Anda di halaman 1dari 21

CRITICAL BOOK REPORT

PENGOLAHAN MAKANAN INDONESIA

Dosen Pengampu :
Dra. Lelly Fridiarty, M.Pd.
Dra. Siti Susanti, M.Pd.
Mawadda Azizah Sari Waruwu, S.Pd., M.Kes.

DISUSUN OLEH :

NAMA : RIZKY IDWANSYAH 5223142036

LIWA USHIDQI 5223342021

JURUSAN PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA

PROGRAM STUDI S1 TATA BOGA

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN


KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmatnya, kami
dapat menyelesaikan tugas CRITICAL BOOK REPORT (CBR). Tidak lupa pula kami
ucapkan terima kasih kepada ibu dosen pengampu Pengolahan Makanan Indonesia yang telah
membimbing kami dalam menyelesaikan tugas critical book report.

Kami berharap penulisan critical book report ini dapat bermanfaat untuk para
pembaca menambah pengawasan dan pengetahuan.

Kami menyadari di critical book report ini masih banyak kekurangan-kekurangan


dalam penulisannya. Maka dari itu, kami juga berharap kritikan atau saran dari para pembaca
untuk memperbaiki kekurangan dalam critical book report kami ini.

Medan, Maret 2023

Penulis
DAFTAR ISI

Cover

Kata Pengantar

Bab I PENDAHULUAN

1.1 RASIONALISASI PENTINGNYA CRITICAL BOOK REPORT………………………


1.2 TUJUAN PENULISAN DARI CRITICAL BOOK REPORT…………………………...
1.3 MANFAAT DARI CRITICAL BOOK REPORT………………………………………..
1.4 IDENTITAS BUKU………………………………………………………………………

Bab II RINGKASAN BUKU

2.1 RINGKASAN BUKU UTAMA……………………………………………………………

2.2 RINGKASAN BUKU PEMBANDING……………………………………………………

Bab III PEMBAHASAN

3.1 KELEBIHAN DAN KEKURANGAN BUKU……………………………………………..

Bab IV PENUTUP

4.1 KESIMPULAN……………………………………………………………………………..

DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………………….
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 RASIONALISASI PENTINGNYA CRITICAL BOOK REPORT

Critical book report (CBR) merupakan menilai atau mengevaluasi kelebihan dan
kekurangan di dalam buku. Critical book report juga dapat membandingkan dua atau lebih
buku dan mengkritik buku tersebut. Melalui critical book report ini kita bisa mengembangkan
kemampua kita untuk berfikir kritis dan juga menambah pemahaman kita. Dengan adanya
critical book report ini kita juga dapat menguji pemikiran kita lewat sudut pandang
berdasarkan pengetahuan yang kita miliki. Setiap buku yang dibuat oleh penulis tentu
memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Maka dari itu dengan adanya critical
book report ini pembaca dapat mempermudah mencari dan memilih referensi buku

1.2 TUJUAN PENULISAN CRITICAL BOOK REPORT


Adapun tujuan penulisan critical book report (CBR) yaitu :
1. Meningkatkan kemampuan dalam mengkritisi buku.
2. Menyelesaikan tugas wajib mata kuliah pengantar manajemen.
3. Menambah wawasan pembaca.
1.3 MANFAAT CRITICAL BOOK REPORT
Adapun manfaat penulisan critical book report (CBR) yaitu :
1. Mengetahui kelebihan dan kekurangan dalam buku.
2. Melatih berfikir kritis.
3. Memahami materi di dalam buku.

1.4 IDENTITAS BUKU

Identitas Buku utama :

1. Judul Buku : Pengetahuan Bahan Makanan


2. Edisi : 1
3. Pengarang : Dr, Syamsidah, M.Pd. dan Dr. Hamidah Suryani, M.Pd.
4. Penerbit : DEEPUBLISH
5. Kota Terbit : Yogyakarta
6. Tahun Terbit : 2018
7. ISBN : 978- 602-475-075-6
Identitas Buku Pembanding

1. Judul Buku : Pengolahan Makanan Indonesia

2. Edisi : 1

3. Pengarang : Dra. Sulistiawikarsih, M.Pd. Dra. Lelly Fridiarty, M.Pd., Dra. Siti
Susanti, M.Pd, Mawadda Azizah Sari Waruwu S.Pd., M.Kes., Ajeng Inggit Anugerah, S.Pd.,
M.Pd.

