Anda di halaman 1dari 3

RIVIEW JURNAL

Hakikat Ilmu Pengetahuan dalam Presepektif Modern dan Islam


Tugas Mata Kuliah Filsafat Umum
Dosen Pengampu: Dr. Waldi Nopriansyah, S.H.I., M.S.I.

Disusun Oleh:
Nama: Indi Syafitri
Npm: 202301007

PROGRAM STUDI EKONOMI BISNIS SYARIAH


SEKOLAH TINGGI EKONOMI DAN BISNIS SYARIAH
INDO GLOBAL MANDIRI

RIVIEW JURNAL
Hakikat Ilmu Pengetahuan dalam Presepektif Modern dan Islam

JUDUL Hakikat Ilmu Pengetahuan Dalam Presepektif Modern dan Islam


PENULIS Siti Makhmudah
INSTITUSI ASAL STAIM Nglawak Kertosono
SUMBER Siti Makmudah, Hakikat Ilmu Pengetahuan dalam Perspektif Modern
JURNAL dan islam. Jurnal a AL-MURABBI
RIVIEWER Indi Syafitri
TANGGAL 07 November 2023

Latar Belakang Filsafat ilmu merupakan cabang filsafat yang merefleksi, radikal dan
integral
mengenai hakikat imu pengetahuan itu sendiri. Filsafat ilmu
merupakan
penelusuran dalam pengembangan filsafat pengetahuan. Ilmu
pengetahuan dalam
suatu kesatuan menampakkan diri secara dimensional. Filsafat
merupakan kegiatan
olah pikir manusia yang terarah pada upaya mencari sebab musabab
atas segala
sesuatu dan bagaimana upaya manusia setelah mengetahui hal
tersebut.
Saat ini, manusia cenderung tidak mempunyai pengertian yang
mendalam
tentang hakikat ilmu yang sebenarnya sumber utamanya berasal dari
filsafat.
Pembahasan Al-Qur'an mendorong pengembangan ilmu pengetahuan . Al-Qur'an
menyuruh manusia untuk menggunakan akal pikiran dan potensi
yang dimilikinya untuk memperhatikan segala ciptaan Allah SWT .
Hal ini terlihat dari banyaknya ayat al-Qur'an yang berkaitan dengan
ilmu pengetahuan, pujian dan kedudukan yang tinggi bagi orang-
orang yang berilmu serta pahala bagi yang menuntut ilmu .

Perbedaan antara ilmu pengetahuan dan agama . Ilmu pengetahuan


dan agama memiliki pendekatan dan tujuan yang berbeda. Ilmu
pengetahuan didasarkan pada pemikiran rasional dan logika,
sedangkan agama didasarkan pada keyakinan dan kepercayaan yang
bersifat spiritual . Meskipun demikian, al-Qur'an memberikan dasar
dan ruang lingkup ilmu pengetahuan, serta cara mengembangkannya
dan manfaatnya .

Karakteristik ilmu pengetahuan . Ilmu pengetahuan memiliki


beberapa karakteristik penting, antara lain rasionalitas (berdasarkan
pemikiran rasio yang mematuhi kaidah logika), objektivitas (bersikap
objektif dalam mengkaji kebenaran ilmiah), veriabilitas (dapat
diperiksa kebenarannya), dan komunalitas (menjadi milik umum) .

Batasan ilmu pengetahuan . Ilmu pengetahuan memiliki batasan


dalam penjelajahannya, yaitu pada pengalaman manusia dan
kemampuan berfikir manusia . Ilmu pengetahuan tidak mencakup
cabang ilmu pengetahuan yang bersifat mutlak dan berlaku
sepanjang zaman .

Pentingnya memahami ilmu pengetahuan dalam konteks Islam .


Artikel tersebut menekankan pentingnya memahami hakikat ilmu
pengetahuan dalam perspektif

Yang Disenangi Artikel tersebut menyoroti bahwa Al-Qur'an mendorong


pengembangan ilmu pengetahuan dan penggunaan akal pikiran dalam
pemahaman ciptaan Allah. Ilmu pengetahuan memiliki karakteristik
penting seperti rasionalitas dan objektivitas. Memahami ilmu
pengetahuan dalam perspektif Islam membantu mengintegrasikan
nilai-nilai agama. Ilmu pengetahuan juga memiliki batasan yang perlu
dipahami, dan dalam Islam, ilmu pengetahuan dipandang sebagai
sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah dan memenuhi tugas
sebagai hamba Allah.

Yang Tidak Dalam perspektif modern, poin negatifnya adalah:


Disenangi
1. Materialisme dan kurangnya aspek spiritual.
2. Fokus pada pengetahuan yang sempit.
3. Keterbatasan etika dalam penggunaan ilmu.
4. Dampak negatif perkembangan teknologi.

Dalam perspektif Islam, poin negatifnya adalah:

1. Keterbatasan pembaruan ilmiah.


2. Dogma dan keterbatasan pemikiran.
3. Konflik antara ilmu dan kepercayaan.
4. Keterbatasan peran perempuan dalam ilmu pengetahuan.

Anda mungkin juga menyukai