Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN AKHIR

KONSULTAN MANAJEMEN KABUPATEN PPIP 2011


i

Departemen Pekerjaan Umum Direktorat Jenderal Cipta Karya


Jalan Gatot Subroto No. 1 Mamuju
Provinsi Sulawesi Barat
Telp /Fax: (0426) 21-339
E-mail : ppip_sulbar@yahoo.com

Konsultan Manajemen Kabupaten (KMK)


Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan (PPIP) Tahun 2011
Jalan Martadinata-Pelabuhan Ferry Mamuju
HP. +2681 336002226
E-mail : kmksulbar_2010@yahoo.co.id

Desember, 2011

PT. Wira Marga


LAPORAN AKHIR
KONSULTAN MANAJEMEN KABUPATEN PPIP 2011
ii

KATA PENGANTAR
Program PPIP Tahun 2011 merupakan salah satu upaya pemerintah dalam mempercepat proses peningkatan kesejahteraan masyarakat perdesaan melalui
Pembangunan Infrastruktur Perdesaan. Oleh karena itu penyediaan infrastruktur perdesaan diorientasikan kepada terbukanya kawasan perdesaan dari
keterisolasian, dan meningkatnya arus keluar masuk barang, terjaminnya air irigasi, dan air minum sebagai kebutuhan dasar, serta prasarana perdesaan lainnya yang
dapat menunjang peningkatan produksi pertanian dan produktivitas masyarakat desa, serta akan memperkuat komoditi ekonomi perdesaan yang potensial untuk
dikembangkan.
Berdasarkan Keputusan Menteri Pekerjaan Umum Republik Indonesia Nomor: 82/KPTS/M/2011 Tanggal 30 Maret 2011 tentang Penetapan Desa Sasaran PPIP TA
2011, kegiatan PPIP di Provinsi Sulawesi Barat dilaksanakan di 21 desa sasaran yang tersebar di 2 (dua) Kabupaten yakni Kabupaten Polman 12 desa dan
Kabupaten Mamasa 9 desa, dan dalam rangka memanivestasikan pelaksanaan program sesuai dengan sasaran, maka PPK PPIP Provinsi Sulawesi Barat
menetapkan PT. Wira Marga sebagai Konsultan Manajemen Kabupaten (KMK) PPIP Sulbar Nomor: 051/Kont/PIP-SB/IV/2009 Tanggal 12 April 2011.
Sesuai hasil monitoring dan evaluasi yang dilakukan KMK sampai dengan demobilisasi KMK pada akhir Bulan Desember 2011, mengindikasikan bahwa realisasi
penyerapan dana mencapai 100 % dan realisasi pelaksanaan fisik mencapai 97,79%. Namun demikian ditargetkan pada minggu kedua Bulan Januari 2012 progres
fisik mencapai 100%. Kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan program adalah rendahnya aksessibilitas menuju desa-desa sasaran, terpolarisasinya masyarakat
desa sebagai ekses dari proses pemilihan kepala desa, lambatnya proses pencairan dana yang diakibatkan oleh tidak optimalnya kinerja Tim Pelaksana Kabupaten,
adanya perbedaan pandangan dan kepentingan di antara komponen yang terlibat dalam proses eksekusi program, adanya intervensi oknum tertentu, kuatnya
dominasi kepala desa, dan terjadinya instabilitas politik pasca pergantian Bupati di Kabupaten Mamasa yang berdampak pada terjadinya konflik horizontal di
masyarakat, serta sebagian masyarakat di desa sasaran Kabupaten Mamasa masih terkooptasi dengan bayangan konflik masa lalu (tahun 2003 s/d 2005 terjadi
konflik SARA) yang berdampak pada sensitifnya masyarakat terhadap provokasi dan kehadiran orang luar. Walaupun proses pelaksanaan kegiatan PPIP
diperhadapkan dengan permasalahan-permasalahan tersebut, namun OMS dan masyarakat tetap memiliki komitmen yang kuat dalam merealisasikan kegiatan-
kegiatan yang telah diprogramkan. Salah satu indikasinya adalah terealisasinya kegiatan pembangunan infrastruktur yang melebihi target yang direncanakan.
Pada dasarnya kegiatan pembangunan infrastruktur perdesaan di Kabupaten Polman dan Mamasa belum sepenuhnya memenuhi kebutuhan masyarakat perdesaan,
hal ini disebabkan oleh tidak balance-nya dana yang dialokasikan dengan kompleksitas permasalahan infrastruktur di desa-desa sasaran. Oleh karena itu dalam
rangka mempercepat proses peningkatan kesejahteraan masyarakat di perdesaan, maka diharapkan kebutuhan infrastruktur perdesaan yang tidak diakomodir oleh
PPIP 2011, dapat ditindaklanjuti melalui program KTP2D, Pengembangan Kawasan Agropolitan, Program Kota Terpadu Mandiri (KTM), dan Pembangunan
Infrastruktur Permukiman Tertinggal (desa tertinggal, daerah terpencil dan pulau kecil). Di samping itu perlu dilakukan matching grant dengan pemerintah daerah
melalui APBD Tk I dan II.
Demikian Laporan Akhir KMK, semoga sentuhan kecil yang kami lakukan menjadi karya terbaik bagi pembangunan desa-desa tertinggal di Kabupaten Polman dan
Kabupaten Mamasa Provinsi Sulbar, amin……
Mamuju, Desember 2011
PT. Wira Marga – KMK PPIP Provinsi Sulbar

