Anda di halaman 1dari 3

Nama : BARTHOLOMEUS MEO RIBERU

Kelas : PJOK
Kelompok :C

LK 2.2 Penentuan Solusi

Masalah yang dipilih


Penyebab Masalah Solusi yang dipilih Deskripsi Kelebihan Kekuarangan Mitigasi
untuk diatasi

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

Peserta didik Berdasarkan kajian Penentuan solusi Berdasarkan akarpenyebab Kelebihan dari penerapan Kelemahan model Penerapan model pembelajaran
kel as I literatur dan hasil didasarkan pada alasan masalah maka analisis model pembelajaran pembelajaran Berdiferensiasi dapat
masih memiliki wawancara dengan sebagaiberikut: alternatif solusi sebagai Berdiferensiasi antara Berdiferensiasi adalah meningkatkan soft skills dan
semangat kepala sekolah serta 1.Penggunaan berikut: lain, sebagai berikut. hard skills peserta didik. Hal ini
belajar yang guru PJOK terkait model pembelajaran 1. Guru perlu memilih dan sejalan dengan tujuan
rendah dalam masalah rendahnya Berdiferensiasi dapat menerapkan model 1. Meningkatkan 1. Belum tersedianya
pembelajaran berdiferensiasi
mempraktekan kemampuan peserta menambahkepercayaan pembelajaran yakni pembelajaran yang
kepercayaan diri dan ruangan khusus dirancang untuk
teknik dasar didik kelas I dalam diri siswa dalam Berdiferensiasi untuk
kecakapan individual. belajar kelompok, membelajarkan kecakapan
melempar dan mempraktekan teknik kelompok dan siswa dengan baik agar
2. Interaksi sosial sehingga pengaturan akademik, sekaligus
menangkap pada dasar melempar pada meningkatkan kerjasama proses belajar
permainan bola berjalandengan baik tercipta melalui kerja tempat duduk keterampilan sosial.
permainan bola kecil, dengan siswa yang lainya
kecil. 2. Keaktifan siswa dalam kelompok. menghabiskan waktu.
maka alternatif solusi 2. Penggunaan media Langkah-langkah pembelajaran
sebagai berikut: pembelajaran yang proses pembelajaran 3. Siswa diajarkan 2. Banyaknya jumlah
Berdiferensiasi :
Guru diharapkan interaktif penting sangat diperlukan untuk untuk membangun siswa membuat guru
mampu dirancang sesuai dengan tercapainya tujuan komitmen dalam kurang maksimal
Menerapkan model perkembangan peserta pembelajaran mengembangkan dalam mengawasi 1. Melakukan pemetaan
pembelajaran yang tepat didik 3. Guru secara kreatif potensi kegiatan belajar.
kebutuhan belajar
sesuai dengan materi 3. Penggunaan instrumen merancang media kelompoknya. 3. Guru dituntut bekerja berdasarkan tiga aspek,
pembelajaran dan penilaian yang tepat pembelajaran audio 4. Mengajarkan untuk cepat dalam yaitu: kesiapan belajar,
karakteristik peserta untuk mengukur visual sehingga saling percaya dan menyelesaikan tugas-
minat belajar, dan profil
didik sehingga kegiatan capaian belajar siswa mendukung penerapan menghargai sesama. tugas yang belajar murid (bisa
pembelajaranberpusat 4. Sarana dan prasarana modelpembelajaran 5. Aktif berperan berhubungan dilakukan melalui
pada siswa dan pada yangmemadai dapat 4. Guru perlu merancang sebagai tutor sebaya pembelajaran seperti
instrumen penilaian wawancara, observasi,
akhirnya tercapainya mendukung kegiatan untuk keberhasilan mengoreksi tugas,
untuk mengukur atau survey
tujuan pembelajaran pembelajaran kelompok menghitung skor menggunakan angket,
5. Bahan ajar dirancang individu, dan rata-
dll)
rata kelompok. 2. Merencanakan
pembelajaran
berdiferensiasi
berdasarkan hasil
pemetaan (memberikan
berbagai pilihan baik
dari strategi, materi,
maupun cara belajar)
3. Mengevaluasi dan
erefleksi pembelajaran
yang sudah berlangsung.
secara kreatif hingga capaian belajar siswa 4. Perbedaan
dapat mempermudah kemampuan
pemahaman siswa akademik membuat
terhadap materi siswa dapat merasa
pembelajaran tidak nyaman dalam
satu kelompok.

Anda mungkin juga menyukai