Jawaban :
A. Efektivitas MBS
B. Efisiensi MBS
Efisiensi dalam MBS adalah mendayagunakan sumber daya manusia dan sumber daya
yang ada dengan menggunakan waktu dan biaya seminimal mungkin untuk mencapai tujuan
Efisiensi merupakan aspek penting dalam manajemen sekolah karena sekolah umumnya
dihadapkan pada masalah kelengkapan sumber dana, dan secara langsung berpengaruh terhadap
kegiatan manajemen. Jika efektivitas dilihat dari perbandingan antara rencana dengan tujuan
yang dicapai maka efisiensi lebih ditekankan pada perbandingan antara input atau sumber daya
dengan output. Suatu kegiatan efisien bila tujuan dapat dicapi secara optimal dengan penggunaan
Efisiensi dapat diklasifikasikan menjadi dua yaitu efisiensi internal dan efisiensi
eksternal. Efisiensi internal menunjuk kepada hubungan antara output pendidikan (pencapaian
belajar) dan input (sumber daya) yang digunakan untuk memproses/menghasilkan output
pendidikan. Efisiensi internal biasanya diukur dengan biaya-efektivitas. Setiap penilaian biaya
efektivitas selalu memerlukan dua hal, yaitu penilaian ekonomik untuk mengukur biaya masukan
(input) dan penilaian hasil pembelajaran (prestasi belajar, lama belajar, angka putus sekolah).
Sedangkan efisiensi eksternal adalah hubungan antara biaya yang digunakan untuk menghasilkan
tamatan dan keuntungan kumulatif (individual, sosial, ekonomik, dan non-ekonomik) yang
didapat setelah pada kurun waktu yang panjang diluar sekolah. Analisis biya manfaat merupakan
Dengan demikian, sistem atau program pendidikan yang efisien ialah yang mampu
mendistribusikan sumber-sumber pendidikan secara adil dan menata agar setiap peserta didik
C. Produktivitas MBS
Produktivitas dalam MBS yang dimaksud adalah hasil-hasil capaian nyata
Produktivitas dalam dunia pendidikan berkaitan dengan keseluruhan proses penataan dan
penggunaan sumber daya untuk mencapai tujuan pendidikan secara efektif dan efisien. Seiring
dengan bertambahnya waktu, semakin besar pula modal untuk pendidikan. Sekolah pun menjadi
semakin berkembang karena semakin besarnya tuntutan pendidikan yang harus dikembangkan.
Secara sederhana produktivitas pendidikan dapat diukur dengan melihat indeks pengeluaran riil
pendidikan seperti dalamm National Income Blue Book, dengan cara menjumlahkan pengeluaran
dari banyaknya peserta didik yang dididik. Namun, cara ini merupakan cara pengukuran yang
sangat kasar terhadap produk riil kependidikan, bahkan dalamm pemikiran sekarang hal ini tidak
berarti sama sekali. Cara ini tidak menceritakan kualitas lulusan program pendidikan.
- Meninjau produktivitas dari segi keluaran administrative, yaitu seberapa besar dan
seberapa baik layanan yang dapat diberikan dalam suatu proses pendidikan.
- Meninjau produktivitas dari segi keluaran perubahan perilaku, yaitu dengan melihat nilai-
nilai yang diperoleh peserta didik sebagai suatu gambaran dari prestasi akademik yang
- Melihat produktivitas sekolah dari keluaran ekonomis yang berkaitan dengan pembiayaan
layanan pendidikan di sekolah, hal ini mencakup “harga” layanan yang diberikan
(pengerbanan atau cost) dan “perolehan” yang ditimbulkan oleh layanan itu atau disebut
paradigm baru manajemen pendidikan, dapat digunakan metode dan tekhnik yang
berbeda. Sehubungan dengan itu, dalam hal ini dikemukakan kajian yang berkaitan
dengan tenaga kerja kependidikan, guru, dan gaji guru,ahli ekonomi dan sekolah, serta
sekolah.
2. Apa langkah-langkah yang dapat diambil oleh kepala sekolah dan tim
manajemen SMP Harmoni untuk meningkatkan produktivitas dalam
manajemen berbasis sekolah?
Jawaban :
Jawaban :
Sumber :
https://digilib.unila.ac.id/9298/16/BAB%20II.pdf
http://repositori.uin-alauddin.ac.id/16576/1/%2825%29Nurfadilah
%20Alimuddin.pdf
https://journal.uny.ac.id/index.php/jpep/article/viewFile/1131/2821
chrome-extension://bpmcpldpdmajfigpchkicefoigmkfalc/views/app.html
https://eprints.uny.ac.id/9184/2/BAB%20II.pdf
DAFTAR PUSTAKA
Selatan: Agma
Salim, N. A., Samarinda, U. M., Kelua, G., Ulu, S., Ulu, S., & Samarinda, K.
(2007). MANAJERIAL KEPALA SEKOLAH. Jurnal, vol 2 (1) 10