Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH KOMUNIKASI DASAR KEPERAWATAN

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Komunikasi Dasar Keperawatan

Dosen Pengampu:
Ns. Ernalinda Rosya, S.kep.,M.kep

OLEH:

SILFA AULIA PUTRI (20230303135)

FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN


PRODI ILMU KEPERAWATAN
UNIVERSITAS ESA UNGGUL JAKARTA
2023

1
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat kemurahannya, makalah ini
dapat saya selesaikan sesuai yang saya harapkan. Makalah ini berisikan capaian pembelajaran
selama pertemuan 1 sampai dengan pertemuan ke 7.

Makalah ini sengaja saya buat untuk memenuhi tugas quiz komunikasi dasar keperawatan
sebelum menjelang UTS. Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah
pengetahuan dan ilmunya kepada pembaca. Bahkan saya berharap lebih jauh lagi agar makalah
ini bisa pembaca terapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Bagi saya sebagai penyusun makalah ini merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam
menyusun makalah ini karena adanya keterbatasan pengetahuan dan pengalaman kami. Untuk itu
saya sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan
makalah ini.

Jakarta, 2 November 2023

Penyusun

2
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI.......................................................................................................
KATA PENGANTAR.........................................................................................
DAFTAR ISI........................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN....................................................................................
1. Latar Belakang................................................................................................
2. Tujuan Makalah..............................................................................................
BAB II TINJAUAN PUSTAKA.........................................................................
A. Konsep Dasar Komunikasi............................................................................
Pengertian............................................................................................................
Tujuan..................................................................................................................
Fungsi....................................................................................................................
Manfaat................................................................................................................
Proses Komunikasi..............................................................................................
B. Jenis-Jenis Komunikasi(verbal)....................................................................
Jenis komunikasi menurut penyimpanan.........................................................
Jenis komunikasi menurut keberlangsungan...................................................
Jenis komunikasi menurut perilakunya ...........................................................
Jenis komunikasi menurut aliran informasinya...............................................
a. Jenis-Jenis Komunikasi Non Verbal..............................................................
pengertian.............................................................................................................
jenis-jenis komunikasi non verbal.....................................................................
penampilan pribadi.............................................................................................
postur dan gaya berjalan ...................................................................................
ekspresi wajah......................................................................................................
gesture...................................................................................................................
suara......................................................................................................................
BAB III PENUTUP.............................................................................................
A. Kesimpulan......................................................................................................
B. Saran................................................................................................................
DAFTAR PUSTAK.............................................................................................

3
BAB 1
PENDAHULUAN

1. Latar Belakang
Komunikasi berasal dari bahasa Latin “communis” yang artinya bersama. Secara
terminologis, komunikasi diartikan sebagai suatu proses penyampaian pikiran atau informasi
(pesan) dari satu pihak ke pihak lain dengan menggunakan suatu media. Menurut ahli kamus
bahasa,komunikasi adalah upaya yang bertujuan berbagi untuk mencapai kebersamaan. Jika
dua orang berkomunikasi maka pemahaman yang sama terhadap pesan yang saling
dipertukarkan adalah tujuan yang diinginkan oleh keduanya.

Komunikasi memegang peranan sangat penting dalam pelayanan keperawatan, karena


komunikasi merupakan kegiatan mutlak dan menentukan bagi hubungan atau interaksi
perawat dan pasien dalam menunjang kesembuhan pasien. Komunikasi dalam area
keperawatan merupakan proses untuk menciptakan hubungan antara tenaga kesehatan dan
pasien untuk mengenal kebutuhan pasien dan menentukan rencana tindakan serta kerjasama
dalam memenuhi kebutuhan tersebut (Machfoed, 2009). Berdasarkan Stuart dan Sundeen
(2006), komunikasi sangat penting antara perawat dengan klien. Komunikasi yang dilakukan
antara perawat dengan klien mempunyai manfaat seperti menemukan solusi dari
permasalahan yang sedang dialami klien, dan komunikasi ini dinamakan dengan komunikasi
terapeutik.

2. Tujuan Makalah
1. Mengetahui definisi komunikasi
2. Mengetahui jenis jenis komunikasi

4
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

A. Konsep Dasar Komunikasi

 Pengertian
Komunikasi merupakan proses penyampaian suatu pernyataan oleh seseorang kepada
orang lain untuk menyampaikan suatu pesan/informasi melalui suatu media tertentu
dengan harapan mendapatkan respon/feedback dari komunikan.

