Anda di halaman 1dari 5

LK 3.

1 Menyusun Best Practices

Nama : Wiwik Supriyani S ,S.Pd


Nomor UKG : 201501017339
Kelas/Kelompok : PJOK – 002 / Kelompok 03

Asal Instansi : SMP Negeri 6 Kota Sibolga,

Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode Star (Situasi,
Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak)
Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa Dalam Pembelajaran

Lokasi SMPN 6 Sibolga


Lingkup Pendidikan SMP
Tujuan yang ingin dicapai Aksi 1
Memaksimalkan pembelajaran dengan menggunakan model
pembelajaran Problem Based Learning serta menggunakan
media bola volli yang dimodifikasi yang dapat memudahkan
siswa menggunakannya

Aksi 2
Memaksimalkan pembelajaran di dalam kelas melalui
penggunaan media teknologi berupa video pembelajaran,
dan literatur terkait lari jarak pendek dalam model
pembelajaran Problem based learning
Penulis Wiwik Supriyani S, S.Pd
Tanggal Aksi 1 : 29 Agustus 2022

Aksi 2 : 13 September 2022


Situasi: Kondisi yang menjadi latar belakang masalah:
Kondisi yang menjadi latar Berdasarkan pengalaman saya sebagai guru di SMPN 6
belakang masalah, mengapa Kota Sibolga masih banyak kekurangan yang dilakukan
praktik ini penting untuk terutama saat membuat perangkat pembelajaran dan saat
dibagikan, apa yang melaksanakan pembelajaran di kelas yaitu :
menjadi peran dan tanggung 1. Guru belum menerapkan model pembelajaran yang
jawab anda dalam praktik inovatif,
ini. 2. Guru jarang menggunakan media yang menarik
sesuai materi pembelajaran.
3. Guru belum optimal memanfaatkan sumber
belajar,
4. Metode pembelajaran yang digunakan guru kurang
menarik perhatian siswa.
5. Guru belum maksimal mempersiapkan alat dan
bahan ajar sebelum melakuakan proses
pembelajaran.

Dari permasalahan yang ditemukan di atas, salah satu


alternatif solusi yang ditawarkan adalah model Problem
Based Learning (PBL) atau Model Pembelajaran Berbasis
Masalah.

Mengapa praktik ini penting untuk dibagikan?


1. Sebagian guru mungkin mengalami hal yang
sama seperti permasalahan yang saya hadapi saat ini.
2. Praktik pembelajaran ini bisa memotivasi saya untuk
meningkatkan kemampuan dalam mendesain
pembelajaran yang kreatif dan inovatif.
3. Praktik pembelajaran ini bisa menjadi referensi dan
inspirasi untuk guru lain untuk menerapkan model
pembelajaran PBL dalam mengajarkan pembelajaran
PJOK di kelas VII SMP

Apa yang menjadi peran dan tanggung jawab anda


dalam praktik ini?
Adapun peran dan tanggung jawab saya dalam praktik
pembelajaran ini adalah:
1. Bertanggung jawab dalam mendesain pembelajaran
dengan menerapkan model PBL serta menggunakan
media pembelajaran yang tepat dan inovatif
sehingga proses pembelajaran diharapkan lebih
bermakna dan menyenangkan.
2. Mendampingi siswa selama proses pembelajaran di
dalam kelas serta membantu siswa dalam
menyelesaikan masalah dengan memperhatikan
sintaks dari model pembelajaran yang dipilih
sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai sesuai
yang diharapkan.
Tantangan : Apa saja yang menjadi tantangan untuk mencapai
Apa saja yang menjadi tujuan tersebut?
tantangan untuk mencapai a. Siswa
tujuan tersebut? Siapa saja  Pada saat membimbing penyelidikan kelompok
yang terlibat, terdapat peserta didik yang masih kurang aktif
dalam kegiatan diskusi.
 Peserta didik masih kurang percaya diri saat
mempresentasikan hasil diskusi didepan kelas
b. Guru
 Butuh waktu dan biaya saat melengkapi perangkat
pembelajaran seperti LKPD dan Bahan Ajar untuk
siswa
 Pada saat melaksanakan Model Problem Based
Learning guru masih belum maksimal saat
membimbing siswa dalam penyajian hasil diskusi
 Guru belum mahir menggunakan alat pembelajaran
seperti proyektor dan sound system yang dapat
membantu proses pembelajaran
c. Lingkungan sekitar
 Pada saat pelaksanaan pembelajaran kelas yang
berada di samping terlalu ribut sehingga suara
mengganggu proses pembelajaran yang sedang
dilaksanakan.
 Kegiatan rehap bangunan yang sedang berlangsung
di sekolah mempengaruhi kegiatan pembelajaran
praktikum, serta menimbulkan sedikit suara yang
cukup mengganggu pada saat proses belajar
mengajar
 Cuaca yang tidak mendukung pembelajaran dapat
selalu dilaksanakan di tempat terbuka (lapangan)
d. Fasilitas
 Pemadaman listrik, sehingga ada kendala saat
menggunakan proyektor.
 Tidak lengkap alat pembelajaran seperti bola volli
yang dimodifikasi pada materi permainan bola volli
dan balok start pada materi lari jarak pendek

