  Peserta didik dibariskan kembali seperti awal pembelajaran 15 menit
untuk melakukan pendinginan.
  Ketua kelas di bawah bimbingan pendidik memimpin
melakukan gerakan pendinginan
 Setelah dilakukan pendinginan peserta didik dipersilahkan
duduk dengan meluruskan kedua kaki nya.
 Pendidik dan peserta didik melakukan refleksi apa yang telah
dicapai dan belum dicapai sesuai dengan tujuan yang ditetapkan
secara umum dan kesalahan-kesalahan yang masih sering
timbul saat melakukan aktivitas pembelajaran.
(pendidik dan peserta didik)
 Pendidik memberikan dan menjelaskan cara mengerjakan
LKPD kepada peserta didik.
 Pendidik menginformasikan tentang materi pada pertemuan
selanjutnya
 Berdoa dipimpin oleh ketua kelas dan menyampaikan salam.
 Peserta didik kembali ke kelas yang dilakukan dengan tertib.
 Peserta didik mengganti pakaian untuk persiapan ke pelajaran
selanjutnya

I. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN

1. Penilaian Aspek Afektif (Sikap)
Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta didik sehari-hari, baik
terkait dalam proses pembelajaran maupun secara umum. Pengamatan langsung dilakukan
oleh Pendidik. Berikut contoh instrumen penilaian sikap.

Aspek Perilaku
Jumlah Nilai Kode
No. Nama Bekerja Jujur Tanggung Disiplin
Nilai Sikap Nilai
Sama jawab
1.
2.
Catatan :
1. Indikator penilaian sikap:
a. Jujur
1) Tidak melakukan kecurangan.
2) Menerima kesalahan.
3) Memberikan pendapat sesuai dengan kemampuannya.
4) Mengerjakan tugas sesuai dengan kemampuannya
b. Disiplin
a) Datang tepat waktu.
 b) Patuh pada tata tertib dan aturan.
c) Memakai baju olahraga pada saat pelajaran pjok
d) Mengumpulkan tugas sesuai dengan waktu yang ditentukan.
c. Tanggung jawab
a) Mengikuti pelajaran dari awal sampai akhir.
b) Mengerjakan tugas dengan baik.
c) Menggunakan alat sesuai dengan fungsinya.
d) Meminta maaf jika melakukan kesalahan.
d. Kerjasama
1) Bersedia menerima tanggung jawab.
2) Ringan tangan membantu teman satu kelompok dalam melaksanakan tugasnya.
3) Menghargai pendapat teman satu kelompok.
4) Menghargai pekejaan teman satu kelompok.
Isi kolom sikap yang diamati sesuai dengan indikator penilaian sikap:
Nilai 4 = Sangat Baik (jika 4 indikator terlihat)
Nilai 3 = Baik (jika 3 indikator terlihat)
Nilai 2 = Cukup (jika 2 indikator terlihat)
Nilai 1 = Kurang (jika 1 indikator terlihat)
2. Jumlah Nilai = jumlah nilai dari 4 aspek perilaku
3. Nilai Sikap =
𝑱𝒖𝒎𝒍𝒂𝒉 𝒔𝒌𝒐𝒓 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒅𝒊𝒑𝒆𝒓𝒐𝒍𝒆𝒉
𝑵𝒊𝒍𝒂𝒊 = 𝒙 𝟏𝟎𝟎𝒔
𝑺𝒌𝒐𝒓 𝒎𝒂𝒌𝒔𝒊𝒎𝒂𝒍 (𝟏𝟐)
4. Kode nilai / predikat :
90,01 – 100,00 = Sangat Baik (A)
80,01 – 90,00 = Baik (B)
75,01 – 80,00 = Cukup (C)
00,00 – 74,00 = Kurang (D)