Fadly Ibrahim, ST, MT


Team Leader

PT. Wira Marga


LAPORAN AKHIR
KONSULTAN MANAJEMEN KABUPATEN PPIP 2011
iii

UCAPAN TERIMA KASIH


Laporan Akhir ini disusun oleh Tim KMK PPIP Provinsi Sulawesi Barat yang terdiri dari Fadly
Ibrahim, Hamka, Sulafchri Umar, Maswirahmah, Kasnadi dan Nurmi Radjab.

Penyusunan Laporan ini tidak lepas dari konstribusi pemikiran dari berbagai pihak, olehnya itu Tim
KMK PPIP Sulbar mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada:

1. Bapak Bupati Kabupaten Polewali Mandar


2. Bapak Bupati Kabupaten Mamasa
3. Bapak Kepala Dinas PU Provinsi Sulbar
4. Abdul Hakam, ST, MT, PPK PPIP Pusat
5. Ir. H. Burhanuddin Majid, M.Si, Kabid Ciptakarya Dinas PU Provinsi Sulbar
6. Mustaking, ST, PPK PPIP Provinsi Sulbar
7. Ir. Abkar Abdullah, M.Si, Satker/PPK PPIP Kabupaten Polman
8. Semuel Gandang, ST, Satker/PPK Kabupaten Mamasa
9. Syafruddin, ST, TAMPr PPIP Provinsi Sulbar
10. Kepala Desa dan pengurus OMS di seluruh desa sasaran
11. Seluruh Fasilitator Teknik dan Pemberdayaan PPIP Provinsi Sulbar

Ucapan terima kasih juga kami sampaikan kepada rekan-rekan dari LSM/NGO dan Wartawan yang
telah membantu KMK melakukan monitoring terhadap pelaksanaan kegiatan.

Apabila ada masukan dan informasi tambahan dapat menghubungi Fadly Ibrahim
(E-mail: fadly_surur@yahoo.co.id)

PT. Wira Marga


LAPORAN AKHIR
KONSULTAN MANAJEMEN KABUPATEN PPIP 2011
iv

DAFTAR ISI
Kata Pengantar (i)
Daftar Isi (ii)

Bab 1 PENDAHULUAN
1.1. Latar belakang (1-1)
1.2. Maksud dan Tujuan(1-2)
1.3. Sasaran (1-2)
1.4. Prinsip Penyelenggaraan (1-3)
1.5. Pendekatan (1-3)
1.6. Ruang Lingkup PPIP(1-4)
1.7. Ruang Lingkup Tugas KMK (1-4)
1.8. Desa Sasaran PPIP (1-5)

Bab 2 KOMPONEN DAN MEKANISME PENYELENGGARAAN PROGRAM


2.1. Komponen Program (2-1)
2.2. Kriteria Infrastruktur (2-3)
2.3. Mekanisme Pelaksanaan (2-8)
2.4. Penyeluran Perdanaan(2-9)

Bab 3 GAMBARAN UMUM WILAYAH


3.1. Profil Kabupaten Polewali (3-6)
3.2. Profil Kabupaten Mamasa (3-12)

PT. Wira Marga


LAPORAN AKHIR
KONSULTAN MANAJEMEN KABUPATEN PPIP 2011
v

Bab 4 PROFIL DESA SASARAN


4.1. Profil Desa Sasaran Kabupaten Polman (4-1)
4.2. Proil Desa Sasaran Kabupaten Mamasa (4-11)

Bab 5 PELAKSANAAN KEGIATAN PPIP


5.1. Kegiatan Tingkat Provinsi (5-1)
5.2. Kegiatan Kabupaten Polman(5-6)
5.3. Kegiatan Kabupaten Mamasa (5-43)

Bab 6 MONITORING DAN ADVIS KMK


6.1. Kunjungan Lapangan (6-1)
6.2. Monitoring Partisipasi Masyarakat (6-4)
6.3. Penanganan Masalah (6-10)
6.4. Komunikasi Informasi dan Edukasi (6-13)

Bab 7 EVALUASI KINERJA PELAKSANAAN PPIP


7.1. Analisis Kinerja Masukan (7-1)
7.2. Analisis Kinerja Proses (7-3)
7.3. Analisis Kinerja Keluaran (7-8)
7.4. Analisis Kinerja Hasil (7-9)
7.5. Analisis Kinerja Manfaat (7-11)
7.6. Analisis Kinerja Dampak (7-12)

Bab 8 RESUME DAN REKOMENDASI


8.1. Resume Pelaksanaan PPIP Tahun 2011 (8-1)
8.2. Rekomendasi Pelaksanaan tahun 2012 (8-1)

PT. Wira Marga

Anda mungkin juga menyukai