KATA SAMBUTAN

PENGURUS PUSAT IKATAN APOTEKER INDONESIA

Assalamu`alaikum Wr Wb, Yang kami hormati :

- Dekan Fakultas Farmasi Universitas Hasanuddin

- Kepala Balai Besar POM di Makassar/ Yang Mewakili
- Kadinkes Provinsi Sulawesi Selatan / Yang Mewakili
- Ketua PD IAI Sulawesi Selatan / yang mewakili
- Bapak/Ibu Guru Besar Fakultas Farmasi Universitas Hasanuddin
- Ketua Program Studi Profesi Apoteker Universitas Hasanuddin
- Bapak/Ibu Staf Pengajar Prodi Farmasi & PSPA Universitas
Hasanuddin
- Para rohaniawan
- Para preseptor PSPA
- Para hadirin dan tamu undangan yang kami muliakan.

Yang sedang berbahagia :

- Apoteker Program Profesi Apoteker Universitas Hasanuddin yang
baru dilantik dan disumpah
- Orang tua / wali Apoteker baru

1
 Puji dan syukur kita panjatkan ke hadirat Tuhan YME karena atas
rahmat-Nya, kita bersama bisa hadir dalam ruangan yang berbahagia ini,
untuk mengikuti prosesi pengambilan sumpah Apoteker baru dalam
keadaan sehat wal afiat .
Pelantikan Apoteker hari ini sangat istimewa, karena Apoteker yang
diambil sumpah nya hari ini merupakan Apoteker yang dinyatakan telah
lulus dalam Ujian Kompetensi Apoteker Indonesia yang diselenggarakan
melalui Uji Kompetensi Nasional (UKOMNAS). Lulusan Apoteker saat ini
mempertimbangkan dua hal, yaitu kompetensi saat menempuh Pendidikan
Sarjana yang dinyatakan dengan IPK dan Nilai ujian Kompetensi yang telah
dilalui oleh Apoteker yang dilantik pada hari ini. Hal ini menyatakan bahwa
kualitas kompetensi dari Apoteker yang lulus ditentukan semenjak
Pendidikan Sarjana yang ditempuh. Sehingga hari ini Apoteker benar-
benar memetik hasil dari pejuangan belajarnya sejak menempuh
Pendidikan Sarjana Farmasi.

Prosesi pelantikan dan penyerahan Sertifikat Kompetensi yang

dilaksanakan hari ini sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan,
Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia no 6 tahun 2022,
Pasal 8 ayat a dimana Sertifikat Kompetensi diterbitkan oleh Perguruan
Tinggi bersama dengan Organisasi Profesi, yaitu Universitas Hasanuddin
sebagai wakil Institusi Pendidikan dan IAI sebagai Organisasi Profesi yang
kita cintai dan kita banggakan.
Pada hari ini Apoteker yang baru dilantik juga menerima Sertifikat Profesi
Apoteker, yang juga diatur dalam pasal 13 ayat 1 point d, yaitu Sertifikat

2
Profesi diterbitkan Perguruan Tinggi bersama Organisasi Profesi yang
bertanggung jawab atas mutu layanan profesi.

Para hadirin yang berbahagia ........

Bagi sejawat Apoteker yang baru dilantik hari ini perlu kami
sampaikan bahwa Ikatan Apoteker Indoneisa telah berada di seluruh
provinsi dan Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia. IAI memiliki Dewan
Pakar keilmuan yang berisi Para Profesor, Doktor dan para Ilmuwan dari
seluruh Indonesia. IAI juga berisi para praktisi baik di Organisasi, Industri,
Distribusi, Komunitas, Rumah Sakit, Puskesmas, dan pelayanan
kefarmasian lain, Regulator baik dari Kementerian, Dinas Kesehatan,
Badan POM maupun Instansi lainnya.
Sesuai dengan UU no 17 tahun 2023, kedepan adek adek akan
melakukan pembaharuan terhadap beberapa dokumen. Yang pertama
Surat Tanda Registrasi Apoteker (STRA) saat ini berlaku seumur hidup.
Dapat lanjut mengajukan permohonan STRA melalui laman
https://ktki.kemkes.go.id dan akan mendapatkan ESTRA.
Yang kedua tentunya adek adek harus memperkuat kompetensi
dengan cara mengumpulkan Satuan Kredit Partisipasi (SKP) yang terdiri
dari SKP Praktik, SKP Pembelajaran, SKP Pengabdian Masyarakat, SKP
Pengembangan Ilmu dan SKP Publikasi Ilmiah harus dilakukan dalam
rangka memperoleh surat kecukupan SKP yang nanti akan diterbitkan
peraturan turunannya oleh pemerintah.
Program pengumpulan SKP saat ini juga sudah disediakan secara
digital dapat dilakukan melalui Aplikasi kebanggaan Apoteker yaitu Sistem

3
Informasi Apoteker (SIAp). Dimulai dengan menginput aktivitas Praktik
untuk memperoleh Satuan Kredit Partisipasi (SKP), mengikuti program
Webinar, Workshop dan Pengabdian Masyarakat yang di informasikan
melalui Aplikasi SIAp, untuk kemudian secara otomatis klaim SKP akan
masuk ke akun masing-masing. Di layar depan masing-masing akun akan
tercantum perolehan SKP masing-masing area. Segala sesuatu
dimudahkan melalui sistem informasi dan teknologi. Aplikasi milik Ikatan
Apoteker Indonesia telah terintegrasi dan terkoneksi dengan Aplikasi
Sistem Portofolio Online (Siporlin) yang disiapkan oleh Konsil Tenaga
Kesehatan Indonesia (KTKI) sehingga tentunya menjadi kemudahan bagi
anggota untuk mengikuti proses berikutnya.
Aplikasi ini akan memberikan kemudahan bagi anggota dan pelayanan
yang prima. Jadi bagi sejawat yang baru dilantik hari ini, apabila ingin
mutasi ke daerah asal atau daerah lain bisa dilakukan melalui aplikasi SIAp.
Permohonan Mutasi bisa dilakukan saat masih disini atau nanti setelah
sampai di daerah tujuan. Sangat gampang sekali.....

