Anda di halaman 1dari 6

MODUL 08

TOEREMA SUPERPOSISI

BAGIAN 1
PENGANTAR TEOREMA SUPERPOSISI

Tujuan Pembelajaran Umum:


- Mahasiswa mampu memahami konsep teorema superposisi
- Mahasiswa mampu menganalisa rangkaian yang terdiri dari beberapa sumber tegangan
ataupunsumber arus.

Tujuan Pembelajaran Khusus:


1. Mahasiswa mampu memahami pemakaian teorema superposisir dengan baik
2. Mahasiswa mampu membandingkannya dengan hukum Kirchoff
3. Mahasiswa mampu menjelaskan langkah –langkah penyelesaian dalam mengerjakan
masalah rangkaian listrik dengan baik

1. Pendahuluan
Pada suatu rangkaian yang terdiri dari lebih dari satu sumber dan terdiri dari beberapa
loop maka, selain dapat dianalisa dengan menggunakan hukum Kirchoff maka dapat juga
dianalisa menggunakan teorema Superposisi.
Penggunaan teorema superposisi untuk menganalisa suatu rangkaian yang terdiri dari
beberapa sumber tegangan atau beberapa sumber arus atau gabungan sumber arus dan
tegangan maka analisanya harus dengan mempekerjakan per setiap sumber sendiri – sendiri
dan sumber yang lain dibuat nol. Untuk sumber tegangan dibuat nol maka diganti dengan
suatu hubung singkat ( short circuit, V = 0 ), sedangkan untuk sumber arus dibuat noal maka
diganti dengan suatu hubung terbuka ( open circuit, I = 0 ). Kemudian hasil analisa dari
masing – masing setiap sumber (sumber arus maupun tegangan ) digabungkan atau
dijumlahkan. Dan hasil penjumlahan ini merupakan hasil yang sebenarnya.
Menganalisa rangkaian dengan menggunakan cara superposisi memang cukup mudah tetapi
membosankan karena pekerjaannya yang lama dan panjang sehingga diperlukakan ketelitian
dan kesabaran.

Modul Ajar Rangkaian Listrik 8-1


MODUL 08
TOEREMA SUPERPOSISI
Contoh soal.

R1 R2

V1 V2
R3

Gambar 8.1.Rangkaian contoh soal


Diketahui : V1 =10 Volt, V2 = 6 Volt
R1 = 1K Ω, R2 = 2,2 KΩ dan R3 = 860 Ω
Ditanya : Hitunglah Arus dan tegangan pada masing-masing resistor
Penyelesaian.
Dalam menganalisa rangkaian dengan cara superposisi kita akan mengaktifkan per satu
sumber, sedangkan sumber yang lain kita non aktifkan.
Langkah I. Sumber tegangan V1 = ON , sedangkan V2 = OOF, sehingga rangkaiannya
menjadi :
IR1 IR2

R1 R2

V1 V2 = 0
R3

IR3

Gambar 8.2. Rangkaian dimana V1 = ON dan V2 = OFF


RT’ = R1 + ( R2 // R3 ) = R1 + RP’
R2  R3
R T '  R1 
R2  R3
V1
' 2200  860 RT’
RT  1000  
2200  860 ’
IRT
1892000
R T'  1000   1618,3 
3060

Modul Ajar Rangkaian Listrik 8-2


MODUL 08
TOEREMA SUPERPOSISI
V1 10
I RT '    0,00618 A
R T' 1618,3
Diperoleh :

I R1'  I RT '  0,00618 A


VR 1 '  I R1' R 1 0,00618 1000  6,18 Volt.
VRP '  VR 2'  VR3'  I RT '  R P '  0,00618  618,3  3,8211 Volt
VR 2' 3,8211
I R 2'    0,001737 mA
R2 2200
' VR3' 3,8211
I R3    0,00444 mA
R3 860
Langkah II. Sumber tegangan V1 = OFF , sedangkan V2 = ON, sehingga rangkaiannya
menjadi :

