Anda di halaman 1dari 4

RESUME

ANALYTICAL EXSPOSITION TEXT


Guru Pembimbing : Robi Esa Putera. S.pd

DISUSUN OLEH

 Fauziah Arifah
 Aswan Legino

SMA NEGERI 2 GUNUNG SAHILAN

KECAMATAN GUNUNG SAHILAN

KABUPATEN KAMPAR

TAHUN AJARAN 2023/2024


A. Pengertian Analytical Exposition Text

secara sederhananya, exposition text adalah sebuah teks yang menyajikan satu sudut
pandang tentang sebuah isu. Exposition text umumnya dapat kita temukan di artikel ilmiah,
jurnal, majalah, dan bagian tajuk rencana atau editorial suatu koran / media massa
Sedangkan analytical exposition text adalah sebuah teks yang berisikan pendapat penulis
tentang hal-hal yang terjadi di sekitarnya. Baik itu suatu benda, tempat, ataupun kejadian, tanpa
mengajak pembaca untuk melakukan sesuatu.
Dari pengertian di atas, kita bisa tahu kalau analytical exposition text berisi pemikiran
penulis tentang hal-hal yang terjadi di sekitarnya, baik benda, kejadian, ataupun tempat. Teks ini
termasuk dalam argumentative text karena menunjukkan suatu pendapat (argumen) terhadap
sesuatu.

B. Tujuan Analytical Exposition Text


tujuan dari analytical exposition text yakni untuk meyakinkan pembaca bahwa topik yang
dihadirkan adalah topik yang penting untuk dibahas. Kamu perlu ingat, kalau analytical
exposition text tidak “berusaha” untuk mengubah sudut pandang pembacanya, ya. Jadi, teks ini
murni hanya berisi pendapat penulis.

C. Struktur Analytical Exposition Text

1. Thesis
Pada bagian ini, thesis adalah bagian yang memberitahu pembaca tentang topik utama
dan sudut pandang penulis. Thesis selalu bisa kamu temukan di paragraf pertama teks. Di bagian
ini, pembaca juga bisa melihat mengapa penulis memberikan pendapat terhadap hal yang
menjadi topiknya.

2. Arguments
Di paragraf selanjutnya, kamu bisa menemukan bagian arguments. Arguments adalah
pendapat untuk mendukung topik utama yang telah disampaikan sebelumnya. Biasanya dalam
analytical exposition terdapat lebih dari dua argumen. Semakin banyak argumen yang
ditampilkan, pembaca akan semakin percaya bahwa topik yang dibahas adalah topik yang
penting atau membutuhkan perhatian.

3. Reiteration
Setelah bagian thesis dan arguments sudah dipaparkan, tentu saja ditutup dengan
kesimpulan atau reiteration. Bagian ini selalu terletak di akhir teks dan menjadi paragraf penutup
tulisan. Reiteration adalah penegasan kembali posisi dan pendapat penulis terhadap topik utama.
Reiteration juga sering disebut sebagai conclusion, yang mana artinya adalah kesimpulan.
D. Kaidah Kebahasaan Analytical Exposition Text
1. Penulisan analytical exposition text menggunakan simple present tense.

2. Menggunakan kata-kata yang mengekspresikan pikiran atau perasaan penulis, contohnya:


experience, feel, know, realize, sense, think, dll.

3. Menggunakan connective words yaitu kata penghubung. Penggunaan connective words


bertujuan untuk menghubungkan antar ide, baik itu frasa, klausa, kalimat, maupun
paragraf.

Connective words ini banyak fungsinya. 3 fungsi dari kata hubung yang paling sering
dipakai dalam analytical exposition text adalah:

o Adding information, yaitu menambahkan informasi. Contohnya seperti and,


moreover, in addition, dan also.

o Contrasting information, yaitu mengkontraskan sesuatu. Contohnya seperti but,


however, dan even though.

o Causality, yaitu menunjukkan sebab-akibat. Contohnya seperti because, therefore,


thus, consequently, despite, due to, for that reason, dll.

E. Contoh Analytical Exposition Text

Anda mungkin juga menyukai