Anda di halaman 1dari 10

MODUL AJAR

Menjadi Dewasa dalam Segala Aspek

I. IDENTITAS MODUL
Satuan Pendidikan : SMK NEGERI 5 Medan
Fase / Kelas : E - X (Sepuluh)
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti
Elemen : ALLAH BERKARYA
Sub Elemen : Allah Pencipta
Prediksi Alokasi Waktu : 6×30 menit /2×pertemuan
Tahun Pelajaran : 2023

II. KOMPETENSI AWAL


Topik ini mengajak peserta didik untuk melihat pentingnya terus bertumbuh dengan
tujuan tertentu agar dapat dikatakan dewasa. Pertumbuhan rohani tidaklah dapat
dilepaskan dari pertumbuhan individu secara keseluruhan (lihat misalnya McCallum &
Lowery, 2006). Ada enam aspek perkembangan yang dapat diamati pada tiap orang:
fisik, intelektual, emosi, sosial, moral/ spiritual, dan identitas. Selain diberikan pengertian
dari tiap aspek perkembangan ini, juga diberikan apa yang menjadi tujuan pertumbuhan.
Dengan demikian, peserta didik dapat menggunakan ini untuk menilai diri sendiri dan
orang lain, seberapa jauh sudah terjadi pertumbuhan untuk masingmasing aspek.

III. PROFIL PELAJAR PANCASILA


 Pelajar menjadi pribadi yang mandiri : Menghargai diri sendiri terwujud dalam
sikap integritas, yakni menampilkan tindakan yang konsisten dengan apa yang
dikatakan dan dipikirkan.
 Bernalar kritis : Mampu menganalisa dinamika kehidupan yang terjadi sebaga
anugerah Allah secara kritis tanpa memaksakan pendapat atau keinginan sendiri
sebagai perwujudan pribadi dewasa.
 Kreatif : Selalu berupaya aktif menolong orang-orang yang membutuhkan dan
mencarikan solusi terbaik untuk mendukung keberlangsungan kehidupan mereka
sebagai pribadi dewasa yang meneladani ajaran Yesus.

IV. SARANA DAN PRASARANA


Fasilitas pembelajaran yang diperlukan diantaranya LCD Projector, multimedia
pembelajaran interaktif, laptop, printer, alat pengeras suara, jaringan internet.

V. TARGET PESERTA DIDIK


Kategori siswa dalam proses pembelajaran ini adalah siswa regular/tipikal.
.
VI. MODEL PEMBELAJARAN
 Pembelajaran berbasis langsung (direct instruction)
 Pembelajaran saintifik (scientific learning)
 Pembelajaran kontekstual (contextual learning)
KOMPONEN INTI

I. TUJUAN PEMBELAJARAN
 Menjelaskan arti dewasa dalam keenam aspek perkembangan
 Memahami pentingnya menjadi dewasa dalam tiap aspek perkembangan
 Menganalisis pertumbuhan diri dalam tiap aspek perkembangan
 Mengkritik perilaku yang tidak mencermikan kedewasaan
 Memiliki rencana untuk bertumbuh menjadi semakin dewasa

II. PEMAHAMAN BERMAKNA


Kemampuan pengetahuan, keterampilan, sosial, dan spiritual dalam implementasi
kehidupan sehari hari melalui tahap bertanya, menyelidiki, mengkritisi, diskusi bagai
mana proses bertumbuh menjadi dewasa dan menjadi dewasa yang sesungguhnya
sebagai remaja Kristen.

III. PERTANYAAN PEMANTIK


 Mengapa perlu mengetahui proses bertumbuh menjadi dewasa?
 Apakah manfaat mengetahui bertumbuh menjadi dewasa dalam segala aspek
perkembangan?

IV. KEGIATAN PEMBELAJARAN


PERTEMUAN KE-1
Kegiatan Pendahuluan ( 20 Menit )
 Guru menyapa peserta didik dan mengkondisikan kelas sebelum memulai pelajaran.
 Guru memastikan kehadiran peserta didik.
 Guru memilih salah seorang peserta didik memimpin pujian dan doa pembukaan.
 Guru melakukan apersepsi dengan menyajikan gambar enam aspek kemudian
peserta didik menyebutkan jenis aspek yang disajikan.
 Menyanyikan pujian (gerak dan lagu): “Hati-Hati Gunakan Tubuhmu”
(link youtube: https://www.youtube.com/watch?v=t5_f18MuANs )

 Memotivasi siswa untuk tercapainya kompetensi dan karakter yang sesuai dengan
Profil Pelajar Pancasila; yaitu 1) beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
dan berakhlak mulia, 2) mandiri, 3) bernalar kritis, 4) kreatif, 5) bergotong royong, dan
6) berkebinekaan global, yang merupakan salah satu kriteria standar kelulusan dalam
satuan pendidikan.