4. Penerbit : Publisher

5. Kota Terbit : Medan

6. Tahun Terbit : 2021

7. ISBN : -
BAB II

RINGKASAN BUKU

2.1. RINGKASAN BUKU UTAMA

Berdasarkan pada penjelasan singkat di atas maka berikut ini akan dikemukakan tiga
pendapat sebagai berikut:

1. Menurut Harsono Haryosutomo dalam Sri Maryati (2000) menyatakan bahwa bahan
makanan adalah bahan yang dihasilkan oleh pertanian, perkebunan, peternakan dan teknologi
makanan.

2. Isa Ramli menyatakan bahwa bahan makanan adalah berupa bahan makanan yang segar,
bahan yang belum tercampur dengan pengawet dan mengandung semua unsur gizi.

3. Suharjo (1986) bahan makanan adalah bahan-bahan yang dimakan setiap hari untuk
memenuhi kebutuhan bagi pemeliharaan, pertumbuhan dan penggantian jaringan tubuh yang
rusak.

Dari tiga pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa pengetahuan bahan makanan
adalah ilmu yang mempelajari tentang bahan-bahan hasil pertanian, peternakan, perikanan,
dan teknologi makanan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia.

Adapun tujuan Mempelajari Pengetahuan Bahan Makanan

 Untuk mengetahui berbagai macam bahan makanan.


 Untuk mengetahui sifat-sifat setiap bahan makanan sehingga dengan demikian
mudah cara mengolahnya.
 Untuk mengetahui cara memilih dan cara menyimpannya.
 Untuk mengetahui kandungan gizi yang terdapat dalam bahan makanan.
 Untuk mengetahui hasil olah dari bahan makanan itu.

Salah satu contoh bahan makanan ialah bahan makanan nabati. Bahan makanan nabati
banyak dijumpai dimana-mana terutama di daerah-daerah pertanian yang cocok dan subur
terhadap tumbuh dan berkembangnya tumbuh-tumbuhan, dan dapat dikonsumsi masyarakat
sebagai bahan makanan. Bahan makanan nabati banyak dikonsumsi masyarakat baik sebagai
bahan makanan pokok maupun sebagai bahan makanan penunjang atau pelengkap, hal ini
dimungkinkan, bukan saja karena kemudahannya diperoleh, akan tetapi juga banyak
mengandung gizi. Contoh bahan makanan nabati yaitu :

A. Padi- Padian

Golongan padi-padian ini merupakan bahan makanan pokok sumber kalori, sumber
protein, nabati, vitamin, terutama B1 dan garam-garam mineral. Kandungan yang termasuk
golongan padi-padian antara lain, jagung, beras, haver, jagung dan lain-lain. Jenis padi-
padian ini di dalamnya terdapat biji dan biji tersebut terdapat bagian yang disebut dedak.
Indonesia dikenal beberapa jenis makanan pokok diantaranya beras, jagung umbi-umbian dan
sagu.

PENGERTIAN LEMAK DAN MINYAK

Lemak adalah persenyawaan yang terbentuk dari asam lemak dan gliserol (Kasim,
1991). Macam-macam lemak adalah mentega, margarine, keju, susu, dan kacang-kacangan.
Lemak dapat dibedakan menjadi dua kelompok. Pertama, lemak yang dapat dilihat, seperti
margarine, minyak kelapa dan sebagainya. Kedua, lemak yang tidak dapat dilihat, seperti
lemak yang terdapat pada susu, lemak pada kacang, kemiri, dan lain-lain.

Minyak adalah sejenis bahan cair yang terbuat dari lemak nabati dan lemak hewani
(Maryati, 2000). Jenis-jenis minyak antara lain:

1. Minyak jagung.

2. Minyak kacang tanah, digunakan dalam pembuatan kosmetik dan mayonaise.

3. Minyak samin, terbuat dari lemak susu unta.

4. Minyak wijen, hasil dari biji-biji wijen yang diperas. Minyak ini pada umumnya digunakan
pada masakan China.

PENGERTIAN BAHAN MAKANAN HEWANI

Menurut Fadiati. A (1998) daging adalah ikatan jaringan serat-serat otot tubuh hewan
potongan. Daging termasuk bahan pangan yang mudah rusak, karena daging mengandung air
yang banyak, zat-zat nutrisi yang cukup baik, serta tidak mempunyai pelindung sehingga
mudah dicemari oleh mikroba yang akan merusak daging tersebut.
Strategi penyimpanan daging sapi:

- Bersihkan daging sapi dengan air mengalir

- Potong-potong sesuai dengan jenis masakan yang akan dimasak

- Simpan pada plastik bersih atau wadah tertutup sesuai dengan jenis potongan daging.

