WIWIT SETIYANINGSIH
Kurikulum 2013
Modul Administrasi euangan SMA/MAK Kelas XI Semester 2 |0
K Untuk SMK/MAK
Kata
Pengantar
Puji syukur penyusun panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah banyak
memberikan Rahmat dan Karunia-Nya serta kelancaran yang diberikan kepada penyusun
sehingga penyusunan modul Administrasi Keuangan ini dapat terselesaikan. Modul ini
dapat diselesaikan dengan lancar tentunya tidak terlepas dari peran dan dukungan
beberapa pihak yang terkait dengan selalu memberikan motivasi dan bantuan selama
pembuatan modul berlangsung. Oleh karena itu, penyusun mengucapkan terima kasih
kepada semua pihak yang telah membantu dalam proses penyusunan modul ini.
Ucapan terima kasih dengan setulus hati penyusun sampaikan kepada keluarga
khususnya kedua orang tua penyusun yang selalu memberikan do’a dan dukungan.
Teman-teman Offering yang tidak dapat penyusun sebutkan namanya satu persatu yang
telah memberi masukan tentang modul ini.
Penyusunan modul ini diharapkan dapat membantu siswa dan guru dalam proses
belajar mengajar. Tidak hanya itu, penyusun juga berharap modul ini dapat meningkatkan
motivasi belajar siswa. Akhirnya dengan segala kerendahan hati penyusun mengakui
bahwa masih banyak kekurangan dan kekeliruan dalam modul ini. Oleh karena itu,
penyusun sangat mengharapkan saran dan kritik dari pembaca sehingga dapat dijadikan
perbaikan dimasa mendatang.
Glosarium ................................................................................................................ 29
Daftar Pustaka ......................................................................................................... 31
Latar Belakang
Keadaan keuangan perusahaan terutama uang tunai dapat dilihat dari buku
kas perusahaan. Pengurusan pencatatan buku kas, termasuk pengurusan kas harus
menjadi perhatian para pemegang kas dan harus dilakukan secara tertib dan
teratur. Bisa dikatakan bahwa kas adalah jantung perusahaan yang harus
diperhatikan untuk kesuksesan perusahaan, karena kesuksesan suatu perusahaan
tidak hanya bergantung pada produk apa yang dikeluarkan dan mitra kerja yang
didapatkan. Kesuksesan suatu perusahaan tentunya akan didukung oleh beberapa
faktor penting yang ada di perusahaan tersebut khususnya pengelolaan keuangan
yang baik di perusahaan tersebut.
Pengelolaan keuangan yang baik pasti akan memberikan dampak yang bagus
juga bagi perusahaan, karena dengan adanya pengelolaan keuangan yang baik
maka suatu perusahaan akan lebih mudah mengontrol laba rugi yang didapatkan
perusahaan. Dengan adanya semua itu perusahaan akan dapat mengendalikan
jumlah produksi yang akan diproduksi setiap harinya sehingga perusahaan akan
tetap mengalami kondisi yang stabil ataupun meningkat.
Deskripsi Singkat
Dalam modul ini kita akan mempelajari tentang pembayaran uang tunai
melalui kas yang akan dimulai dari pengertian kas menurut beberapa sumber yang
berhubungan dengan kegiatan dalam perusahaan.
Dalam modul terdapat kegiatan belajar yang tidak hanya membahas tentang
pengertian kas saja tetapi akan dibahas juga mengenai prosedur pembayaran uang
tunai melalui kas secara singkat serta prosedur pengeluaran kas dalam suatu
perusahaan ataupun unit organisasi. Selain pembahasan materi, dalam modul ini
juga disertai dengan tugas mandiri yang terdiri dari 2 jenis yaitu pilihan ganda dan
bentuk isian serta tugas kelompok.
Kompetensi Inti
KI 3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual, dan prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab
phenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk
memecahkan masalah.
KI 4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang diperlajarinya di sekolah secara
Kompetensi Dasar
3.4 Menelaah alur pembayaran uang tunai melalui kas.
4.4 Melakukan pembayaran uang tunai melalui kas.
Indikator
1. Mendeskripsikan pengertian dari kas.
2. Menjelaskan ciri-ciri dari kas.
3. Menjelaskan alur dan tahapan pembayaran uang tunai melalui kas.
Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari modul ini diharapkan peserta didik dapat.
