DI AJAK TEMAN

DESTIA AJENG N XII MIPA 3

Hari itu sepulang sekolah ,aku diajak temanku lisa untuk mengantar ke
rumah bibinya menggambil hanphone lisa yang tertinggal saat dia
berkunjung ke rumah bibinya. Aku yang merasa tidak enak untuk
menolakpun menyetujuinya untuk mengantar lisa kesana,
“bentar ya lis aku ganti baju dulu ,setelah selesai aku akan mengantarmu”
Setelah beberapa saat aku selesai dan langsung menghampiri lisa
“ayo lis kita berangkat”( sambil menyiapkan motor)
“kamu ngak izin dulu ?”
“nanti aja lis gampang “
Aku dn lisa pun berangkat, saat itu sudah menujukan jam setengah lima.
Hujan rintik – rintik dan langit sudah mulai mengelap membuatku
melajukan motorku dengan cepat agar lekas sampai tujuan.
Setelah beberapa saat kami pu sampai dirumah bibi lisa, niatnya aku dan
lisa hanya akan mengambil handpone lalu pulang tetapi langit tidak
memdukung karena hujan sangat deras .
“gimana nih lis kita pulangnya, malah hujan deras gini”( kataku sambil
melihat langit)
“ya gimana lagi kita harus nunggu sampai hujanya reda”
Kami pun terpaksa harus tetap menunggu di rumah bibi lisa . hari sudah
petang dan aku masih mash di rumah bibi lisa ,sedangkan kakakku sudah
menelpon berkali kali . aku tidak mengakatnya karena tidak ada sinyal di
daerah sini apalagi stelah hujan, saat hujan sudah mulai reda aku pun
memutuskan untuk pulang karena sudah malam.
Ketika di jalan keadaan saat itu sangat gelap sedangkan lampu motorku
remang-remang ,saat di jalan turunan ada lubang besar tetapi aku tidak
melihatnya ,aku pun terjatuh dan terseret sedangkan lisa sudah melompat
dari motor sehingga dia hanya mengalami luka kecil. Ketika aku bangun
dari motor ada beberapa orang yang datang membantuku , dan langsung
membawaku ke puskesmas terdekat . saat aku di puskesmas aku di obati di
bagian kaki ku karena kulit kakiku terkelupas saat jatuh dan lisa hanya di
obati di bagian tangan yang tergores jalan . setelah selesai aku dan lisa di
anatar pulang kerumah oleh orang yang menolong kami tadi ke rumah
masing- masing , setelah sampai dirumah keluargaku terkejut karena
melihat keadaan ku yang tidak baik- baik saja . setelah aku jelaskan mereka
memarahi ku karna keluar rumah tidak berpamitan terlebih dahulu dan juga
tidak membawa motor dengan hati-hati . aku pun memita maaf karena pergi
tidak berpamitan terlebih dahulu dan berjanji tidak akan melakukannya lagi
hari itu seperti sudah jatuh tertimpa tangga
Ketika kalian berpergian sedekat atau sejauh pun tempat yang ingin
kalian kunjungi lebih baik kalian berpamitan terlebih dahulu agar kalian dan
keluarga kalian sama sama tenangnya.