1. Kasus tersebut di atas, tergolong sebagai sebuah peristiwa hukum perdata
internasional karena melibatkan dua badan hukum yang didirikan berdasarkan hukum negara yang berbeda (Vietnam dan Indonesia) serta adanya transaksi impor ekspor antarnegara. Ini merupakan titik taut primer kasus tersebut. Sedangkan titik taut sekunder perkara ini adalah adanya fakta penandatanganan perjanjian ekspor impor di Maluku yang menunjukkan tempat terjadinya transaksi dan potensi pelanggaran kontrak, serta lokasi pengadilan di Pengadilan Negeri Maluku sebagai yurisdiksi untuk menyelesaikan sengketa. • Titik Taut Primer: penyelesaian kasus ini melibatkan badan hukum yang didirikan berdasarkan hukum Vietnam (Sunsun Machinery Co. Pte. Ltd) dan badan hukum yang didirikan berdasarkan hukum Republik Indonesia (P.T Bola Balaship), serta transaksi impor ekspor antara kedua negara tersebut. 2. Titik Taut Sekunder: penandatanganan perjanjian ekspor impor di Maluku dan lokasi pengadilan di Pengadilan Negeri Maluku.