KELOMPOK 5 :
BIOLOGI B
DEPARTEMEN PENDIDIKAN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
2023
A. PENGERTIAN ABSORBSI DAN TRANSPIRASI
Absorpsi adalah proses penyerapan air dan unsur hara oleh
tanaman berupa ion-ion dari tanah ke dalam sel-sel akar, yang selanjutnya
ditranslokasikan melalui jaringan xilem ke seluruh bagian tumbuhan.
Proses masuknya ion-ion kedalam sel-sel akar, sebagai pengganti dari
ion-ion yang keluar dari sel akar disebut dengan pertukaran ion. Masuknya
ion-ion yang keluar dari sel akar disebut dengan pertukaran ion. Masuknya
ion-ion ini dipengaruhi oleh antagonisme ion, yang berarti bahwa
pemasukan ion yang satu mempengaruhi, bahkan kadang-kadang
menentang pemasukan ion jenis lain. Udara diperlukan untuk sel-sel akar
untuk pernafasan, dan hasil pernapasan adalah energi. Energi ini
digunakan diantaranya untuk memasukkan ion-ion yang harus mengatasi
tingkat konsentrasi yang lebih tinggi. Jelas bahwa faktor hidup berperan
penting dalam melakukan absorpsi air. Tanaman mendapat air melalui
proses penyerapan oleh rambut-rambut akar. Air serta garam terlarut akan
diteruskan ke seluruh bagian tanaman. Hanya sebagian kecil (kurang dari
1%) dari air diabsorbsi oleh tanaman dipergunakan dalam reaksi
metabolisme (hidrolisis). Sebagian besar air diabsorbsi itu akan
dikeluarkan lagi dalam bentuk uap air ke atmosfer melalui proses
transpirasi.
Transpirasi adalah proses hilangnya air dalam bentuk uap air
dari jaringan hidup tanaman yang terletak diatas permukaan tanah
melewati stomata, lubang kutikula, dan lentisel. Transpirasi merupakan
pengeluaran berupa uap H2O dan CO2, terjadi siang hari saat
panas,melalui stomata (mulut daun) dan lentisel (celah
batang).Transpirasi berlangsung melalui bagian tumbuhan yang
berhubungan dengan udara luar, yaitu melalui pori-pori daun
seperti stomata, lubang kutikula, dan lentisel oleh proses fisiologi
tanaman. Transpirasi juga merupakan terlepasnya air dalam bentuk uap
air melalui stomata dan kutikula ke udara bebas (evaporasi). Jadi
semakin cepat laju transpirasi berarti semakin cepat pengangkutan air dan
zat hara terlarut, demikian pula sebaliknya. Alat untuk mengukur
besarnya laju transpirasi melalui daun disebut fotometer atau
transpirometer. (Sialen, 2021)