Anda di halaman 1dari 10

Muhasabatuna:

Jurnal Akuntansi dan Keuangan Islam


E-ISSN: 2774-8855, P-ISSN: 2774-4388
Volume 3 Issue 2, Desember 2021 | Page: 001-009

MERGER DAN AKUISISI

Mamik Mutammimah1, Abdus Shofa Bisri2, Aziz Hariyanto3, Nofan Maulana


Malik4
1 Institut Agama Islam Syarifuddin Lumajang, Indonesia
2Institut Agama Islam Syarifuddin Lumajang, Indonesia
3Institut Agama Islam Syarifuddin Lumajang, Indonesia
4Institut Agama Islam Syarifuddin Lumajang, Indonesia
E-mail : 1mamikmutam@gmail.com 2bangbies25@gmail.com 3ajismsakau123@gmail.com
4nofanmaulana@gmail.com

Abstrak :Dalam mendirikan sebuah perusahaan sudah pasti melakukan sebuah


perencanaan yang matang, supaya perusahaan bisa berdiri tegak dan berkembang
pesat, namun untuk mencapai usaha seperti yang direncanakan tersebut tidaklah
mudah dan bisa berjalan mulus karna semua perusahaan dalam melakukan
kegiatannya selalu mengalami kendala-kendala sehingga diperlukan langkah
memanajemen sebuah perusahaan atau pengelolaan untuk mempertahankan
perusahaan bisa tetap berdiri.Oleh karna itu sebuah perusahaan lebih memilih strategi
merger dan akuisi ini untuk tetap menjalankan perusahaannya dikarenakan merger ini
bisa mengatasi kendala-kendala yang menjadi penghambat perusahaan untuk
melakukan keberlansungan sebuah perusahaan, dalam sebuah merger dan akiuisisi ini
sebuah perusahaan bisa mengembangkan perusahaannya dengan cepat tanpa harus
menanggung resiko yang harus dihadapi seperti awal dalam mendirikan perusahaan.
Merger adalah penggabungan perusahaan menjadi satu untuk mengambil atau
membeli semua asset perusahaan, untuk mendapatkan keuntungan perusahaan yang

1
produknya sama, produknya berkaitan, tidak berkaitan namun mau melakukan
penggabungan dan perusahaan yang saling membantu terhadap kegiatan usahanya.
Agar sebuah perusahaan tersebut tidak mengalami bangkrut
Kata kunci : Merger, Akuisisi

PENDAHULUAN dankepentingan usaha yang


Perkembangan zaman yang cepat memberikan pertumbuhan yang
mendorong pemilik perusahaan cepat atau memenangkan pangsa
untuk mengembangkan usahanya pasar baru sehingga lebih maju di
dengan strategi bisnis yang baik bandingkan pengembangan usaha
dalam jangka yang singkat. Salah secara normal.
satu caranya yaitu dengan Cara penggabungan
menggabungkanperusahannya. perusahaan ini sering dilakukan
Masalah penggabungan oleh pemilik perusahaan yang
perusahaanbanyak menarik memiliki keinginan agar
perhatian karena banyak aspek dan perusahaanya lebih maju dan
kepentingan yang berhubungan. berkembang, dan ada banyak cara
Denganpenggabungan beberapa dalam penggabungan perusahaan
usaha, diharapkan perusahaan- ini, salah satunya ialah merger dan
perusahaan itu dapat meningkatkan akuisisi.
pangsa pasar, diversifikasi usaha, Pengertian Merger dan Akuisisi
atau meningkatkan integrasi Merger adalah penggabungan
vertikal dari aktivitas operasional beberapa perusahaan menjadi satu,
yang ada serta saham dan lain dimana perusahaan yang
sebagainya. melakukan penggabungan
Penggabungan beberapa mengambil atau membeli semua
perusahaan juga dianggap sebagai aset dan liabilities perusahaan yang
cara untuk mencapai tujuan melakukan penggabungan dengan