Kegiatan Inti ( 80 Menit )


Langkah-langkah peer teaching pada materi ini adalah sebagai berikut:
 Salah seorang peserta didik membacakan Nats Alkitab: Lukas 2: 52 dan kemudian
menjelaskan secaara singkat hubungan nats yang dibaca dengan bertumbuh menjadi
dewasa dalam aspek fisik.
 Peserta didik saling mengamati fisik diri sendiri kemudian menyebutkan ciri ciri
bertumbuh dalam proses menjadi dewasa dari masa SMP ke masa SMA dalam
dirinya sendiri.
 Mengamati pertumbuhan fisik seseorang yang kurang sempurna, dan kemudian
menyatakan pendapat memahami bahwa melalui pertumbuhan atau keberadaan fisik
yang kurang sempurna sebagaiman pada umumnya, Allah juga ingin berkarya.
 Secara berpasangan, guru meminta peserta didik mengamati pasangannya
kemudian menyebutkan bagaimana cara berpikir pasangan yang diamatinya.
 Peserta didik diajak menggambarkan luapan emosi seseorang baik suka atau sedih,
melalui gambar atau mempraktekkan di depan kelas
 Guru meminta peserta didik yang lain menilai gambar atau peragaan yang disajikan
temannya tentang situasi, masalah, dan solusi
 Peserta didik mengeksplorasi pengalaman pribadinya tentang kehidupan
emosionalnya dan kemudian menyampaikan apa yang menjadi pembelajaran
berharga dari pengalaman tersebut.
 Guru menyajikan teori tentang bertumbuh menjadi dewasa secara fisik, berpikir dan
emosi melalui power point yang sudah dipersiapkan
 Peserta didik menyimak sajian guru dan diberikan kesempatan bertanya atau
berpendapat tentang teori atau pengalaman sesuai materi pembahasan

Kegiatan Penutup ( 20 MENIT )


 Peserta didik secara bergantian mendeskripsikan pengalaman belajar hari ini baik
tentang metode, materi yang dipelajari
 Guru beserta peserta didik menyimpulkan pembelajaran.
 Peserta didik melakukan kegiatan refleksi dengan cerita tokoh Alkitab Raja Salomo .
 Doa penutup oleh salah seorang peserta didik.

PERTEMUAN KE-2
Kegiatan Pendahuluan ( 20 Menit )
 Guru menyapa peserta didik, mengisi daftar hadir, dan menghadirkan suasana kelas
yang aman dan nyaman
 Guru mengajak peserta didik bernyanyi dari KJ.No. 332, “ KEKUATAN SERTA
PENGHIBURAN“
 Guru memilih salah seorang peserta didik memimpin doa pembukaan.
 Guru melakukan apersepsi dengan menyajikan gambar enam aspek kemudian
peserta didik menyebutkan jenis aspek yang disajikan, sambil mereview pelajaran
sebelumnya

Kegiatan Inti ( 80 Menit )


Langkah-langkah metode drill and practice dan metode sorogan sebagai berikut:
 Salah seorang peserta didik membacakan Nats Alkitab: 1 Korintus 14: 20 dan
kemudian menjelaskan secaara singkat hubungan nats yang dibaca dengan
bertumbuh menjadi dewasa dalam aspek sosial, moral atau spiritual.
 Peserta didik secara berkelompok mempersiapkan suatu drama singkat tentang
kehidupan sosial remaja masa kini di daerahnya atau yang dilihatnya di daerah lain,
atau peserta didik yang dalam kondisi khusus (berkebutuhan khusus) dapat
mempersiapkan sebuah cerita pendek tentang kehidupannya berhubungan dengan
sesamanya
 Peserta didik sesuai kelompoknya dengan bergantian menyajikan drama atau cerita
pendeknya yang sudah dipersiapkan, kemudian kelompok lain mengamati dan
setelah selesai diberikan kesempatan bertanya atau memeberikan pendapat
 Guru menyajikan video tentang kehidupan seorang anak dengan judul; “ Mengasihi
Orang tua” di link : https://www.youtube.com/watch?v=pITevEHBCXU atau cerita
Alkitab yang terkait materi pembahasan.
 Peserta didik memberikan respon terhadap video yang disajikan yaitu: siapa aja
tokohnya, apa permasalahannya, apa solusinya, dan pembelajaran apa yang dapat
diambil.
 Guru menyajikan materi pembelajaran tentang bertumbuh menjadi dewasa secara
sosial, moral dan spiritual dengan power point
 Peserta didik menyimak dan memberikan respon dengan bertanya atau memberi
pendapat

