PROPOSAL PENELITIAN
Oleh :
Bella Kasari
200141792
Oleh :
Bella Kasari
Nim.200141792
ABSTRAK
pembelajaran karena guru lebih sering menggunakan media pembelajaran visual, seperti
gambar dan buku. Hal tersebut menyebabkan kegiatan belajar mengajar yang dilakukan
oleh siswa kurang menarik. Oleh karena itu, perlu adanya media pembelajaran yang
sebagai alternatif sumber belajar belajar mandiri oleh siswa. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui apakah pengembangan media video animasi berbasis Animaker pada
materi keberagaman suku bangsa dan agama di negeriku ini valid dan praktis untuk
dan Evaluasi. Wawancara dan angket merupakan teknik pengumpulan data. Teknik
analisis data yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan menggunakan skala
Likert.
Berdasarkan analisis data dari penelitian yang dapat disimpulkan bahwa video
pembelajaran berbasis aplikasi Animaker ini sangat valid dan praktis sehingga layak
untuk digunakan dalam pembelajaran pada materi keberagaman suku bangsa dan agama
di negeriku kelas V.
Kata Kunci: Media Video Animasi, Animaker, Organ Gerak Hewan dan
manusia
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, segala puji dan syukur penulis hunturkan kehadirat Allah SWT,
sang pemilik hati dan penguasa atas segala sesuatu, karena-Nya lah rahmat dan hidayah-
Nya proposal ini dapat diselesaikan. Shawalat serta salam semoga selalu tercurah kepada
Nabi Muhammad SAW beserta keluarga, sahabat dan umatnya yang teramat mulia dan
tetap istiqomah. Semoga nikmatnya iman dan islam akan senantiasa dirasakan hingga
Proposal ini penulis susun untuk memenuhi tugas dan mata kuliah Metodologi
Penelitian. Program studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Penulis menyadari bahwa
penyelesaian Proposal ini tidak akan terwujud tanpa adanya bantuan, bimbingan dan
dorongan dari berbagai pihak oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada
Belitung.
2. Ibu Eka Rahma Kurniasi Selaku Dosen Pengampu Mata Kuliah Metodologi
Penelitian
Dengan segala keterbatasan yang penulis miliki, penulis sangat merasa dan
menyadari akan segala kekurangan dalam penyusunan proposal ini, baik dari segi isi
maupun tulisan. Oleh karena itu kritik dan saran yang bersifat membangun sangat
diharabkan bagi penulis dan semoga apa yang penulis tulis ini dapat bermanfaat yang
membacanya.
Bella Kasari
DAFTAR ISI
ABSTRAK................................................................................................................i
BAB I PENDAHULUAN
B. Fokus Penelitian..........................................................................................3
C. Rumusan Masalah.......................................................................................4
D. Tujuan Penelitian........................................................................................4
E. Manfaat Penelitian......................................................................................4
A. Kajian Teori................................................................................................5
1. Media Pembelajaran...............................................................................5
a. Video Animasi.................................................................................7
c. Jenis-jenis Animasi.........................................................................9
3. Hakikat Animaker.................................................................................10
a. Pengertian Animaker.....................................................................10
A. Model Pengembangan................................................................................17
B. Prosedur Pengembangan.............................................................................17
C. Subjek Penelitian......................................................................................20
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................28
BABI
PENDAHULUAN
berkembang, pendidikan lebih dituntut untuk mengikuti perkembangan zaman yang ada
agar dapat terciptanya suasana kelas yang kondusif dan sesuai dengan kebutuhan zaman.