2. Penilaian Aspek Kognitif (Pengetahuan)

- Penilaian tertulis pilihan ganda dan uraian singkat (lihat lampiran)
- Poin : Pilihan ganda  Benar 5, salah 0
Uraian singkat  Benar 5, salah 1
- Total nilai : [pilihan ganda (50) + uraian singkat (50)] x 10
- Kode nilai / predikat :
90,01 – 100,00 = Sangat Baik (A)
80,01 – 90,00 = Baik (B)
75,01 – 80,00 = Cukup (C)
00,00 – 74,00 = Kurang (D)
3. Penilaian Aspek Psikomotor (Keterampilan)
- Penilaian Unjuk Kerja
Penilaian yang dilakukan oleh Pendidik berdasarkan pada gerak yang ditunjukkan
peserta didik selama proses pembelajaran.
 Aspek Yang Dinilai Kode
No. Nama Jml Nilai
Awal Inti Akhir Nilai
1.
2.
3.
Dst
Isi kolom sesuai dengan indikator penilaian keterampilan:
Nilai 4 = Sangat Baik (jika 4 indikator terlihat)
Nilai 3 = Baik (jika 3 indikator terlihat)
Nilai 2 = Cukup (jika 2 indikator terlihat)
Nilai 1 = Kurang (jika 1 indikator terlihat)
- Jumlah Nilai = jumlah nilai dari 3 aspek keterampilan
- Nilai keterampilan =
𝑱𝒖𝒎𝒍𝒂𝒉 𝒔𝒌𝒐𝒓 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒅𝒊𝒑𝒆𝒓𝒐𝒍𝒆𝒉
𝑵𝒊𝒍𝒂𝒊 = 𝒙 𝟏𝟎𝟎𝒔
𝑺𝒌𝒐𝒓 𝒎𝒂𝒌𝒔𝒊𝒎𝒂𝒍 (𝟏𝟐)
- Kode nilai / predikat :
90,01 – 100,00 = Sangat Baik (A)
80,01 – 90,00 = Baik (B)
75,01 – 80,00 = Cukup (C)
00,00 – 74,00 = Kurang (D)
Bima, 23 September 2022
Mengetahui
Pendidik PJOK
Kepala Sekolah,

