LK 2.

2 Penentuan Solusi
Nama : SYARIF HIDAYAT
Alamat Instansi : SMPN 3 LEMPUING JAYA OKI

Masalah yang
dipilih untuk Penyebab Masalah Solusi yang dipilih Deskripsi Kelebihan Kekuarangan Mitigasi
diatasi

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

Tuliskan 1 Tuliskanlah apa Tuliskan solusi yang Jelaskan singkat solusi yang dipilih Apakah kelebihan dari Apakah kelemahan Rencana mitigasi
persoalan penyebab setiap dipilih dari solusi yang dipilih dari solusi yang kelemahan solusi
yang paling masalah yang beberapa alternatif dipilih
urgent yang diidentifikasi. yang sebelumnya
telah telah didiskusikan
diidentifikasi
sebelumnya.

 Hasil 1. Guru kurang  Guru harus https://www.rikaariyani.com/2022/08/pembelajaran-

Kelebihan Materi Kekurangan Mitigasi
mengarahkan HOTS.html
belajar membiasakan HOTS materi HOTS Guru harus bisa
siswa berfikir HOTS merupakan singkatan dari 1. PBL mampu 1. Apabila guru mengantisipasi
siswa memberikan
tingkat tinggi Higigher Order Thingking Skill) yang
yang materi,mengara meningkatkan dan siswa siswa yang belum
Selama proses diartikan sebagai kemampuan
Rendah pembelajaran h yang berfikir berfikir siswa yg belum mampu mengikuti
keterampilan atau konsep berpikir berdampak hasil terbiasa pembelajaran
tingkat tinggi
tingkat tinggi. belajar siswa dengan HOTS dengan
Menurut Abduhzen, HOTS adalah
 Guru harus dilihat dari pembelajaran cara memberikan
tujuan akhir yang dicapai melalui pencapaian HOTS. bimbingan dan
banyak
pendekatan, proses, dan metode Instrumen Kemungkinan penguatan secara
 berkomunikasi pembelajaran. HOTSnya. besar waktu kontinu melalui
dengan teman Menurut Thomas & Thorne, HOTS 2. Dapat mendorong yang bahan ajar, media,
sejawat, kepala adalah cara berpikir yang lebih tinggi siswa berfikir digunakan dan informasi lain
sekolah maupun dari pada menghafal fakta, sistematis dan tidak teratur yang menunjang
para ahli yang mengemukakan fakta, atau logis 2. Apabila guru pengetahuan
lebih mengerti menerapkan peraturan, rumus, dan 3. Dapat tidak handal siswa.
tentang materi prosedur. meningkatkan maka
HOTS siswa mampu pembelajaran
Pembelajaran berbasis HOTS didesain menganalisis berbasis
 Pada materi dengan pembelajaran yang aktif, masalah secara HOTS dapat
selanjutnya guru berpusat pada peserta didik, kritis melenceng
sudah bisa pembentukan rasa ingin tahu dan 4. Dapat dari tujuan
menerapkan penilaian berbasis HOTS. membiasakan awal
materi gangguan Pembelajaran berbasis HOTS siswa berfikir 3. Dapat
system merupakan sebuah interaksi belajar secara luas menurunkan
pencernaan antara peserta didik dan guru ataupun 5. Dapat motivasi
manusia dengan antara peserta didik dengan peserta mendorong siswa belajar siswa,
menggunakan didik yang berorientasi pada untuk lebih terutama jika
pembelajaran kemampuan berpikir tingkat tinggi. kreatif pembelajaran
HOTS 6. Dapat yang
yaitu dengan mendorong siswa dilakukan
model PBL untuk mampu tidak
bertanya secara membuahkan
kritis hasil.
7. Membuat siswa 4. Siswa yang
lebih cepat terbiasa
memahami menerima
 konsep informasi dari
pembelajaran guru akan
ragu-ragu
dalam
bertindak.
5. Jika jumlah
siswa di kelas
terlalu
banyak, guru
akan kesulitan
untuk
memfasilitasi
proses
pembelajaran.
6. Jika
pembelajaran
HOTS
disetting
dalam bentuk
kelompok,
biasanya ada
beberapa
siswa yang
kurang aktif
dalam
kelompoknya.

2. Penggunaan  Guru harus bisa https://www.google.com/search?q Kelebihan Media Kekurangan Mitigasi

 media yang memilih media =cara+yang+tepat+penggunaan+media Audio Visual Media Guru harus
belum tepat yang tepat, Cara memilih media pembelajaran  Menarik dan Audio Visual mengantisipasinya
praktis dan yang tepat sesuai dengan gaya belajar memotivasi siswa  Terlalu dengan
luwes serta peserta didik : dalam belajar menekankan mengsinergiskan
1. Gunakan Media yang Jelas dan
Rapi. Tujuan penggunaan media  Menyiapkan
mahir dalam penguasaan antara
penggunaannya. belajar adalah untuk mendukung variasi yang materi dari pada penggunaan
Seperti LKPD proses belajar. menarik dan proses media dan
dan audio visual 2. Pastikan Media Belajar Cocok perubahan tingkat pengembangann pengembangan
dengan Sasaran. kecepatan belajar ya berfikir siswa
3. Relevan dengan Materi yang mengenai suatu dengan langsung
Diajarkan. melakukan
masalah
4. Pilih Media Belajar yang Praktis
feedback kepada
dan Luwes.
5. Pastikan Media Dapat Digunakan siswa
oleh Pengajar.