2
begitu perusahaan yang melakukan kinerja perusahaan,
penggabungan memiliki memperoleh pasar,
sahampaling tidak 50% dan menghambat atau mengurangi
perusahaan yang di merger berhenti persaingan dan tetap
beroperasi dan pemegang mempertahankan kelanjutan
sahamnya menerima sejumlah uang bisnis perusahaan.
tunai atau saham di perusahaan Akan tetapi akuisisi adalah
yang baru. usaha pengambil-alihan sebuah
Pengertian merger yang lain perusahaan dengan membeli
adalah sebagai penyerapan dari saham atau aset perusahaan
suatu perusahaan oleh tersebut, namun tetap
perusahaan yang lain. Dalam melakukan kegiatan perusahaan
hal ini perusahaan yang yang diakuisisi.
membeli akan melanjutkan Akuisisi merupakan usaha
nama dan identitasnya. mengambil alih sebuah
Sehingga kewajiban perusahaan perusahaan dengan membeli
yang dibeli maupun asset akan saham atau aset perusahaan,
diambil oleh sebuah perusahan dengan tetap mengadakan
yang membeli. Sesudah merger, kegiatan perusahaan tersebut.
perusahaan yang dibeli akan Merger dan akuisisi ini
kehilangan atau berhenti adalah cara mengembangkan
beroperasi. sebuah usaha dengan cara yang
Dari pemaparandiatas dapat lebih konsisten tanpa memakan
diartikan bahwa merger ini biaya dan waktu banyak
dilakukan oleh satu atau sehingga dengan merger dan
beberapa badan usaha untuk akuisisi ini bisa mempunyai
menjadi kesatuan dalam sudut perusahaan tanpa mendirikan
ekonomi, tanpa melebur dari awal dengan sulitdan
perusahaan yang melakukan menanggung setiap resiko
merger sehingga efisiensi dan kegagalan usaha.

2
dapat dihilangkan dengan
Alasan Melakukan Merger merger.
Dan Akuisisi 3. Meningkatkan dana
Setiap perusahaan pasti Dengan melakukan
mempunyai cita-cita untuk penggabungan, peningkatan
memajukan perusahaannya, dana dapat
salah satunya dengan diperoleh.Sehingga ekspansi
melakukan penggabungan internal maupun ekternal
perusahaan baik melalui merger dapat terpenuhi dengan
atau akuisisi. Berikut alasan menggabungkan perusahaan
melakukan merger dan akuisisi: yang lebih rendah dengan
1. Pertumbuhan atau perusahan yang lebih tinggi.
diverisfikasi hal ini dapat meningkatkan
Dengan cara merger dan kemampuan atau daya
akuisisi sebuah perusahaan pinjam perusahaan dan
menginginkan pertumbuhan mengalami penurunan
cepat dan baik dalam kewajiban keuangan.
ukuran pasar saham 4. Menambah ketrampilan
maupun diversifikasi usaha manajemen dan teknologi
agar resikonya berkurang Merger dapat sebuah
terhadap adanya persaingan perusahaan dapat
perusahaan. menambah ketrampilan
2. Sinergi manajemen dan teknologi
Dengan adanya sinergi, dikarenakan bergabung
perusahaan yang melakukan dengan perusahaan yang
merger dapat menghasilkan lebih maju dalam
tingkat skala ekonomi, memanajemen dan
sehingga pendapatannya mengembangkan
akan lebih besar dan fungsi teknologinya.
tenaga kerja yang berlebihan

