BAHASA LAMPUNG
Disusun Oleh :
DI SUSUN OLEH :
FITRI AMALIA
KELAS XII IPA 1
Penyusun
DAFTAR ISI
3.1 Kesimpulan
Lampung dikenal dengan sebutan "Sai Bumi Khua Jukhai", secara Bahasa artinya
Satu Bumi Dua Cabang. Sedangkan berdasarkan Makna yaitu "Sai Bumi (satu Bumi)"
bermakna suku bangsa yang mendiami satu wilayah yang berasal dari keturunan yang
sama, dan "Khua Jukhai (Dua Cabang)" bermakna dua jenis adat istiadat yang dikenal di
masyarakat. Dari semboyan diatas kita mengenal dua adat istiadat yang ada di masyarakat
Lampung yaitu Sai Batin dan Pepadun. "Sai Batin" berarti Satu Penguasa (Raja)
sedangkan "Pepadun" berarti Tempat Duduk Penobatan Penguasa. Dua kekayaan adat
yang dimiliki masyarakat lampung tersebut yaitu Adat Sai Batin dan Adat Pepadun perlu
dijaga kelestariannya. Karena walaupun berbeda tetapi tetapi berasal dari akar rumput
yang sama yaitu Hulun Lampung. Perbedaan itu indah dan menjadikan kita kaya tradisi
dan budaya. Tetapi yang perlu kita waspada adalah mulai lunturnya kepedulian generasi
muda kita akan mengenal dan melestarikan Adat Budaya Lampung itu sendiri.
Seharusnya kita mengenalkan kepada mereka seni adat budaya lampung dengan setiap
ada kesempatan mengajak mereka ikut serta dalam perhelatan upacara adat lampung,
sehingga untuk masa yang akan datang Adat Budaya Lampung tidak akan punah.
3.2 Saran
Dengan mengenal lebih banyak Pernikahan Adat Lampung di provinsi Lampung
mudah-mudahan membuat kita lebih mencintai negeri kita ini.
Semoga seluruh masyarakat Indonesia dapat terus mengetahui, menjaga dan
melestarikan adat – adat lampung serta menemukan cara-cara terbaru untuk mengatasinya
agar tetep terjaga.
DAFTAR PUSTAKA
Puspawidjaja, Rizani, dkk, 1994, Adat Dan Upacara Perkawinan Daerah Lampung,
Jakarta, Dedikbud; Proyek Investasi dan Dokumentasi Kebudayaan Daerah.
LAMPIRAN – LAMPIRAN