Anda di halaman 1dari 3

NAMA : AYU DEWI MASITOH

NIM : 044308911
PRODI : MANAJEMEN
UPBJJ : MALANG

1.JAWABAN
Dalam situasi resesi, permintaan agregat (AD) akan menurun. Hal ini disebabkan oleh
penurunan investasi dan konsumsi. Investasi menurun karena para investor menjadi pesimis
terhadap prospek perekonomian. Konsumsi menurun karena masyarakat menjadi lebih berhati-
hati dalam membelanjakan uangnya.

Konsep permintaan agregat dapat diterapkan dalam situasi ini untuk memahami penyebab resesi
dan untuk mengembangkan strategi untuk mengatasinya. Permintaan agregat adalah jumlah
barang dan jasa yang ingin dibeli oleh seluruh rumah tangga, perusahaan, dan pemerintah pada
tingkat harga tertentu.

Ada dua komponen utama permintaan agregat, yaitu konsumsi dan investasi. Konsumsi adalah
pengeluaran rumah tangga untuk barang dan jasa. Investasi adalah pengeluaran perusahaan
untuk membeli barang modal dan perlengkapan.

Pemerintah dapat mengambil beberapa strategi untuk meningkatkan permintaan agregat dan
mengatasi resesi. Strategi-strategi tersebut antara lain:

 Menstimulasi konsumsi. Pemerintah dapat menstimulasi konsumsi dengan meningkatkan


pendapatan rumah tangga. Hal ini dapat dilakukan dengan memberikan
subsidi, meningkatkan upah minimum, atau memberikan insentif pajak.
 Menstimulasi investasi. Pemerintah dapat menstimulasi investasi dengan memberikan
subsidi, menurunkan suku bunga, atau memberikan insentif pajak.
 Meningkatkan pengeluaran pemerintah. Pemerintah dapat meningkatkan pengeluarannya
untuk barang dan jasa. Hal ini akan meningkatkan permintaan agregat secara langsung.

Berikut adalah beberapa contoh strategi spesifik yang dapat diterapkan oleh pemerintah
Economiland:

 Menaikkan upah minimum. Kenaikan upah minimum akan meningkatkan pendapatan


rumah tangga, sehingga meningkatkan konsumsi.
 Meningkatkan pengeluaran pemerintah untuk infrastruktur. Pengeluaran pemerintah
untuk infrastruktur akan meningkatkan permintaan agregat secara langsung.
 Memberikan subsidi untuk sektor manufaktur. Subsidi untuk sektor manufaktur akan
mendorong investasi dan meningkatkan produksi.
Pemerintah Economiland perlu memilih strategi yang tepat untuk mengatasi resesi. Strategi
yang dipilih harus disesuaikan dengan kondisi perekonomian Economiland.

2.JAWABAN.
Dalam teori ekonomi, permintaan uang adalah jumlah uang yang diminta oleh masyarakat
untuk berbagai tujuan, yaitu transaksi, berjaga-jaga, dan spekulasi.

Permintaan uang untuk transaksi adalah jumlah uang yang dibutuhkan masyarakat untuk
melakukan transaksi sehari-hari, seperti membeli barang dan jasa, membayar tagihan, dan lain-
lain. Permintaan uang untuk transaksi ini akan meningkat seiring dengan meningkatnya
pendapatan masyarakat dan aktivitas ekonomi.

Permintaan uang untuk berjaga-jaga adalah jumlah uang yang dibutuhkan masyarakat untuk
berjaga-jaga menghadapi kebutuhan yang tidak terduga, seperti sakit, kecelakaan, atau
kehilangan pekerjaan. Permintaan uang untuk berjaga-jaga ini akan meningkat seiring dengan
meningkatnya ketidakpastian ekonomi.

Permintaan uang untuk spekulasi adalah jumlah uang yang dibutuhkan masyarakat untuk
berinvestasi, seperti membeli saham, obligasi, atau emas. Permintaan uang untuk spekulasi ini
akan meningkat seiring dengan meningkatnya suku bunga.

Dalam konteks perekonomian negara fiksi "Monetaria", faktor-faktor yang memengaruhi


permintaan uang oleh masyarakat antara lain:

 Pendapatan masyarakat. Semakin tinggi pendapatan masyarakat, semakin tinggi permintaan


uang untuk transaksi dan berjaga-jaga.
 Aktivitas ekonomi. Semakin tinggi aktivitas ekonomi, semakin tinggi permintaan uang untuk
transaksi.
 Ketidakpastian ekonomi. Semakin tinggi ketidakpastian ekonomi, semakin tinggi permintaan
uang untuk berjaga-jaga.
 Suku bunga. Semakin tinggi suku bunga, semakin rendah permintaan uang untuk spekulasi.

Berikut adalah beberapa contoh konkret tentang bagaimana perubahan faktor-faktor ini dapat
mempengaruhi tingkat permintaan uang dan dampaknya pada aktivitas ekonomi:

 Kenaikan pendapatan masyarakat. Kenaikan pendapatan masyarakat akan meningkatkan


permintaan uang untuk transaksi dan berjaga-jaga. Hal ini akan menyebabkan
peningkatan aktivitas ekonomi, karena masyarakat memiliki lebih banyak uang untuk
dibelanjakan.
 Peningkatan aktivitas ekonomi. Peningkatan aktivitas ekonomi akan meningkatkan
permintaan uang untuk transaksi. Hal ini akan menyebabkan peningkatan aktivitas
ekonomi, karena perusahaan membutuhkan lebih banyak uang untuk membeli bahan
baku dan membayar pekerja.
 Peningkatan ketidakpastian ekonomi. Peningkatan ketidakpastian ekonomi akan
meningkatkan permintaan uang untuk berjaga-jaga. Hal ini akan menyebabkan penurunan
aktivitas ekonomi, karena masyarakat menjadi lebih berhati-hati dalam membelanjakan
uangnya.
 Penurunan suku bunga. Penurunan suku bunga akan menurunkan permintaan uang untuk
spekulasi. Hal ini akan menyebabkan peningkatan aktivitas ekonomi, karena masyarakat
memiliki lebih banyak uang untuk dibelanjakan atau diinvestasikan.

Secara umum, peningkatan permintaan uang akan menyebabkan peningkatan aktivitas ekonomi,
dan sebaliknya.

SUMBER : BMP

Anda mungkin juga menyukai