Disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Kewirausahaan semester genap
Dosen Pengampu:
Disusun oleh:
Kelompok 7
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.........................................................................................................i
DAFTAR ISI......................................................................................................................ii
BAB I...................................................................................................................................1
1.1 Latar Belakang.....................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah................................................................................................2
1.3 Tujuan Penulisan..................................................................................................2
BAB II.................................................................................................................................4
2.1 Pengertian Pengambilan Resiko...........................................................................4
2.2 Pengerian Kewirausahaan....................................................................................5
2.3 Macam-macam Pengambilan Resiko Kewirausahaan.........................................6
2.4 Faktor Penyebab Munculnya Resiko...................................................................8
2.5 Klasifikasi Seorang Wirausaha dalam Mengambil Resiko..................................8
2.6 Cara Mengidentifikasi Resiko Usaha...................................................................8
2.7 Upaya untuk Mengurangi Resiko Usaha.............................................................9
2.8 Evaluasi Resiko Usaha.......................................................................................10
BAB III..............................................................................................................................12
3.1 Kesimpulan........................................................................................................12
3.2 Saran...................................................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................................14
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1
untuk mencapai kesukesan, bukan suatu hambatan yang menjadikan
suatu usaha gagal.
Secara umum, konsep resiko selalu dikaitkan dengan adanya suatu
tingkat ketidakpastian pada masa yang akan datang. Secara spesifik,
resiko didefinisikan sebagai adanya konsekuensi, sebagai dampak
adanya ketidakpastian, yang memunculkan dampak yang dapat
menguntungkan tidak dianggap resiko. Konsekuensi positif ini
dianggap sebagai suatu keuntungan yang diharapkan.
Intensitas resiko akan semakin meningkat manakala kita
melakukan kegiatan bisnis. Jika ingin mendapatkan hasil atau
keuntungan yang besar, maka resiko yang harus dihadapi pun besar juga
(high risk, high return). Oleh, karenanya seorang wirausaha tidak dapat
dilepaskan dengan bagaimana seorang wirausaha melakukan
pengambilan resiko untuk mendapatkan hasil yang diinginkan.
2
6. Untuk mengetahui upaya untuk mengurangi resiko usaha
7. Untuk mengetahui evaluasi dalam resiko usaha
3
BAB II
PEMBAHASAN
4
sumber daya yang ia miliki untuk dapat menjalankan usahanya
meskipun tidak ada kepastian.
5
menerapkan cara kerja, teknologi dan produk baru dengan
meningkatkan efisiensi dalam rangka memberikan pelayanan
yang lebih baik dan atau memperoleh keuntungan yang lebih
besar.
6
f. Resiko Perubahan Peraturan dan Kebijakan Pemerintah
Kegagalan perusahaan dalam mengantispasi peraturan
baru yang ditetapkan oleh pemerintah juga
mempengaruhi pelaksanaan kegiatan produksi dan
pemasarannya.
g. Resiko Tidak Tercapainya Target Proyeksi
Bila proyeksi produksi dan penerimaan yang dibuat
tidak tercapai, maka kemampuan perusahaan dalam
memberikan return kepada investor terhambat.
h. Resiko Lingkungan Usaha
Sebagai usaha menjalin keserasian hubungan timbal
balik, khususnya antara manusia dengan sumber daya
alam lingkungan hidupnya.
2. Berdasarkan Sifat
a. Resiko Murni
Resiko yang terjadi pasti akan menimbulkan kerugian dan
terjadinya tanpa sengaja.
b. Resiko Spekulatif
Resiko yang sengaja ditimbulkan oleh yang bersangkutan agar
memberikan keuntungan bagi pihak tertentu, misalnya utang
piutang, perdagangan berjangka, dsb.
c. Resiko Fundamental
Resiko yang penyebabnya tidak dapat dilimpahkan kepada
seseorang dan yang menderita cukup banyak, misalnya banjir,
gempa, angin topan, dsb.
3. Berdasarkan Kejadian
a. Resiko Teknis (kerugian)
Resiko ini terjadi akibat kekurangmampuan manajer atau
wirausaha dalam mengambil keputusan.
b. Resiko Pasar
Resiko ini terjadi akibat produk yang dihasilkan kurang laku di
pasar.
7
c. Resiko Kredit
Resiko yang di tanggung oleh kreditur akibat debitur tidak
membayar pinjaman sesuai waktu yang telah disetujui.