Dari video yang telah kami tonton, pengertian komunikasi yang sesuai dengan situasi
dalam video tersebut adalah pengertian yang di paparkan oleh Everett M. Rogers,
“Komunikasi adalah proses dimana suatu ide dialihkan dari sumber kepada suatu
penerima atau lebih, dengan maksud untuk mengubah tingkah laku mereka”.(pengantar
Ilmu komunikasi, 1998, hal 20, Prof. Dr. Hafied Cangara, M. Sc.) (Ilmu Komunikasi
Suatu Pengantar , 2005, hal 62, Dedy Mulyana)

 Tujuan:
1. Mengubah sikap (to change the attitude)
Salah satu tujuan komunikasi adalah untuk mempengaruhi perilaku seseorang,
perubahan ini dapat terjadi setelah proses komunikasi tersebut berlangsung. Pada
video tersebut, komunikator ingin memberitahu dan mengubah sikap komunikan yang
membantah perkataan ibunya yang sangat khawatir kepada anaknya
2. Mengubah perilaku (to change the behavior)
Perubahan perilaku dapat terjadi apabila terdapat kesesuaian antara apa yang di
kemukakan oleh komunikator dengan komunikan. Dalam video tersebut komunikator
menjelaskan kebaikan dari ibunya. Komunikan langsung merenungi atas
perbuatannya dan menelpon ibunya.

 Fungsi
1. Sebagai informasi
Fungsi komunikasi memberikan informasi kepada masyarakat dan memberitahukan
kepada masyarakat mengenai peristiwa yang terjadi, ide atau pikiran dan tingkah laku
orang lain serta segala sesuatu yang disampaikan oleh orang lain.
2. Sebagai motivasi
Komunikasi yang baik dan persuasif dapat meningkatkan motivasi seseorang dalam
melakukan sesuatu. Menyampaikan informasi yang dapat diraih dalam kehidupan
akan membangun motivasi seseorang

 Manfaat
5
1. Memahami informasi
Komunikator berusaha memberikan pemahaman informasi terhadap komunikan
tentang semua kebaikan ibunya kepada anaknya
2. Menciptakan kerjasama
Sang ibu memberikan selembar uang kepada komunikator karena komunikan tidak
memiliki uang

 Proses komunikasi
SENDER: Ibu penjual nasi goring
RECEIVER: Ploy
RESPONSE: Ketika komunikator menceritakan semua kejadian, ploy yang
mendengarnya langsung menangis
MEDIA: Media yang digunakan dalam proses komunikasi pada video tersebut melalui
selembar foto Ploy
MESSAGE: Lewat video tersebut komunikator menyampaikan pesan dari ibunya kepada
komunikan
FEEDBACK: Pada video tersebut ketika komunikator itu menceritakan semuanya
kepada komunikan, lalu komunikan langsung telpon ke ibunya

6
B. Jenis-jenis komunikasi (verbal)

 Jenis komunikasi menurut cara penyampaian


 Komunikasi lisan
Komunikasi lisan adalah komunikasi yang terjadi secara langsung (kedua belah pihak
secara bertatap muka) dan tidak dibatasi oleh jarak. Pada video yang sudah saya
tonton, video tersebut termasuk ke dalam komunikasi lisan antara penjual nasi goreng
dengan Ploy secara bertatap muka langsung tanpa dibatasi oleh jarak apapun.

 Jenis komunikasi menurut keberlangsungan


 Komunikasi langsung
Komunikasi langsung adalah komunikasi yang dilakukan tanpa bantuan, campur
tangan perantara pihak lain ataupun media komunikasi serta tidak dibatasi oleh jarak.
Sama seperti komunikasi lisan, dalam video tersebut juga termasuk ke dalam
komunikasi langsung.

 Jenis komunikasi menurut perilakunya


 Komunikasi informal
Komunikasi informal terjadi dalam suatu organisasi yang tidak ditentukan dalam
struktur organisasi dan tidak dapat pengakuan resmi yang juga tidak berpengaruh
terhadap kepentingan organisasi yang bersangkutan. Pada video yang saya tonton
termasuk ke dalam komunikasi informal karena hanya obrolan antara komunikator
dan komunikan dan tidak bersangkutan dengan organisasi apapun.

 Jenis komunikasi menurut aliran informasinya


 Komunikasi dua arah
Komunikasi yang bersifat timbal balik, dalam hal ini komunikasi diberi
kesempatan untuk memberikan respon/feedback kepada komunikatornya. Dalam
video yang saya tonton komunikator terlihat menjelaskan sesuatu kepada
komunikan, lalu feedback yang diberikan komunikan berupa tangisan dan tindakan
komunikan yang langsung menelpon ibunya (terdapat pada menit 1:45 sampai
3:13)

7
A. Jenis-jenis komunikasi non verbal

 Pengertian
“Komunikasi non verbal mencakup panca indra dan segala sesuatu yang tidak
melibatkan kata-kata lisan atau tertulis” (Potter and Perry 2017)

 Jenis-jenis komunikasi non verbal


 Penampilan pribadi
Penampilan pribadi meliputi ciri-ciri fisik, ekspresi wajah dan cara berpakaian dan
berdandan.

- Pada menit ke 2:28 sampai menit ke 3:10, seorang anak perempuan menampilkan
ekspresi sedih dan menangis saat dirinya mendengarkan cerita dari penjual nasi
goreng.
- Lalu pada menit ke 1:27 sampai menit ke 1:38 terlihat ibunya yang sangat
khawatir dan marah kepada anaknya itu dan anaknya membalas dengan penuh
emosi.

 Postur dan gaya berjalan


Pada menit 1:52 sampai menit ke 2:00, ibunya berjalan sangat cepat dan tergesa-
gesa sambil celingak-celinguk mencari anaknya yang kabur dari rumah. Gaya
berjalan seperti itu merupakan bentuk ekspresi diri.

Beberapa bentuk gerakan tubuh:


- Effect display: di menit ke 1:27 sampai 1:38, ibu dan anaknya itu sedang cekcok
dengan penuh emosi dan di menit ke 2:28 sampai menit ke 3:10 anak perempuan
menampilkan ekspresi sedih.
- Regulator: di menit ke 2:04 sampai 2:06, terlihat ibu penjual nasi goreng
mengerutkan dahinya, bahwa dirinya tidak pernah melihat anak yang ibu itu cari.
- Adaptor: pada menit 0:55 sampai menit 1;00, anak perempuan itu terlihat sedang
menggigit bibirnya karena heran heran kenapa penjual nasi goreng itu terlihat baik
kepadanya

 Ekspresi wajah
Tidak ada bagian tubuh yang ekspresif seperti wajah. Perasaan terkejut, takut,
marah, jijik, senang dan sedih dapat disampaikan melalui ekspresi wajah.

- Pada menit ke 1:27 sampai 1:38 ibu dan anaknya itu saling adu mulut dan
berujung emosi satu sama lain.
- Di menit ke 2:28 sampai menit 3:10 anaknya menampilkan ekspresi menangis saat
dirinya sudah mengetahui semuanya.
- Menit 1:41 sampai 1:49, anak perempuan itu terlihat kaget ketika ibu penjual nasi
goreng itu tahu makanan kesukaannya

8
 Gesture
Gerakan tangan dan tubuh dapat menekankan dan memperjelas kata yang
diucapkan atau dapat terjadi tanpa kata-kata untuk menunjukkan perasaan atau
untuk memberi tanda.

- Pada menit ke 0:37 sampai 0:38 ibu itu mengisyaratkan agar anak itu untuk
mendekat kepada penjual itu.
- Di menit 0:48 sampai 0:50 penjual itu menggerakkan tangan dan jarinya
menyuruh si anak untuk duduk.
- Pada menit 1:20, anak itu terlihat menghela nafas dan menggelengkan kepala
karena heran dengan ibunya yang tengah tertidur di sofa
- Lalu pada menit 0:46 sampai 0:48, anak perempuan itu menggelengkan kepalanya
karena dirinya tidak mempunyai uang.

 Suara
Suara seperti desahan, erangan atau isak tangis juga mengomunikasikan perasaan
dan pikiran. Pada menit ke 2:10 sampai 2:18 seorang ibu menangis terisak sambil
memberikan selembar uang kepada penjual nasi goreng.

9
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Komunikasi berasal dari bahasa Latin “communis” yang artinya bersama. Secara
terminologis, komunikasi diartikan sebagai suatu proses penyampaian pikiran atau informasi
(pesan) dari satu pihak ke pihak lain dengan menggunakan suatu media. Menurut ahli kamus
bahasa,komunikasi adalah upaya yang bertujuan berbagi untuk mencapai kebersamaan. Jika dua
orang berkomunikasi maka pemahaman yang sama terhadap pesan yang saling dipertukarkan
adalah tujuan yang diinginkan oleh keduanya. Komunikasi memegang peranan sangat penting
dalam pelayanan keperawatan, karena komunikasi merupakan kegiatan mutlak dan menentukan
bagi hubungan atau interaksi perawat dan pasien dalam menunjang kesembuhan pasien.

B. Saran
Diharapkan kepada mahasiswa keperawatan dapat menerapkan komunikasi karena
komunikasi ini sangat penting di dunia kerja nantinya. Penulis berharap agar makalah ini dapat
menjadi acuan dalam memahami komunikasi. Oleh karena itu, saya selaku penulis
mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari para pembaca. Semoga makalah ini
bermanfaat bagi semua pihak yang membacanya..

10
DAFTAR PUSTAKA

(2014, oktober 12). Retrieved november 4, 2023, from komunikasipraktis:


https://www.komunikasipraktis.com/2014/10/daftar-definisi-komunikasi-menurut-para-
ahli.htm

11
12

Anda mungkin juga menyukai