PENGUATAN PROFIL
PELAJAR PANCASILA MASAGI
TEMA KEARIFAN LOKAL
Tujuan
Projek "Menjadi Anak Hebat melalui Pengenalan Permainan Tradisional Jawa Barat
untuk kelas 1 SDLB" ini disusun dengan tujuan menguatkan Profil Pelajar Pancasila
melalui pemahaman nilai kearifan lokal pada permainan tradisional.
Alur Projek
Projek dimulai dengan kegiatan mencari data terkait permainan tradisional khas
Jawa Barat yang seuai dengan karakterisrik peserta didik. Selanjutnya
mengembangkan permasalahan melalui isu-isu yang terjadi di masyarakat terkait
dengan penggunaan gadget berlebih pada anak-anak. Peserta didik kemudian
diajak untuk lebih mengenal permainan tradisional yang lebih menyenangkan
dibandingkan game dalam hp. Dalam prosesnya, mereka juga diajak untuk
mengembangkan kemandirian diri dan berkolaborasi. Selanjutnya masuk ke dalam
tahap aksi nyata. Pada tahap ini, peserta didik akan berkolaborasi dengan guru dan
teman untuk mendemonstrasikan permainan tradisional. Dimulai dari menentukan
permainan tradisinal yang akan dikaji, mempelajari video tutorial cara memainkan
permainan tradisional, latihan mendemonstrasikan permainan tradisional tersebut
yang dilakukan di sekolah dengan bimbingan guru dan diulang dengan
pendampingan orangtua di rumah . Di akhir projek, peserta didik akan melakukan
refleksi kelompok terkait kegiatan yang sudah dilakukan dan refleksi diri terkait
dengan pemahamannya terhadap permainan tradisional khas Jawa Barat.
B. TUJUAN
Pemetaan dimensi,elemen, sub elemen
B. TUJUAN
Rubrik Pencapaian
C. AKTIFITAS
Alur Aktifitas
I. PENGENALAN
Mencari data awal dan mengenalkan permainan tradisional
1. Games HP
2. Eksplorasi isu
3. Membandingkan games di HP dengan permainan tradisional.
II. KONTEKSTUALISASI
Mengkontekstualisasi masalah disekitar lingkungan
1. Refleksi awal
2. Cerita tentang permainan tradisional melalui menyimak video
3. Membuat perencanaan
4. Mengembangkan keterampilan dasar
III. AKSI
Berkolaborasi untuk menciptakan aksi nyata terkait permasalahan yang terjadi
1. Memperkenalkan permainan tradisional dengan cara yang menarik
2. Mengenalkan nama-nama permainan tradisional
3. memperlihatkan cara memainkan permainan tradisional
4. Simulasi permainan tradisional
E. PERTANYAAN PEMANTIK
Apa yang dimaksud dengan permainan tradisional?
REMEDIAL
Remedial diberikan kepada peserta didik yang masih menunjukkan performa di
bawah rata-rata teman di kelasnya, dengan diberikan tugas untuk melakukan belajar
terbimbing, yaitu dengan meminta bantuan kepada peserta didik yang telah
menunjukkan performa di atas rata-rata teman di kelasnya.
PENGAYAAN
Peserta didik yang sudah menunjukkan performa baik, akan melakukan pengayaan
dengan membuat poster yang lebih menarik.
D. ASESMEN
Asesmen Diagnostik
Jawablah !
1. Apa yang kamu ketahui mengenai permainan tradisional khas Jawa Barat?
2. Bagaimana cara memainkan permainan-permainan tradisional tersebut?
G. REFLEKSI PESERTA DIDIK
H. BAHAN BACAAN PENDIDIK DAN PESERTA DIDIK
Jawa Barat kaya akan keberagaman budaya. Dari angklung sampai wayang cepot,
semua menggambarkan ciri khas Jawa Barat yang sesungguhnya. Salah satu
kebudayaan asli Jawa Barat yang masih patut dikenang adalah permainan
tradisional.
Berbeda dengan permainan di era sekarang ini yang serba teknologi, permainan
tradisional tidak memerlukan peralatan canggih dan tinggal mencari bahan
seadanya untuk membuat permainan sendiri tanpa ribet. Kemudian ajak teman-
teman sekitar rumah untuk ikut bermain bersama biar meramaikan suasana
permainan tradisional seperti dulu kala.
Permainan tradisional adalah permainan yang dimainkan sejak zaman dahulu yang
sudah menjadi turun temurun untuk anak-anak yang ingin melakukan aktivitas tapi
menyenangkan.