1. Metode Analisa
Gunakan informasi dan data yang ada untuk menganalisa resiko
yang akan terjadi dikemudian hari, contoh:
8
a. Informasi keluhan pelanggan
b. Informasi catatan produk
c. Informasi track record SDM (rekam jejek karyawan)
d. Informasi pertumbuhan penjualan
2. Metode Pengamatan dan Survei
a. Dengan melakukan pengamatan dan survei, akan diperoleh
tentang hal yang diinginkan. Pengamatan dan survei tingkat
kebutuhan pasar
b. Pengamatan dan survei tentang ketidakpuasan pelanggan
c. Pengamatan dan survei gaya hidup pelanggan
d. Pengamatan dan survei untuk menemukan produk baru
3. Metode Acuan
Metode acuan sering digunakan dalam menemukan kelemahan,
peluang, hambatan, kekuatan dan ancaman sehingga wirausaha
tahu apakah produk, strategi, dan mutunya telah sesuai dengan
pasar. Acuan yang digunakan adalah acuan yang bersifat strategis,
yaitu pemimpin pasar atau produk unggulan.
4. Metode dari Pakar atau Ahli
Kita dapat mengidentifikasi resiko dan hal-hal yang mungkin
terjadi dengan bertanya pada pendapat ahli bila mengambil
kepuasan tertentu.
9
6. Keahlian menganalisis, menelaah, dan menguraikan sebab akibat
serta keyakinan diri untuk mengambil resiko
7. Mengubah keadaan yang bisa menimbulkan resiko menjadi keadaan
yang lebih baik dan beresiko kecil
8. Proaktif dan antisipatif adalah kunci penting dalam mengelola
resiko.
10
1. Kumpulkan sedini mungkin sebuah tim inti untuk memelihara visi
sasaran yang konsisten
2. Pastikan jenis aktivitas yang berlainan
3. Tentukan informasi yang diambil dari aktivitas awal oleh tim atau
bagian lain yang memerlukan informasi untuk aktivitas berikutnya
4. Dukung penggunaan informasi persial yaitu komunikasi yang
efisien dan terbuka dengan kepercayaan yang tinggi dan
memungkinkan orang untuk memulai aktivitas, sebelum tugas
utama benar-benar selesai
5. Pastikan bahwa prosedur persetujuan fase beroperasi dengan lancar
dan cepat
6. Perkuat tim pengembangan sebanyak mungkin
7. Keputusan tidak harus keluar dari tim
8. Terapkan pengembangan bertahap.
11
BAB III
KESIMPULAN
3.1 Kesimpulan
Resiko bagi para wirausaha bukanlah sebagai suatu hambatan untuk meraih
kesuksesan tetapi dijadikan sebagai suatu tantangan. Wirausaha adalah orang
yang lebih menyukai hal-hal yang menantang untuk lebih mencapai kesuksesan
dalam hidupnya. Pengambilan resiko menurut perspektif wirausaha yaitu dengan
mengambil resiko yang tidak terlalu tinggi dan tidak terlalu rendah. Karena
seorang wirausaha selalu ingin berhasil maka mereka menjauhi resiko yang
tinggi, dan menghindari resiko yang lebih rendah karena bagi mereka tidak ada
tantangan.
Dalam kondisi yang penuh ketidakpastian dan ketatnya persaingan usaha
tidak mungkin bila menghidari suatu resiko. Salah satu cara yang efektif dan
efisien dalam menghadapi resiko adalah dengan mengenali macam-macam resiko
itu sendiri. Di dalam berwirausaha harus memperhatikan faktor-faktor yang
menyebabkan munculnya resiko usaha. Seorang wirausaha perlu
mengidentifikasi resiko agar meminimalkan dampak yang terjadi nantinya
misalnya dengan menggunakan metode analisa dari pengalaman metode
pengamatan dan survei.
3.2 Saran
12
6. Putuskan dan yakinlah bahwa penyusunan rencana sudah dilakukan dengan
baik.
13
DAFTAR PUSTAKA
https://www.kompasiana.com/desybintang29.blogspot.com/
55107778813311d738bc65d5/pengambilan-resiko-dalam-perspektif-wirausaha
http://journal.untar.ac.id/index.php/JMDK/article/viewFile/11304/7055
https://id.scribd.com/document/505159733/MAKALAH-KEWIRAUSAHAAN-
TENTANG-PENGAMBILAN-RESIKO
https://www.academia.edu/7383849/Kwu_terbaru
14