Kegiatan Penutup ( 20 MENIT )


 Peserta didik secara bergantian mendeskripsikan pengalaman belajar hari ini baik
tentang metode,maupun materi yang dipelajari
 Guru beserta peserta didik menyimpulkan pembelajaran.
 Guru memberikan tugas tentang komitmen sebagai pribadi yang dewasa ( dengan
video, atau dalam bentuk visual lainnya)
 Peserta didik melakukan kegiatan refleksi
 Doa penutup dipimpin oleh guru.

Diferensial :
 Untuk siswa yang berminat belajar dan mengeksplorasi topik ini lebih jauh,
disarankan untuk membaca dan mendalami isi kitab I Timotius 4:12 tentang
keteladanan remaja
 Untuk siswa yang kesulitan belajar topik ini, disarankan untuk membaca dan
mendalami isi kitab I Timotius 4:12 tentang keteladanan remaja dan atau berdikusi
dengan pendeta di gerejanya masing masing

V. ASESMEN/PENILAIAN
 Kognitif: pemahaman peserta didik tentang masing-masing aspek dewasa.
 Sikap: penilaian yang dilakukan oleh peserta didik terhadap kedewasaannya dalam
enam aspek perkembangan ini, juga dari teman sekelas dan anggota keluarganya.
 Perilaku: penilaian terhadap kesungguhan peserta didik mengikuti pembahasan di
kelas dan pengerjaan tugas-tugas.

VI. PENGAYAAN DAN REMEDIAL


1. Remedial/Perbaikan
Peserta didik yang belum mencapai ketuntasan belajar berdasarkan Kriteria
Ketercapaian Tujuan Pembelajaran yang ditetapkan diharuskan mengikuti kegiatan
remedial. Kegiatan remedial dilakukan pada waktu tertentu sesuai perencanaan
penilaian.

2. Pengayaan
 Peserta didik yang mencapai perolehan nilai standar minimal belajar dan
mengeksplorasi topik ini lebih jauh, disarankan untuk membaca dan
mendalami isi kitab I Timotius 4:12 tentang keteladanan remaja.

 Peserta didik yang mengalami kesulitan belajar topik ini, disarankan untuk
membaca dan mendalami isi kitab I Timotius 4:12 tentang keteladanan remaja
dan atau berdikusi dengan pendeta di gerejanya masing masing.

 Dari keenam aspek perkembangan yang dibahas dalam bab ini, nilailah
bagaimana Pencapaian kamu untuk aspek-aspek fisik, intelektual, emosi, dan
sosial. Buatlah tabel seperti contoh di bawah ini untuk mencatat penilaian kamu
dengan memberikan tanda (v) pada kolom yang tepat disertai keterangan
mengapa kamu menilai seperti itu. Pengisian untuk baris pertama sudah
diberikan sebagai contoh.

Aspek Kurang Cukup Baik Keterangan


Fisik Tinggi badan belum setinggi
teman laki-laki/ perempuan
yang usianya hanya terpaut
2 bulan.
Intelektual
Emosi
Sosial

VII. REFLEKSI GURU DAN PESERTA DIDIK

Refleksi Guru :
Pertanyaan kunci yang membantu guru untuk merefleksikan kegiatan pengajaran di
kelas, misalnya:

 Apakah semua siswa terlibat aktif dalam proses pembelajaran?


 Kesulitan apa yang dialami?
 Apa langkah yang perlu dilakukan untuk memperbaiki proses belajar?
 Apakah kegiatan pembelajaran dapat menumbuhkan kemampuan berpikir kritis pada
diri siswa?
 Apakah kegiatan pembelajaran ini bisa membangun kesadaran siswa tentang
pentingnya menjadi pribadi dewasa yang siap untuk saling menghargai dan dan
mengasisi sesama?

