Anda di halaman 1dari 10

Pengertian Analytical Exposition Text

What is analytical exposition text? Sebelumnya, kita breakdown dulu. Pertama adalah, apa itu exposition
text? Jadi, secara sederhananya, exposition text adalah sebuah teks yang menyajikan satu sudut
pandang tentang sebuah isu. Exposition text umumnya dapat kita temukan di artikel ilmiah, jurnal,
majalah, dan bagian tajuk rencana atau editorial suatu koran / media massa

Sedangkan analytical exposition text adalah sebuah teks yang berisikan pendapat penulis tentang hal-hal
yang terjadi di sekitarnya. Baik itu suatu benda, tempat, ataupun kejadian, tanpa mengajak pembaca untuk
melakukan sesuatu. Lebih jelasnya kalian dapat menyimak pengertian analytical exposition di gambar berikut:
Dari pengertian di atas, kita bisa tahu kalau analytical exposition text berisi pemikiran penulis tentang hal-
hal yang terjadi di sekitarnya, baik benda, kejadian, ataupun tempat. Teks ini termasuk dalam argumentative
text karena menunjukkan suatu pendapat (argumen) terhadap sesuatu. .

Tujuan Analytical Exposition Text


Oke, kita udah tau tentang apa itu analytical exposition text. Tapi mungkin kamu bertanya-tanya, what is the
purpose of analytical exposition text? Well, the main purpose of analytical exposition text is to persuade the
reader that the issue is an important matter.

Singkatnya tujuan dari analytical exposition text yakni untuk meyakinkan pembaca bahwa topik yang
dihadirkan adalah topik yang penting untuk dibahas. Kamu perlu ingat, kalau analytical exposition
text tidak “berusaha” untuk mengubah sudut pandang pembacanya, ya. Jadi, teks ini murni hanya berisi
pendapat penulis.

Struktur Analytical Exposition Text


“Terus, kalau aku mau buat analytical exposition text, gimana caranya?” Tenang aja guys! Sekarang kita
akan membahas struktur atau generic structure analytical exposition text. Analytical exposition text terdiri dari
3 bagian, yakni thesis, arguments, dan reiteration. Simak penjelasannya masing-masing bagian ini ya:
1. Thesis

Pada bagian ini, thesis adalah bagian yang memberitahu pembaca tentang topik utama dan sudut pandang
penulis. Thesis selalu bisa kamu temukan di paragraf pertama teks.

Di bagian ini, pembaca juga bisa melihat mengapa penulis memberikan pendapat terhadap hal yang menjadi
topiknya.
2. Arguments

Di paragraf selanjutnya, kamu bisa menemukan bagian arguments. Arguments adalah pendapat untuk
mendukung topik utama yang telah disampaikan sebelumnya. Biasanya dalam analytical exposition terdapat
lebih dari dua argumen.

Semakin banyak argumen yang ditampilkan, pembaca akan semakin percaya bahwa topik yang dibahas adalah
topik yang penting atau membutuhkan perhatian.

3. Reiteration

Setelah bagian thesis dan arguments sudah dipaparkan, tentu saja ditutup dengan kesimpulan atau reiteration.
Bagian ini selalu terletak di akhir teks dan menjadi paragraf penutup tulisan.

Reiteration adalah penegasan kembali posisi dan pendapat penulis terhadap topik utama. Reiteration juga
sering disebut sebagai conclusion, yang mana artinya adalah kesimpulan.

Kaidah Kebahasaan Analytical Exposition Text


Selain struktur, kamu juga harus tahu tentang kaidah kebahasaan atau language features dalam
penulisan analytical exposition text. Kaidah kebahasaannya adalah berikut ini:
1. Penulisan analytical exposition text menggunakan simple
present tense.
2. Menggunakan kata-kata yang mengekspresikan pikiran atau
perasaan penulis, contohnya: experience, feel, know, realize,
sense, think, dll.
3. Menggunakan connective words yaitu kata
penghubung. Penggunaan connective words bertujuan untuk
menghubungkan antar ide, baik itu frasa, klausa, kalimat, maupun
paragraf.
 Connective words ini banyak fungsinya. 3 fungsi dari kata
hubung yang paling sering dipakai dalam analytical exposition
text adalah:
 Adding information, yaitu menambahkan informasi. Contohnya
seperti and, moreover, in addition, dan also.
 Contrasting information, yaitu mengkontraskan sesuatu.
Contohnya seperti but, however, dan even though.
 Causality, yaitu menunjukkan sebab-akibat. Contohnya
seperti because, therefore, thus, consequently, despite, due to,
for that reason, dll.
Contoh Analytical Exposition Text
Agar kamu semakin paham, coba kamu lihat contoh analytical exposition text di bawah ini:

Anda mungkin juga menyukai