Anda di halaman 1dari 3

Pertemuan 1

Memahami Definisi dan Komponen Penting dalam Penulisan Surat Lamaran


Pekerjaan

KOMPONEN PENTING SURAT LAMARAN PEKERJAAN


➢ DEFINISI

Surat lamaran pekerjaan adalah dokumen yang digunakan oleh pelamar untuk mengajukan
diri mereka sebagai calon karyawan kepada suatu perusahaan atau organisasi. Surat
lamaran biasanya mencakup beberapa komponen penting yang memberikan informasi
tentang identitas pelamar, minat mereka terhadap posisi yang dilamar, serta kualifikasi dan
pengalaman yang membuat mereka cocok untuk pekerjaan tersebut. Berikut adalah materi
dan komponen penting dalam surat lamaran pekerjaan:

1. Header:
a. Nama Lengkap: Nama pelamar yang jelas dan lengkap.
b. Alamat: Alamat tempat tinggal pelamar.
c. Nomor Telepon: Nomor telepon yang dapat dihubungi pelamar.
d. Alamat Email: Alamat email yang aktif.
2. Tanggal:
a. Tanggal saat surat lamaran dibuat.
3. Nama Penerima Surat:
a. Nama atau jabatan orang yang akan menerima surat lamaran. Bisa berupa
"Kepala HRD," "Manajer Perekrutan," atau nama spesifik jika diketahui.
4. Alamat Perusahaan:
a. Alamat lengkap perusahaan yang dituju.
5. Salam Pembuka:
a. Gunakan salam yang sopan seperti "Salam Sejahtera" atau "Salam
Hormat."
6. Paragraf Pembuka:
a. Singkatkan minat Anda terhadap pekerjaan dan perusahaan tersebut.
b. Sebutkan bagaimana Anda mengetahui tentang lowongan tersebut
(misalnya, melalui situs web perusahaan atau rekomendasi dari seseorang).
7. Paragraf Inti (Body of the Letter):
a. Sorotkan kualifikasi, pengalaman, dan keahlian yang relevan dengan
pekerjaan yang dilamar.
b. Jelaskan mengapa Anda tertarik pada pekerjaan dan bagaimana Anda dapat
berkontribusi pada perusahaan.
c. Berikan contoh konkret tentang pencapaian atau pengalaman yang
mendukung klaim Anda.
8. Paragraf Penutup:
a. Sampaikan permohonan dengan tegas untuk diundang wawancara.
b. Ucapkan terima kasih kepada penerima surat atas perhatiannya dan waktu
yang diberikan untuk membaca surat Anda.
9. Tanda Tangan dan Nama:
a. Tandatangani surat lamaran dengan tangan (jika dikirim dalam format
fisik).
b. Tuliskan lagi nama lengkap Anda di bawah tanda tangan.
10. Lampiran (jika diperlukan):
a. Jika ada dokumen tambahan yang ingin Anda lampirkan, seperti CV atau
referensi, sebutkan ini dalam surat lamaran.
11. Catatan Penutup:
a. Sertakan catatan penutup seperti "Lampiran: CV" jika Anda melampirkan
dokumen tambahan.
12. Penutup:
a. Akhiri surat dengan kalimat penutup yang sopan seperti "Hormat saya"
atau "Salam hormat."

➢ TUJUAN MEMBUAT SURAT LAMARAN PEKERJAAN

1. Menyampaikan Minat dan Niat: Surat lamaran digunakan untuk


menyampaikan minat dan niat seseorang untuk bekerja di suatu perusahaan
atau organisasi tertentu. Ini menunjukkan bahwa pelamar memiliki minat
yang kuat terhadap pekerjaan dan perusahaan tersebut.
2. Memperkenalkan Diri: Surat lamaran memberikan kesempatan kepada
pelamar untuk memperkenalkan diri mereka kepada pihak yang bertanggung
jawab dalam proses rekrutmen. Ini termasuk memberikan informasi dasar
seperti nama, kontak, dan latar belakang pendidikan.
3. Menunjukkan Kualifikasi dan Pengalaman: Pelamar menggunakan surat
lamaran untuk menyorot kualifikasi, pengalaman, dan keahlian yang mereka
miliki yang relevan dengan posisi yang dilamar. Ini membantu perekrut
untuk memahami sejauh mana pelamar cocok untuk peran tersebut.
4. Mengungkapkan Motivasi: Surat lamaran juga digunakan untuk
mengungkapkan motivasi seseorang dalam mencari pekerjaan. Ini dapat
mencakup alasan mengapa pelamar tertarik pada industri tertentu,
perusahaan yang dituju, atau bagaimana pekerjaan tersebut sesuai dengan
tujuan karir mereka.
5. Mengkomunikasikan Nilai yang Dibawa: Pelamar dapat menggunakan
surat lamaran untuk mengkomunikasikan nilai-nilai yang mereka bawa ke
perusahaan. Mereka dapat menjelaskan bagaimana kontribusi mereka akan
membantu perusahaan mencapai tujuan bisnisnya.
6. Meminta Wawancara: Salah satu tujuan utama surat lamaran adalah
meminta kesempatan untuk diundang wawancara. Ini adalah langkah
penting dalam proses seleksi di mana pelamar memiliki kesempatan untuk
berbicara langsung dengan perekrut dan menjelaskan lebih lanjut mengenai
kualifikasi dan motivasi mereka.
7. Membuat Kesempatan: Surat lamaran juga bisa digunakan untuk
menciptakan kesempatan. Bahkan jika perusahaan tidak memiliki lowongan
yang terbuka saat ini, surat lamaran yang kuat bisa membuat kesan positif
sehingga perusahaan mengingat pelamar untuk kemungkinan posisi di masa
depan.

➢ JENIS SURAT LAMARAN PEKERJAAN

1. Surat Lamaran Pekerjaan yang Digabung dengan CV


Dalam jenis ini, surat lamaran dan CV digabung menjadi satu dokumen.
Surat lamaran biasanya menjadi bagian pertama dari dokumen, diikuti oleh
CV atau resume pelamar. Dokumen ini sering disebut sebagai "Surat
Lamaran dan CV" atau "Surat Lamaran Pekerjaan dengan Lampiran CV."

Keuntungan dari menggabungkan surat lamaran dengan CV adalah bahwa


pemiliknya dapat memberikan konteks langsung tentang mengapa mereka
cocok untuk pekerjaan tersebut sebelum perekrut melihat detail lebih lanjut
dalam CV. Ini dapat memudahkan pembacaan dan memberikan kesan awal
yang kuat.

2. Surat Lamaran Pekerjaan yang Dipisah dengan CV


Dalam jenis ini, surat lamaran dan CV disiapkan sebagai dokumen terpisah.
Surat lamaran berdiri sendiri dan diikuti oleh CV atau resume sebagai
dokumen terpisah.

Keuntungan dari memisahkan surat lamaran dari CV adalah bahwa keduanya


dapat digunakan secara fleksibel, terutama jika Anda mengirimkan lamaran
dalam format digital. Anda dapat mengirim surat lamaran dengan isi umum
yang dapat digunakan untuk berbagai posisi, sementara CV dapat
disesuaikan sesuai dengan pekerjaan tertentu.

Anda mungkin juga menyukai