Anda di halaman 1dari 6

KELOMPOK I

SOMATROTROPIN
SOMATOTROPIN
Somatotropin adalah hormon pertumbuhan buatan yang umumnya digunakan untuk
mengatasi gangguan tumbuh kembang pada anak. Selain itu, somatotropin juga
dapat diberikan untuk mengatasi kekurangan hormon pertumbuhan pada orang
dewasa.
Indikasi
Pada anak, somatotropin digunakan untuk menangani gangguan pertumbuhan akibat
kondisi medis tertentu, misalnya gangguan ginjal kronis, intrauterine growth
restriction (IUGR), atau kelainan genetik, seperti sindrom Prader-Willi atau sindrom Turner.
Pada orang dewasa, somatotropin digunakan untuk mengatasi kekurangan hormon
pertumbuhan secara umum. Obat ini juga digunakan untuk meningkatkan penyerapan
nutrisi dan berat badan pada penderita gangguan pencernaan permanen (short bowel
syndrome) dan penderita HIV yang mengalami penurunan berat badan drastis.
Kontraindikasi
Hindari penggunaan pada pasien dengan kondisi:
•Riwayat adanya tumor aktif dan atau lesi intrakranial aktif
•Pasien yang sakit kritis
•Retinopati diabetikum proliferatif atau pra-proliferatif
•Sindrom Down atau Bloom, atau anemia Fanconi https://www.alodokter.com/
Mekanisme kerja
Somatotropin bekerja dengan cara merangsang pertumbuhan kerangka dan
jaringan lunak dengan mempromosikan pembelahan sel, penyerapan asam amino
dan sintesis protein.
Untuk ibu hamil dan menyusui
Kategori C: Studi pada binatang percobaan memperlihatkan adanya efek samping
terhadap janin, tetapi belum ada studi terkontrol pada wanita hamil.Obat hanya
boleh digunakan jika besarnya manfaat yang diharapkan melebihi besarnya risiko
terhadap janin.
Somatotropin belum diketahui dapat terserap ke dalam ASI atau tidak. Jika sedang
menyusui, konsultasikan penggunaan obat ini dengan dokter.

Bentuk obat
Cairan injeksi, serbuk injeksi, dan injeksi
Cara Menggunakan Somatotropin dengan Benar
Somatotropin umumnya diberikan oleh dokter atau petugas medis dibawah
pengawasan dokter. Obat ini disuntikkan ke dalam jaringan lemak di bawah kulit,
biasanya di paha, lengan bagian atas, bokong, atau perut bagian atas.
https://www.alodokter.com/
Dosis dan Aturan Pakai Somatotropin
Dosis somatotropin akan ditentukan oleh dokter sesuai dengan usia, kondisi kesehatan,
dan berat badan pasien. Berikut adalah rincian dosis umum somatropin:
Kondisi: Gangguan pertumbuhan akibat kelainan genetik atau penyakit tertentu
•Anak-anak: 0,035-0,07 mg/kgBB, 1 kali sehari.
Kondisi: Kekurangan hormon pertumbuhan.
•Anak-anak: 0,025–0,035 mg/kgBB per hari.
•Dewasa: 0,2–0,4 mg per hari.
Kondisi: Perawakan tubuh pendek
•Anak-anak: 0,034–0,078 mg/kgBB per hari.
Kondisi: Penurunan berat badan yang drastis pada pasien HIV
•Dewasa: 0,1 mg/kgBB, 1 kali sehari sebelum tidur malam.
Kondisi: Short bowel syndrome
•Dewasa: 0,1 mg/kgBB per hari, selama 4 minggu.

https://www.alodokter.com/
Efek Samping dan Bahaya Somatotropin
Efek samping yang Efek samping yang serius, seperti: Efek samping sangat
biasa adalah: •Pincang serius, seperti:
•Berat badan meningkat drastis •Gangguan penglihatan
•Sakit kepala •Lebih mudah kedinginan •Sakit kepala berat
•Mual dan muntah •Jantung berdebar atau berdetak dengan •Kejang
lambat
•Nyeri otot •Nyeri atau gatal di telinga
•Tubuh terasa lelah •Gangguan pendengaran
•Nyeri sendi, pinggul, atau lutut
•Mati rasa atau kesemutan
•Rasa sangat kehausan
•Sering buang air kecil
•Bengkak di tangan, tungkai, atau pergelangan
kaki
•Perubahan ukuran tahi lalat atau muncul tahi
lalat baru
•Sakit perut yang tidak tertahankan
•Gangguan pernapasan, yang bisa ditandai
dengan sleep apnea, mengorok dengan
kencang, batuk, atau sesak napas, terutama
pada anak-anak https://www.alodokter.com/
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai