Anda di halaman 1dari 10

UNIVERSITAS PEKALONGAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN PRODI


Kode Dokumen
KEPERAWATAN

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

MATA KULIAH (MK) KODE Rumpun MK BOBOT (sks) SEMESTER Tgl Penyusunan

Keperawatan Gerontik N28 Gerjikom T= 3 P= 1 IV Februari 2023


Capaian Pembelajaran CPL-PRODI yang dibebankan pada MK
(CP) 1. Bertakwa kepada Tuhan YME , menunjukkan sikap profesional, prinsip etik, perspektif hukum dan budaya dalam
keperawatan.
2. Mampu menguasai ketrampilan umum pada bidang ilmunya
3. Mampu memahami ilmu keperawatan untuk melakukan asuhan keperawatan berdasarkan pendekatan proses
keperawatan
4. Mampu memberikan asuhan keperawatan secara profesional pada tatanan laboratorium dan lapangan (klinik dan
komunitas) untuk meningkatkan kualitas asuhan keperawatan dan keselamatan klien
5. Mampu melaksanakan edukasi dengan ketrampilan komunikasi dalam asuhan keperawatan dan informasi ilmiah.
6. Mampu meningkatkan keahlian profesional di bidang keperawatan melalui pembelajaran seumur hidup
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK)
Menjelaskan konsep dan teori menua yang digunakan dalam keperawatan gerontik dengan tepat
Mendemonstrasikan strategi komunikasi terapeutik sesuai dengan masalah dan kondisi perkembangan lanjut usia
Mampu Menyusun asuhan keperawatan (pengkajian, analisis data, merumuskan diagnosis dan merencanakan intervensi
keperawatan) pada lanjut usia
CPL  Sub-CPMK
Deskripsi Mata Kuliah Mata kuliah ini berfokus pada konsep dasar keperawatan gerontik, berbagai teori keperawatan gerontik dan keterampilan klinis keperawatan
untuk membantu memenuhi berbagai kebutuhan klien lansia. Penerapannya pada asuhan keperawatan gerontik melingkupi pembahasan
mengenai kebutuhan bio, psiko, sosial dan spiritual pada lanjut usia dengan sasaran individu, keluarga dan kelompok/ komunitas. Pengalaman
belajar meliputi pembelajaran di laboratorium keperawatan.
Pustaka Utama :
Chenitz, W.C, Stone, J.T., Salisbury, S.A. (1991). Clinical Gerontological Nursing: a guide to advanced practice. Philadelphia: WB Saunders Meiner S.E.
(2015). Gerontologic Nursing. Mosby: Elsevier Inc
Dewi, S. R. (2014). Buku Ajar Keperawatan Gerontik. Yogyakarta: Deepublish.
Manurung, S. S., Ritonga, I. L., & Damanik, H. (2020). Buku Ajar Keperawatan Gerontik. Yogyakarta: Deepublish.
Mauk, K., L. (2010). Gerontological Nursing Competencies for Care. 2 nd Edition. Ontario: Jones and Bartlett Publishers Canada.
Miller, C.A. (2012). Nursing for wellness in older adults, 6th dition . Philadelphia: Lippincott
NANDA International. (2017). NANDA-I Diagnosis keperawatan: definisi dan klasifikasi 2018-2020, Ed 11. Alih Bahasa: Keliat, BA, Mediani, HS &
Tahlil T. Jakarta:EGC
Roach, S. (2006). Introductory Gerontological Nursing. Philadelphia :Lippincot
Touhy, T., Jett, K. (2014). Ebersole & Hess’ Toward Healthy Aging. 4th edition. Mosby: Elsevier Inc.

Pendukung :
1. Williams. (2016). Basic Geriatric Nursing. 6th Edition. Missouri: Elsevier (E-Book)
2. Eliopoulos. (2018). Gerontological Nursing Ninth Edition. China: Wolters Kluwer. (E-Book)
3. Touhy. (2019). Ebersole & Hess’ Gerontological Nursing & Healthy Aging. 4th Edition. USA: MOSBY. (E-Book)
4. Widhowati, S. S., Chen, C. M., Chang, L. H., Lee, C. K., & Fetzer, S. (2020). Living alone, loneliness, and depressive symptoms among Indonesian
older women. Health care for women international, 41(9), 984-996.