Untuk mewujudukan suasana kelas tersebut, maka diperlukan fasilitas kelas yang cukup
memadai dengan tersedianya alat-alat ruangan yang lengkap dan teknologi yang dapat
perubahan-perubahan dari segi model pembelajaran serta pada media yang bersifat
terhadap kehidupan manusia. Pengaruh teknologi ini akan mempengaruhi berbagai aspek
di dalam kehidupan manusia seperti gaya hidup dan pola pikir anak, mereka seringkali
berinteraksi dengan teknologi seperti televisi, handphone, maupun internet dengan cara
peserta didik mengalami kesulitan dalam memahami materi keberagaman suku bangsa
menyampaikan materi saja tanpa memberikan contoh dan guru juga kurang dalam
memanfaatkan media. Hal ini kurang dapat membantu dalam proses pembelajaran anak.
Dalam melakukan kreasi dan inovasi pada media pembelajaran, guru harus bisa
mengkolaborasikan materi pelajaran dengan media visual, audio, maupun audio visual.
Menurut Anjarsari et al (2020: 42) dengan tidak adanya media pembelajaran lain,
tentunya proses pembelajaran di kelas akan terasa membosankan, tidak menarik dan
memiliki efek positif pada pengetahuan anak (Martens & Gainous, 2013: 12). Salah
satunya yaitu media Animaker. Animaker adalah sebuah perangkat lunak animasi video
DIY (Do It Yourself) yang didirikan oleh CEO & Founder R. S. Raghavan. Pada
dasarnya Animaker adalah aplikasi berbasis video animasi yang pemrosesan editingnya
dilakukan secara online dengan beragam fitur yang disediakan seperti karakter,
background, teks, audio, dubbing dan transisi. Kelebihan dari Animaker ini yaitu
memiliki tampilan yang menarik dan sebagai alat bantu alternativ guru dalam
menyampaikan materi pelajaran, dapat didownload secara gratis, mudah dibuka saat
penggunaannya, fiturnya cukup lengkap mulai dari infografik, typografi, 2 demensi dan
2,5 demensi, hasilnya dapat dibuat video dengan durasi sepanjang 30 menit dan dengan
kualitas mulai dari full HD, HD dan SD dan didownload kedalam perangkat.
pembelajaran berbasis Animaker ini bisa mendapatkan banyak stimulus, karena sifat dari
media ini memiliki suara dan gambar yang bagus sehingga bisa menarik perhatian dan
lebih mudah untuk mempelajarinya. Dengan adanya pengembangan media video animasi
berbasis Animaker ini sangatlah penting dikarenakan bisa membuat para peserta didik
antusias kembali aktif di dalam proses pembelajaran organ gerak hewan dan manusia dan
dapat juga menciptakan suasana belajar yang baru serta kondusif tujuannya agar setiap
siswa dapat mengeksplorasi materi tersebut di dalam proses pembelajaran.
"Pengembangan vidio animasi berbasis animaker pada materi keberagaman suku bangsa
dan agama dinegirku kelas V" penggunaan video animasi berbasis Animaker ini dapat
mengembangkan video animasi berbasis Animaker pada muatan pelajaran PPKN dalam
materi keberagaman suku bangsa dan agama dinegeriku. Memahami kutipan dari
permasalahan di atas maka peneliti akan melakukan suatu penelitian yang berjudul
B. Fokus Penelitian
sebagai media pada materi keberagaman suku bangsa dan agama di negeriku kelas V di
sekolah dasar.
C. Rumusan Masalah
penelitian yaitu "Bagaimana pengembangan video animasi berbasis Animaker yang valid
dan praktis pada materi keberagaman suku bangsa dan agama di negeriku di kelas V
Sekolah Dasar?
D. Tujuan Pengembangan
Animaker sebagai media yang valid dan praktis pada materi keberagaman suku bangsa
2. Bagi Guru
Sebagai acuan dan referensi dalam pemilihan media pembelajar yang cocok
3. Bagi Sekolah
Dapat menyumbangkan inovasi atau ide-ide baru dalam upaya untuk membuat
4. Bagi Peneliti
KAJIAN TEORI
A. Kajian Teori
1. Media Pembelajaran
Secara harfiah media berarti perantara atau pengantar. Cecep & Daddy
dalam proses belajar mengajar. Hal ini berfungsi untuk membantu memperjelas
makna pesan yang disampaikan sehinga tujuan pembelajaran dapat berjalan lebih
baik dan sempurna. Media pembelajaran juga bisa dijadikan sebagai sarana untuk
interaksi antara guru dan siswa dalam proses pembelajaran. Sedangkan menurut
2. Media berbasis cetak, seperti buku, alat bantu kerja, dan buku latihan.
3. Media berbasis visual, seperti buku, charta, grafik, peta, gamat, dan slide.
4. Media berbasis audio-visual seperti video, film, program slite tipe, dan
televisi.