- Beri tanda atau label agar memudahkan saat akan diambil

- Masukkan kedalam freezer

2.2 RINGKASAN BUKU PEMBANDING

Makanan indonesia adalah susunan makanan yang terdiri dari makanan pokok, lauk
pauk, sayuran, sambal, sedap-sedapan dan minuman. Berdasarkan waktu penyajiannya,
makanan indonesia dibagi menjadi 3 , yaitu makan pagi, makan siang dan makan malam. Ciri
khas makanan indonesia adalah menggunakan aneka jenis bumbu dan rempah serta disajikan
bersama dengan sambal dan kerupuk sebagai pelengkap.

Makanan Indonesia memiliki susunan menu yang terdiri dari makanan pokok, lauk
pauk, sayur, sambal, sedap sedapan, dan minuman. Pada prinsipnya makanan Indonesia di
kelompokkan sebagai berikut :

a) Hidangan pokok (Nasi dan penggantinya) : merupakan makanan utama yang


dihidangkan dalam jumlah banyak.
b) Hidangan lauk pauk : merupakan pelengkap nasi yang berasal dari bahan hewani dan
produknya , tumbuh-tumbuhan atau kombinasi bahan hewan dan tumbuhan yang
biasanya dimasak dengan bumbu tertentu.
c) Hidangan sayur : merupakan kelengkapan nasi yang dapat dimakan dengan atau
tanpa nasi. Hidangan sayur dapat diklasifikasikan sebagai berikut :
- Sayur berkuah banyak.
- Sayur berkuah sedikit.
- Sayur tanpa kuah.
d) Sambal : hidangan yang tidak dapat berdiri sendiri, tetapi harus diamakn dengan
bahan lain, terutama lalap. Ada beberapa variasi sambal contohnya, antara lain :
- Sambal Asam.
- Sambal Bajak.
- Sambal Balado.
- Sambal Balacan.
- Sambal Kemiri.
- Sambal Pencit.
- Sambal Tomat.
- Sambal Terasi .
- Sambal Udang.
e) Sedap-sedapan : makanan kecil yang biasanya dihidangkan bersama minuman, baik
untuk keperluan sehari-hari maupun untuk kesempatan khusus.
f) Minuman
Alat pengolahan yang biasa digunakan dalam pengolahan makanan indonesia tidak jauh
beda dengan daerah lainnya, hanya biasanya masih digunakan alat-alat tradisional yang
diperlukan untuk membuat hidangan tertentu. Peralatan tersebut terdiri dari alat perapian, alat
pemasakan, alat pengaduk, dan alat penyajian. Contoh alat tradisional adalah cobek yang
biasa di gunakan untuk menggiling cabai.

Teknik penyajian makanan yang digunakan dalam makanan indonesia masih sederhana.
Biasanya makanan hanya diletakkan dalam piring porselen atau tanah liat yang dialasi daun
atau kertas hias. Makanan indonesia bisa juga disajikan dengan cara prasmanan ta disajikan
dalambentuk”tumpeng” pada kesempetan khusu. Tumpeng biasanya dihidangkan dalam
macam-macam acara seperti pernikahan,kelahiran, kematian dan pindah rumah.

