OLEH:
KELOMPOK 7
TINJAUAN PUSTAKA
A. Telaah Pustaka
a. Pengertian KB
b. Tujuan KB
dan nifas.
RI, 2014).
c. Sasaran KB
Kontrasepsi Sederhana
1) Kondom Kondom
Merupakan selubung/sarung
2) Coitus Interuptus
3) KB Alami
KB alami berdasarkan pada siklus masa subur dan tidak masa subur,
ovulasi ada 3 cara, yaitu : metode kalender, suhu basal, dan metode
lendir serviks.
4) Diafragma
5) Spermicida
Spermicida adalah suatu zat atau bahan kimia yang dapat mematikan
berbentuk tablet vagina, krim dan jelly, aerosol (busa/foam), atau tisu
b. Kontrasepsi Hormonal
dan
progesteron (Pil Kombinasi) atau hanya terdiri dari hormon
progesteron saja (Mini Pil). Cara kerja pil KB menekan ovulasi untuk
mini pil.
a. Manfaat Pil KB
dihentikan.
b. Efek samping
1) Gangguan siklus haid
4) Jerawat
pemakaian jangka panjang bisa terjadi penurunan libido, dan densitas tulang.
Keuntungan dari metode implant ini antara lain tahan sampai 5 tahun,
macam, terdiri dari plastik (polyethyline), ada yang dililit tembaga (Cu),
dililit tembaga bercampur perak (Ag) dan ada pula yang batangnya hanya
dengan cara mengikat atau memotong pada kedua saluran tuba fallopi
saluran mani (vas defferent) sehingga sel sperma tidak keluar pada saat
2.Unmet Need
a.Menurut WHO, Unmet need adalah mereka yang subur dan aktif secara
yang sudah menikah atau hidup bersama dan dianggap aktif secara
Need.
Unmet need terdiri dari 2 kelompok :
1) Unwanted Pregnancy
proses kelahiran dari suatu kehamilan. Kehamilan ini akibat dari suatu
nyawa ibu.
a. Usia
umur seseorang maka akan semakin kecil atau menurun risiko seseorang
2) Fase Menjarangkan
b. Tingkat Pendidikan
demikian, mereka bisa menentukan alat atau cara yang ingin digunakan
1) Pendidikan Dasar
sederajat.
3) Pendidikan Tinggi
c. Status Pekerjaan
terlebih pada istri yang bekerja di sektor formal. Mereka yang sebagian
terbatas, oleh karena itu istri yang bekerja cenderung memilih memiliki
seseorang untuk ikut dalam KB, sehingga secara tidak langsung akan
1) Tidak bekerja
2) Bekerja
d. Paritas
bahwa jumlah anak merupakan salah satu predictor yang signifikan dari
laki lebih bernilai dari anak perempuan. Hal ini mengkibatkan pasangan
suami istri berusaha untuk menambah jumlah anak mereka jika belum
laki- laki maupun perempuan sama saja. Para wanita umumnya lebih
menyadari bahwa jenis kelamin anak tidak penting sehingga bila jumlah
anak sudah dianggap ideal maka para wanita cenderung untuk mengikuti
program KB.
1) Primipara
2) Multipara (Pleuripara)
lima kali.
3) Grandemultipara
e. Dukungan Suami
Istri yang tidak mendapat dukungan dari suami menyebabkan istri tidak
berani untuk memakai alat kontrasepsi. Hal ini membuktikan bahwa,
bahwa apapun yang dilakukan oleh istri apabila tidak mendapatkan restu