5. Media berbasis komputer seperti pengajaran dengan berbantuan komputer
Media berbasis audio visual ini merupakan perpaduan yang saling mendukung
antara gambar dan suara, yang mampu mengunggah perasaan dan pemikiran bagi
menampilkan unsur suara dan unsur gambar, gambar yang dimaksud berupa
animasi (gambar gerak) yang dapat menarik minat dan memotivasi siswa dalam
isi pelajaran.
bagian dari sistem pembelajaran secara keseluruhan. Untuk itu. ada beberapa
kriteria yang bisa diperhatikan dalam memilih media sebagai berikut
Di dalam kriteria pemilihan media di atas, guru juga harus dapat memilih
media pembelajaran yang cocok dan sesuai agar penggunaan media tersebut
a. Video Animasi
adalah media yang menggabungkan antara audio dan visual untuk menarik
perhatian peserta didik, mampu menyajikan objek secara detail dan dapat
Defi dan Delsina Faiza (2021:113) video animasi merupakan sebuah tampilan
yang bergerak dan disusun secara khusus, bergerak sesuai alur yang sudah
adalah kumpulan gambar bergerak dan suara yang berisi materi pelajaran yang
ditampilkan melalui elektronik projector agar hasil menarik sebagai usaha untuk
Menurut Hamdan (2016: 65) ada beberapa kelebihan dan kekurangan dari
a) Video dapat digunakan dalam jangka waktu yang panjang dan kapan pun
jika materi yang ada di dalam video masih relevan dengan materi yang
ada
b) Media video ini adalah media pembelajaran yang sangat mudah dan
menyenangkan.
c) Video ini juga mampu membantu peserta didik dan guru untuk memahami
d) Di dalam media video bisa dimanfaatkan oleh masyarakat luas dan mudah
diakses.
cukup lama.
pembelajaran.
c) Video ini kurang detail dalam penjelasan materi dikarenakan peserta didik
c. Jenis-jenis Animasi
perkembangannya, jenis animasi ini sering menggunakan tanah liat sebagai objek
yang digerakkan.
Animasi tradisional adalah teknik yang paling dikenal sampai saat ini.
Teknik ini dikenal tradisional karena teknik ini digunakan pada saat animasi
komputer. Dengan animasi ini, hal-hal yang awalnya tidak mungkin digambarkan
3. Hakikat Animaker
a. Pengertian Animaker
yang didirikan oleh CEO & Founder R. S. Raghavan. Perangkat lunak animaker
dibandingkan animasi powtoon yang telah rilis tiga tahun lebih dulu pada pada
tahun 2011. Namun, animasi animaker ini tidak kalah jauh dengan fitur editing
yang ada pada powtoon. Animaker menghadirkan wajah baru pada dunia
adalah software atau aplikasi yang digunakan untuk membuat sebuah video
dengan animasi dua dimensi. Sedangkan menurut Mashuri dan Budiyono (2018:
tersedia. Pada dasarnya Animaker adalah aplikasi berbasis video animasi yang
bantu dalam proses pembelajaran yang berupa sofwareb atau aplikasi vidio
fitur yang disediakan seperti karakter, background, teks, audio, dubbing dan
transisi.
a) Tampilan yang menarik dan sebagai alat bantu alternative guru dalam
2,5 demensi.
d) Hasilnya dapat dibuat video dengan durasi sepanjang 30 menit dan
dengan kualitas mulai dari full HD, HD dan SD dan didownload kedalam
perangkat kita
internet.
d) Fitur berbayar lebih banyak dari pada fitur yang tidak berbayar.