HASIL PENGOLAHAN MAKANAN INDONESIA

Negara indonesia memiliki kekayaan resep masakan tradisional serta rempah-rempah


yang berlimpah ruah yang siap memuaskan dahaga kita atas makanan yang enak-enak. Ada
empat jenis warna bumbu dasar yang biasa dipakai pada masakan khas indonesia yaitu:
1) Bumbu dasar warna merah.
2) Bumbu dasar warna orange.
3) Bumbu dasar warna kuning.
4) Bumbu dasar warna putih.
A. MENU MAKANAN INDONESIA TENGAH
1. BALI
Masakan bali adalah masakan tradisi masyarakat bali dari pulau bali. Masakan
bali adalah salah satu masakan yang paling kompleks didunia. Menggunakan variasi yang
luar biasa dari rempah-rempah, dicampur dengan sayuran segar, daging dan ikan.
Berikut beberapa makanan khas bali :
a) Ayam betutu. f) Satai pentul.
b) Jukut urab. g) Sambal matah.
c) Jukut ares. h) Nasi sela.
d) Jukut undis. i) Pisang rai.
e) Tipat cathok.
2. NUSA TENGGARA TIMUR
Nusa Tenggara Timur memilik ragam yang bercita rasa asam segar dan sedikit
pedas. Rasa pedas dalam kuliner khas Nusa Tenggara Timur tidaklah terlalu menyengat
seperti provinsi tetangganya, Nusa Tenggara Barat, meskipun pada beberapa makanan rasa
pedas sangat dominan.
Berikut beberapa makanan khas dari Nusa Tenggara Timur :
a) Rumpu-rampe.
b) Kerang masak sembok.
3. KALIMANTAN TENGAH
Setipa provinsi Kalimantan dan suku punya jenis makanan yang berbeda-beda
namun pada prinsipnya kalimantan punya makanan yang khas dengan rasa gurih, asam dan
pedas.
Berikut beberapa makanan khas dari Kalimantan Tengah:
a) Juhu luntuh dawen jawau.
b) Juhu umbut rotan.
c) Luntuh dawn mantela.
d) Kalumpe/Karuang.
e) Wadi.
4. KALIMANTAN SELATAN
Kalimantan selatan merupakan salah satu provinsi yang cukup banyak memiliki
tempat wisata yang unik seperti pasar terapung, jembatan baritom pulau kembang, makan
batu, khususnya, kuliner makanan.
Berikut beberapa makanan khas dari Kalimantan Selatan :
a) Soto Banjar. f) Ketupat Kandangan.
b) Mandai. g) Gangan paliat.
c) Iwak Pakasam. h) Amparan tatak.
d) Opor putih. i) Kue lam
e) Nasi kuning.
5.KALIMANTAN TIMUR
Kalimantan Timur juga memiliki beberapa makanan khas andalan soal rasa
tentunya tidak kalah enak dan lezat dengan kuliner khas lain diindonesia.
Berikut beberapa makanan khasa dari Kalimantan Timur :
a) Ayama cincane.
b) Bubur samarinda.
c) Soto mahakam.
5. SULAWESI
Masyarakat sulawesi gemar makan makanan yang pedas, sema seperti padang,
orang sulawesi juga sering makan makanan yang bernama ikan. Sama juga seperti
palembang. Rasanya budaya padang dan pelembang tergabung menjadi budaya sulawesi. Ciri
khas sulawesi masakannya berbahan dasar ikan laut, agak asam, terus pedas dan bersantan.
Berikut beberapa makanan khas dari Sulawesi Utara :
a) Apang.
b) Balapis.
c) Lalampa.
d) Klappertaart.
e) Halua kenari.
Berikut makanan khas dari Sulawesi Tengah :
a) Kaledo.
b) Barongko.
c) Pantolo Pamarassan.
d) Pisang Epe.
Berikut makanan khas dari Sulawesi Selatan :
a) Coto Makassar. e) Pallu basa.
b) Sup konro. f) Jalangkote.
c) Putu cangkiri. g) Buas/Burasa.
d) Es pisang hijau. h) Mie titi.
Berikut makanan khas dari sSulawesi Tenggara :
a) Soami.
b) Bajabu.
c) Jaha.
d) Kabuto.
Berikut makanan khas dari Sulawesi Barat :
a) Loka Anjoroi. e) Ikan terbang asap.
b) Bau peapi. f) Binte biluhuta.
c) Golla kambu. g) Ayam iloni
d) Jepa.
Berikut beberapa makanan khas dari Gorontalo :
a) Milu Siram.
b) Oeiloni.
c) Kakap Kuah.
d) Putungo.
6. MALUKU
Maluku memilik ragam budaya dan adat istiadat mulai dari alat musik, bahasa,
tarian, hingga seni budaya.
Berikut beberapa makanan khas dari Maluku :
a) Ikan bakar Colo-colo. e) Puding sagu.
b) Acara kuning f) Kue bagea.
c) Sambal pepaya g) Pisang rampai.
d) Sagu tumbuh.
Berikut beberapa makanan khas dari Maluku Utara :
a) Ayam raci cili padi. d) Ulak-ulak.
b) Ikan goho. e) Kue ampas terigu
c) Gatang kanari.
7. PAPUA
Makanan khas papua yaitu sagu yang dibuat jadi bubur atau yang dikenal
dengan nama papeda. Masyarakat papua biasanya menyantap pepeda bersama kuah kuing,
yang terbuat dari ikan tongkol atau ikan mubara dan dibumbui kunyit dan jeruk nipis.
Berikut beberapa makanan khas dari Papua :
a) Ikan kuah kuning.
b) Aunu senebere.
c) Eurimo.
d) Petatas.
e) Papeda.
B. MENU MAKANA INDONESIA BARAT
1. ACEH
Kota yang mendapat julukan “SERAMBI MEKAH” ini selain terkenal dengan
wisatanya budayanya juga tidak ketinggalan dengan wisata kulinernya.
Berikut beberapa makanan khas dari Aceh :
a) Mie aceh. g) Rujak aceh.
b) Sate matang. h) Martabak aceh.
c) Kuah pliek u. i) Kue adee.
d) Gulai kambing. j) Kue timpan.
e) Kuah sie itek. k) Dalca.
f) Ayam tangkap. l) Bubur kanji rumbi.

