Anda di halaman 1dari 3

DIABETES MELITUS

No. Dokumen :01/SOP/I


No. Revisi :00
DAFTAR
TILIK Tanggal Efektif :

Halaman :

dr. Dece Feriyeni


UPT NIP.197712072006042021
PUSKESMAS
KARAWACI
BARU
unit :

Nama Petugas :

Tanggal Pelaksanaan :

No Kegiatan Tida
Ya TB
k
1. Apakah petugas kesehatan menyapa
pasien?
2. Apakah petugas kesehatan melakukan
anamnesis dengan memperhatikan
keluhan yang dialami pasien berupa :
a. Keluhan klasik DM : poliuria (seing
buang air kecil), polidipsia (sering
haus), polifagia (sering lapar) dan
penurunan berat badan yang tidak
dapat dijelaskan
b. Keluhan lain : lemah badan,
kesemutan, gatal, mata kabur, dan
disfungsi ereksi pada pria, serta
pruritus vulva pada wanita
3. Apakah petugas kesehatan melakukan
pemeriksaan tanda-tanda vital?
4. Apakah petugas kesehatan melakukan
pemeriksaan fisik lain termasuk
ekstermitas?
5. Apakah petugas kesehatan membuat
permintaan pemeriksaan kadar gula
darah ke laboratorium?
6. Apakah pasien dipersilahkan ke
laboratorium untuk melakukan
pemeriksaan gula darah dengan
membawa surat permintaan pemeriksaan
gula darah dan meminta pasien kembali
ke poli umum apabila sudah menerima
hasil pemeriksaan gula darah dari petugas
laboratorium ?

7. Apakah pasien membawa hasil


pemeriksaan gula darah dan
menyerahkannya kepada dokter/ petugas
kesehatan yang memeriksa pasien
sebelumnya?
8. Apakah petugas kesehatan membaca hasil
pemeriksaan gula darah pasien dan
menegakkan diagnosis DM . Kriteria DM
berdasarkan hasil pemeriksaann darah :
Bukan Belum DM
DM pasti
DM
Kadar Plasm <100 100- ≥200
glukosa a vena 199
darah
Darah <90 90- ≥200
sewaktu
kapiler 199
(mg/dl)
Kadar Plasm <100 100- ≥126
glukosa a vena 125
darah
Darah <90 90-99 ≥100
puasa
kapiler
(mg/dl)
9. Apakah petugas kesehatan memberikan
penatalaksanaan kepada pasien yang
didiagnosis sebagai pasien DM.
Penatalaksanaan berupa :
a. Edukasi untuk pasien DM meliputi:
pasien DM harus tetap rutin kontrol
walaupun gula darah normal dan
kontrol setiap 2 minggu untuk pasien
yang minum obat jangka panjang, gaya
hidup sehat seperti olahraga, hindari
rokok, menjaga pola makan
b. Terapi farmakologis sesuai dengan
kondisi pasien dan ketersediaan obat
di puskesmas
Golongan Generic Dosis frekuensi/hr waktu
harian
(mg)
Sulfonilurea glibenclamid 2.5-20 1-2x Sebelum
e makan
glimepiride 1-8 1x

Biguanide Metformin 500- 1-3x Bersama/


3000 sesudah
makan
Penghambat acarbose 100- 3x Bersama
alfa 300 suapan
glukosidase pertama

10. Apakah petugas kesehatan merujuk


pasien DM apabila :
a. DM dengan komplikasi
b. DM dengan kontrol gula buruk
c. DM dengan infeksi berat

Tingkat Kepatuhan : %

Anda mungkin juga menyukai