Salah satu ciri dari makhluk hidup adalah bergerak. Secara umum, gerak
dapat diartikan berpindah tempat atau perubahan posisi sebagian atau seluruh
bagian dari tubuh. Makhluk hidup akan bergerak apabila ada rangsangan yang
mengenai sebagian atau seluruh bagian tubuhnya.Gerak pada manusia dan hewan
hewan dan manusia memiliki kesamaan. Alat-alat gerak yang digunakan pada
manusia dan hewan ada dua macam, yaitu alat gerak pasif berupa tulang dan alat
gerak aktif berupa otot. Kedua alat gerak ini akan bekerja sama dalam melakukan
pergerakan. Kerja sama antara kedua alat gerak tersebut membentuk suatu sistem
Otot pada hewan dan manusia dibangun dari jaringan otot, pada
masyarakat awam otot lebih dikenal dengan sebutan daging atau urat Sedangkan
tulang menapakan jaringan ikat yang dibangun dari sel-sel tulang, berperan
Tulang disebut alat gerak pasif karena tulang tidak dapat bergerak dengan
sendirinya. Tanpa adanya alat gerak aktif yang memengaruhi tulang, maka
tulang-tulang pada manusia dan hewan akan diam dan tidak dapat membentuk
alat pergerakan yang sesungguhnya. Walaupun merupakan alat gerak pasif, akan
tetapi tulang mempunyai peranan yang besar dalam sistem gerak manusia dan
hewan. Otot disebut alat gerak aktif karena otot memiliki suatu senyawa kimia
yang membuatnya dapat bergerak. Pada saat otot yang menempel pada tulang
1. Hasil penelitian dan pengembangan Maria Advensia Bribin (2021) yang berjudul
"Pengembangan media vidio animasi berbasis animaker pada materi ciri-ciri dan
mengembangkan desain produk media video animasi pada materi "Ciri-Ciri dan
media video animasi yang dikembangkan paada materi "Ciri-Ciri dan Klasifikasi
pada penelitian ini menggunakan materi ciri-ciri dan klasifikasi makhluk hidup
namun penelitian yang saya teliti yaitu materi Organ Gerak hewan dan manusia.
daring materi bangun datar kelas IV SD Negeri 179 Palembang" Penelitian ini
yaitu pada penelitian ini menggunakan materi Bagun datar namun penelitian
yang saya teliti yaitu materi Organ Gerak hewan dan manusia.
3. Hasil penelitian dan pengembangan Eryn Tri Lastyanggun (2022) yang berjudul
Gerak dan Fungsinya Pada Manusia Untuk Siswa Kelas V" Tujuan dari
yaitu pada penelitian ini menggunakan materi alat gerak dan fungsinya pada
manusia namun penelitian yang saya teliti yaitu materi Organ Gerak hewan dan
manusia.
C. Kerangka Berfikir
media video animasi berbasis Animaker pada pembelajaran organ Gerak Hewan
dan manusia agar dapat membantu proses kegiatan belajar mengajar di kelas.
ini kerangka berpikir penelitian yang didesain didalam bentuk gambar, yaitu
sebagai berikut:
Kerangka Berfikir
Gambar 1
Kerangka Berpikir
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
A. Model Pengembangan
dipilih karena dapat menghasilkan produk yang efektif dan efisien sehingga
produk ini sudah layak digunakan (Novita Dwi Lestari, dkk (2018:36).
pada materi Organ Gerak Hewan dan manusia di kelas V Sekolah Dasar.