3
5. Pertimpangan pojok Dengan melakukan merger
Perusahaan dapat membawa antar perusahaan dapat
kerugian pajak sampai dua memiliki likuiditas yang
puluh tahunke depan agar lebih besar, karna
kerugian pajak dapat perusahaan yang lebih besar
tertutupi, perusahaan yang likuiditasnya cakupan pasar
memiliki kerugian pajak sahamnya lebih luas,
harus melakukan akuisisi sehingga likuiditas
dengan perusahaan yang perusahaan yang lebih kecil
menghasilkan laba untuk dapat ditingkatkan dengan
memanfaatkan kerugian perusahaan yang lebih besar.
untuk memanfaatkan 7. Melindungi diri dari
kerugian pajak. Pada kasus pengambilalihan
ini perusahaan yang Ketika perusahaan menjadi
mengakuisisi akan sebuah incaran pengambil
menaikkan kombinasi alihan yang tidak
pendapatansetelah pajak bersahabat. maka
dengan mengurangkan perusahaan target akan
pendapatan sebelum pajak mengakuisisi perusahaan
dari perusahaan yang lain membiayai pengambil
diakuisisi. Bagaimanapun alihannya dengan hutang
merger inidilakukan tidak karena beban hutang ini,
hanya dikarenakan kewajiban perusahaan
keuntungan dari pajak saja, menjadi terlalu tinggi untuk
namun untuk ditanggung oleh perusahaan
memaksimalkan tender yang berminat.
kesejahteraan pemilik. Macam-MacamMerger
6. Meningkatkan likuiditas Adapun macam-macam
pemilik merger adalah sebagai berikut :

4
1. Merger horizontal lebih baik, dengan cara saling
Ialah penggabungan antara bertukar saham antar dua
perusahaan yang jenis perusahaan yang menjadi
kegiatan usahanya sama. satu.
seperti yang terjadi antara 4. Merger kon generik
perusahaan kain dengan ialah kerjasama diantara dua
sepatu. atau lebih perusahaan yang
2. Merger vertikal saling berhubungan, namun
Ialah merger yang terjadi bukan merupakan produk
antara perusahaan yang yang sama. Seperti contoh
saling berkaitan. seperti yang penggabungan antara bank
dilakukan antara perusahaan dengan perusahaan leasing.
ban dengan perusahaan
mobil. Proses Dalam Melakukan
3. Merger Konglomerat Merger
ialah sebuah kerja sama 1. Menetapkan tujuan.
antara beberapa perusahaan 2. Melakukan identifikasi target
dengan produk-produk yang perusahaan yang potensial
berbeda dan tidak ada untuk dimerger.
kaitannya. Seperti yang 3. Melakukan seleksi calon
dilakukan perusahaan target perusahaan merger.
elektronik dengan 4. Mengadakan kontak dengan
perusahaan televisi serta pihak manajemen
perusahaan makanan merger perusahaan target untuk
dengan perusahaan mobil. mendapatkan informasi.
Tujuan dari merger 5. Mencari informasi yang
konglomerat ini ialah untuk dibutuhkan terutama
menggapai pertumbuhan informasi tentang kondisi
badan usaha secara cepat keuangan perusahaan yang
serta memperoleh hasil yang meliputi periode 5 tahun

5
terakhir dan komitmen yang membutuhkan waktu yang
dilakukan perusahaan target. lumayan lama.
6. Menetapkan harga 3. Kelebihan Akuisisi
penawaran dan cara a. Akuisisi ini tidak
pembiayaannya. memerlukan rapat dan
7. Mencari alternatif sumber suara dari para pemegang
pembiayaan. saha sehingga pemegang
8. Melakukan uji kelayakan saham tidak menyukai
pada perusahaan target. sebuah tawaran firm,
9. Mempersiapkan dan mereka bisa menahan dan
menandatangani kontrak tidak akan menjual
merger. sahamnya kepada pihak
10. Pelaksanaan merger. bidding firm.
b. Dalam akuisisi saham,
Kelebihan dan Kekurangan sebuah perusahaan yang
Merger Dan Akuisisi membeli tidak perlu
1. Kelebihan Merger persetujuan dari
Melalui merger manajemen perusahaan
pengambilalihannya lebih karena dapat berurusan
sederhana dan lebih murah secara langsung dengan
apabila dibandingkan para pemegang saham
dengan metode lainnya. perusahaan yang dibeli
2. Kekurangan Merger dengan melakukan tender
Didalam merger wajib ada offer.
persetujuan dari semua c. Akuisisi saham juga
pemegang saham masing- dapat digunakan untuk
masing perusahaan, dan dapat pengambilalihan
dalam memperoleh perusahaan yang tidak
persetujuan itu bersahabat, hal itu karena
tidak akan memerlukan

