Anda di halaman 1dari 18

TELAAH KRITIS JURNAL

Anjuli S. Nayak, M.D., William E. Berger, M.D., Craig F. LaForce, M.D.,


Eduardo R. Urdaneta, M.D., Mitesh K. Patel, Pharm.D., Kathleen B.
Franklin, R.N., and Mei-Miau Wu, Dr.P.H.

Randomized, placebo-controlled study of cetirizine and


loratadine in children with seasonal allergic rhinitis
(2017)

Pembimbing:
dr. Aditya Wira Buana, Sp. T.H.T.K.L
___________________________________________________
Peserta Kepaniteraan Muda Kesehatan THT-KL:
Elisabeth Chelsea U.K (20200420061)
Erlin Siauwono ( 20200420062)
Etina Noor Baita ( 20200420063)
Fabianus Yvan Marino M.C.P (20200420064)
Faiz Nur Hibatullah ( 20200420065)

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS HANG TUAH


RSAL DOKTER RAMELAN SURABAYA
20 November 2022
LEMBAR PENGESAHAN

Telaah Kritis Jurnal dengan judul “Randomized, placebo-controlled study


of cetirizine andloratadine in children with seasonal allergic rhinitis
” ini telah diperiksa dan disetujui sebagai salah satu tugas dalam rangka
menyelesaikan studi kepaniteraan Dokter Muda di Bagian Ilmu Kesehatan
Telinga, Hidung, Tenggorok, dan Bedah Kepala-Leher di RSAL DOKTER
RAMELAN SURABAYA.

Surabaya, 20 November 2022


Mengesahkan,
Pembimbing

dr. Aditya Wira Buana, Sp. T.H.T.K.L

1
I. Pendahuluan

Rhinitis alergi, terkait dengan rhinorrhea, terkait bersin, kongesti,


dan/atau pruritus nasookular, adalah salah satu penyakit kronis yang
paling umum yang mengenai anak-anak. Survei global terhadap 1,2
juta anak di 98 negara menetapkan bahwa prevalensi
rhinokonjungtivitis pada anak usia 6-7 tahun dan 13-14 tahun
masing-masing adalah 8,5 dan 14,6%. Gejala rinitis alergi biasanya
muncul setelah 3 tahun; namun, sensitisasi alergen makanan dan
udara mungkin terlihat pada usia dini. Ada bukti yang menunjukkan
bahwa, pada beberapa anak,rhinitis alergi merupakan tahap
perkembangan pada atopik march. Di masa kanak-kanak, rinitis
alergi dapat hadir sebagai sakit tenggorokan berulang dan infeksi
saluran pernapasan bagian atas. Gejala-gejala ini mungkin keliru
dikaitkan dengan pilek atau gangguan lain, dan rinitis alergi mungkin
tetap tidak diobati. Dalam kasus di mana anak kecil tidak dapat
mengartikulasikan dan menggambarkan gejalanya, rinitis alergi bisa
tetap tidak terdiagnosis.
Pengobatan rinitis alergi pada anak terutama berfokus pada
penghindaran alergen dan terapi farmakologis. Cetirizine, antagonis
reseptor H1 tersedia over-the-counter (OTC), telah terbukti
ditoleransi dengan baik dan efektif pada anak-anak dengan rinitis
alergi musiman (SAR) dan rhinitis alergi tahunan. Selain sifat
antihistaminnya, cetirizine dianggap memiliki efek anti-inflamasi
yang luas, termasuk penghambatan masuknya leukosit, reduksi dari
ekspresi gen ICAM-1, augmentasi interleukin 10 dan produksi
interferon gama. Data survei menunjukkan tingginya tingkat
prevalensi obat OTC digunakan pada anak usia 18 tahun. Dalam
sebuah studi tentang 8145 anak-anak di Amerika Serikat, 70%
responden menyatakan bahwa mereka menggunakan obat OTC
untuk mengobati mereka penyakit anak baru-baru ini. Oleh karena
itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk menambah pengetahuan
tentang kemanjuran dan keamanan pengobatan cetirizine pada
anak-anak dengan gejala SAR.

2
II. Pertanyaan Klinis.

Apakah terapi dengan Loratadine akan memberikan efikasi


penyembuhan dan keamanan lebih baik jika dibandingkan dengan
Cetirizine pada subjek dengan Rinitis Alergi?