Siapa saja yang terlibat.


1. Kepala sekolah sebagai penasihat dan pembimbing
guru melaksanakan praktik pembelajaran lapangan di
SMP Negeri 6 Sibolga
2. Dosen dan Guru Pamong selaku pemberi arahan agar
pembelajaran dapat menghasilkan tujuan yang
maksimal.
3. Siswa sebagai peserta didik di dalam kelas
4. Teman sejawat/guru yang bertindak sebagai
observer, kameramen/dokumentasi kegiatan
pembelajaran.
Aksi : Langkah-langkah yang digunakan untuk menghadapi
Langkah-langkah apa yang tantangan tersebut :
dilakukan untuk  Guru merancang skenario pembelajaran semaksimal
menghadapi tantangan mungkin dengan menggunaka model pembelajaran
tersebut/ strategi apa yang
PBL, dan kemudian meminta pendapat Dosen dan
digunakan/ bagaimana
guru pamong, serta rekan sejawat lainnya
prosesnya, siapa saja yang
terlibat / Apa saja sumber  Setelah memiliki rancangan pembelajaran yang akan
daya atau materi yang dilaksanakan, Peserta didik dikondisikan dengan
diperlukan untuk model pembelajaran yang dipilih terlebih dahulu
melaksanakan strategi ini  Guru menyiapkan media pembelajaran lebih awal
agar media yang digunakan dapat bermanfaat
secara maksimal
 Koordinasi dengan guru yang mengajar peserta
didik di kelas sebelah agar mengkondisikan peserta
didiknya supaya keadaan lebih kondusif.
 Langkah yang dilakukan yaitu berkeliling ke setiap
kelompok untuk memberikan motivasi dalamdiskusi
dalam bentuk kalimat ataupun gerakan tubuh, seperti
mengacungkan jempol dan memberikan tepuk
tangan, sembari melakukan penilaian sikap peserta
didik.
 Guru memotivasi peserta didik dalam melaksanakan
presentasi hasil diskusi denganmemberikan apresiasi
berupa pujian dengan tepukan agar peserta didik
lebih lebih beranidan percaya diri
 Guru memberikan contoh kepada siswa baik individu
maupun kelompok, bagaimana cara
mempresentasikan hasil diskusi dengan baik. Dan
memberikan kesempatan kepada setiapkelompok
untuk menjelaskan hasil diskusinyaterlebih dahulu,
setelah itu guru memberikan penguatan dan
semangat kepada kelompok yang sudah tampil
 Fasilitas yang mendukung kegiatan
pembelajaran disiapkan lebih awal.

Strategi apa yang digunakan untuk menghadapi


tantangan yaitu;
 Berkordinasi dengan warga sekolah yang terlibat
agar kegiatan dapat berjalan dengan lancar
 Mempersiapkan alat pembelajaran yang belum
lengkap di sekolah dengan cara menempah alat
pembelajaran tersebut secara manual.