6
persetujuan manajemen dilakukan oleh sebuah
dan komisaris perusahaan yaitu :
perusahaan. 1. Penggabungan, peleburan,
d. Akuisisi aset dan pengambilalihan harus
jmemerlukan suara memperhatikan kepentingan
pemegang saham tetapi perseroan, pemegang saham
tidak akan memerlukan minoritas, dan karyawan
mayoritas suara perseroan yang
pemegang saham. bersangkutan dan juga
kepentingan masyarakat dan
4. Kekurangan Akuisisi persaingan sehat dalam
a. Mengeluarkan biaya melakukan usaha.
yang tinggi dalam proses 2. Penggabungan, peleburan,
legalitas dan pengambilalihan tidak
b. Akuisisi bisa gagal jika mengurangi hak pemegang
pemegang saham saham minoritas untuk
minoritas banyak yang menjual sahamnya dengan
tidak setuju harga yang wajar.
c. Perlunya pengawasan dan 3. Pemegang saham yang tidak
sistem yang baik agar setuju terhadap keputusan
perusahaan yang telah Rapat Umum Pemegang
diakusisisi selaras dengan Saham (RPUS) mengenai
visi dan misi perusahaan penggabungan, peleburan,
yang mengakuisisisi. dan pengambilalihan hanya
Syarat-syarat Merger dan dapat menggunakan haknya
Akuisisi agar saham yang dimilikinya
Dalam melakukan Merger dan dibeli dengan harga yang
akuisisi ada beberapa wajar sesuai dengan
persyaratan yang harus ketentuan Pasal 55 Undang-
undang Nomor 1 Tahun

7
1995 tentang Perseroan persyaratan yang tidak
Terbatas. tercapai maka syarat
4. Pelaksanaan hak pemegang kehadiran dan pengambilan
saham tidak menghentikan keputusan ditetapkan sesuai
proses pelaksanaan dengan peraturan
penggabungan, peleburan, perundang-undangan di
dan pengambilalihan. bidang pasar modal.
5. Penggabungan, peleburan,
dan pengambilalihan juga KESIMPULAN
harus memperhatikan Setiap perusahaan pasti
kepentingan kreditor. mempunyai cita-cita untuk
6. Penggabungan, peleburan, memajukan perusahaannya, salah
dan pengambilalihan hanya satunya dengan melakukan
dapat dilakukan dengan penggabungan perusahaan baik
persetujuan RPUS. melalui merger atau akuisisi
7. Penggabungan, peleburan, Merger dan akuisisi ini adalah cara
dan pengambilalihan mengembangkan sebuah usaha
dilakukan berdasarkan dengan cara yang lebih konsisten
keputusan RPUS yang tanpa memakan biaya dan waktu
dihadiri oleh pemegang banyak sehingga dengan merger
saham yang mewakili paling dan akuisisi ini bisa mempunyai
sedikit 3/4 (tiga perempat) perusahaan tanpa mendirikan dari
bagian dari jumlah seluruh awal dengan sulitdan menanggung
saham dengan hak suara setiap resiko kegagalan usaha.
yang sah dan disetujui paling
sedikit 3/4 (tiga perempat) DAFTAR PUSTAKA

bagian dari jumlah suara


tersebut. Fuady, Munir. Hukum Tentang

Bagi perseroan Akuisisi, Take Over dan LBO.

terbuka, dalam hal

8
Bandung: Citra Aditya Bakti, Pangaribuan, Emmy. Perusahaan
2001. Kelompok/Group Company/
Muhammad, Abdul Kadir. Hukum Concern. Yogyakarta: Seksi
Perusahaan Indonesia, Cet,1 . Hukum Dagang Fakultas
Bandung: Citra Aditya Bakti, Hukum UGM. 1994.
1999. Wiradiputra, Ditha. Pengantar
Oentoeng, Soebagjo Felix. Hukum Hukum Persaingan Usaha.
Tentang Akuisisi Perusahaan, Depok: Fakultas Hukum
Cet. Jakarta: Pusat Pengkajian Indonesia,2004.
Hukum, 2006.

Anda mungkin juga menyukai