2. SUMATERA UTARA
Ciri khas utama dari masakan daerah ini adalah menggunakan buah andaliman
yang memiliki rasa pedas getir. Selain itu, olahan dari ikan dan daging tetap mendominasi,
dan biasanya memiliki kuah.
Berikut beberapa makanan khas dari Sumatera utara :
 Batak mandailing
a) Arsik. f) Rondang itik.
b) Sayur daun ubi tumbuk. g) Sambal tuktuk.
c) Pakkat, pucuk rotan. h) Lappet.
d) Ikan sale. i) Lemang.
e) Rondang bolut. j) Alame.
 Batak Toba
a) Saksang.
b) Kue ombusombus.
c) Kue pohulpohul.
 Batak Karo
a) Babi panggang karo. e) Manuk napinadar.
b) Cipera. f) Nurung kerah
c) Dengke mas na niura. g) Pagit-pangit.
d) Itak gurgur. h) Tasak telu.
 Nias
a) Gowi nifufu e) Ni’owuru.
b) Harinake. f) Silio guro
c) Kofo-kofo. g) Hambae nititi.
d) Lehedalo nifange. h) Babae.

3. SUMATERA BARAT
Masakan yang dikenal banyak menggunakan santan dan daging, memiliki rasa
pedas dari penggunaan bumbu dan rempah-rempah.
Berikut beberapa masakan khas dari Sumatera Barat :
a) Rendang. i) Pical. q) Karupuak
b) Randang lokan. j) Sate pariaman. balado.
c) Dendang balado. k) Dadiah. r) Es campur.
d) Gulai tunjang. l) Lamang. s) Teh talua.
e) Gulai paku. m) Galamai. t) Teh tarik.
f) Gulai banak. n) Wajik. u) Jus pinang.
g) Gulai kambiang. o) Kipang kacang.
h) Sate padang. p) Rakik maco.

4. RIAU
Masakan kepulauan riau sangat dipengaruhi oleh budaya suku melayu, india,
dan etnis tionghoa. Beberapa makanan juga dipengaruhi budaya suku jawa, bali, bugis. Dan
suku-suku di sumatera utara, di kalimantan , bahkan budaya eropa, khususnya inggris dan
belanda.
Berikut beberapa makanan khas Kepulauan Riau :
a) Bolu kemojo.
b) Bacah daging khas riau.
c) Gulai asam pedas ikan patin.
d) Gulai belacan.
e) Sayur gurih.

5. JAMBI
Jambi memiliki berbagai makanan khas jambi yang pasti akan membuat anda
ketagihan dalam mencobanya.
Berikut beberapa makanan khas dari Jambi :
a) Kue srikaya. d) Tempoyak
b) Nasi gemuk. e) Daging masak itam.
c) Gandus. f) Jus pisang.

6. SUMATERA SELATAN
Hidangan dari palembang pastinya tidak lepas dengan olahan dasar ikan dan
udang yang didukung oleh hadirnya sungai musi.
Berikut beberapa makanan khas dari Sumatera Utara :
a) Pempek. g) Burgo. l) Kue srikayo.
b) Tekwan. h) Lakso. m) Kerupuk.
c) Laksam. i) Kue delapan jam. n) Kemplang.
d) Pempek model. j) Es kacang
e) Celimpungan. merah.
f) Mie celor. k) Malbi.

