MAKALAH Termometer
MAKALAH Termometer
Termometer
Mata Kuliah :
Metrologi Kontrol Kualitas
Dosen Pengampu :
Dr.Pribadyo S.T M.T
Disusun Oleh :
Ewin Salmadi Basba
2105903010019
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan kita
berbagai macam nikmat, sehingga aktifitas hidup yang kita jalani ini akan selalu
membawa keberkahan, baik kehidupan di alam dunia ini, lebih-lebih lagi pada
kehidupan akhirat kelak,sehingga semua cita-cita serta harapan yang ingin kita
capai menjadi lebih mudah dan penuh manfaat.
Harapan yang paling besar dari penyusunan makalah ini ialah, mudah-
mudahan apa yang kami susun ini penuh manfaat, baik untuk pribadi, teman-
teman, serta orang lain yang ingin mengambil atau menyempurnakan lagi atau
mengambil hikmah dalam menambah referensi yang telah ada.
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR............................................................................................ii
DAFTAR ISI.........................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
1.1. Latar Belakang..........................................................................................1
1.2. Rumusan Masalah.....................................................................................2
1.3. Tujuan........................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN........................................................................................3
2.1. Sejarah dan pengertian Termometer..........................................................3
2.2. Bagian-bagian Termometer.......................................................................4
2.3. Jenis-jenis Termometer.............................................................................5
2.4. Skala Termometer.....................................................................................8
2.5. Cara menggunakan Termometer...............................................................9
2.6. Prinsip Kerja Termometer.......................................................................10
2.7. Konsep Fisika Pada Termometer............................................................11
2.8. Cara Perawatan Termometer...................................................................11
BAB IIIPENUTUP...............................................................................................12
3.1. Kesimpulan..............................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................13
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1
1. Jangka Sorong
2. Mikrometer Sekrup
3. Voltmeter
4. Multimeter
5. Rheostat
6. Osiloskop
7. Termometer
8. Termometer
9. Stopwatch
10. Neraca dan lain-lain.
Dalam Makalah ini penulis akan membahas salah satu alat yang
dapat mengontrol Metrologi Kontrol Kualitas yaitu Termoter.
1.3. Tujuan
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
perpindahan maupun gerakan ditempat berupa getaran. (Freedman &
Young, 1999).
Konsep suhu (termperature) berasal dari ide dan kualitatif panas
dan dingin yang berdasarkan pada indera sentuhan kita. Suatu benda
yang terasa pannas umumnya memiliki suhu yang lebih tinggi dari pada
benda serupa yang lebih dingin. Hal inii tidak cukup jelas, dan indra
dapat dikelabui. Tetapi banyak sifat benda yang dapat diukur tergantung
kepada suhu. Maka dari itu alat untuk mengukur suhu adalah termometer.
(Freedman & Young, 1999, hal. 57).
4
2.3. Jenis-jenis Termometer
5
Gambar 3 Termometer Laboratorium
6
mengukur warna cahaya yang dipancarkan benda tersebut maka
suhu benda dapat ditentukan (Abdullah , 2016, hal. 831-833).
7
2.4. Skala Termometer
8
Skala Kelvin di sebut juga skala temperatur mutlak
( absolut ), hal ini karena temperatur 0 pada skala kelvin
memang temperature yang benar-benar nol, artinya tidak ada zat
yang bertemperatur dibawah 0 K. Pada skala Kelvin keadaan
ekstrim pertama, yaitu ketika termometer ada pada
kesetimbangan termal dengan titik beku normal air, temperatur
ini setara dengan 237 K. Sedangkan keadaan kedua ketika
termometer setimbang termal dengan titik didih normal air,
tempperaturnya dalam Kelvin adalah 373 K.
9
dengan erat hingga termometer memberikan kode. Lalu cabut dengan
lembut dan baca hasilnya.
4. Pada telinga. Aktifkan termometer telinga digital. Perlahan tempatkan
pada liang telinga anak Anda. Ikuti petunjuk yang disertakan pada
kemasan termometer untuk memastikan Anda sudah tepat memasukkan
termometer ke dalam liang telinga. Tahan sampai termometer memberikan
kode bahwa pengukuran telah selesai. Cabut termometer dan baca
hasilnya.
10
dapat dengann mudah melihat skala yang tertera pada termometer untuk
mengetahui temperatur zat tersebut.
11
4. Untuk noda membandel, gunakan kain yang telah direndam air dan
detergen. Bersihkan dengan kain bersih.
5. Jangan gunakan Benzene, Tiner, Bensin, atau pelarut lainnya.
6. Jangan gunakan alcohol untuk waktu yang lama, atau mencoba untuk
direndam didalam air panas.
7. Jangan gunakan ultrasonic washer untuk membersihkan termometer.
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
12
DAFTAR PUSTAKA
Muchayar dkk, (2020) Metrologi Industri & Kontrol Kualitas. YPSIM. Banten
Abdullah , M. (2016). Fisika Dasar 1. Bandung: ITB.
Freedman, R. A., & Young, H. D. (1999). University Physics (Tenth Edition).
Jakarta: Penerbit Erlangga.
Giancoli, D. C. (2001). Fisika Edisi 5 Jilid 1. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Hariadi, F. (t.thn.). Siapa Penemu Termometer. Diambil kembali dari SCRIBD.
Ishaq, M. (2007). Fisika Dasar ( Edisi 2). Yogyakarta: GRAHA ILMU.
Moran, M., & Shapiro, H. (t.thn.). Termodinamika Teknik Edisi 4 Jilid 1. Jakarta:
Erlangga.
Nainggolan, W. S. (1987). Thermodinamika. Bandung: CV. Armico.
13