IR1 IR2

V1 = 0 R1 R2

V2
R3

IR3

Gambar 8.3. Rangkaian dimana V1 = OOF dan V2 = ON

RT’’ = R2 + ( R1 // R3 ) = R1 + RP’’
R1  R3
R T ''  R 2 
R1  R 3
1000  2200
R T ''  860   V2
RT’’
1000  2200
’’
2200000 IRT
R T ''  860 
3200
2200000
R T ' '  860   860  687,5  1547,5 
3200
V2 6
I RT ' '    0,00388 A
R T '' 1547,5

Modul Ajar Rangkaian Listrik 8-3


MODUL 08
TOEREMA SUPERPOSISI
Diperoleh :
'' ''
IR  I RT  0 ,00388 A

VR 2' '  I R 2' ' R 2 0,00388 860  3,3368 Volt.

VRP ' '  VR1' '  VR3' '  I RT ' '  R P ' '  0,00388  687,5  2,6675 Volt
VR1' ' 2,6675
I R1 ' '    2,6675 mA
R2 1000
'' VR3' ' 2,6675
I R3    0,0012125 A  1,2125 mA
R3 2200

2. Kesimpulan
- Teorema Superposisi adalah salah satu cara untuk menganalisa permasalahan rangkaian
listrik yang terdiri dari lebih dari satu sumber\\
- Teorema Superposisi digunakan untuk mempekerjakan satu sumber, sedangkan sumber
yang lain dibuat nol.
- Untuk sumber tegangan di buat nol, maka sumber tegangan tersebut digantikan dengan
suatu hubung singkat.
- Untuk sumber arus dibuat nol, maka sumber arus tersebut digantikan dengan suatu
hubung terbuka.

3. Soal latihan

R1 R2

V1 V2
R3

Diketahui : Tegangan V1 =12 Volt, dan tegangan V2 = 6 Volt


Tahanan R1 = 220 Ω, tahanan R2 = 330 Ω dan tahanan R3 = 860 
Ditanya : Hitunglah Arus dan tegangan pada masing-masing tahanan :dan berikan arah arus
dalam rangkaian.
Modul Ajar Rangkaian Listrik 8-4
MODUL 08
TOEREMA SUPERPOSISI

BAGIAN 2.
PETUNJUK KERJA

A. Petunjuk Pre-Test
1. Kerjakan soal dan latihan yang ada pada Modul 07.
2. Mahasiswa dapat dengan sukarela menjawab pertanyaan secara bergantian atau
ditunjuk langsung oleh dosen.

B. Petunjuk Post-Test
Dalam tugas ini, pada akhirnya saudara akan membuat definisi terkait dengan :
1. Teorema Superposisi.
2. Langkah-langkah penyelesaiannya.
3. Kelebihan dan kekurangan antara teorema Superposi dan Hk. Kirchoff.

BAGIAN 3.
PRE-TEST

Jawablah pertanyaan berikut ini


1. Jelaskan apakah yang dimaksud dengan analisa rangkaian dengan teorema Superposisi.
2. Jelaskan untuk membuat sumber menjadi nol.
3. Keuntungan dan kekurangan penggunaan analisa dengan teorema Superposisi bila
dibandingkan dengan analisa rangkaian dengan hukum Kirchoff.

Modul Ajar Rangkaian Listrik 8-5


MODUL 08
TOEREMA SUPERPOSISI

BAGIAN 4.
POST-TEST

Jawablah soal berikut ini


R2 = 100 Ω
IZ

IY R3 = 47 Ω R4 = 220 Ω

R1 = 100 Ω
R5 = 10 Ω I2 = 1,5 A
V1 =12 V IX

Dengan cara Superposisi, pada gambar diatas hitunglah arus


- Arus yang mengalir pada tahanan R1 ( IX ), sesuai arah panahnya.
- Arus yang mengalir pada tahanan R3 ( IY ), sesuai arah panahnya
- Arus yang mengalir pada tahanan R2 ( IZ ) , sesuai arah panahnya.

Modul Ajar Rangkaian Listrik 8-6

Anda mungkin juga menyukai