Dosen Pengampu 1. Siwi Sri W, S.Kep.,Ns.,M.Sc.,Ph.D. (Koordinator)


2. Nunung H, S.Kep.,Ns.,M.Si.Med.

Penilaian Softskill: 15%


UTS: 25%
UAS: 30%
Tugas: 20%
Kehadiran: 10%
Matakuliah syarat -

Bantuk Pembelajaran,
Sub-CPMK Metode Pembelajaran, Bobot
Penilaian Materi Pembelajaran [
Mg Ke- (Kemampuan akhir tiap Bahan Kajian Penugasan Mahasiswa, Penilaian
Pustaka ]
tahapan belajar) [ Estimasi Waktu] (%)
Indikator Kriteria & Bentuk Luring (offline) Dosen
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1 Mahasiswa memahami Kontrak pembelajaran • Mahasiswa Kriteria: Luring SSW Semua pustaka -
rencana pembelajaran (RPS) memahami • Kes disarankan
semester mata kuliah rencana esuaian isi • Metode: Ceramah, Tanya
keperawatan gerontik. pembelajaran Ketepatan Jawab
• Mahasiswa Penjelasan
memahami tata • Oris
tertib perkuliahan inalitas

Bentuk: Diskusi, UTS


2 Memahami konsep dasar • Konsep Dasar • Mahasiswa Kriteria: Luring SSW Semua pustaka 5%
keperawatan gerontik Keperawatan memahami • Kes disarankan
dan program nasional Gerontik konsep dasar esuaian isi • Metode: Ceramah, Tanya
kesehatan lansia di • Program nasional keperawatan Ketepatan Jawab
Indonesia kesehatan lansia & gerontic Penjelasan
isu-isu, strategi dan • Mahasiswa mampu • Oris
kegiatan untuk menjelaskan inalitas
promosi kesehatan program nasional
dan kesejahteraan kesehatan lansia &
Bentuk:
lansia serta isu-isu, strategi
dukungan terhadap dan kegiatan Diskusi, UTS
orang yang terlibat untuk promosi
merawat lansia kesehatan dan
kesejahteraan
lansia serta
dukungan terhadap
orang yang terlibat
merawat lansia

3 Memahami konsep dan • Teori Penuaan Mahasiswa mampu Kriteria: Luring NH Semua pustaka 10%
teori menua yang • Masalah kesehatan menjelaskan tentang • Kes disarankan
digunakan dalam fisiologis akibat teori penuaan dan esuaian isi • Metode: Ceramah, Tanya
keperawatan gerontik penuaan (demensia) kesehatan fisiologis Ketepatan Jawab
akibat penuaan Penjelasan
• Oris
inalitas
Bentuk: Diskusi, UTS
4 Memahami konsep dan • Perubahan bio- Mahasiswa mampu Kriteria: Luring SSW Semua pustaka 5%
teori menua yang psiko- menjelaskan • Kes disarankan
digunakan dalam sosialspiritual- perubahan bio- esuaian isi • Metode: Ceramah, Tanya
keperawatan gerontik kultural yang lazim psikososial- Ketepatan Jawab
terjadi pada proses spiritualkultural yang Penjelasan
menua lazim terjadi pada • Oris
• Masalah kesehatan proses menua beserta inalitas
psikologis akibat masalah kesehatan
penuaan (berduka) psikologis yang Bentuk: Diskusi, UTS
menyertainya
5 Mampu memahami a. Komunikasi Mahasiswa mampu; Kriteria: Luring NH Semua pustaka 10%
strategi komunikasi dengan • memahami • Kes disarankan
terapeutik sesuai dengan lansia strategi esuaian isi • Metode: Ceramah, Tanya
masalah dan kondisi b. Komunikasi dengan komunikasi Ketepatan Jawab
perkembangan lanjut kelompok keluarga terapeutik sesuai Penjelasan
usia dengan lansia dengan masalah • Oris
c. Masalah komunikasi dan kondisi inalitas
yang umum terjadi perkembangan
pada lansia lanjut usia Bentuk: Diskusi,
• menjelaskan Penugaasan
masalah (membuat media
komunikasi yang edukasi pada lansia)
umum terjadi
pada lansia

6 Melakukan komunikasi • komunikasi efektif Mahasiswa mampu Kriteria: kesesuaian Luring NH Semua pustaka 5%
efektif dalam pemberian pada klien lansia mempraktikkan dengan SOP disarankan
asuhan keperawatan • strategi berkomunikasi komunikasi efektif Metode: Roleplay
pada klien usia lanjut efektif kepada klien lansia Bentuk: penugasan menggunakan media
dengan baik edukasi yang telah dibuat
7 Mampu menyusun • Pengkajian fisik Pada Mahasiswa mampu Kriteria: kesesuaian Luring NH Semua pustaka 5%
asuhan keperawatan lansia, sindrom 14i memahami dan dengan SOP disarankan
(pengkajian, analisis menggunakan
data, merumuskan dua instrumen pengkajian Bentuk: penugasan Metode: Roleplay