III. Formulasi Pertanyaan Klinis dalam PICO Penelusuran Bukti.

Patient / Problem Intervention Comparison Outcome


/ Population / Indicator /
Index
Pasien dengan Terapi Dibandingkan Akan
Rinitis Alergi dengan dengan memberikan
Loratadine cetirizine efikasi
penyembuhan
lebih baik?

IV. Penyusunan Struktur Umum PICO untuk Penelusuran Bukti.


Search : (Allergic Rhinitis OR (AR)) AND (Loratadine) AND
(Cetirizine) AND (Healing time improvement OR clinical
improvement)

V. Bukti (Jurnal) Terbaik yang Diperoleh

Penulis:
Anjuli S. Nayak, M.D., William E. Berger, M.D., Craig F.
LaForce, M.D., Eduardo R. Urdaneta, M.D., Mitesh K. Patel,
Pharm.D., Kathleen B. Franklin, R.N., and Mei-Miau Wu, Dr.P.H.

Judul:
Randomized, placebo-controlled study of cetirizine andloratadine in
children with seasonal allergic rhinitis
Nama & Tahun Jurnal:
Pediatric Research (2021) 89:1832–1839.

3
VI. Relevansi PICO Pertanyaan Klinis dengan PICO Jurnal

PICO Pertanyaan Klinis Jurnal yang Diperoleh


P Pada pasien Rhinitis 683 pasien berusia 6-11 tahun
alergi yang telah didiagnosa dengan
rhinitis alergi musiman yang
membutuhkan terapi
farmakologikal tiap tahunnya
selama setidaknya 2 tahun
(diagnosa ditegakan dengan
pemeriksaan skin test).
I Apakah terapi dengan Kelompok intervensi
loratadine Loratadine diberikan sirup
loratadine 10mg (1mg/ml)
selama 2 minggu.
C Dibandingkan terapi Kelompok intervensi Cetirizine
cetirizne diberikan sirup cetirizine 10mg
(1mg/ml) selama 2 minggu.
Dibandingkan juga dengan
kelompok kontrol berupa sirup
placebo 10mg (1mg/ml).
O Akan memberikan efek Penilaian dilakukan terhadap:
penyembuhan lebih  Skor TSSC
baik?  Skor Parental Burden
Questionnaire
 Skor global evaluation
treatment
(Individu/untuk wali)

VII. Disain Penelitian, Fokus dan Worksheet yang digunakan untuk


telaah kritis dari Jurnal yang diperoleh.

Disain Penelitian :Randomized, double-blind, parallel-group


placebo-controlled triall.
Fokus Jurnal : Mengetahui efikasi dan keamanan dari cetirizine
sirup vs loratadine sirup vs placebo sirup.
Worksheet yang digunakan pada telaah kritis : Terapi

4
VIII. Telaah Kritis Jurnal yang Diperoleh.

Validity

RAMMBO Telaah Validity Jawaban


Recruitment Apakah subjek Ya, subjek yang diteliti adalah
mewakili? pasien dengan usia 6-11 tahun
yang terdiagnosa dengan rhinitis
alergi musiman (karena serbuk
pohon/tanaman).
Allocation Apakah penempatan Ya. Pada awal penelitian semua
I dan C diacak dan subjek diberikan sirup placebo,
disembunyikan? setelah dievaluasi, subjek yang
Sehingga kelompok- memiliki skor TSSC lebih dari
kelompok I & C sama dengan 2 (setidaknya 2
sebanding pada awal keluhan dalam skor) akan
dirandomisasi.
percobaan?
Maintenance Apakah kelompok- Ya, setiap subjek mendapatkan
kelompok perlakuan yang sama mulai dari
memperoleh ko- pemberian terapi dan follow-up.
intervensi yang Setiap subjek diberkan dosis
sama? Apakah ada sirup yang sama. Setiap pasien
kecukupan tindak juga diberikan diari untuk
menulis keluhan yang dialami
lanjut?
setiap harinya. Setiap subjek
juga diukur dengan skor dan
kuesioner yang sama.
Measurement Apakah subjek dan Ya, studi ini merupakan double-
penilai disamarkan blind. Baik subjek maupun
Blinding peneliti tidak mengetahui alokasi
terhadap hasil tes
Outcome dan/atau apakah tes terapi yang diberikan. Hasil
akhir standar baku akhir tes yang dihasilkan juga
bersifat objektif? baku dan bersifat objektif
(berupa rata-rata skor TSSC
dan skor kuesioner lain) dan
diuji menggunakan statistik