7. BENGKULU
Mayoritas penduduk Bengkulu merupakan nelayan yang menjadikan makanan
khasnya berbahan baku ikan laut yang merupakan potensi dan kekayaan alam wilayah pesisir.
Berikut beberapa makanan khas dari Bengkulu :
a) Gulai Kembang’ang.
b) Tempoyak.
c) Lema.
8. LAMPUNG
Berikut beberapa makanan khas dari Lampung :
a) Seruit.
b) Gulai taboh.
c) Tempoyak.
d) Pindang ikan baung.
e) Gabing.

9. DKI JAKARTA
Berikut beberapa makanan khas dari DKI Jakarta :
a) Nasi uduk.
b) Nasi ulam.
c) Ketoprak.
d) Kerak telor.
e) Semur jengkol.
f) Soto betawi.
g) Laksa betawi.
h) Soto tangkar.
i) Lontong sayur.

10. PULAU JAWA


Masakan jawa adalah makana khas yang berasal dari pulau jawa, kecuali jawa
barat yang mempunyai kekhasan sebagai masakan sunda.
Berikut beberapa makanan khas dari Jawa Barat :
a) Nasi lengko. f) Lepet kuningan.
b) Tepai ketan. g) Mie kocok.
c) Tahu kuningan. h) Keredok.
d) Rujak kangkung. i) Dorokdok.
e) Nasi jamblang daun jati. j) Dodol garu

Berikut beberapa makanan khas dari jawa tengah :


- Dawet ayu - Ayam \goreng - Lumpia.
- Buntil. kalasan. - Teh poci.
- Sega pecel. - Soto ayam kudus. - Tahu bakso.
- Sate ayam blora. - Soto kemiri. - Martabak malabar.
- Telor asin. - Soto tauco. - Gudeg.
- Marning. - Nasi gromyang. - Bakso
- Lontong tahu. - Rujak kangkung. - Ayam bakar.
- Ikan bandeng. - Tempe mendoan. - Mie ongklok.
- Nasi garang asem. - Swike. - Wedang ronde.
- Pindang serani. - Kue lompong. - Sagon.
- Nasi penggel. - Baksourat - Mie ayam.
- Kerupuk petis. salatiga.
Berikut beberapa makanan khas dari Jawa Timur :
a) Rujak cingur. i) Nasi tempong.
b) Pecel semangi. j) Pecel rawon.
c) Lontong balap k) Nasi becek.
d) Sate kerang khas jawa. l) Kare ranjungan.
e) Nasi pecal madium. m) Wingko babat.
f) Soto lamongan. n) Suwar suwir.
g) Nasi krawu. o) Tahu campur lamongan.
h) Rawon.
BAB III

PEMBAHASAN

3.1 KELEBIHAN DAN KEKURANGAN

Buku Utama

1. Penulisan layout buku sudah tergolong bagus.

2. Cover buku kurang menarik.

3. Isi materi dari buku tersebut kurang lengkap.

Buku Pembanding

1. Covernnya sangat menarik.

2. layout , tata letak ,dan serta tata tulis. Masih kurang bagus ada beberapa bagian yang tata
letaknya tidak sesuai dengan yang lain.

3. Isi dari materi buku hamper lengkap dan memuat gambar yang bisa memudahkan pembaca
dan membuat pembaca tidak bosan.
BAB IV

PENUTUP

4.1 KESIMPULAN

Makanan Indonesia itu sangat beragam, selain beragam jenisnya, beragam juga cara
pengolahannya. Makanan Indonesia terdiri dari berbagai rempah dan bumbu, yang membuat
makanan Indonesia sangat terkenal dengan cita rasanya yang lekat dengan rempah-rempah.

4.2 SARAN

Demikian tugas ini saya buat, semoga dapat bermanfaat bagi pembaca. Apabila ada saran
dan kritik yang ingin disampaikan, silahkan sampaikan kepada kami. Kami sangat
menghargai kritik dari pembaca untuk membuat kami lebih baik lagi kedepannya.
DAFTAR PUSTAKA
Dra. Sulistiawikarsih, M.Pd. , Dra. Nila Handayani, M.Pd. , Dra. Lelly Fridiadrty,
M.Pd. , Dra. Riana Friska, M.Pd. , Dra. Ade Ch. Gultom, M.Pd. , Mawadda Azizah Sari
Waruwu. S.Pd, M.Kes . (2021) . Pengolahan Makanan Indonesia . Medan : Publisher .
Dr, Syamsidah, M.Pd. dan Dr. Hamidah Suryani, M.Pd. Pengetahuan Bahan
Makanan (2018) Yogyakarta DEEPUBLISH

Anda mungkin juga menyukai