Refleksi Peserta Didik :


Nama Peserta didik :
Kelas :
No Pertanyaan Refleksi Jawaban
1 Bagian manakah yang menurutmu paling sulit dari pelajaran ini?
2 Apa yang akan kamu lakukan untuk memperbaiki hasil belajarmu?
Jika kamu diminta untuk memberikan bintang 1 sampai 5, berapa bintang
3
akan kamu berikan pada usaha yang telah kamu lakukan?

LAMPIRAN- LAMPIRAN

Lampiran 1
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)
1. Penilaian Sikap
A. Lakukanlah kegiatan rutin kalian, baik yang terkait dengan ibadah mebaca alkitab
maupun ibadah sosial . begitu pula perilaku yang terkait dengan materi, yakni
bertumbuh dewasa. Catatlah semua yang sudah kalian lakukan di buku catatanmu!
B. Berilah tanda centang ( √ ) pada kolom berikut dan berikan alasannya!
Jawaban
No Pernyataan Alasan
S Rg Ts
1 Setelah mempelajari materi ini, telah
tumbuh kesadaran dalam diri saya
untuk bersegera berbuat kebaikan
2 Diri saya telah di didik untuk
berusaha lebih baik yang
memengaruhi pertumbuhan
seseorang menjadi dewasa
3 Saya terbiasa bekerja bersama-sama
dengan teman dalam satu tim
4 Diri saya terdorong untuk lebih rajin
lagi dalam mengerjakan tugas dari
guru
5 Tumbuh semangat dalam diri saya
untuk meraih juara dalam perlombaan
di sekolah
Keterangan: S = Setuju, Rg = Ragu-Ragu, TS = Tidak Setuju

2. Penilaian Pengetahuan
A. Catatlah Hasil kegiatan!
NAMA SISWA :
KELAS :
CATATAN
NO TAHAPAN KEGIATAN/PERTANYAAN HASIL
KEGIATAN
1 Stimulasi Peserta didik mengamati :
1. Sajian power point dari guru
2. Video tentang “Mengasihi Orang tua” link:
https://www.youtube.com/watch?
v=pITevEHBCXU atau cerita Alkitab yang
terkait materi pembahasan
2 Identivikasi 1. Aspek apa saja yang memengaruhi
masalah pertumbuhan seseorang menjadi dewasa
2. Apakah hubungan antara perkembangan
aspek yang dimaksud dengan kedewasaan
iman
3. Apa saja usaha yang dilakukan untuk dapat
hidup menjadi dewasa dalam iman
3 Mengumpulkan Kumpulkan informasi sebanyak mungkin tentang
Informasi bertumbuh menjadi dewasa dalam segala aspek
perkembangan, misalnya dari teman sebaya, dari
orang tua, dari tokoh gereja, dari media sosial, dll.
4 Mengelola Catat dan kalsifikasikan informasi yang diperoleh
Informasi sebagai referensi memperkaya pengetahuan
tentang materi yang dipelajari
5 Verifikasi dan Lakukan verifikasi olah data yang diperoleh
Presentasi Hasil bersama kelompok untuk kemudian
dipresentasikan
6 Generalisasi Buatlah kesimpulan

Dari enam aspek perkembangan yang dibahas pada topik ini, berdasarkan pengamatan
terhadap diri sendiri, silahkan ceklis (V) termasuk aspek pertumbuhan apakah yang ada pada
kolom keterangan di bawah ini.

N FISI KOGNITI EMO SOSI MORA SPIRITU CATATA


KETERANGAN
O K F SI AL L AL N GURU

1 Tinggi dan berat


badan yang cocok
untuk yang dapat
diperoleh bila
makan dengan gizi
yang cukup, tidak
terlalu kurang atau
tidak berlebihan

2 Berpikir positif
terhadap suatu
masalah yang
terjadi

3 Mengekspresikan
rasa suka atau
duka tidak
berlebihan tetapi
lebih ungkapan
rasa syukur kepada
Tuhan

4 Hidup bergaul
dengan semua
orang dengan tidak
membeda-bedakan
perbedaan latar
belakang, agama,
suku, gender
dengan didasari
kasih Kristus
5 Menolong
seseorang dengan
tulus iklas

6 Berkomitmen untuk
tetap setia kepada
Kristus sebagai
Juruselamat
hidupnya

B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan jawaban yang benar!