Proses yang dilakukan untuk menangani tantangan


tersebut adalah;
Berkolaborasi dengan guru sejawat, siswa dan
pimpinan sekolah.

Orang yang terlibat pada tantangan ini adalah;


Saya sebagai guru, siswa, teman sejawat dan pimpinan.

Sumber daya atau materi yang diperlukan untuk


melaksanakan strategi ini yaitu;
Proyektor, Media pembelajaran dalam bentuk
powerpoint dan hardcopy, alat peraga (Bahan dan alat
untuk permainan bola volli dan lari jarak pendek) serta
Bahan ajar yang sebelumnya sudah disusun oleh saya
sendiri selaku guru PJOK.
Refleksi Hasil dan Bagaimana dampak dari aksi dari Langkah-langkah
dampak yang dilakukan?
Bagaimana dampak dari Dampak dari penggunaan media berbasis TPACK yang
aksi dari Langkah-langkah
diimplementasikan dalam bentuk gambar dan video
yang dilakukan? Apakah
hasilnya efektif? Atau tidak pembelajaran yang ditayangkan dengan media powerpoint
efektif? Mengapa? secara umum sudah dapat membuat siswa lebih semangat
Bagaimana respon orang dan tidak mudah bosan dalam mengikuti proses
lain terkait dengan strategi pembelajaran di dalam kelas. Sementara itu, media
yang dilakukan, Apa yang pembelajaran yang dimodifikasi seperti bola volli dan balok
menjadi faktor keberhasilan START yang digunakan guru cukup memudahkan siswa
atau ketidakberhasilan dari
dalam melakukan kegiatan praktek di lapangan. Dengan
strategi yang dilakukan?
Apa pembelajaran dari menggunakan model PBL peserta didik dapat berpikir kritis,
keseluruhan proses tersebut keaktifan peserta didik lebih meningkat serta kolaborasi
antar siswa mulai terlihat melalui diskusi kelompok.

Apakah hasilnya efektif? Atau tidak efektif? Mengapa?


Hasilnya efektif. Hal ini dapat dilihat dari Penggunaan model
pembelajaran Problem Based Learning membuatsiswa lebih
aktif belajar dibandingkan dengan menggunakan metode
ceramah yang selama ini sering digunakan.

Bagaimana respon orang lain terkait dengan strategi


yang dilakukan?
Respon siswa terhadap kegiatan pembelajaran adalah sangat
senang bisa dilihat saat kegiatan refleksi akhir pembelajaran,
dengan memberikan tanggapan bahwa pembelajaran sangat
menyenangkan serta dapat mencari tahu pemecahan masalah
yang ditemui sendiri.

Apa yang menjadi faktor keberhasilan atau


ketidakberhasilan dari strategi yang dilakukan?
Salah satu faktor kebehasilan pelaksanakan pembelajaran
dengan menggunakan model Problem Based Learning, yaitu
siswa merasa senang dengan proses pembelajaran karena
mereka dapat terlibat langsung dalam kegiatan yang menarik.
Hasil belajar yang diperoleh siswa pada PPL Aksi 1 dan 2
telah memenuhi KKM (100%), meskipun beberapa siswa
ada yang meperoleh nilai minimal, yaitu 70.
Hasil obeservasi keaktifan peserta didik telah mencapai skor
yang cukup baik.

Apa pembelajaran dari keseluruhan proses tersebut?


 Belajar bukan hanya tugas siswa, namun ternyata
saya sebagai guru yang harus terus belajar. Baik
dalam menerapkan dan mengembangkan
pembelajaran kreatif, inovatif, dan menyenangkan,
maupundalam memahami karakteristik siswa. Hal
ini sebagai upaya agar minat dan hasil belajar
siswa semakin meningkat di setiap pembelajaran.
 Dari proses ini, saya sebagai guru menyadari
perlunya model pembalajaran yang bervariasi dan
kreatif serta berpusat pada siswa, agar menghasilkan
pembelajaran yang menarik minat belajar siswa

Anda mungkin juga menyukai