1. Menjelaskan tentang kas
2. Menjelaskan ciri-ciri dari kas
3. Menjelaskan alur dan tahapan penbayaran uang tunai melalui kas.
Kompetensi Dasar
3.4 Menelaah alur pembayaran uang tunai melalui kas.
4.4 Melakukan pembayaran uang tunai melalui kas.
Materi Pokok
Prosedur Pembayaran dan Penerimaan Uang Tunai melalui Kas
URAIAN MATERI
PENGERTIAN KAS
A. Menurut KKBI, kas adalah tempat penyimpanan uang, tempat membayar, atau menerima
uang, dan peti kayu sebagai alat untuk mengirim barang.
B. Menurut James Cashin, kas adalah alat penukar berupa uang kertas, uang logam, deposit
yang segera dapat ditarik, rekening giro, dana kas kecil, bank draft, cek pribadi, dan alat
penukar uang atau money order.
C. Menurut pengertian akuntansi, kas adalah alat pertukaran yang diterima untuk melunasi
utang atau kewajiban membayar, dapat diterima sebagai setoran ke bank dengan jumlah
sebesar nominalnya, termasuk juga simpanan di bank yang dapat diambil sewaktu-waktu.
Dari uraian diatas, dapat disimpulkan bahwa kas adalah aset lancar yang terdiri dari
uang kartal dan uang giral serta segala sesuatu yang memiliki sifat seperti uang. Kas
merupakan alat pembayaran yang sah selain uang tunai.
JENIS-JENIS KAS
Kas umum
Pencatatan dana kas kecil bisa dilakukan dengan menerapkan metode Dana Tetap
(Imprest Fund Method) atau metode Fluktuasi (Fluctuation Method).
2. Metode Fluktuasi
Suatu metode pencatatan dan pengendalian kas kecil, di mana jumlah kas kecil akan
selalu berubah karena pengisian kembali kas kecil selalu tidak sama dari waktu ke waktu.
Setiap pengeluaran yang menggunakan kas kecil harus selalu dicatat (jurnal) berdasarkan
bukti transaksi yang ada satu per satu. Ciri-ciri pengelolaan dana kas kecil dengan metode
fluktuasi adalah sebagai berikut.
a. Pembentukan dana pengisian kembali dana kas kecil dicatat debet dalam akun kas kecil.
b. Bukti pengeluaran kas kecil dicatat dalam buku jurnal kas kecil dengan mendebet akun-
akun yang terkait dengan penggunaan dana dan kredit akun kas kecil.
c. Besarnya jumlah dana kas kecil yang disediakan berfluktuasi, disesuaikan dengan
perkembangan kegiatan bagian-bagian pemakai dana.
Setiap pengeluaran dana kas kecil harus mendapat persetujuan dari pihak yang
berwenang. Bukti pengeluaran nya harus disimpan bersamaan dengan sisa uang yang
ada pada cash box, karena pemegang kas kecil harus dapat
mempertanggungjawabkan uang yang diserahkan. Jadi pemengang kas kecil harus
membuat bukti pembukuan (Voucher) sehingga pemengang kas kecil dapat
membuktikan dan menunjukkan uang yang tersisa ditambah dengan seluruh jumlah
pengeluaran yang tertera dalam bukti pengeluaran berjumlah sama dengan jumlah
Bukti pembukuan kas kecil (voucher) harus mencantumkan secara jelas nomor
voucher, tempat, tanggal pengeluaran, pihak yang dibayar, pihak yang menerima
pembayaran , perkiraan, jumlah barang, harga, nama dan tandatangan pihak yang
berwenang. Pembayaran tunai melalui kas kecil dilakukan untuk hal-hal sebagai
berikut.
keseluruhan.
pengeluaran-pengeluaran.
b. Pengeluaran kas kecil tidak dibolehkan untuk pemberian pinjaman pada staf.
c. Bukti pengeluaran kas kecil harus ditandatangani oleh pemengang kas kecil.
d. Bila ada bukti-bukti pembayaran, seperti kwitansi, faktur atau bukti-bukti
pendukung lainnya harus dilampirkan pada bukti pengeluaran kas.