1. Kejadian 1:31, Maka Allah melihat yang dijadikanNya itu, sungguh amat baik..
Firman tersebut mengatakan bahwa sesungguhnya ciptaan itu sudah sempurna
termasuk didalamnya manusia, kenyataannya sekarang ini manusia masih harus
"bertumbuh menjadi dewasa", kenapa demikian? silahkan uraikan jawaban anda
yang dihibungkan dengan Kejadian 3:1-19 tentang kejatuhan manusia kedalam
dosa, dan Roma 3:23, bahwa semua orang telah berbuat dosa ..... (Skor Max. 20)
2. Gambar dibawah ini merupakan salah satu proses bertumbuh menjadi dewasa.
pertanyaannya:

 Bertumbuh menjadi dewasa dalam aspek apakah itu?...


 Tuliskan minimal 5 perbedaan bertumbuh menjadi dewasa dalam aspek
tersebut antara laki-laki dengan perempuan (Skor max. 20)
3. Gambar dibawah ini merupakan salah satu proses bertumbuh menjadi dewasa,
 dalam aspek apakah itu?.........
 jelaskan pengertian aspek tersebut.......
 tuliskan satu contoh bertumbuh menjadi dewasa dalam aspek tersebut (Skor
max. 20)
4. Ulangan 6:1-9, merupakan perintah Allah kepada orang tua, hal tersebut
merupakan salah satu proses bertumbuh menjadi dewasa dalam aspes religius.
(skor max. 20) Pertanyaannya:
 Jelaskan apa yang dimaksud dengan aspek religius .....
 apakah yang orang tua ajarkan kepada anak-anaknya berdasarkan nats
tersebut.......
 kapankah orang tua mengajarkannya kepada anak-anaknya ......
 bagaimanakah caranya orang tua mengajarkannya ....
 apakah manfaat yang diperoleh ketika orang tua melaksanakan perintah
tersebut.

5. Sebutkan salah satu tokoh dalam Alkitab yang dapat menjadi teladan dalam
tanggung jawab, ..... kemudian uraikan kisah tokoh tersebut keteladanannya
dalam tanggung jawab (Skor max. 20)

3. Penilaian Keterampilan
Membaca dan mendalami isi kitab I Timotius 4:12 tentang keteladanan remaja.

Lampiran 2
BAHAN BACAAN GURU DAN PESERTA DIDIK
 Ayat Alkitab: Lukas 2: 42-52
 Ayat Alkitab : 1 Korintus 14: 20
 Ayat Alkitab : I Timotius 4:12
 Buku Guru PAK dan Budi Pekerti Kls. X, Kemendikbud 2021
 Psikologi Praktis: Anak, Remaja dan Keluarga, Prof. Dr. Singgih D. Gunarsa, BPK.
Gunung Mulia

Lampiran 3
GLOSARIUM

aspek fisik : Aspek Fisik /Jasmani Bertumbuh menjadi dewasa


secara fisik adalah meliputi bertambahnya usia, berat badan dan
perubahan organ-organ yang lain termasuk organ seksual .
Perubahan organ-organ seksual yaitu kemampuan berkembangnya
organ-organ seksual atau ciri-ciri seksual yang semakin
membedakan antara pria dengan wanita.

aspek intelektual : Aspek yang berkaitan dengan kecerdasan peserta didik,


kemampuan menyelesaikan masalah, kemampuan bernalar
atau berpikir

aspek emosi : Emosi adalah perasaan intens yang ditujukan kepada seseorang
atau sesuatu. Emosi adalah reaksi terhadap seseorang atau
kejadian. Emosi dapat ditunjukkan ketika merasa senang mengenai
sesuatu, marah kepada seseorang, ataupun takut terhadap
sesuatu.

aspek sosial : Aspek sosial merupakan hasil aktivitas hubungan manusia dengan
alam sekitarnya. Salah satu bentuknya adalah penindasan.
Penindasan adalah suatu kekerasan, ancaman, atau paksaan yang
dilakukan seseorang kepada orang lain yang melibatkan
ketidakseimbangan kekuasaan sosial atau orang lain.

aspek rohani : aspek rohani (spiritual) pada segala sesuatu, adalah eksistensi
bahwa segala sesuatu adalah dicipta oleh Tuhan.

aspek identitas : aspek-aspek identitas diri adalah genetik, adaptif, struktural,


dinamis, timbal balik psikososial dan status eksistensial yang
dapat membantu individu dalam menemukan identitas dirinya
Medan, Juli 2023

Mengetahui,

Waka Kurikulum Guru Mata Pelajaran,

SARIYATI ,S.Pd Mawar Yanti Manalu,S.pd.k

NIP. 197006021998012002

Nnnvvvv Azsxcvbnm,T

NIPA

Anda mungkin juga menyukai