B. Prosedur Pengembangan
materi Organ Gerak Hewan dan manusia di kelas V Sekolah Dasar. Untuk
ADDIE. Menurut Yudi Hari Rayanto & Sugianti (2020: 33) prosedur
Analisa
Development
Gambar 2
Langkah Model ADDIE
Sistem dari model desain ADDIE ini bersifat sederhana dan dapat
1. Tahap Analisa
lapangan yang terdiri dari informasi tentang kemampuan peserta didik, skenario
interview kepada guru kelas VB. Hasil dari analisa ini adalah agar anak-anak
dapat memahami materi serta ilmu pengetahuan dari Organ Gerak Hewan dan
b. Isi
yang sudah relevan. Hal ini untuk memperoleh dasar teoritis yang mendukung
peneliti dalam menentukan apakah penelitian ini mempunyai dasar yang kuat.
2. Tahap Desain
produk yang dikembangkan dalam pembuatan video berbasis Powtoon ini adalah
sebagai berikut:
a. Menentukan kelas dan tema yaitu media video animasi yang akan
manusia.
dengan penelitian.
3. Tahap Pengembangan
4. Tahap Implementasi
Pada tahap implementasi ini dilakukan setelah melalu uji ahli oleh para
validator. Ada 2 tahapan uji yang dilakukan yaitu uji kelompok kecil dan uji
kelompok besar. Uji kelompok kecil terdiri dari 6 peserta didik kelas VA dengan
tingkatan peringkat hasil belajar yang berbeda yaitu 2 siswa kelompok atas, 2
siswa kelompok tengah, dan 2 siswa dari kelompok bawah. Sedangkan uji
kelompok besar terdiri dari 32 peserta didik kelas VB. Untuk tahap implementasi
ini dilakukan dengan memberikan video animasi berbasis Animaker yang sudah
dikatakan baik kepada siswa kemudian memberikan angket respon untuk siswa
agar dinilai serta mengumpulkan data tersebut melalui angket tersebut guna
5. Tahap Evaluasi
selama proses belajar berlangsung serta melihat keefektifan kualitas produk yang
No telah dikembangkan. Dimana pada penelitian ini kegiatan Keterangan
Gambar evaluasi ini dilihat dari
2. Pada
kelas VA sebagai subjek uji coba kelompok kecil sceen berikutnya
dan 32 peserta didik kelas VB
menampilkan animasi guru
sebagai
Organsubjek
hewanuji
dancoba kelompok besar.
manusia mengucapkan salam pembuka,
D. Desain Produk
doa serta menyampaikan tujuan
Salam pembuka dan
pembelajaran,serta
Produk yang akan dikembangkan dalam penelitian pengembangan ini
menyampaikan tujuan
pembelajaran mengajak anak-anak untuk
adalah media video animasi berbasis Animaker. Dalam penyajian video ini akan
^'^AnimasA^ bersiap dalam mengikuri
dilengkapi dengan teks, materi, suara dan animasi tertentu untuk menambahkan
pembelajaran mengenai materi
Organdalam
hasil yang menarik. Berikut ini jabaran desain produk gerak
video hewam
animasi : dan
manusia.
3. Setelah itu, guru akan mengajak
siswa untuk
bersama-sama menekan menu
mulai pada vidi animasi, itu
pertanda bahwa pembelajaran
akan segera dimulai.
1.
4. Pengertian organ gerak hewan dan manusia Isi materi, pada bagian ini guru
Organ hewan Logo Unmuh akan memberitahukan kepada
2. Alat gerak pasif
dan manusia
isswa mteri apa saja yang akan
3. Alat gerak aktif
Membahas pembelajaran dibahas di pembahasan kali ini.
mengenai
Animasi
Tabel 1
Berikut ini hal-hal yang dapat dilakukan peneliti dalam teknik dan intrumen
gejala-gejala alam dan bila responden yang diamati tidak terlalu besar (Sugiono, 2017:
pengumpulan data apabila peneliti ingin melakukan studi pendahuluan untuk menemukan
suatu masalah yang ingin diteliti, dan juga apabila peneliti ingin mengetahui hal-hal dari
responden lebih mendalam dan jumlah respondennya lebih sedikit (Sugiono, 2017:137).