Juwaidin, S.Pd Fadlin, S.Pd

NIP. 197506062005011017 NIP. 198902142019031002
 MATERI AJAR

Macam-Macam Teknik Passing dalam Sepak Bola

Lengkap
11/10/2022 oleh rizki
Istilah passing dalam sepak bola berarti mengumpan bola kepada teman satu tim.
Dalam pelaksanaannya ada berbagai macam jenis teknik passing dalam permainan
sepak bola. Biasanya teknik tersebut akan bermanfaat dalam mendukung pemain saat
menerapkan strategi formasi sepak bola yang diracik oleh pelatih.
Oleh karena itu, Anda harus mampu menguasai berbagai macam teknik passing dalam
sepak bola beserta cara melakukannya dengan baik dan benar. Untuk lebih jelasnya,
Anda bisa simak penjelasan selengkapnya yang ada dibawah ini.
 Pengertian Passing dalam Sepak Bola
 Macam-Macam Teknik Passing Sepak Bola
o 1. Passing dengan Kaki Luar
o 2. Passing dengan Kaki Dalam
o 3. Passing dengan Punggung Kaki (Tempurung Kaki)
 Jenis Operan / Passing dalam Sepak Bola
o 1. Operan Pendek (Short Passing)
o 2. Operan Lambung atau Jauh (Long Passing)
 Tips dalam Melakukan Passing Sepak Bola
o 1. Memperhatikan Postur Tubuh
o 2. Memposisikan Tubuh
o 3. Perkenaan Bola
o 4. Follow Trough
Pengertian Passing dalam Sepak Bola
pengertian passing dalam sepak bola
Teknik passing dalam sepak bola adalah suatu teknik maupun cara mengoper untuk
memindahkan bola dari 1 pemain ke pemain lain. Oleh karena itulah, teknik dasar sepak
bola satu ini harus dikuasai oleh setiap pemain karena sangat berkaitan dengan teknik
sepak bola yang lainnya.
Menurut informasi dari berbagai sumber, teknik passing dalam permainan sepak bola
adalah kemampuan yang harus dipelajari karena mampu menentukan lancar atau
tidaknya dari suatu pola permainan. Jadi, setiap pemain seakan diperuntukkan mampu
menguasai sekitar tiga jenis teknik passing.
Secara umum, ada tiga jenis teknik passing yang harus dikuasai dalam permainan sepak
bola oleh setiap pemain, diantaranya yaitu:
1. Teknik passing dengan menggunakan kaki bagian luar,
2. Teknik passing dengan kaki bagian dalam,
3. Teknik passing dengan punggung kaki atau disebut tempurung kaki.
Macam-Macam Teknik Passing Sepak Bola
teknik passing sepak bola
Seperti yang telah Anda ketahui diatas, bahwa pada dasarnya teknik passing yang ada
di dalam permainan sepak bola ini memiliki tiga jenis.
Sebelum melakukan teknik-teknik passing dalam sepak bola tersebut, ada baiknya
seorang pemain berlatih terlebih dahulu. Supaya bisa lebih memaksimalkan kekuatan
kaki dan melatih keakuratan saat mengoper bola ke rekan satu tim.
Berikut adalah penjelasan lengkap mengenai teknik-teknik passing sepak bola beserta
cara melakukannya.
1. Passing dengan Kaki Luar
Teknik passing sepak bola menggunakan kaki bagian luar adalah cara untuk
mengumpan bola kepada teman dengan kaki bagian luar, sehingga biasa menimbulkan
bola efek atau melintir yang dapat digunnakan untuk mengecoh lawan.
Cara untuk melakukan passing dengan kaki bagian luar adalah:
 Pertama, tumpuan kaki samping sejajarkan dengan bolanya.
 Posisikan kaki Anda lurus ke arah belakang.
 Setelah itu, bentuk sudut kaki 30º.
  Kemudian, posisikan badan Anda tegak namun agak sedikit condong ke arah
depan.
 Lalu tendang bolanya dengan cara menarik bagian kaki serta mengayunkan ke
arah depan.
 Perkenaan bolanya tepat pada kaki bagian luar, tendang saja langsung tepat
sasaran.
 Perkirakan saja tendangannya setepat mungkin sesuai dengan target yang dituju.
2. Passing dengan Kaki Dalam
Teknik passing sepak bola menggunakan kaki bagian adalah cara untuk mengoper
bola yang digunakan ketika jarak antar pemain satu sama lain itu dekat. Passing dengan
kaki bagian dalam juga lebih mudah bila dibandingkan dengan kaki bagian luar. Anda
juga bisa mengandalkan kaki bagian dalam saat melakukan teknik passing saat bermain
sepak bola.
Cara melakukan passing menggunakan kaki bagan dalam adalah:
 Posisikan sikap awal dengan menghadap ke arah bola.
 Kemudian, salah satu kaki yang nantinya akan menendang.
 Putar keluar supaya kaki bisa langsung menghadap bola.
 Perhatikan kaki samping bola, lalu ayunkan dari belakang ke depan.
 Tendang bola dengan kaki bagian dalam.
3. Passing dengan Punggung Kaki (Tempurung Kaki)
Teknik passing menggunakan tempurung kaki adalah cara mengoper bola dengan
keras, biasanya digunakan pada saat mengumpan bola di area kotak pinalti untuk
menciptakan kegaduhan di pertahanan lawan.

Teknik passing sepak bola jenis ini bisa dikatakan cukup sulit dan memerlukan
konsentrasi penuh. Dikarenakan biasanya tidak sedikit pemain yang mengalami
kegagalan karena arah tendangannya tidak tepat. Namun juga bisa menciptakan
peluang, jika dilakukan di pertahanan lawan.

Cara melakukan passing menggunakan tempurung kaki adalah:

 Pertama, bagian kaki ditumpukan ke samping sejajar dengan bolanya.
 Lalu kaki lurus ke belakang, kaki untuk menendang membentuk sudut 30 derajat.
 Jangan lupa posisikan badan condong ke depan.
 Tendangan dimulai dari menarik kaki lalu ayunkan saja ke depan.
 Perkenaan bola tepat pada punggung kaki (tempurung kaki)
 Ingat, perhatikan ketepatan arah tendangan.
Jenis Operan / Passing dalam Sepak Bola
Passing dalam sepak bola
Setelah mengetahui teknik-teknik passing dalam sepak bola secara umum, Anda juga
perlu mengetahui jenis passing sepak bola yang dikenal cukup penting. Dikarenakan
point inilah yang justru harus dipelajari dulu sebelum menentukan macam
cara passing yang digunakan pada saat bermain sepak bola.
Ada 2 jenis passing dalam sepak bola yang harus Anda ketahui, yaitu:
 Operan Pendek (Short Passing)
 Operan Lambung atau Jauh (Long Passing)
Untuk Lebih jelasnya, Anda bisa simak ulasan tentang jenis-jenis passing atau operan
sebagai berikut.
1. Operan Pendek (Short Passing)
Jenis dari passing sepak bola pertama adalah short passing atau biasanya disebut
sebagai operan pendek. Di dalam permainan bola, teknik ini digunakan dengan cara
memberikan bola langsung kepada teman dekat / mengoper jarak pendek. Jenis
tendangan yang dipakai adalah tendangan mendatar.
Untuk dapat melakukan operan pendek atau short passing dengan baik, Anda harus
memastikan bahwa ada jarak antara posisi berdiri dengan bolanya (posisi badan ada di
belakang bola). Dengan begitu, akan lebih mempunyai power atau tenaga ketika
melakukan teknik passing saat bermain sepak bola.
2. Operan Lambung atau Jauh (Long Passing)
Selain itu, ada jenis passing yang disebut dengan long passing atau operan lambung
jarak jauh. Pada umumnya, jenis passing satu ini mempunyai dasar yang sama seperti
operan pendek. Perbedaannya terletak pada teknik melakukan tendangan dengan posisi
kaki ketika menyentuh bola serta hasil tendangannya melambung ke udara.
Biasanya juga jenis passing ini bolanya akan melewati kepala para pemain atau biasa
disebut dengan overhead. Teknik long passing ini banyak digunakan untuk dapat
memberikan operan dalam jarak jauh atau bahkan operan silang ke daerah pertahanan
milik tim lawan. Jadi, skill ini harus dikuasai oleh pemain yang berguna untuk membantu
penyerangan dan serangan balik.
Tips dalam Melakukan Passing Sepak Bola
Secara umum, melakukan teknik passing dalam permainan sepak bola itu memang perlu
diperhatikan. Dikarenakan cara ini termasuk salah satu cara yang cukup mematikan.
Mengingat ada jenis cara melakukan passing yang dapat mengecoh dan memengaruhi
pertahanan tim lawan.
Ada 4 tips dalam melakukan passing dalam sepak bola, diantaranya adalah:
1. Memperhatikan postur tubuh.
2. Memposisikan tubuh.
3. Perkenaan bola.
4. Follow Trough.
Untuk lebih jelasnya, kamu bisa simak penjelasan selengkapnya yang ada dibawah ini.

1. Memperhatikan Postur Tubuh

Salah satu tips terbaik sebelum melakukan teknik passing dalam permainan sepak bola.
Anda harus belajar dan menguasai postur tubuh terlebih dahulu. Itu karena hal ini
sangatlah penting, menjadikan proses melakukan tendangan pada bola bisa lebih
maksimal / powerful.Ketika melakukan umpan pendek, Anda bisa mendekati bolanya
dengan sudut paling tidak sekitar 30 derajat. Agar lebih mudah, posisikan tulang bagian
belakang tegak dan harus berdiri tepat di belakang bolanya sebelum menendangnya
dengan kuat.
2. Memposisikan Tubuh
Setelah memerhatikan postur tubuh sebelum melakukan teknik passing sepak bola,
Anda juga harus perhatikan posisi dari tubuh dan kaki. Posisikan kaki tumpuan dengan
letak sekitar 15 centimeter di sebelah kiri bolanya atau sebaliknya untuk bagian footer
kiri.Setelah itu, untuk kaki tumpuan seharusnya menunjukkan ke arah target. Supaya
pergelangan kaki Anda bisa langsung mengarahkan ke tim. Dengan begitu, sekali
tendang bisa lebih tepat sasaran. Tentu saja dengan tendangan / dorongan kuat.
3. Perkenaan Bola
Selanjutnya, yaitu dengan memerhatikan perkenaan bola. Anda bisa memutar kaki untuk
menendang ke arah luar. Lalu tekuk sedikit bagian lutut dan juga kunci bagian
pergelangan kakinya ketika melakukan operan pendek.Gunakan saja bagian dalam kaki
untuk dapat melakukan tendangan di bagian tengah bola. Tekuk kaki pendukung pada
bagian depan, sedangkan kaki untuk menendang di sebelahnya. Pose ini akan
memudahkan Anda dalam mengontrol maksimum umpan pendek.