3. Guru belum  Guru harus https://blog.kejarcita.id/cara-membuat- Kelebihan LKPD Kekurangan Mitigasi

mengerti cara mahir membuat lkpd-yang-menarik Nurdin dan LKPD Bisa diantisipasi
membuat LKPD LKPD yang Cara membuat LKPD yang menarik Adriantoni, Nurdin dan dengan membuat
yang baik dan (2016:116-117),
baik dan benar bagi siswa. Langkah-langkah Adriantoni, LKPD yang
benar bagi siswa pembuatan LKPD : Kelebihan LKPD (2016:116-117), bervariasi dengan
1. Menyiapkan judul LKPD  Sebagai media Kekurangan gambar-gambar
2. Kompetensi dasar pembelajaran LKPD atau bentuk soal
3. Indicator pencapaian kompetensi mandiri bagi  Soal-soal
4. Tujuan pembelajaran siswa yang menarik
cenderung
5. Waktu penyelesaian LKPD  Meningkatkan monoton yang disenangi
6. Penilaian aktivitas siswa  Adanya oleh siswa. Dan
7. Menuliskan petunjuk LKPD dalam KBM kekhawtiran guru dapat
8. Menuliskan alat dan bahan LKPD  Praktis dan guru hanya menjadikan
 9. Menjelaskan langkah-langkah terjangkau mengandalkan LKPD sebagai
kegiatan  Materi lebih LKPD acuan untuk
10. Melakukan penyimpulan ringkas  LKPD hanya melihat evaluasi
 Membuat siswa membantu siswa, sebagai
berinteraksi siswa pengembangan
dengan sesama menjawab soal materi guru yang
teman
tidak efektif lebih spesifik dan
 Kegiatan belajar
menjadi beragam tanpa ada kompleks serta
 LKPD sebagai sebuah menantang siswa
pengganti media pemahaman dalam menjawab
lain konsep materi soal-soal HOTS.
secara benar

4. Alat ukur  Alat ukur yang Terdapat beberapa jenis soal yang Kelebihan soal Kekurangan soal Mitigasi
evaluasi belum saya gunakan dapat dipakai dalam penyusunan soal HOTS HOTS Hasil belajar
berbasis HOTS dalam evaluasi berbasis HOTS yang juga digunakan 1. Dapat mendorong 1. Apabila guru siswa yang rendah
nantinya harus
berbasis HOTS PISA pada model pengujian menurut siswa berfikir dan siswa
bisa diantisipasi
ini adalah : Nafiah (Dalam Rohim, 2019:439) sistematis dan belum dengan
1. Tes objektif yaitu: logis terbiasa menerapkan soal-
2. Tes benar- 1. Tes objektif (pilihan berganda), 2. Dapat dengan soal HOTS yang
salah yaitu jenis instrument dimana meningkatkan pembelajaran parameter
3. Tes isian pada soal terdiri pilihanpilihan siswa mampu HOTS. evaluasi HOTS
singkat jawaban pada setiap soal, menganalisis Kemungkinan nya digunakan
semua.
4. Tes uraian walaupun soal berbentuk pilihan masalah secara besar waktu
berganda tetapi soal harus tetap kritis yang
berbasis HOTS dan berkaitan 3. Dapat digunakan
dengan permasalahan di membiasakan tidak teratur
lingkungan sekitar. siswa berfikir 2. Apabila guru
2. Tes benar-salah (pilihan ganda secara luas tidak handal
kompleks) yaitu jenis instrumen 4. Dapat mendorong maka
yang bertujuan agar mengetahui siswa untuk lebih pembelajaran
seberapa besar pemahaman siswa kreatif berbasis
terhadap permasalahan secara 5. Dapat mendorong HOTS dapat
keseluruhan dengan mengaitkan siswa untuk melenceng
kalimat-kalimat yang sesuai dan mampu bertanya dari tujuan
harus berkaitan dengan secara kritis awal
permasalahan di lingkungan 6. Membuat siswa 3. Dapat
sekitar. lebih cepat menurunkan
3. Tes isian singkat (essay) yaitu memahami konsep motivasi
jenis instrumen yang meminta pembelajaran belajar siswa,
siswa memberikan jawaban terutama jika
dengan melengkapi soal dengan pembelajaran
cara memberikan isian berupa yang
kata atau angka yang sesuai dilakukan
tidak
dengan soal.
membuahkan
4. Tes uraian yaitu jenis instrument
hasil.
yang meminta siswa untuk
4. Siswa yang
memberikan jawaban yang terbiasa
sesuai secara terurai dengan menerima
menjelaskan pernyataan dari informasi dari
jawaban yang diberikan yang guru akan
berkaitan baik secara konsep ragu-ragu
maupun berdasarkan pendapat dalam
dari dirinya. bertindak.
5. Jika jumlah
siswa di kelas
terlalu
banyak, guru
akan kesulitan
untuk
memfasilitasi
proses
pembelajaran.
6. Jika
pembelajaran
HOTS
disetting
dalam bentuk
kelompok,
biasanya ada
beberapa
siswa yang
kurang aktif
dalam
kelompoknya.