Anda di halaman 1dari 2

1. Bagaimana peran pemerintah dalam perekonomian negara ?

Dalam setiap sistem perekonomian, baik sistem ekonomi kapitalis maupun sistem ekonomi
sosialis, pemerintah senantiasa mempunyai peranan penting.

Kemajuan zaman dan perkembangan teknologi dalam dunia modern mendorong semakin
besarnya peranan pemerintah mengatur jalannya perekonomian.

Pemerintah mempunyai peran untuk mengatur, memperbaiki dan mengarahkan aktivitas


sektor swasta. Dalam perekonomian modern, peran pemerintah dapat diklasifikasikan ke
dalam tiga golongan besar. Berikut fungsi pemerintah dalam perekonomian:

A. Peran Alokasi

Peran alokasi adalah peran pemerintah dalam menyediakan barang dan jasa yang digunakan
atau dimanfaatkan oleh masyarakat. Dalam hal ini, maka peran alokasi dapat diartikan sama
dengan peran produsen. Untuk barang-barang yang manfaatnya dirasakan oleh semua orang,
sekali barang ini tersedia, tidak ada seorangpun yang bersedia membayar biaya penyediaan
barang tersebut. Hal ini dikarenakan setiap orang tahu bahwa apa yang mereka bayar hanya
merupakan sebagian kecil dari total biaya. Sehingga dapat dikatakan fungsi alokasi
pemerintah dalam perekonomian adalah mengusahakan agar alokasi sumber-sumber ekonomi
dilaksanakan secara efisien.

Contoh nyata dari pemberlakuan peran alokasi atau produsen adalah menyediakan fasilitas
penerangan, sarana prasarana jalan, jembatan, dan lain-lain.

B. Peran Distribusi

Peran distribusi adalah peran pemerintah untuk mengurus pemerataan distribusi pendapatan
masyarakat. Pemerataan dilakukan agar daerah tertentu di suatu negara tidak mengalami
kesenjangan akibat tidak meratanya distribusi pendapatan masyarakat. Distribusi pendapatan
bergantung pada kepemilikan faktor-faktor produksi, sistem warisan dan kemampuan
memperoleh pendapatan. Pemerintah dapat merubah distribusi pendapatan secara langsung
dengan pajak yang progresif. Pajak yang progresif adalah relatif beban pajak yang lebih besar
bagi orang kaya dan relatif lebih ringan bagi orang miskin, disertai dengan subsidi bagi
golongan miskin. Pemerintah dapat juga secara tidak langsung mempengaruhi distribusi
pendapatan dengan kebijaksanaan pengeluaran pemerintah, seperti perumahan murah untuk
golongan pendapatan tertentu, subsidi pupuk untuk petani, dan lain-lain.

C. Peran Stabilisasi

Peran stabilisasi adalah fungsi pemerintah untuk menciptakan kestabilan di bidang ekonomi.
Peran stabilisasi disebut juga peran regulasi. Sebagai pelaku ekonomi rumah tangga
pemerintah, maka pemerintah di suatu negara berperan penting dalam mengatur dan
mengendalikan kegiatan perekonomian yang bermuara pada perumusan kebijakan ekonomi
di negara tersebut.

Contoh peran stabilisasi adalah: Menetapkan kebijakan fiskal terkait belanja negara yang
meliputi pendapatan dan pengeluaran negara. Menetapkan kebijakan moneter yaitu mengatur
jumlah uang yang beredar sebagai upaya pengendalian inflasi. Menetapkan kebijakan
ekonomi internasional terkait perdagangan dan kerja sama ekonomi antarnegara.

Tugas no 2.

Kelebihan penawaran (excess supply) terjadi ketika jumlah yang ditawarkan lebih tinggi dari
jumlah yang diminta. Dalam situasi ini, harga berada di atas harga keseimbangan, dan oleh
karena itu, ada tekanan ke bawah pada harga.

Istilah ini juga mengacu pada surplus produksi, kelebihan produksi, kelebihan pasokan, ekses
penawaran atau penawaran berlebih.

Kelebihan pasokan adalah kebalikan dari kelebihan permintaan atau kekurangan. Kelebihan
permintaan terjadi ketika permintaan melebihi penawaran. Karena berada di bawah harga
ekuilibrium, maka terjadi tekanan ke atas pada harga (harga akan cenderung naik).

Kelebihan penawaran terjadi ketika harga lebih tinggi dari harga keseimbangan.

Anda mungkin juga menyukai