Pengurus IAI di seluruh Indonesia juga akan dengan senang hati

membina dan membantu adek adek agar dapat memperoleh pekerjaan
dengan nyaman apabila bekerjasama dengan investor, perhatian terkait
kesejahteraan anggota, dan tentunya IAI juga memberikan perlindungan
hukum kepada seluruh anggota bila ada anggota yang bermasalah dengan
hukum.

4
Para hadirin yang berbahagia ........
Apoteker belumlah menjadi profesi yang dikenal masyarakat luas
sebagaimana halnya profesi dokter, perawat atau bidan. Masyarakat masih
bingung kalau ditanya siapa itu Apoteker. Jawaban paling mudah bagi
masyarakat adalah orang yang bekerja meracik obat di apotek. Padahal
tidak semua yang bekerja di Apotek adalah Apoteker. Untuk itulah IAI
mensosialisasikan agar sejawat dalam melaksanakan Praktik Kefarmasian
menggunakan JAS PRAKTIK, sebagaimana yang anda gunakan hari ini.
Kemudian saya ingin menekankan pentingnya meningkatkan kompetensi
apoteker. Pertama adalah karena adanya organisasi Profesi IAI ini
dimaksudkan untuk mewujudkan apoteker yang professional sehingga
mampu meningkatkan kualitas hidup sehat bagi setiap manusia.
Hal tersebut tercantum dalam AD IAI pasal 9. Fantastis dan sangat visioner.
MENINGKATKAN KUALITAS HIDUP SEHAT BAGI SETIAP MANUSIA
Karena hanya Apoteker yang Professional saja yang akan mampu
meningkatkan kualitas hidup sehat bagi setiap manusia.

Para hadirin yang berbahagia ........

Pada tahun 2021 lalu pemerintah telah menerbitkan Permenkes No.14
tahun 2021 tentang Standar Kegiatan Usaha Dan Produk Pada
Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko Sektor Kesehatan,
dimana pada lampiran No. 2 tentang Standar Usaha Apotek, pada
ketentuan no. 4 tentang Persyaratan Umum Usaha, pada butir (a) Apotek
diselenggarakan oleh pelaku usaha perseorangan atau nonperseorangan
(b) Pelaku usaha perseorangan adalah Apoteker dan (c) Pelaku usaha

5
nonperseorangan berupa Perseroan Terbatas, Yayasan dan/atau Koperasi.
Mengacu pada peraturan ini sangat jelas sekali bahwa Apotek yang
diselenggarakan oleh perorangan maka Nomor Induk Berusaha (NIB) nya
haruslah atas nama Apoteker. Ini benar-benar suatu anugrah tak terhingga
bagi profesi Apoteker, dimana Apotek tempat dilaksanakan praktik
kefarmasian oleh Apoteker, sudah menjadi milik Apoteker. Ini merupakan
regulasi yang sangat berpihak kepada Profesi Apoteker. Semoga anugrah
ini bisa kita manfaatkan sebesar-besarnya untuk kemukiaan profesi
apoteker.
Pada bagian akhir kami berpesan:
Sejawat yang dilantik pada hari ini dapat ikut aktif di kepengurusan IAI
baik di tingkat cabang atau daerah masing-masing. Bahkan saat ini kita
memiliki segmen kepengurusan bagi Apoteker yang usianya dibawah 35
tahun, yang kita kenal dengan Indonesian Young Pharmacist Group
(IYPG) yang juga berafiliasi dengan organisasi Apoteker muda tingkat
dunia Young Pharmacist Group (YPG). IAI juga memiliki Himpunan dan
Perhimpunan untuk mengembangkan kompetensi teman sejawat semua
mulai dari Himpunan Seminat Industri, Disribusi, Farmasi Masyarakat,
Farmasi Rumah Sakit, Farmasi Kesehatan Masyarakat, Kosmetik, Industri
Obat Tradisional, Perhimpunan Saintis, Militer dan untuk meningkatkan
kompetensi pengetahuan terhadap tanggap bencana (ATB).

6
Akhirnya saya berharap sekali lagi semoga sejawat yang dilantik dan
diambil sumpah nya hari ini bisa mempelopori praktik kefarmasian secara
profesional dan etik, sebagaimana tertuang dalam Standar Kompetensi
Apoteker Indonesia, dan meskipun acara hari ini adalah bertema
“Apoteker Baru”, marilah para sejawat sekalian kita berusaha merubah
mindset masyarakat, supaya mereka bisa berkata “Ini Baru Apoteker”.

Demikianlah sambutan ini kami sampaikan. Sekali lagi selamat buat

Sejawat sekalian,

NKRI harga mati

IAI selalu dihati
Jayalah Apoteker Indonesia

Wabilaihi tofik wal hidayah, wassalamualaikum wr.wb

Makassar, 26 September 2023

apt. Noffendri, S.Si

Ketua Umum PP IAI