4. Follow Trough
Saat melakukan teknik passing dalam permainan sepak bola, tentu saja tidak bisa
sembarangan begitu saja. Anda bisa terus mengayunkan kaki untuk menendang ke arah
target. Supaya lebih maksimal dan cepat didapat oleh target.
Hal tersebut juga akan menentukan seberapa cepat dan kuatnya teknik passing. Untuk
bisa lebih cepat menendang ke arah target, Anda hanya perlu menggunakan kekuatan
yang besar dan terus mmerhatikan arahnya dengan benar.
 MEDIA PEMBELAJARAN

1. Media Pembelajaran yang digunakan sebagai berikut:

Manfaat / Kegunaan
No Media Pembelajaran Jenis Media
1. Power point  Media penunjangpembelajaran
dalammenampilkan materi

2. Youtube  Media peyampaian materi

dalam bentuk audio visual
yang menarik dan dapat
dipahami dengan baik oleh
peserta didik.
4. Laptop  Media penunjang untuk
kegiatan pembelajaranterutama
dalam penayangan power
point sebagai media ajar.
5 Proyektor  Media penunjangpembelajaran
untukmenampilkan layar
bahantayang/video
6. Google  Media penunjang dalam
kegiatan pembelajaranterutama
dalam pemberian tugas dan
pemberian materi.
7 Whatsapp grup  Media penunjang dalam
kegiatan pembelajaranterutama
dalam pemberian tugas dan
pemberian materi.

2. Alat pembelajaran yang digunakan sebagai berikut:

No Alat Pembelajaran Jenis Alat Manfaat / Kegunaan

1. kons  Alat penunjang dalam kegiatan
pembelajaran sebagai penanda
sirkuit training kebugaran
jasmani
2 Peluit  Alat penunjang dalam kegiatan
pembelajaran untun menandai
peserta didik memulai gerakan
3 
 LEMBAR KEGIATAN PESERTA DIDIK
(LKPD)
A. Identitas

Nama Nomor absen kelas

1. Langkah-langkah Kegiatan :
1. Amatai video melalui youtube berikut ini https://www.youtube.com/watch?v=FrCgqymKQyE
2. Baca bahan ajar melalui google drive https://www.gramedia.com/best-seller/pengertian-
sepak-bola/
3. Setelah membaca bahan ajar, mengamati video youtube selanjutnya jawab
pertanyaan berikut ini:
1. Pertanyaan.
1. Jelaskan bagaimana langkah-langkah passing menggunakan kaki bagian dalam yang
benar?
2. Apa saja kesalahan yang umum terjadi pada saat passing menggunakan kaki bagian
dalam?
3. Apa tujuan dari passing menggunakan kaki bagian dalam?

2. Apa saja manfaat dari latihan passing menggunakan kaki bagian dalam yang kamu lakukan tadi ?
 EVALUASI PEMBELAJARAN
KOMBINASI GERAK DASAR SERVIS ATASPENILAIAN SIKAP

a. Teknik Penilaian

Observasi/pengamatan

b. Instrumen Penilaian

Pengamatan sikap

c. Pedoman Penskoran

Sikap yang diamati

No Nama Jumlah Nilai Predikat
Spiritual Disiplin Percaya Diri Tanggungjawab

Indikator Penilaian
Spiritual
 Mengucapkan salam ketika bertemu pendidik
 Berdoa di awal pembelajaran
 Berdoa di akhir pembelajaran

Disiplin
 Peserta didik memperhatikan penjelasan..
 Mengenakan seragam olahraga.
 Mengikuti seluruh proses pembelajaran

Percaya Diri
 Peserta didik bersemangat dalam melakukan gerakan
 Berani berpendapat, bertanya dan menjawab pertanyaan.
 Tidak mudah putus asa/ pantang menyerah.

