TUGAS 5

HORTIKULTURA

Disusun Oleh :
Supriyanti (D1A020048)

Dosen Pengampu :
Ir. Irianto, M.P

PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI

FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS JAMBI
2022
 JENIS HAMA DAN PENYAKIT TANAMAN DI DESA NYOGAN

1. Lalat Buah (fruitfly)

Lalat buah sangat merugikan karena menyerang buah, Serangan pada buah muda
menyebabkan buah berbentuk tidak normal, buah berkalus, dan gugur. Serangan pada buah
tua menyebabkan buah menjadi busuk basah karena bekas lubang larva
terinfeksi oleh bakteri dan jamur. Untuk pengendalian yang dilakukan oleh masyarakat
desa Nyogan adalah dengan membuat anyaman dari bambu atau mengunakan kertas dan
plastik untuk membungkus buah agar tehindar dari serangan lalat buah.

2. Belalang (Locusta migratoria)

Belalang merupakan hama yang sering ditemukan di areal pertanaman jagung. Jenis
belalang yang senang hidup di daerah yang kering ini memakan daun-daun tanaman
jagung, daun yang diserang akan rusak dan habis dimakan. Pengendalian hama belalang
pada budidaya jagung secara kimiawi bisa dilakukan penyemprotan insektisida.

3. Ulat Grayak (Spodoptera litura)

Ulat grayak salah satu hama yang menyerang pada daun cabai. Gejala serangan
yang ditimbulkan adalah bercak-becak putih transparan pada daun, karena bagian
daging daun dimakan sedangkan bagian epidermis atas ditinggalkan. Ulat dewasa
memakan seluruh bagian daun dengan meninggalkan bagian tulang daunnya. Adapun
pengendalian yang dilakukan petani penyemprotan pestisida atau melakukan
penyiangan

4. Semut
Hama ini pada umumnya muncul pada saat tanaman buah naga mulai berbunga,
semut mulai mengerubungi bunga yang baru kuncup dan akan mengakibatkan kulit
dan buah nantinya akan berbintik-bintik bewarna cokelat. Tindakan yang dilakukan
penyemprotan gusadrin ditambahkan air pada tanaman.

5. Keong / Bekicot
 Bekicot adalah salah satu hama yang menyerang pada bagian daun tanaman kangkung.
Serangan bekicot akan dapat merugikan atau mennnurunkan hasil produksi dari tanaman
yang diserang. Gejala serangannya ditandai dengan daun tanaman yang tampak berlubang-
lubang dan batang yang layu/ membusuk. Cara pengendalian yang dilakukan oleh petani
adalah dengan melakukan penyiangan terhadap daun tanaman yang terserang dan
membuang secra langsung bekicot yang ada.

6. Kumbang/oteng- oteng (Epilacha sparsa)

Kumbang adalah salah satu hama yang menyerang tanaman terong pada bagian atas dan
bawah daun yaitu dengan memakan bagian daun. Gejala serangan ditandai dengan daun
tanaman yang tampak berlubang- lubang. Untuk pengendalian sendiri petani menggunakan
insektisida dan pemotongan terhadap daun yang telah terserang.

7. Busuk Akar
Busuk akar adalah salah satu penyakit pada tanaman singkong. Busuk akar adalah penyakit
tumbuhan yang disebabkan oleh patogen jamur yang menyerang bagian akar sehingga
akar-akar tanaman membusuk. Gejala penyakit busuk akar adalah menguningnya daun,
sampai kelayuan yang diikuti kematian mendadak. Penyebaran busuk akar dapat melalui
penyiraman dengan air yang membawa patogen. Untuk pengendalian petani tidak
melakukan tidakan khusus melainkan hanya membuang / memotong tanaman yang
terserang penyakit busuk akar.

8. Kutu Perisai (Lepidosaphes sp)

Merupakan hama yang menyerang daun tanaman jeruk. Serangan kutu tersebut
menyebabkan daun bewarna kuning dan terdapat bercak-bercak kloritis. Dalam
pengendalian petani tidak melakukan apapun dan hanya membiarkannya saja.