5
Importancy

Telaah Importancy Jawaban

1. Apakah kemaknaan Ya. Pada artikel disediakan tabel hasil


statistik & kemaknaan dan juga chart Least Square.
klinis dari hasil penelitian Penjelasan hasil juga sesuai dengan
tergambar dengan baik? tabel dan chart yang telah tersedia.
Meskipun ada beberapa penjelasan
tanpa tabel, akan tetapi secara
keseluruhan hasil penelitian tergambar
dengan jelas.
.
2. Pengukuran apa yang Pada artikel pengukuran
digunakan dan seberapa menggunakan nilai mean dari skor
dampak perlakuannya? TSSC subjek. Studi tersebut
menjelaskan bahwa, penggunaan
(EER.CER,RRR,ARR,NNT?)
cetirizine sirup selama 2 minggu lebih
menunjukan keunggulan (dengan
mean perubahan dari baseline sebesar
-2.1 jika dibandingkan dengan placebo,
-1.6) dengan nilai signifikansi p=0.006.
Tabel Kausalitas tidak tersedia, akan
tetapi dapat dilakukan uji kausalitas
menggunakan tabel epidemiologi 2x2,
ditemukan RR cetirizine 0.95, dengan
CER 44.2%, EER 42.3%, RRR 4.3%,
ARR 1.9% dan NNT 53. RR loratadine
0.98 dengan CER 44.2%, EER 43.6%,
RRR 1.3%, ARR 0.6%, dan NNT 166.
3. Mungkinkah dampak Tidak, dampak pada studi ini tidak
terjadi karena kebetulan? terjadi secara kebetulan. P value dari
P-value? Interval kelompok cetirizine jika dibandingkan
kepercayaan (CI)? dengan placebo signifikan (p=0.006),
yang berarti bahwa sirup cetirizine
dapat lebih meringankan keluhan jika
dibandingkan dengan sirup placebo.
Akan tetapi, nilai signifikansi dari antar
kelompok intervensi tidak signifikan,
dan kelompok loratadine dan placebo
juga tidak signifikan. CI pada studi
digambarkan dengan SE (standard
error).

6
Applicability

No Telaah Applicability Jawaban

1 Apakah PICO jurnal yang Ya, pada jurnal ini memilki


diperoleh sesuai PICO tujuan untuk menilai efikasi
pertanyaan klinis? sirup cetirizine vs sirup
loratadine vs placebo kepada
pasien dengan rhinitis alergi.
2 Apakah pasien anda cukup Ya, pasien yang terdapat pada
mirip dengan pasien dalam lingkungan mirip dengan
penelitian? pasien yang ada didalam
jurnal.
3 Apakah Ya, intervensi dalam penelitian
intervensi/indikator/indeks ini dapat diterapkan untuk
dalam penelitian ini dapat manajemen terhadap pasien
diterapkan untuk yang berada di lingkungan.
manajemen pasien di Antihistamin, baik cetirizine
lingkungan anda? dan loratadine, tersedia over-
the-counter di Indonesia
4 Apakah outcomes Ya. Hasil dari penelitian ini
penelitian ini penting menunjukan bahwa cetirizine
dinilai lebih baik untuk
bagi pasien anda?
meringankan kumpulan gejala
dari rhinitis alergi (mulai dari
hidung tersumbat, pilek bersin-
bersin, mata berair dan gatal).

5 Akankah potensi manfaat Ya. Efek samping dari


lebih besar dibanding pengobatan ini terlihat, akan
potensi merugikan bila tetapi potensi manfaat yang
intervensi / indikator/ didapat lebih banyak. Dengan
indeks ini diaplikasikan ini, cetirizine dapat lebih
pada pasien anda? direkomendasikan untuk terapi
rhinitis alergi.

6 Apakah hasil penelitian ini Ya, hasil penelitian dapat


dapat diintegrasikan diintegrasikan dengan nilai-
dengan nilai-nilai serta nilai harapan pada pasien
harapan pasien anda?

7
IX. Kesimpulan

1. Penelitian yang dilaporkan dalam jurnal tersebut VALID


2. IMPORTANCY dalam penelitian tersebut TERGAMBAR dalam
jurnal.
3. Hasil penelitian yang dilaporkan dalam jurnal tersebut bersifat
APPLICABLE untuk pasien.

8
9
10
11
12
13
14
15
16
17

Anda mungkin juga menyukai