Jadi bila jumlah uang yang terdapat dalam kas kecil sudah menipis, maka dana
harus diisi dengan cara.
a. Pemegang kas kecil mengajukan permintaan pada bendahara kas
b. Pemegang kas kecil menyiapkan daftar pengeluaran yang dilampiri bukti-bukti
pengeluaran kas kecil.
c. Apabila sudah sesuai dengan ketentuan, maka bendahara kas akan memberi tanda
persetujuan pada formulir permintaan dan memberikan dana sebesar jumlah kas
kecil yang telah dikeluarkan.
2. Bagian Kas
a. Menerima bukti pengeluaran kas lembar 1 dan lembar 3 yang telah jatuh tempo
pembayarannya, beserta dokumen pendukung dari bagian utang.
b. Menyiapkan cek dengan jumlah uang yang tertulis dalam bukti pengeluaran kas,
untuk ditandatangani sebagai pembayaran utang.
Kas sendiri dibagi menjadi 2 yaitu kas kecil dan kas umum. Kas umum
digunakan untuk melakukan semua penerimaan kas dan pengeluaran kas yang
jumlahnya relatif besar, sedangkan kas kecil digunakan untuk melakukan
pembayaran atas pengeluaran-pengeluaran kecil/rutin perusahaan/instansi dan
meliputi jumlah yang relatif kecil. Metode pencatatan dan kas kecil sendiri dibagi
menjadi 2 yaitu Metode Dana Tetap (Imprest Fund Method) dan Metode
Fluktuasi (Fluctuation Method).
Dalam setiap pengeluaran dana kas kecil harus mendapat persetujuan dari
pihak yang berwenang. Bukti pengeluaran kas kecil harus disimpan bersamaan
dengan sisa uang yang ada pada cash box, karena pemegang kas kecil harus dapat
mempertanggungjawabkan uang yang diserahkan. Jadi pemegang kas kecil harus
membuat bukti pembukuan (voucher) sehingga pemegang kas kecil dapat
membuktikan dan menunjukkan uang yang tersisa ditambah dengan seluruh jumlah
pengeluaran yang tertera dalam bukti pengeluaran berjumlah sama dengan jumlah
keseluruhan. Pembayaran tunai melalui kas kecil dapat dilakukan untuk hal-hal
sebagai berikut.
a. Pengeluaran kas kecil, biasanya sudah ditentukan batas maksimum setiap terjadi
pengeluaran-pengeluaran.
b. Pengeluaran kas kecil tidak dibolehkan untuk pemberian pinjaman pada staf.
c. Bukti pengeluaran kas kecil harus ditandatangani oleh pemengang kas kecil.
d. Bila ada bukti-bukti pembayaran, seperti kwitansi, faktur atau bukti-bukti
pendukung lainnya harus dilampirkan pada bukti pengeluaran kas.
2. Dibawah ini yang bukan termasuk dalam klasifikasi kas yaitu ...
a. Uang Kartal c. Uang Giral
b. Wesel Pos d. Cek Mundur
4. Alat bayar antar bank karena ada rekening koran yang negatif, adalah pengertian
dari ..
a. Bank Overdraft c. Money Order
b. Giro d. Check
5. Kas kecil biasanya digunakan untuk membiayai hal-hal yang bersifat ...
a. Rutin c. Besar
b. Umum d. Pribadi
7. Pencatatan dana kas kecil dapat dilakukan dengan menerapkan berapa jenis
metode?
a. 3 c. 2
b. 6 d. 1
9. Dibawah ini yang bukan termasuk dalam bukti pembayaran dana kas kecil yaitu ..
a. Kwintansi c. Faktur
b. Nota d. Giro
10. Bagian-bagian dibawah ini yang tidak termasuk dalam unit organisasi yang terkait
dengan transaksi pengeluaran kas yaitu ..
a. Bagian Utang c. Bagian Kassa
b. Bagian Laporan d. Bagian Kas