Pada era teknologi sekarang, permainan tradisional jarang dimainkan oleh setiap
anak yang ada di berbagai daerah karena sudah mengenal gadget atau
smartphone yang di dalamnya terdapat permainan yang lebih menarik.
Di daerah Jawa Barat ada berbagai macam permainan tradisional yang terdiri dari
sosondahan, bebentengan, oray-orayan, ucing sumput, eggrang, langlayangan,
bebeletokan, loncat tinggi, bebeklesan dan gundu.
CIRI-CIRI PERMAINAN TRADISIONAL
Permainan tradisional memiliki peranan yang penting bagi anak- anak karena
permainan tradisional memiliki ciri-ciri yang bersinggungan dengan muatan
edukatif anak, Saifullah, 2005: 48 yaitu:
1. Rekreatif Dengan bermain, anak melepaskan kepenatan guna memperoleh
penyegaran kembali dalam beraktivitas kreatif. Dengan bermain pula, anak
akan merasa senang dan merasa hilang kepenatan mereka selama belajar yang
dilakukan secara monotone .
2. Kooperatif, ciri kooperatif merupakan ciri yang paling dominan diantara ciri
yang lain. Ciri khas ini mengandung muatan edukatif yang sangat bagus
pertumbuhan kepribadian dan kecerdasan anak. Sifat kooperatif dalam hal ini
adalah adanya team work, solidaritas, komitmen bersama untuk menang dalam
setiap permainan.
3. Imajinatif Menggambarkan bahwa permainan tradisional ini dapat
mengantarkan anak ke dunia imajiner yang khas kekanak-kanakannya. Anak
belajar bermain peran seperti yang diimajinasikan dalam setiap permainan.
4. Ekonomis Jelas ini tidak tidak dapat disangkal, karena jenis permainan ini selalu
memanfaatkan apa yang ada di sekitar anak, seperti kerikil, biji sawo, kayu,
pasir, pecahan genteng,dan sebagainya.
5. Dapat dilaksanakan kapan dan dimana pun Selama ada partner, permainan
dapat dilangsungkan dengan penuh keceriaan. Meskipun juga anak terkadang
bersikap imajinatif dengan berperang sebagai orang lain yang berhadapan
dengan dirinya sendiri, ketika kawan-kawannya tidak atau belum datang.
Berdasarkan keempat ciri permainan tradisional di atas, maka sudah semakin
jelas bahwa permainan tradisional penting dilestarikan karena selain warisan
budaya, permainan tradisional juga dapat mencerdaskan anak dalam aspek
kognitif dan sosial. Dengan bermain permainan tradisional maka anak akan
lebih mudah dalam melakukan komunikasi dengan temannya, karena dalam
permainan tradisional hampir semua permainannya dilakukan oleh dua orang
atau lebih. Permainan tradisional dapat dijadikan sebagai sarana belajar sosial
bagi anak karena permainan tradisional dapat mengajarkan anak untuk dapat
berperan sebagai pemimpin dalam team work -nya dan juga belajar
menyelesaikan permasalahan yang timbul saat permainan berlangsung
AKTIVITAS DAN ASESMEN
Persiapan :
1. Guru menyiapkan link video dari youtube tentang permainan tradisional
2. Guru menyiapkan gambar berkaitan dengan permainan tradisional untuk
diwarnai peserta didik
3. Guru menyiapkan peralatan yang akan digunakan untuk aktivitas ini.
Pelaksanaan :
Guru memulai projek dengan menanyakan permainan yang biasa dimainkan di
rumah oleh peserta didik menggunakan beberapa pertanyaan pemantik seperti
berikut :
1. Apakah kamu tahu permainan tradisional?
2. Permainan tradisional apa yang biasa kamu mainkan?
3. Dengan siapa kamu memainkan permainan tersebut?
Persiapan :
1. Guru menugaskan peserta didik untuk membawa permainan tradisional yang
dimiliki di rumah masing-masing
2. Guru menyiapkan skenario bermain bersama permainan tradisional
3. Guru meminta peserta didik untuk menggunakan sampur bagi perempuan dan
ikat kepala untuk laki-laki yang dapat mencerminkan pakaian tradisional khas
Jawa Barat
Pelaksanaan :
Guru memulai projek dengan menanyakan permainan yang biasa dimainkan di
rumah oleh peserta didik menggunakan beberapa pertanyaan pemantik seperti
berikut :
1. Permainan apa yang paling kamu sukai ?
2. Kenapa kamu menyukai permainan tersebut?
3. Dengan siapa kamu memainkan permainan tersebut?