2
diagnosis dan fisik pada klien lansia
merencanakan
intervensi keperawatan)
sesuai dengan standar 3S

8 Evaluasi Tengah 5%
Semester / Ujian
Tengan Semester
9 Mampu menyusun - Pengkajian Mahasiswa mampu Kriteria: kesesuaian Luring SSW Semua pustaka 5%
asuhan keperawatan psikososial dan memahami dan dengan SOP disarankan
(pengkajian, analisis spiritual (APGAR) menggunakan
data, merumuskan dua Bentuk: penugasan Metode: Roleplay
- Pengkajian instrumen
diagnosis dan
fungsional klien pengkajian:
merencanakan
intervensi keperawatan) (KATZ indeks, - Pengkajian
sesuai dengan standar 3S Barthel indeks) psikososial dan
- Pengkajian status spiritual (APGAR)
mental (SPMSQ, - Pengkajian
MMSE fungsional klien
- Pengkajian (KATZ indeks,
inventaris depresi Barthel indeks)
Bec - Pengkajian status
- Gizi lansia (IMT) mental (SPMSQ,
MMSE
- Pengkajian
inventaris depresi
Bec
Gizi lansia (IMT)
10 Mampu menyusun Diagnosa Keperawatan Mahasiswa mampu Kriteria: Luring SSW Semua pustaka 10%
asuhan keperawatan pada klien lansia sesuai menjelaskan dan • Ketepatan isi disarankan
(pengkajian, analisis standar 3S merumuskan • Kesesuaian dengan Metode: Ceramah, Tanya
data, merumuskan dua diagnosis standar 3S Jawab
diagnosis dan Keperawatan pada • Orisinalitas
merencanakan klien lansia sesuai
intervensi keperawatan) dengan SDKI Bentuk: Diskusi, UAS
sesuai dengan standar 3S

3
11 Mampu menyusun Luaran dan intervensi Mahasiswa mampu Kriteria: Luring SSW Semua pustaka 10%
asuhan keperawatan keperawatan pada klien menjelaskan dan • Ketepatan isi disarankan
(pengkajian, analisis lansia sesuai dengan merumuskan luaran • Kesesuaian dengan Metode: Ceramah, Tanya
data, merumuskan dua SDKI-SLKI-SIKI dan intervensi standar 3S Jawab
diagnosis dan keperawatan pada • Orisinalitas
merencanakan klien lansia sesuai
intervensi keperawatan) dengan SDKI-SLKISIKI Bentuk: Diskusi, UAS
sesuai dengan standar 3S
12 Mampu menerapkan Terapi modalitas dan Mahasiswa mampu Kriteria: Luring NH Semua pustaka
konsep terapi modalitas TAK pada kelompok menerapkan terapi • Kes disarankan
dan TAK secara lansia modalitas dan TAK esuaian isi • Metode: Ceramah, Tanya
kelompok pada kelompok lansia Ketepatan Jawab
Penjelasan
• Oris
inalitas

Bentuk: Diskusi, UAS


13 Mampu menyusun Kasus (masalah Mahasiswa mampu Kriteria: Luring NH Semua pustaka
asuhan keperawatan Keperawatan) klien menyusun rencana • Ketepatan isi disarankan
(pengkajian, analisis lansia asuhan Keperawatan • Kesesuaian dengan Metode: Ceramah, Tanya
data, merumuskan dua pada klien lansia standar 3S Jawab
diagnosis dan sesuai dengan • Orisinalitas
merencanakan standar
intervensi keperawatan) 3S
Bentuk:
sesuai dengan standar 3S Case-Method
14 Mampu menyusun Kasus (masalah Mahasiswa mampu Kriteria: Luring NH Semua pustaka
asuhan keperawatan Keperawatan) klien menyusun rencana • Ketepatan isi disarankan
(pengkajian, analisis lansia asuhan Keperawatan • Kesesuaian dengan Metode: Ceramah, Tanya
data, merumuskan dua pada klien lansia standar 3S Jawab
diagnosis dan sesuai dengan • Orisinalitas
merencanakan standar
intervensi keperawatan) 3S
Bentuk:
sesuai dengan standar 3S Case-Method

4
15 Mampu menyusun Project Mahasiswa mampu Kriteria: Metode: project mandiri SSW Semua pustaka
asuhan keperawatan memberikan asuhan • Ketepatan proses disarankan
(pengkajian, analisis keperawatan keperawatan
data, merumuskan dua kepada klien lansia • Kelengkapan
diagnosis dan laporan
merencanakan • Orisinalitas
intervensi keperawatan)
sesuai dengan standar 3S Bentuk: Laporan
Asuhan Keperawatan