Tanggung Jawab
 Menggunakan alat sesuai dengan fungsinya
 Mengumpulkan tugas.
 Memperhatikan materi yang disampaikan.

Kategori
 Skor 3 apabila memunculkan 3 indikator
 Skor 2 apabila memunculkan 2 indikator
 Skor 1 apabila memunculkan 1 indikator

Nilai Akhir Sikap = Jumlah skor yang di peroleh x 100

Jumlah skor maksimum
 Deskripsi Nilai
90-100 = Sangat Baik (SB)
80-89 = Baik (B)
70-79 = Kurang (C)
≤70 = Buruk

Penilaian Kompetensi keterampilan

 Teknik penilaian
 Instrument Penilaian :
Lembar observasi aktivitas kebugaran jasmani materi kekuatan
 Indikator dan contoh instrument
Kompetensi dasar Teknik Indikator Soal
Penilaian
4.1. Mempraktikkan hasil analisis keterampilan Obsevasi Mempraktikkan teknik
gerak salah satu permainan bola besar serta dasar servis atas pada
menyusun rencana perbaikan* permainan bola voli
dengan benar

 Instrumen Penilaian keterampilan

Penilaian Gerak servis atas
Servis atas
No Nama Siswa Sikap Sikap Sikap
Permulaan Pelaksanaan Akhir/Gerak
lanjut
3 2 1 3 2 1 3 2 1
1
2
3
4
Dsb.

Kriteria Penilaian
Aspek Indikaator Pencapaian Kompetensi Nilai
keterampilan
1. Sikap 1. Berdiri di daerah servis dibelakang garis A. 3 nilai tampak pada sikap permulaan
Permulaan 2. Salah satu kaki berada didepan Servis atas
3. Tangan kiri/kanan memegang bola dan B. 2 nilai tampak pada sikap permulaan
tangan satunya dengan telapak tangan Servis atas
terbuka siap memukul bola. C. 1 nilai tampak pada sikap permulaan
Servis atas
2. Sikap 1. Bola dilambungkan, lambungan bola lebih A. 3 sikap muncul pada saat
Pelaksanaan tinggi dari kepala. pelaksanaan servis atas
2. Tangan kanan/kiri ditarik kearah belakang B. 2 sikap muncul pada saat
atas kepala. pelaksanaan servis atas
3. Pukul bola di depan atas kepala C. 1 sikap muncul pada saat
4. Perkenaan tangan pada bola adalah pada pelaksanaan servis atas
telapak tangan.

3. Sikap akhir 1. Jatuhkan lengan pemukul dengan A. 3 sikap muncul pada saat sikap
perlahan. akhi servis atas
2. Langkahkan kaki belakang (kakan/kiri) ke B. 2 sikap muncul pada saat sikap
depan. akhir servis atas
3. Bergerak ke dalam lapangan. C. 1 sikap munculpada saat sikap
akhir servis atas
 b. Penilaian Kompetensi Pengetahuan

KISI-KISI PENILAIAN PENGETAHUAN

KD 3.5 KEBUGARAN JASMANI (KEKUATAN)

KELAS X SMKN 2 SOROMANDI SEMESTER GANJIL
TAHUN PELAJARAN 2022-2023

Kompetensi Materi Indikator soal Bentuk No

dasar soal Soal
3.1.Menganalisis Servis atas Disajikan pernyataan, peserta didik dapat PG 1
keterampilan bola voli menyimpulkan gerakan servis atas
gerak salah satu
permainan bola Disajikan pernyataan, peserta didik dapat PG 2
besar serta menganalisis sikap tangan saat servis atas
menyusun Disajikan gambar, peserta didik dapat menentukan PG 3
rencana
perbaikan* gerakan pada saat servis atas
Disajikan pernyataan, peserta didik dapat PG 4
menganalisis bagian tubuh yang dominan pada saat
melakukan servis atas
Disajikan pernyataan, peserta didik dapat PG 5
menganalisis sikap lengan saat melakukan servis
atas
Disajikan pernyataan, peserta didik dapat PG 6
mengidentifikasi gerak non-lokomotor pada saat
melakukan servis atas
Disajikan pernyataan, peserta didik dapat PG 7
menentukan gerak pada servis atas
Disajikan pernyataan, peserta didik dapat PG 8
menentukan teknik dasar pada servis atas
Disajikan pernyataan, peserta didik dapat PG 9
Menentukan teknik dasar pada servis atas
Disajikan pernyataan, peserta didik dapat PG 10
menentukan permainan-permainan yang termasuk
ke dalam permainan bola besar