Dalam penelitian ini menggunakan lembar observasi dan lembar pedoman wawancara.
Observasi pada penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku peserta didik selama
pada penelitian ini difokuskan hanya untuk guru saja yang bertujuan untuk mendapatkan
cara memberi seperangkat pertanyaan atau tertulis kepada responden untuk dijawabnya
Dalam ini kuisioner/angket nantinya akan diberikan kepada ahli ahli media dan
bertujuan sebagai alat ukur valid dan praktisan atau tidak produk yang akan
Tabel 2
Kisi-kisi kuesioner Ahli Materi
No Aspek Indikator
1 Kualitas Materi • Ketetapan isi/materi
• Kelengkapan isi/materi
2 Kemanfaatan Vidio • Kemanfaatan materi
b. Kisi-Kisi Kuesioner Produk Ahli Media
Tabel 2
Kisi-kisi kuesioner Ahli Materi
No Aspek Indikator
• Tata letak
Tabel 4
Kisi-kisi Kuesiner respon pesrta didik
No Aspek Indikator
Teknik analisis data merupakan cara menganalisis data penelitian berupa alat-alat
statistik yang relevan untuk digunakan dalam penelitian (Juliansyah Noor, 2017: 163).
Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis data
deskriptif kuantitatif yaitu analisis data validasi ahli dan analisis data respon pendidik.
1. Pengolahan Hasil Lembar Penilaian Para Ahli Mengenai Video Animasi Berbasis
Animaker
Tahap penilaian video animasi berbasis Animaker menggunakan skala Likert yang
dibuat dalam bentuk checklist. Item instrument skala likert mempunyai gradasi dari
sangat positif sampai sangat negatif, yaitu: sangat baik (4), baik (3), kurang (2), sangat
kurang (1) (Sugiono 2015:135). Setelah data terkumpul, kemudian dihitung skor reratanya
X xi
P = — x 100%
X xj
Ket: P = Validitas
100% = Konstanta
Data hasil persentase yang diperoleh kemudian dikonversikan berdasarkan
kategori kevalidan yang terdapat pada tabel berikut (Akbar Sa'dun, 2017:42):
Tabel 5
Kriteria Kevalidan
No Skor Dalam Persen Kategori Keterangan
(%)
2. Pengolahan Lembar Respon Peserta Didik Mengenai Video animasi berbasis Animaker
dengan gradasi dari sangan positif sampai sangat negatif, yaitu: sangat baik (4), baik (3),
kurang (2), sangat kurang (1) (Sugiyono 2015:135). Setelah data terkumpul, kemudian
100% Konstanta
kategori kepraktisan yang terdapat pada tabel berikut (Akbar Sa'dun, 2017:82)
Tabel 6
Kriteria Kepraktisan
No Skor Dalam Persen Kategori Keterangan
(%)
sedang
DAFTAR PUSTAKA
A. Buku
Jakarta.Kencana
Pustaka Abadi
Muhammad Japar, dkk. 2019. Media Dan Teknologi Pembelajaran PPKN. CV Jakad
Publishing. Surabaya
Ramen A Purba dkk. 2020. Pengantar Media Pembelajaran. Yayasan Kita Menulis
B. Jurnal
Desma Yulia. Novia Ervinalisa (2017). Pengaruh Media Pembelajaran Powtoon Pada
IIS Kelas X Di SMA Negeri 17 Batam, Jurnal Program Studi Pendidikan Sejarah,
vol 2. No 1. 15-24
2016, 2, 47-66.
Lesi Oktiani Putri, D. A. (2021). Kedudukan Bhineka Tunggal Ika untuk Memperkokoh
Animasi Mata Kuliah Ilmu Bahan Bangunan Di Program Studi Pendidikan Teknik
Sekolah Dasar, Vol. III No. III, Desember 2018, hlm. 33-43, III, 33-43.