16 Evaluasi Akhir Semester / Ujian Akhir Semester 10%

OTORISASI Pengembang RPS Koordinator RMK Ketua PRODI


Catatan :
1. Capaian Pembelajaran Lulusan PRODI (CPL-PRODI) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan PRODI yang merupakan internalisasi dari sikap, penguasaan pengetahuan dan
ketrampilan sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh melalui proses pembelajaran.
2. CPL yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-PRODI) yang digunakan untuk pembentukan/pengembangan sebuah mata
kuliah yang terdiri dari aspek sikap, ketrampulan umum, ketrampilan khusus dan pengetahuan.
3. CP Mata kuliah (CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPL yang dibebankan pada mata kuliah, dan bersifat spesifik terhadap bahan kajian atau materi
pembelajaran mata kuliah tersebut.
4. Sub-CP Mata kuliah (Sub-CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPMK yang dapat diukur atau diamati dan merupakan kemampuan akhir yang direncanakan
pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
5. Bahan Kajian adalah menjelaskan bahan kajian mikro sesuai sub-cpmk
6. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang mengidentifikasi kemampuan atau kinerja hasil belajar
mahasiswa yang disertai bukti-bukti.
7. Kreteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian berdasarkan indikator-indikator yang telah ditetapkan.
Kreteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian konsisten dan tidak bias. Kreteria dapat berupa kuantitatif ataupun kualitatif.
8. Bentuk penilaian: tes dan non-tes.

5
9. Bentuk pembelajaran: Kuliah, Responsi, Tutorial, Seminar atau yang setara, Praktikum, Praktik Studio, Praktik Bengkel, Praktik Lapangan, Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat
dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara.
10. Metode Pembelajaran: Small Group Discussion, Role-Play & Simulation, Discovery Learning, Self-Directed Learning, Cooperative Learning, Collaborative Learning, Contextual Learning,
Project Based Learning, dan metode lainnya yg setara.
11. Materi Pembelajaran adalah rincian atau uraian dari bahan kajian yg dapat disajikan dalam bentuk beberapa pokok dan sub-pokok bahasan.
12. Bobot penilaian adalah prosentasi penilaian terhadap setiap pencapaian sub-CPMK yang besarnya proposional dengan tingkat kesulitan pencapaian sub-CPMK tsb., dan totalnya 100%.
13. TM=Tatap Muka, PT=Penugasan terstruktur, BM=Belajar mandiri.

Contoh Kasus:
Seorang laki-laki, usia 72 tahun, mempunyai riwayat pneumonia, dan nyeri pada panggul dan sendi lutut. Klien berjalan menggunakan tongkat. Klien tinggal di rumah bersama anak
laklakinya yang berusia 28 tahun. Klien sering mengalami urgensi berkemih. Klien mendapatkan terapi captopril untuk hipertensinya. Kamar mandi terlihat licin, pencahayaan redup,
dan tidak ada pegangan

Deskripsi Project Mandiri Petunjuk:

· Project keperawatan gerontik dilakukan secara mandiri oleh mahasiswa dengan memberikan asuhan keperawatan kepada klien lansia.

· Silahkan mencari satu klien lansia kelolaan di area tempat tinggal masing-masing, yang Anda duga mempunyai masalah fisiologis atau masalah psikologis. Lakukan pengkajian
fokus. Pikirkan dan pilihlah pengkajian yang terkait dengan kondisi lansia untuk bisa menegakkan SATU DIAGNOSA KEPERAWATAN UTAMA. Mahasiswa tidak perlu melakukan
pengkajian pada semua aspek, tetapi lakukan pengkajian mendalam pada aspek yang terkait dengan kebutuhan penegakan diagnosa keperawatan utama.

· Susunlah rencana asuhan keperawatan pada klien lansia tersebut, sesuai dengan diagnosa keperawatan yang muncul.

· Videokan secara singkat salah satu intervensi yang Anda susun dalam asuhan keperawatan. Upload ke google drive melalui link yanga kand iberikan dosen pengampu. Pastikan Anda
sudah sign-in melalui akun google atau email agar anda bisa upload video di drive tersebut.

· Anda bisa membuat folder sendiri di dalam drive tersebut dengan memberikan nama lengkap sebagai nama file. Berkas yang harus diupload adalah asuhan keperawatan
(pengkajianevaluasi) dan video implementasi. Batas waktu upload dokumen adalah saat UAS keperawatan gerontik

6
· Semua asuhan keperawatan akan mendapatkan respon dan komentar dari penguji, file akan dikembalikan setelah dikoreksi, agar dapat dipelajari oleh mahasiswa.

· Selamat mengerjakan.

Anda mungkin juga menyukai