1. Soal Latihan
1. Pada umumnya ukuran lapangan Bola Voli adalah...
A. 8 m x 18 m
B. 9 m x 18 m
C. 10 m x 18 m
D. 11 m x 19 m
2. Pukulan pembuka dalam bola voli disebut...
A. Servis
B. Pukul
C. Tendang
D. Smash
3. Servis dalam olahraga bola voli dilakukan tepat di daerah...
A. Belakang garis lapangan
B. Belakang garis serang
C. Samping garis lapangan
D. Depan kotak servis
4. Teknik dasar bola voli, meliputi ...
 A. Menendang, menggiring, dan menyundul bola
B. Memukul, menggiring, dan menyundul bola
C. Menggiring, menangkap, dan menembak
D. Menendang, servis, dan smash
5. Jumlah pemain bola voli dalam satu regu adalah ... orang
A. 5
B. 6
C. 7
D. 8
E. 9
6. bola voli termasuk dalam...
A. Senam
B. Bola kecil
C. Bola besar
D. Atletik
E. Semua benar
7. Apakah organisasi yang menaungi olahraga bola voli internasional adalah...
A. FIBA
B. IAAF
C. FIVB
D. FIFA
8. Manakah yang bukan termasuk sarana dan prasarana dalam permainan bola voli...
A. Lapangan bola voli
B. Bola voli
C. Tongkat estafet
D. Net
9. Pada dasarnya tinggi net untuk bola voli putri adalah ...
A. 2.22 m
B. 2.24 m
C. 2.34 m
D. 2.42 m
E. 2.44 m
10. Sistem hitungan yang digunakan dalam permainan bola voli yaitu ...
A. 15 really point
B. 30 really point
C. 25 really point
D. 22 really point
E. 20 really poin

Pedoman Penskoran

Jumlah Skor yang diperoleh

Nilai Akhir = x 100
Jumlah Skor maksimum

1. Remidial
Pembelajaran remidial dilakukan apabila nilai peserta didik kurang dari KKM=75. Remidial
berlaku bagi peserta didik yang belum mencapai ketuntasan belajar sesuai hasil analisis penilaian
atau analisis kesulitan belajar. Untuk itu, perlu dicari penyebab mengapa peserta didik tersebut
tidak mencapai kompetensi sebagaimana termuat dalam capaian pembelajarannya. Adapun
bentuk kegiatan pembelajaran remedial antara lainpembelajaran ulang, bimbingan perorangan,
belajar kelompok, dan pemanfaatan tutorsebaya. Pendidik membimbing peserta didik dengan
menjelaskan materi yang belum dipahami peserta didik kemudian peserta didik mengerjakan
 soal evaluasi kembali

Tar KB Bent Nil

get ai
No Sisw KI Aspe Mate Indikat M/ uk Keteran
a KD k ri or KK Reme Awal Remedial gan
M dial
1
2
3
4
5
dst.
Keterangan Orang Tua Siswa:

2. Pengayaan
Pengayaan pembelajaran dilakukan apabila nilai peserta didik lebih dari atau sama dengan
KKM=75. Jika ada waktu, pendidik memberikan pengayaan pada peserta didik. Berdasarkan
hasil analisis penilaian, peserta didik yang sudah mencapai ketuntasan belajar diberi kegiatan
pembelajaran pengayaan untuk perluasan dan atau pendalaman materi (kompetensi).
Tar KB Bent Nilai
get
No Sisw KI Aspe Mate Indikat M/ uk Keterangan
a KD k ri or KK Reme Awal Remed
M dial ial
1
2
3
4
5
dst.
Keterangan Orang Tua Siswa:

Bima, 27 September 2022

Mengetahui
Pendidik PJOK
Kepala Sekolah,

Juwaidin, S.Pd Fadlin, S.Pd

NIP. 197506062005011017 NIP. 198902142019031002